Anda di halaman 1dari 14

1

No. Kode: DAR2/Profesional/860/5/2021

PENDALAMAN MATERI
KRIYA KAYU DAN ROTAN
MODUL 5 : TEKNIK KERJA MESIN

KEGIATAN BELAJAR 4
PROSES PEMBUATAN PRODUK KAYU
DENGAN MESIN SEKROL

Nama Penulis:
Agus Rahmat, S.Pd., M.M.Pd
Dwi Wahyuni Kurniawati, S.Pd., M.Sn

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan


2021
A. Pendahuluan

1. Deskripsi singkat
Kegiatan Belajar 4 Proses Pembuatan Produk Kayu dengan Mesin Sekrol
disusun berdasarkan capaian pembelajaran yang telah ditetapkan, yaitu mampu
membuaat produk dengan teknik sekrol sehingga kompetensi yang akan
dicapai oleh peserta PPG adalah: (1). Mampu menbaca gambar kerja; (2)
mampu membuat produk sesuai dengan gambar kerja

2. Relevansi

Kedalaman materi modul ini setara dengan KKNI level 5. Capaian


pembelajaran modul dalam lingkup pengetahuan dan ketrampilan PPG vokasi
Desain dan Produksi Kreatif Kriya yang relevan dengan struktur kurikulum
SMK. Kegiatan-kegiatan belajar yang disajikan relevan dengan kompetensi inti
dan kompetensi dasar Bidang Keahlian Seni dan Industri Kreatif, Program
Keahlian Desain dan Produk Kreatif Kriya. Dengan dikuasainya materi
membuat produk dengan mesin sekrol , maka cukup signifikan dengan
pekerjaan di industri bidang kayu.

3. Petunjuk belajar

Agar proses pembuatan produk dengan mesin router dapat dilaksanakan


dengan lancar, maka langkah-langkah belajar yang dapat diikuti
sebagai berikut :
 Bacalah dan pahami capaian pembelajaran dan sub capaian pembelajaran
kemudian catat bagian yang belum Anda kuasai dan yang sudah Anda
kuasai.
 Bacalah uraian materi pada bagian yang belum Anda kuasai dan apabil
belum cukup dapat ditambah dengan sumber belajar lain dari buku bacaan
di daftar pustaka. Lakukan kajian terhadap pembuatan produk dengan
mesin sekrol yang telah ada dan yang telah dilakukan di tempat kerja
Anda.

86
Setelah Anda menguasai semua tugas dan tes formatif pada keempat kegiatan
belajar, silahkan Anda lanjutkan dengan mengerjakan tugas akhir dan tes akhir.

8
B. Inti

1. Capaian Pembelajaran(CP)
Menguasai materi ajar pada bidang Keahlian Desain dan Produk Kreatif Kriya
Kayu yang meliputi: teknik kerja bangku, teknik kerja mesin, teknik kerja ukir,
teknik kerja finishing termasuk kewirausahan dan advance materials secara
bermakna yang dapat menjelaskan aspek“apa”(konten),“mengapa”(filosofi), dan
“bagaimana” (penerapan dalam kehidupan sehari-hari) sehingga dapat
membimbing peserta didik SMK mencapai kompetensi keahlian yang
dibutuhkan oleh DUDIKA

2. Sub Capaian Pembelajaran


Menganalisis dan mengajarkan kompetensi-kompetensi terkait dengan kerja
mesin (Teknik Kerja bubut, Teknik Kerja Mesin Tangan dan Mesin Stasioner,
Kerja Sekrol) , Kerja Bangku, Kerja Ukir, Kerja yang relevan dengan kebutuhan
DUDIKA

3. Pokok-Pokok Materi
a. Persiapan Bahan dan Alat
b. Proses Pembuatan Produk

4. Uraian Materi

a. Deskripsi Produk
Produk yang akan dibuat merupakan benda fungsional yang dapat dipakai
sebagai tempat penyimpanan benda lain bisa berupa tempat lilin, vas bunga atau
benda lainnya. Biasanya ditempel pada dinding. Karena bahan yang digunakan
relyif tipis maka produk ini akan mudah untuk ditempel di dinding.
Kelebihan dari produk ini adalah mudah dikerjakan, ringan, sedangkan
kekuranganya karena relatif tipis jadi tidak bisa menahan beban yang berat.
Finishing yang akan dipakai bisa dengan teknik oles berupa politur atau dengan
sistem semprot atau dengan teknik yang lain.

88
Produk ini bisa dijadikan alternatif untuk dijadikan barang yang dapat
dijual. Contoh produk yang sudah diproduksi antara lain :

Gambar 99. Shelf Patern


(Sumber: https://co.pinterest.com/)

1. Persiapan Bahan dan Alat


Langkah kerja pembuatan shelf patern memerlukan beberapa persiapan kerja yang
harus dilakukan dan disesuaikan dengan benda kerja yang akan dibuat. Beberapa
persiapan tersebut antara lain :
a. Siapkan Ruang Kerja atau bengkel kerja yang nyaman, aman dan
menyenangkan dengan menjaga kebersihan, penerangan yang cukup dan
sirkulasi udara yang baik. Pakailah pakaian kerja dan gunakan
perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja dengan baik dan benar.
Ikuti peraturan dan petunjuk kerja
b. Siapkan peralatan dan bahan sesuai kebutuhan untuk pembuatan benda
kerja. Periksa peralatan dan gunakan, peralatan sesuai dengan fungsinya
serta ikuti petunjuk operasionalnya. Hitung kebutuhan bahan pokok dan
bahan penunjang sesuai dengan produk yang akan dibuat.
c. Bacalah dan pelajari gambar kerja dengan cermat dan teliti agar tidak
terjadi kesalahan dalam proses kerja.

8
Bahan dan alat yang diperlukan untuk pembuatan produk ini adalah
Bahan terdiri dari :
1. Multiplek 6 mm
2. Kertas
3. Ampelas No. 180
4. Ampelas No. 400
5. Politur
6. Lem kertas
7. Mata gergaji sekrol no. 8
8. Mata bor (diameter menyesuaikan)
Alat terdiri :
1. Mesin sekrol
2. Bor Tangan/Vertikal
3. Kuas

2. Proses Pembuatan /Langkah Kerja :


a. Pelajari gambar kerja yang akan digunakan, buat pola dengan skala 1 : 1 ;
b. Siapkan bahan sesuai ukuran ;
c. Guntinglah pola yang akan dipotong dengan
hasil guntingan tidak melebihi pola, tempelkan pada multiplek dengan
menggunakan lem kertas ;

Gambar 100. Menempelkan Desain


(Sumber: Enget, S.Pd)

90
d. Lobangi bagian yang akan disekrol di dalam dengan menggunakan bor
tangan /vertikal
e. Siapkan mesin sekrol, posisi power blm dihubungkan dengan sumber
listrik, periksa motor dan pelengkap yang lain ;
f. Pasang mata gergaji dengan cara dikaitkan atau dijepit, posisi mata ke
bawah, kencangkan dengan memutar bagian stabilisator (posisi di
belakang) ;
g. Periksa kesikuan mata gergaji terhadap meja kerja, jika belum tegak antara
meja dan mata gergaji silahkan atur sudut kemiringan meja ;

Gambar 101. Cek Kesikuan


(Sumber: Enget, S.Pd)

h. Sambungkan kabel power ke sumber listrik dan nyalakan mesin dengan


menekan tombol on/off ;
i. Atur kecepatan dinamo sesuaikan dengan ketebalan bahan (jika ada
pengaturan sebagian mesin tidak mempunyai pengatur kecepatan) ;
j. Pasang benda kerja pada kerja pada mesin sekrol ;
k. Lakukan proses penyekrolan. Usahakan di sekrol pada motif bagian dalam,
setelah selesai bagian dalam baru dilakukan penyekrolan pada bagian tepi.
Prosedur ini dilakukan untuk menghindari motif patah akibat tekanan
penyekrolan . Letakan benda kerja diatas meja sekrol dengan posisi.
Kedua tangan memegang benda kerja. Hidupkan saklar dan bekerjalah

9
dengan teliti Lakukan penyekrolan secara perlahan sesuai gambar kerja.

Gambar 102. Memotong


(Sumber: Enget, S.Pd)

l. Buka mata gergaji yang bagian atas, lalu masukkan pada lobang motif
bagian dalam dan kaitkan lagi pada mesin sekrol dengan cara di jepit atau
dikait lalu kencangkan ;
m. Ulangi proses ini sampai semua terpotong ;
n. Setelah selesai lakukan pengampelsan untuk menghilangkan bekas
potongan gergaji ;
o. Potonglah pola-pola yang lainnya, sehingga semua komponen selesai ;
p. Potongan yang sudah ada dirakit menjadi satu ;
q. Agar hasilnya tuntas lakukan pengecatan dengan menggunakan politur,
kuaskan, lakukan proses ini beberapa kali sehingga hasilnya maksimal ;

92
Gambar Kerja :

8 cm

20 cm

15 cm
15 cm

8 cm
8 cm

12 cm

5. Forum Diskusi
Cermati video pada link di bawah ini, diskusikan dan berikan tanggapan
setelah melihat video tersebut https://www.youtube.com/watch?
v=it1jF5F2ENc

9
C. Penutup

1. Rangkuman
Langkah kerja pembuatan shelf patern memerlukan beberapa persiapan
kerja yang harus dilakukan dan disesuaikan dengan benda kerja yang akan
dibuat.
Siapkan Ruang Kerja, siapkan peralatan, bahan, bacalah dan pelajari
gambar kerja dengan cermat dan teliti agar tidak terjadi kesalahan dalam
proses kerja.

94
Daftar Pustaka
Andono Aruman, (2013). Teknik Scroll Untuk Pembuatan Produk Interior.
Corak Jurnal Seni Kriya Vol 2 No.1
Enget, dkk (2008). Kriya Kayu Untuk SMK Jilid 2. Jakarta. Direktorat Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan-Departemen Pendidikan Nasional
Singkirno, (2019). Teknik Kerja Mesin Kriya Kayu dan Rotan Jakarta. Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan-Departemen Pendidikan
Nasional
https://bsd.pendidikan.id/data/2013/kelas_11smk/Kelas_11_SMK_Teknik_Kerja_
Sekrol_1.pdf

9
Tugas Akhir

Buatlah produk fungsional dengan gabungan dari beberapa teknik yang sudah
dipelajari di atas disertai videonya dengan :
 Bahan kayu solid ukuran menyesuaikan
 Laporan bentuk portofolio

9
110

Anda mungkin juga menyukai