Anda di halaman 1dari 10

KATA PENGANTAR

Salam Sejahtera, Puji Syukur penulis Panjatkan ke hadirat Tuhan Yang


Maha Esa atas berkat dan rahmat serta kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan ini dengan sebaik-baiknya dan tepat pada waktunya. Laporan ini merupakan aplikasi
dari hal praktek yang telah dilakukan di bengkel yang dituangkan dalam bentuk tulisan guna
untuk menjelaskan langkah-langkah, bahan, cara kerja serta semua yang berkaitan dengan
gerinda selindris.

Ucapan terimakasih tidak lupa penulis ucapkan kepada dosen pembimbing mata
kuliah ini, yakni bapak Yuliarman , ST  yang telah membimbing penulis dalam masa
praktikum dan sampai dalam penyelesaian laporan ini. Dan juga kepada orang tua yang telah
memberikan semangat kepada penulis, tidak lupa ucapan terimakasih penulis ucapkan kepada
teman teman yang telah bekerja sama dengan baik selama proses praktikum berlangsung.

Penulis menyadari dalam pembuatan laporan praktikum ini masih banyak terdapat
kesalahan dan kekurangan, hal ini karena keterbatasan ilmu pengetahuan penulis, oleh karena
itu kritik dan sarannya sangat penulis harap kan demi kesempurnaan laporan ini di masa yang
akan datang.

            Akhir kata penulis ucapkan semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua khususnya
bagi penulis sendiri.

Padang, 10 Oktober 2022

     Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB   I  PENDAHULUAN
           Latar belakang
           Tujuan
           Tujuan

BAB   II  LANDASAN TEORI


           Landasan teori
           Keselamatan kerja  

BAB   III  ALAN DAN BAHAN


           Alat
           Bahan

BAB   IV  LANGKAH KERJA


           Langkah kerja
           Gambar kerja

BAB   V. PENUTUP
           Saran
           Kesimpulan
BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Belakangan ini perkembangan teknologi sudah berkembang dengan pesat, dan oleh
hal ini mahasiswa dituntut untuk memiliki pengetahuan yang luas, dan memiliki stadar
kopetensi internasional. Khususnya dalam bidang teknik mesin.
Dengan adanya praktikum plat ini. Mahasiswa akan dapat lebih mengerti kegunaan
mesin dan alat-alat yang digunakan saat melakukan praktikum plat di bengkel. Saat
melakukan praktikuk plat ini sangat dibutuhkan ketelitian dan kepresisisan yang tinggi karna
semua yang akan kita buat saling berkaiatan dan membutuhkan ukuran yang tepat.
 Oleh sebab itu, kita sebagai mahasiswa khususnya mahasiswa teknik mesin, sangat
dituntut sekali dalam bidang ini. Praktikum plat ini merupakan salah satu mata kuliah yang
wajib diikuti oleh mahasiswa D3 teknik mesin Politeknik Negeri Padang.

Tujuan
Adapun tujuan dari praktikum plat ini diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa dapat menggunakan mesin potong dan mesin tekuk manual untuk pengerjaan
plat
2. Mahasiswa dapat menggunakan pada proses penyambungan logam (plat seng)

Manfaat  Praktikum

Adapun manfaat dari praktikum plat  ini adalah sebagai berikut :

1.      Mahasiswa dapat melatih kedisiplinan dalam bekerja.


2.      Mahasiswa dapat melatih kesabaran dalam bekerja.
3.      Mahasiswa dapat bersaing di dunia kerja.
4.      Menambah wawasan dan kepandaian dalam bidang plat.
5.      Meningkatkan keterampilan.
BAB II
LANDASAN TEORI

Landasan teori

Kerja palat adalah pekerjaan membentuk dan menyambung logam lembaran (plat)


sehingga sesuai dengan bentuk dan ukuran yang sudah direncanakan. Kerja plat dapat
dilakukan menggunakan keterampilan tangan,mesin, atau perpaduan dari keduanya, yang
meliputi macam-macam pengerjaan diantaranya adalah menggunting, melukis, melipat,
melubangi, merengang, pengawatan, mengalur, menyambung dengan paku keling, dan lain-
lain. Berikutini beberapa uraian dari pekerjaan pada kerja plat .

Menggunting
Mengunting plat dapat dilakukan dengan dua alat . bisa dilakukandengan
menggunakan mesin pemotong plat, biasanya mesin pemotong plat digunakan untuk
memotong plat yang ukurannya besar, sedangkan
gunting plat bisa digunakan untuk memotong plat yang berukuran kecil untukmempermudah
pemotongan.

Melipat
Melipat plat dapat dilakukan menggunakan ragum dibantu dengan palu,dapat juga
dilakukan menggunakan alat pelipat plat atau dilakukanmenggunakan tang. Dalam melipat
hendaknya banyak diperhatikan arah darilipatanya, karena jika lipatan dibolak-balik maka
material dari plat akanmengalami kerusakan yang akan mempengaruhi kekuatan dari plat
tersebut bahkan plat bisa menjadi sobek.3.

Menyolder
Menyolder adalah menyambung dua buah plat dengan menggunakan solder,
menyolder ini dilakukan antara dua buah plat yang akan disambung, menyolder dilakukan
pada bagian yang telah ditetapkan.
Keselamatan kerja  

1 Keselamatan Pekerja
   a. Patuhilah peraturan yang ada didalam bengkel
   b. Pakailah pakaian kerja (Wearpack)
   c. Mengetahui tentang cara penggunaan alat.
   d. Jangan bermain-main atau bergurau
   f. Potonglah rambut bila panjang
   g. Pakailah sepatu.
   h. Jagalah kebersihan
   i. Jangan bercanda saat bekerja

2. Keselamatan alat-alat kerja


   a. Gunakan alat sesuai dengan fungsinya
   b. Perhatikan teknik penggunaan alat
   c. Jangan gunakan alat dengan sembarangan
   d. Letakkan alat ditempat yang aman setelah menggunakan

3 Keselamatan benda kerja


   a. Perhatikan ukuran dan bentuk yang telah ditetapkan.
   c. Berhati-hatilah dalam memotong benda, perhatikan ukuran yang dibutuhkan.
   d. Perhatikan bahan yang digunakan
  
BAB III
ALAT DAN BAHAN

Alat 
Alat-alat yang dibutuhkan,yaitu :
a. Mistar Baja
b. Gunting Plat
c. Penyiku
d. Penggores
e. Jangka
f. Busur Derjat
g. Palu Karet
h. Palu Solder
i. Mesin Pemotong Plat
j. Mesin Bending

Bahan
Bahan yang dibutuhkan,yaitu :
a. Plat seng 0,6 x 300 x 450 mm
b. Timah Solder
c. Flux
BAB IV
LANGKAH KERJA

Langkah Kerja
4.1. Pelajari gambar kerja
- Gambar susunan
- Gambar bagian berikut ukurannya

4.2. Hitung seluruh bagian yang akan dipotong

4.3. Buat tata letak (layout) bentangan


masing-masing komponen seperti gambar di
samping

4.4. Buat garis bending masing-masing


bagian

4.5. Gunting bentangan masing-masing


bagian.

4.6. Bending komponen 1 pada garis


bending 1 (lihat gambar di samping

4.7. Lakukan penyambungan, sehingga


menjadi seperti gambar di bawah.

4.8. Lakukan pembendingan pada garis


bending 2 dan 3
4.9. Ambil komponen 2, lakukan
pembendingan pada garis bending dengan
sudut sebesar 90°

4.10. Tempatkan komponen 1 di atas


komponen 2, dengan posisi seperti gambar,
Lanjutkan penekukan pada langkah 4.9,
sehingga kedua bagian menyatu.

4.11. Lakukan pembendingan pada


komponen 3 pada garis bending dengan sudut
bending 90° seperti gambar di samping

4.12. Lakukan assembling antara bagian 1


dan 3 dengan jalan menyambungkan bagian
atas komponen 1 dan menjepitkannya dengan
komponen 3, hasil seperti sehigga diperoleh
hasil gambar di samping
4.13. Buat komponen 4 sehingga berbentuk
seperti gambar di samping

4.14. Assembling komponen 4 dengan


komponen 3 dengan penyambungan
mengguna kan solder, sehigga diperoleh hasil
seperti gambar di samping
BAB V
PENTUP

Kesimpulan
Bahwa sesungguhnya untuk memperoleh hasil yang baik dan benar dalam bekerja,
khususnya pada pembuatan macam– macam lipatan tepi tidaklah mudah.Kita harus benar –
benar memperhatikan fungsi dan tujuan dari penggunaan alat –  alat kerja. Misalnya saja
dalam memotong plat yang berbentuk melengkung atau pun bulat kita harus menggunakan
gunting plat dengan bibir gunting lurus,akan tetapi hasilnya tidak akan lebih baik apabila kita
menggunakan guntingdengan bibir lengkung. Jika kita menggunakan gunting bibir lengkung
kita akanmendapat hasil yang lebih naik dan lebih sempurna. Yang kesimpulannya
bahwa untuk mendapatkan hasil yang baik maka kita harus memahami kegunaan
dari macam– macam alat yang kita pergunakan
           

Saran

Berdasarkan hasil pengalaman praktikum diharapkan untuk kedepannya praktikan


lebih teliti dalam melakukan setiap langkah percobaan dan menggunakan alat dan mesin
dengan maksimal dengan baik-sebaiknya sehingga hasil yang diinginkan bisa tercapai selain
itu,alat dan mesin di dalam perbengkelan sangat berbahaya bagi tubuh sehingga pakaian
keselamatan kerja hendaknya digunakan selalu di dalam ruang laboratorium perbengkelan

Anda mungkin juga menyukai