Anda di halaman 1dari 15

POLITEKNIK NEGERI PADANG

LAPORAN PRAKTEK
KERJA PLAT

SEMERTER III

NAMA : FADILLAH HANUM


No. BP : 1811042005
KELAS : IIA
PRODI : DIV TEKNIK MANUFAKTUR
DOSEN : AIDIL ZAMRI, ST.,MT

JURUSAN TEKNIK MESIN


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat ALLAH SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunianya, sehinnga penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan tepat
pada waktunya. Laporan ini merupakan hasil praktik kerja bengkel dari proses pengaplikasian
ilmu teori kedalam ilmu praktik.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Dosen yang telah memberikan


pengetahuan tentang praktik kerja bengkel ini , sehingga penulis dapat menyelesaikan
praktik dan laporan ini dengan baik.Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada kedua
orang tua dan teman-teman yang selalu memberikan motivasi dan kerja sama yang baik.

Penulis sangat menyadari bahwa dalam menulis laporan ini masih banyak terdapat
kesalahan dan kekurangan. Oleh karna itu penulis sangat mengharapkan kritikan dan saran
yang sifat membangun demi perbaikan dimasa yang akan datang .

Demikianlah laporan ini penulis buat, mudah-mudahan bermanfaat dalam kegitan


pembelajaran .

Padang , 28 Novemberi 2019

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
I.2 Tujuan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PROSES PENGERJAAN


III.1 Alat dan Bahan
III.2 Langkah Kerja

BAB IV KESELAMTAN KERJA


IV.1 Keselamatan Pekerja
IV.2 Keselamatan Benda dan Peralatan

BAB V PENUTUP
V.1 Kesimpulan
V.2 Saran

LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang


Pekerjaan membentuk plat tipis adalah cara yang sering dilakukan tanpa
menggunakan mesin. Laporan ini berisi tentang alat – alat yang dipakai dalam
membentuk dan melipat plat tipis, serta bahan yang dibutuhkan. Kegiatan belajar yang
harus dilakukan adalah menjelaskan fungsi alat yang dipakai, macam bentuk alat dan
langkah kerja serta keselamatan dan kesehatan kerja dalam pekerjaan untuk membentuk
dan melipat plat tipis. Dengan menguasai laporan pekerjaan plat ini, diharapkan peserta
diklat mamapu memahami cara kerja yang meliputi pembentukan dan pelipatan plat tipis
secara benar.

I.2 Tujuan
Adapun tujuan dari praktek kerja plat ini adalah sebagai berikut:
a. Menjadikan mahasiswa mampu melaksanakan suatu pekerjaan yang berhubungan
dengan menyambung logam lembaran sesuai dengan bentuk yang diinginkan
b. Menciptakan mahasiswa yang terampil dan berkompeten di bidangnya.
c. Menambah skill para mahasiswa untuk mengembangkan keahlian masing masing
sesuai kemampuan yang telah ada.
d. Menambah pengetahuan mahasiswa tentang penyambungan plat.
e. Membentuk mahasiswa yang berskill tinggi dan berkualitas.
BAB II
LANDASAN TEORI
II.1 Teori dasar

Yang dimaksud pengerjaan plat adalah pengerjaan membentuk dan


menyambung logam lembaran (plat) sehingga sesuai dengan bentuk dan ukuran
yang sudah direncanakan. Pengerjaan plat dapat dilakukan dengan menggunakan
keterampilan tangan, mesin, atau perpaduan dari keduanya, yang meliputi
macam-macam pengerjaan, diantaranya adalah menggunting, melukis, melipat,
melubangi, meregang, pengawatan, mengalur, menyambung, dan lain-lain.

Dalam melakukan praktek kerja kita harus mengetahui urutan atau langkah-
langkah kerja sebagai berikut, antara lain :

1. Pembuatan gambar kerja


2. Melakukan pemotongan plat
3. Menghitung besarnya bending (penekukan)
4. Melakukan Penekukan
5. Assembling
6. Finished Work (Pengamplasan)

Ada dua golongan dalam kerja pelat berdasarkan atas tebal tipisnya pelat
yang digunakan, yaitu : kerja lembaran tipis (sheet metal work) dan kerja pelat
tebal (plate work).

Sheet metal work, sebagai contoh : pembuatan lemari (tool cabinet), saluran
gas/udara (duct), alat-alat rumah tangga,koroseri mobil dan lain sebagainya.

Plate work misalnya: pembuatan tangki-tangki atau tangki bahan bakar,


pembuatan geladak kontruksi kapal. Peralatan yang digunakan untuk mewujudkan
bentuk-bentuk tertentu dalam kerja pelat  dapat dikelompokkan sebagai berikut :

 Alat untuk melukis atau menggambar bukaan, terdiri dari :


a. Mistar ukur, panjang 30 -50 sampai 100 cm
b.   Mistar ukur gulung
c.    Bermacam-macam siku seperti siku biasa, siku lipat, dan siku papak
d.  Penggores, penggores tepi, balok gores dan penitik pusat
e. Bermacam-macam jangka seperti jangka tusuk, jangka tongkat, dan
jangka tepi
 Alat-alat untuk memotong
a. Bermacam-macam gunting tangan dengan macam-macam bentuk bibir
potongnya (bibir lurus, bibir lengkung, bibir universal) dan gunting
tongkat
b.    Gunting tuas atau guinting bangku, untuk menggunting pelat yang agak
tebal (bila tidak kuat dengan gunting tangan)
c.    Mesin gunting giletin (guillotine)
- dengan tenaga orang 
-  dengan tenaga motor, secara hidrolik atau mekanis
d. Gergaji :
- gergaji tangan
-  gergaji mesin
e. Pahat, pelat, ragum, dan palu
 Alat-alat untuk membentuk, menekuk dan melipat

Yang dimaksud dengan membentuk adalah membuat bentuk-bentuk


seperti silinder, kerucut dan sebagainya yang disertai pekerjaan menekuk
dan melipat.

Pembentukan benda kerja dapat dilakukan baik dengan tangan


maupun dengan mesin, Bila dilakukan dengan tangan, kita dapat
menggunakan macam-macam palu dan landas (steak)

a. Macam-macam palu yang kita jumpai :


- Palu pena kepala bulat
- Palu pena kepala lurus atau silang
- Palu keeling
- Palu  lunak  dari  bahan  kayu,  karet,  tembaga,
atau  timah  hitam, juga    

palu plastik
- Palu pegang
- Palu rata
- Palu bola
 Alat-alat untuk penguatan tepi, atau badan
Penguat tepi dapat dilakukan dengan cara memakai lipatan tepi, kawat
penguat atau memakai alur penguat. Alur penguatmtidak hanya untuk
penguatan tepi tetapi dapat juga untuk penguatan badan.
a. Alat-alat untuk penguatan, dengan lipatan  adalah :
- palu dan landas
- mesin lipat
b. .Alat-alat untuk penguatan tepi dengan kawat, adalah : palu dan
landas
c. Alat-alat pengawatan tepi, adalah :
- palu dan landas
- mesin putar alur (rotary jenny)
d. Alat penguatan tepi dan badan alur, adalah :
- mesin putar alur dengan berbagai macam rol atau kaliber

.
BAB III
PROSES PENGERJAAN
III.1 Alat dan Bahan
Alat :
1. Mesin potong
2. Mesin bending
3. Tang
4. Mistar
5. Penggores
6. Gergaji
7. Kikir
8. Jangka

Bahan :

1. Plat ST-37 2X170X220

2. Plat ST-37 3X80X180

3. Plat ST-37 2X24X54.7

III.2 Langkah Kerja


1. Menggambar Bukaan
Langkah awal kerja pelat adalah menggambar bukaan. Gambar bukaan benda
kerja dapat digambar langsung pada pelat yang akan digunakan. Adapun peralatan
yang digunakan untuk menggambar bukaan tersebut adalah:
a. Penggores, digunakan untuk menggaris pelat atau menandai sehingga pada pelat
terdapat goresan sket bukaan.
b. Mistar siku, digunakan untuk melihat kesikuan dari garis, dan sudut pelat
tersebut.
c. Mistar baja, digunakan untuk mengukur, menarik garis, serta sebagai pedoman
dalam penggoresan.
d. Roll meter, digunakan untuk mengukur panjang pelat yang tidak
memungkinkan diukur dengan mistar.

2. Melakukan Pemotongan
Setelah selesai menggambar bukaan pada pelat, langkah selanjutnya adalah
melakukan pemotongan menurut garis pada gambar tersebut. Pemotongan dapat
dilakukan dengan mesin potong atau dengan menggunakan gergaji secara manual.
Kami di pada praktek kali ini memotong secara manual.

3. Mengikir
Kikir bagian plat yang sudah di gergaji tadi, agar permukaannya datar.

4. Melakukan Pembendingan (penekukan)


Setelah pelat yang kita potong dan kita hitung besar pembandingnya, maka
langkah berikutnya adalah penekukan pembendingan. Bending dapat kita lakukan
baik secara manual dengan mesin bending dan dengan menggunakan palu (dipukul).
BAB IV
KESELAMATAN KERJA

IV.1 Keselamatan Pekerja

Adapun keselamatan pekerja yang harus diperhatikan dalam praktek kerja bengkel
ini adalah sbagai berikut:

- Gunakanlah alat pelindung diri yaitu baju praktek dan sepatu safety.
- Bekerjalah sesuai prosedur kerja yang telah ditentukan.
- Bekerja dengan hati-hati dan bertanggung jawab.
- Gunakan semua peralatan dan bahan sesuai fungsi dan digunakan dengan baik.

IV.2 Keselamatan Peralatan dan Bahan

- Gunakan peralatan dan bahan sesuai prosedur kerja.


- Jangan meletakkan bahan dan peralatan disembarang tempat.
- Bahan harus dijaga dengan baik.

Dalam bekerja kita harus memperhatikan tiga hal yang sangat penting demi keamanan
kita, yaitu 3K yang artinya adalah Kesehatan, Keamanan, dan Keselamatan Kerja. Dalam
hali ini saya hanya membahas tentang keselamatan kerja, yang isinya :

1. Jangan memakai jam tangan, cincin, dll pada waktu bekerja.


2. Jangan menyimpan alat – alat tajam (pena, penggaris, dll) didalam saku pakaian.
3. Jangan menghilangkan bekas serbuk besi dengan tgangan telanjang, pakailah sikat
atau lap
4. Jangan mengangkat perlengkapan – perlengkapan yang berat dengan menggunakan
tangan kosong.
5. Janagn menggunakan alat – alat yang telah rusak atau retak.
6. Jangan menggunakan kikir, skiber, dll tanpa gagang.
7. Pakailah pakaian kerja yang terkancing rapat.
8. Cukurlah rambut agar selalu pendek, atau pakailah peci.
9. Periksalah kepala – kepalu palu tidak longgar dari tangkainya.
10. Apabila sedang mengangkat potongan – potongan hasil kerja atau perlengkapan
dengan mesin Derek, berdirilah ditempat yang aman, terang, dan terbuka.
11. Segera laporkan kecelakaan apa saja, bagaimanapun kecilnya ke guru pengawas.
BAB V
PENUTUP
V.1 Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari praktek kerja bengkel Plat ini adalah:

Pada proses kerja plat selalu gunakan alat keselamatan hal ini menjaga diri
anda dan agar kita tidak luka. Pada saat pengerjaan benda kerja harus benar-
benar teliti baik pada saat pengukuran maupun pemotongan plat agar pada
saat benda kerja dirakit akan mendapatkan kecocokan antara bagian yang satu
dan lainnya dan mendapatkan hasil yang memuaskan.

V.2 Saran

Adapun saran pada praktek las gas/asetilen ini adalah sebagai berikut:

a. Pekerjaan Plat harus kita lakukan dengan bertahap agar mendapatkan hasil yang
maksimal.
b. Gunakanlah selalu peralatan yang layak pakai.
c. Selalu perhatikan keselamatan kerja yang paling utama .
d. Dengarkanlah selalu instruksi dari instruktur pelaksana.
e. Mulailah dan akhiri pekerjaan dengan doa.
LAMPIRAN
GAMBAR BENDA KERJA

1. Kaki

2. Rumah Bantalan
3. Plat Penahan
DAFTAR PUSTAKA

Jobsheet bengkel mekanik semester III Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Padang
http://ahkamalramdan.blogspot.com/2016/12/sambungan-patri.html
https://www.google.com/search?
q=keselamatan+kerja+plat&oq=keselamatan+kerja+plat&aqs=chrome..69i57j33.10968j0j7&sourceid
=chrome&ie=UTF-8

Anda mungkin juga menyukai