Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI RUMAH SAKIT ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG

PERIODE 8 FEBRUARI – 10 APRIL 2021

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Mencapai Derajat Ahli Madya Farmasi (A.Md.Farm.)

Disusun Oleh:

Sophia Judi Ariawati


A1181067

SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI NUSAPUTERA

SEMARANG

2021
i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmatNya sehingga Praktik Kerja Lapangan di Rumah Sakit Roemani

Muhammadiyah Semarang pada tanggal 8 Februari sampai dengan 10 April 2021

dapat terlaksana dengan baik.

Praktik Kerja Lapangan ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi

untuk mencapai derajat Ahli Madya di Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Nusaputera

Semarang sehingga setiap calon Tenaga Teknis Kefarmasian mendapatkan

pengalaman dan pengetahuan tentang peran Tenaga Teknis Kefarmasian di

Instalasi Farmasi Rumah Sakit.

Praktik Kerja Lapangan ini tentunya tidak dapat terlaksana dengan baik tanpa

bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini kami

menyampaikan ucapan terimakasih kepada:

1. Bapak apt. Yithro Serang, M.Farm., selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu

Farmasi Nusaputera Semarang.

2. Ibu apt. Enggar Budi Astuti, S.Farm., selaku Kepala Instalasi Framasi

Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang.

3. Ibu apt. Intan Permatasari, S.Farm., selaku Kepala Pelayanan Farmasi

Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang.

4. Ibu apt. Novi Raharjianti, S.Farm., selaku Kepala Gudang Farmasi Rumah

Sakit Roemani muhammadiyah Semarang.

5. Ibu Ayu Ina Solichah, S.Farm., selaku Dosen Pembimbing dalam

pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan.

ii
6. Ibu apt. Arga Wahyu Amperawati, S.Farm., M.Si., selaku Penguji Sidang

Praktik Kerja Lapangan.

7. Seluruh Staf karyawan di Rumah Sakit Roemani Muhammmadiyah

Semarang yang telah memberikan pengetahuan dan pengalaman selama

Praktik Kerja Lapangan.

8. Seluruh Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Nusaputera yang telah

membimbing kami selama masa perkuliahan.

9. Orangtua dan keluarga yang selalu memberikan doa, semangat dan

dukungan.

Kami berharap semoga pengetahuan dan pengalaman yang telah kami

peroleh dapat bermanfaat untuk menjalankan peran sebagai Tenaga Teknis

Kefarmasian dan bagi semua pihak yang membutuhkan khususnya calon

Tenaga Teknis Kefarmasian.

Semarang, April 2021

Penyusun

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................... i

KATA PENGANTAR.............................................................................................. ii

DAFTAR ISI.......................................................................................................... iv

DAFTAR GAMBAR............................................................................................... vi

DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................... vii

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................... 1

A.....Latar Belakang............................................................................................... 1

B.....Tujuan Praktik Kerja Lapangan..................................................................... 2

BAB II GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT........................................................ 4

A.....Tinjauan Pustaka Rumah Sakit..................................................................... 4

1..... Definisi Dan Ketentuan Sarana Kesehatan................................................... 4

2..... Aspek Legal Sarana Kesahatan.................................................................... 5

3..... Pelayanan Kefarmasian Di Rumah Sakit.....................................................10

4..... Pengelolaan Sediaan Narkotika dan Psikotropika...................................... 23

5..... Keselamatan Pasien.................................................................................... 26

6..... Aspek Legal Tenaga Kefarmasian...............................................................28

B.....Profil Umum Rumah Sakit............................................................................29

1..... Visi dan Misi................................................................................................. 29

2..... Sejarah Rumah Sakit................................................................................... 30

3..... Struktur Organisasi.......................................................................................32

4..... Sumber Daya Manusia.................................................................................37

BAB III KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DAN PEMBAHASAN.........39

A.....Kegiatan PKL................................................................................................39

iv
B.....Pembahasan................................................................................................ 39

C.... Pengetahuan Kasus Dan Produk Dalam Pelayanan Kefarmasian............. 43

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN...................................................................50

A.....Kesimpulan................................................................................................... 50

B.....Saran............................................................................................................ 50

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................52

LAMPIRAN...........................................................................................................53

v
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur Organisasi Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah........... 34

Gambar 2. Struktur Instalasi Farmasi RS Roemani Muhammadiyah................. 36

Gambar 3. Alur Distribusi Gudang Farmasi .......................................................45

vi
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Penerimaan Dan Dokumentasi di Gudang Farmasi ..................... 53

Lampiran 2. Salinan Surat Pesanan dan Salinan Faktur.................................... 54

Lampiran 3. Rak Karantina Dan Pemantauan Suhu........................................... 55

Lampiran 4. Penyimpanan................................................................................... 56

Lampiran 5. Dokumentasi Serah Terima Distribusi ............................................57

Lampiran 6. Peracikan......................................................................................... 58

Lampiran 7. Resep Rawat Inap dan Skrining dan KPO.....................................59

Lampiran 8. Etiket UDD dan Etiket Elektronik.....................................................60

Lampiran 9. Resep Rawat Jalan dan Skrining.................................................... 61

Lampiran 10. Laporan Indikator Mutu .................................................................62

Lampiran 11. Laporan Pelayanan Kefarmasian................................................ 63

Lampiran 12. Depo Farmasi di instalasi Gawat Darurat..................................... 64

Lampiran 13. Depo Farmasi di ICU..................................................................... 65

Lampiran 14. Depo Farmasi di Instalasi Bedah Sentral...................................... 66

Lampiran 15. Pemantauan Suhu Ruang dan Suhu Dingin Depo Bedah............67

vii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam rangka menyukseskan pembangunan nasional, pembangunan dalam

bidang kesehatan memiliki peran yang sangat penting. Kesehatan merupakan

hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, sehingga pemerintah

Indonesia telah menempatkan pembangunan di bidang kesehatan dalam

priorotas utama. Tujuan pembangunan di bidang kesehatan adalah untuk

mencapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal melalui penyelenggaraan

upaya kesehatan yang terpadu dan menyeluruh agar tercapai kesadaran,

kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi semua orang (Depkes RI, 2005).

Berdasarkan UU No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan, salah satu unsur

kesehatan adalah sarana kesehatan. Sarana kesehatan meliputi Balai

Pengobatan, Pusat kesehatan masyarakat, Rumah Sakit Umum, Rumah Sakit

Khusus dan sarana kesehatan lainnya. Rumah Sakit merupakan sarana

kesehatan yang memberikan pelayanan pasien secara menyeluruh yaitu rawat

inap, rawat jalan dan gawat darurat.

Pelayanan pasien di rumah sakit terdiri atas berbagai disiplin pelayanan

terpadu, yang mencakup antara lain pelayanan medis, pelayanan keperawatan,

pelayanan farmasi, dan lain lain. Pelayanan Kefarmasian di rumah sakit meliputi

pelayanan perbekalan kefarmasian dan pelayanan informasi obat (Siregar, 2004).

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Republik Indonesia

No. 72 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit,

bahwa untuk meningkatkan mutu pelayanan kefarmasian di rumah sakit yang

berorientasi kepada keselamatan pasien, diperlukan suatu standar yang

1
2

dipergunakan sebagai acuan dalam pelayanan kefarmasian. Standar pelayanan

kefarmasian adalah tolok ukur untuk dipergunakan sebagai pedoman bagi

tenaga kefarmasian dalam menyelenggarakan pelayanan kefarmasian.

Mengingat besarnya tanggungjawab tenaga kefarmasian, maka tidaklah

cukup bagi mahasiswa apabila hanya menerima ilmu secara teori saja sehingga

diperlukan praktik secara langsung di lapangan. Untuk memenuhi kebutuhan

tersebut, Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Nusaputera Program Diploma III sebagai

institusi pendidikan kesehatan yang bergerak dalam bidang kefarmasian,

memberikan tugas Praktik Kerja Lapangan sebagai upaya untuk menghasilkan

Tenaga Teknis Kefarmasian yang trampil, terlatih, dan mampu mengembangkan

diri sebagai Tenaga Teknis Kefarmasian yang profesional.

Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Rumah Sakit Roemani

Muhammadiyah Semarang dilakukan pada tanggal 8 Februari – 10 April 2021.

Penyusun memilih Rumah Sakit Roemeni Muhammadiyah sebagai lahan praktik

karena merupakan karyawan di Rumah Sakit tersebut dan berharap dapat

bekerja lebih baik sesuai dengan standar yang benar. Dengan kegiatan PKL ini

diharapkan mahasiswa akan mendapatkan manfaat untuk mengetahui kegiatan

pengelolaan obat dengan menerapkan pengetahuan teoritis dalam praktik kerja

secara langsung, sehingga mahasiswa dapat mengetahui peran dan

melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sebagai seorang Tenaga Teknis

Kefarmasian yang profesional.

B. Tujuan Dan Manfaat Praktik Kerja Lapangan

1. Tujuan Umum

a. Meningkatkan kompetensi, kecerdasan, ketrampilan dan karakter mahasiswa

sesuai dengan visi misi Sekolah tinggi Ilmu Farmasi Nusaputera.


3

b. Membangun kerjasama antara Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Nusaputera

dengan institusi/stakeholders.

2. Tujuan Khusus

a. Mahasiswa mampu menerapkan teori-teori yang telah diperoleh dari mata

kuliah yang telah didapatkan sehingga mampu menerapkannya dalam praktik

bekerja untuk hasil yang lebih baik.

b. Mahasiswa mampu menghadapi permasalahan kerja dan mampu mencari

alternatif penyelesaiannya dengan baik.

c. Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami pekerjaan kefarmasian di

Rumah Sakit Roemani Muhammmadiyah Semarang sehingga meningkatkan

profesionalisme kerja.

3. Manfaat Praktik Kerja Lapangan

a. Bagi mahasiswa: dapat meningkatkan wawasan keilmuan dan pemahaman

dalam bekerja lebih lanjut sebagai karyawan.

b. Bagi Program Studi: menjadi tolok ukur pencapaian kinerja program studi dan

mengevaluasi program pembelajaran oleh Rumah Sakit Roemani

Muhammadiyah Semarang

c. Bagi Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang: dapat menjadi bahan

untuk menentukan kebijakan di waktu mendatang berdasarkan pengkajian

dan analisis yang dilakukan mahasiswa selama menjalankan Praktik Kerja

Lapangan.

Anda mungkin juga menyukai