Anda di halaman 1dari 5

Tugas Tutorial Online 1

Mata Kuliah :
Pendidikan Agama Islam

Nama : Elisa Takari Putri


Nim : 048651451
Progam Studi : S1 Ilmu Manajemen
Asal UPBJJ Kota Kediri
1. A. QS. Al-Baqarah (2);165
ِ‫َُ لبۡ دُ لاَۡذ ذَا ب‬‫ل ذ‬ ‫ّ ذَ بِ لَۡعا ۙ نوا ذ نّ ل ذ‬ ‫ََذ دِ ل ووا ا لبَ ۡذ ذَ لوّذ لاَۡذ ذَ ۙ ذ‬
‫اِ ا ذ نّ لاۡقد نوَ ذ ب ل ب‬ ‫اِ ؕ ذوۡذ لو ۡذ ذَى اۡنَ لبّۡذ ذ‬
‫ذو بِّذ اّۡن ب‬
‫لؕ ذواۡنَ لبّۡذ اا ذِّد ل ووا ا ذ ذ‬
‫َ دُ دحّبا ب ّ ل ب‬
ّ ‫ل ا ذ لّ ذُاُعا ۡ بدحّ لدوّذ دُ لۡ ذَحدِّ ب ل ب‬
‫ذِ لّ ۡنّ ن بَِد بِ لّ ُ لدو بّ ل ب‬
Artinya : Dan di antara manusia ada orang yang menyembah tuhan selain Allah
sebagai tandingan, yang mereka cintai seperti mencintai Allah. Adapun orang-orang
yang beriman sangat besar cintanya kepada Allah. Sekiranya orang-orang yang
berbuat zhalim itu melihat, ketika mereka melihat azab (pada hari Kiamat), bahwa
kekuatan itu semuanya milik Allah dan bahwa Allah sangat berat azab-Nya (niscaya
mereka menyesal).
B. Dalam surat Al Baqarah ayat 165 dikatakan bahwa hubban adalah mencintai.
Kecintaan yang luar biasa terhadap Allah SWT.
C. Menurut QS. Al Baqarah Ayat 165, Iman kepada Allah SWT adalah Orang yang
sangat besar cintanya kepada Allah SWT (asyyaddu hubban lillah), Mereka yang
merindukan ajaran allah, yaitu Al-Qur’an menurut Sunnah Rasull.
D. QS. Al-A’Raaf (7);179

 ّ‫اّ ن‬ ‫مِ دَ موّذ بّ ذُ اا ذوۡذ دُ مۡ اا ذَ ن‬


‫ِ ۡذ دُ مۡ ُدَد موِن نّ ۡذ مْقذ دُ موّذ بّ ذُ اا ذوۡذ دُ مۡ ا ذ مْۡ ندّ نّ ۡدّ ب‬ ‫ذوۡذقذ مُ ذَ ذَْمّذا بۡ ذَ ذُّن ذۡ ذَِبۡ عمَا ب ِّّذ ماۡ بَ بّّ ذو م ب‬
‫اّ مّ ب ا‬
ِ‫د ا‬ ِ‫ا د ا‬
‫وۡ ىَٕذ دُ دۡ ماۡ اٰ بَْد موّذ‬ ‫ض دّ ا‬‫وۡ ىَٕذ ذَ ماّذ مَّذ باۡ ّذ مّ دُ مۡ ا ذ ذ‬ ‫ۡذ مْ ذَِد موّذ ّب ذُا ا‬

Artinya : Dan sungguh, akan Kami isi neraka Jahanam banyak dari kalangan jin dan
manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat
Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda
kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk
mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi.
Mereka itulah orang-orang yang lengah.
E. Pengertian Iman kepada Allah SWT menurut QS Al-Araaf (7);179 adalah Iman
adalah meyakini dengan seluruh hati dan dibuktikan dalam amal perbuatan dengan
menggunakan seluruh indra yang ada.
F. Pengertian Iman menurut kedua ayat diatas artinya ialah menyakini bahwasanya
Allah itu adalah Rabb dari segala sesuatu pemiliknya, tidak menyekutukan Allah dalam hal
beribadah, dan meyakini/menetapkan bahwa Allah itu memiliki nama-namanya yang indah.

2. A. Terjemahan QS. Ali Imran (3) 190-191 dan penjelasan tentang hakikat manusia
ِ ‫اَ ذ اّ اۡ ت‬
‫ٍ ب ّّدو بۡى ماّذ مّۡذا ۙ ب‬ ‫ِ اۡن مۡ بّ ذواّۡن ذُ ب‬
‫اِّب ذَ ب‬ ‫ٍ ذو ماّذ مَ ب‬
‫ِ ذو م‬ ‫ا نبّ ِب مْ ِ مذَ ب‬
‫ِ اْۡنِا او ب‬
190. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang
terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,

َ‫اط ع ل‬ ‫ٍ ذو ماّذ مَ ب ل‬
‫ِ ذَّنّذا ذِا ذَِذ مقٍذ اُ ذَا ّذ ب‬ ‫ل ُبۡذا عِا نوُدَد موُعا نو ذْ اَى دَّد موّب بُ مۡ ذوۡذّذْذ نَ دَ موّذ ِب مْ ِ مذَ ب‬
‫ِ اْۡنِا او ب‬ ‫اۡن بَۡمّذ ۡذ مَ دَ دَ موّذ ل ذ‬
‫اِ اّۡن ب‬
َ‫ا‬ ‫ّْمحا ّذَذ ِذ بقّذا ذْ ذَ ذ‬
‫د‬
191. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan
berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya
Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah
kami dari azab neraka.
 Hakikat manusia menurut kedua ayat diatas adalah makhluk yang memiliki akal dan
mampu menggunakannya untuk mengingat Allah, mengetahui keagungan-Nya,
keadilan-Nya, dan kekuasaan-Nya.
B. Terjemahan QS. Qaaf (50);16 dan penjelasan tentang hakikat manusia
ُ‫ِ ابۡذ مۡ بِ بِ مّ ذح مّ بّ ماۡ ذو بَ مۡ ب‬
‫ِْه ذوّذحم دّ ا ذ مُ ذَ د‬
‫ِ ّب هِ ّذ مْ د‬
‫ْاّذ ذوّذ مََذ دۡ ذِا ّ د ذو مْ بو د‬ ‫ذوۡذقذ مُ ذَِذ مقّذا م ب‬
‫اّ مّ ذ‬
Artinya : "Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang
dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya."
 Dalam ayat ini hakikat manusia yang dimaksud adalah secara keseluruhan baik itu
orang beriman atau orang kafir. Dan semuanya ada malaikat pencatat di setiap sisi
nya.Dalam ayat ini Allah Subhanahu Wa Ta'ala menjelaskan bahwa Dia dekat
dengan manusia daripada urat lehernya.
C. Haikat kesempurnaan manusia berdasarkan kandungan yang terdapat di dalam
Surah Ali Imran ayat yang ke 190-191 dan Surah Qaf ayat yang ke 16 adalah: Allah
telah menciptakan manusia dengan sangat sempurna bentuknya tanpa ada kekurangan.
Allah menciptakan manusia dengan akal pikiran yang membuat manusia dapat
berpikir.
3. A. Pengertian terminologis masyarakat adalah sekelompok individu yang memiliki
hubungan erat yang disebabkan oleh kesamaan dalam sistem, tradisi, konvensi dan
hukum yang mengarah kepada kehidupan yang kolektif dimana di dalam sistem
tersebut masyarakat saling berhubungan satu sama lainnya dalam bentuk suatu
kesatuan.
B. Asal-usul masyarakat menurut fitrah manusia dalam Quran surah Al-Hujurat ayat
13 dan Quran surat Az-Zukhruf ayat 32​

 Surat Al Hujurat ayat 13:

‫ل اذّم اقٕ دَ مۡ ا نبّ ل ذ‬


‫ل‬ ‫اِ ابّنا ذَِذ مق اّ دَ مۡ ب ِّ مّ ذَ ذَ تَ نوا د مّ اِى ذو ذََذ مَ اّ دَ مۡ د‬
‫ََد موّعا نوُذّذ ِا ىٕ ذّ بّۡذَذ ذ‬
‫اَِد مو لا ا نبّ ا ذ مَ ذَ ذِ دَ مۡ بْ مّ ذُ ل ب‬ ‫ا وۡاذۡد ذُا اّۡن د‬
َ‫ذْ بَ مۡ نۡ ذِّبۡ نم‬

"Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku
agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah
ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti."
 Surat Az Zukhruf ayat 32:
ِ‫ض دُ مۡ ِذ موَذ ّذ مَ ت‬ ‫َّ ذ دُ مۡ ِبى ماۡ ذح اۡوَب اۡ دُ مّۡذ ۙا ذو ذَِذ مَّذا ّذ مَ ذ‬
‫ْ مِّذا ّذ مّۡذ دُ مۡ نِ بَ مۡ ذ‬‫ا ذ دُ مۡ ۡذ مق بْ دِ موّذ ذَحم ذٍِذ ذَ بّّ اَذ ّذحم دّ ُذ ذ‬
‫ْ مِ بَۡبا ذو ذَحم ذٍِد ذَ بَّّذ ذِۡ نمَ ب ِّ نِا ۡذَم ذَِد موّذ‬ ‫ضا د‬ ‫ض دُ مۡ ّذ مَ ع‬ ‫ٍ بّۡۡذّ ن بِ ذَ ّذ مَ د‬ ‫ذُ ذََا ت‬
"Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? Kamilah yang menentukan
penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan Kami telah meninggikan sebagian
mereka atas sebagian yang lain beberapa derajat, agar sebagian mereka dapat
memanfaatkan sebagian yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang
mereka kumpulkan."
 Dari kedua ayat tersebut maka asal usul masyarakat menurut fitrah manusia adalah
sebagai berikut:
 Allah Subhanahu wa ta'ala pada awalnya menciptakan manusia dari seorang laki-
laki dan seorang perempuan. Yang dimaksud disini adalah Nabi Adam dan Hawa.
 Kemudian Allah jadikan berbangsa bangsa dan bersukur suku yaitu menjadi
sebuah masyarakat. Untuk bisa saling mengenal.
 Namun suku-suku ini tidak ada manfaatnya di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Karena sesungguhnya yang paling mulia disisi Allah adalah orang yang paling
bertakwa.
 Kemudian di dalam kehidupan masyarakat Allah meninggikan sebagian dari
sebagian yang lain beberapa derajat agar bisa bermanfaat orang sebagian tersebut
untuk sebagian yang lain.
 Maksudnya meninggikan derajat pada ayat 32 surat Az Zukhruf adalah sebagian
diberikan kekayaan lebih agar bisa membantu sebagian yang lain (orang yang
kekurangan harta).

C. Kriteria masyarakat beradab dan sejahtera dari sudut pandang masyarakat madani
yaitu masyarakat yang menjunjung tinggi toleransi, hidup dalam ketentraman, dan
memiliki sikap persatuan dan kesatuan dalam masyarakatnya.

D. Prinsip-prinsip umum masyarakat yang beradab dan madani :

 Free public sphere, adanya ruang publik yang bebas sebagai sarana
mengemukakan pendapat.
 Demokratis, masyarakat berlaku santun dalam pola hubungan interaksi sosial
dengan sekitarnya dengan tidak mempertimbangkan suku, ras, dan agama.
 Toleran, sikap yang dikembangkan dalam masyarakat madani untuk
menunjukkan sikap saling menghargai dan menghormati kegiatan yang
dilakukan orang lain.
 Pluralisme, pertalian sejati kebhinekaan dalam ikatan-ikatan keadaban.
Mengaku dan menerima kenyataan sosial yang beragam.
 Keadilan sosial, keseimbangan dan pembagian yang proporsional terhadap hak
dan kewajiban setiap warga negara mencakup seluruh aspek kehidupan.

Anda mungkin juga menyukai