IT KBUKDI
1
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
Daftar Isi
1. Jaringan ........................................................................................................................... 3
1.1. Topologi ....................................................................................................................... 3
1.2. Perangkat ..................................................................................................................... 3
1.3. Pengaturan ................................................................................................................... 3
1.4. Pengecekan Konfigurasi ................................................................................................ 3
1.5. Perawatan .................................................................................................................... 3
2. Mikrotik ........................................................................................................................... 4
2.1. Konfigurasi Mikrotik ..................................................................................................... 4
3. Server ............................................................................................................................ 15
3.1. Bios ............................................................................................................................ 15
3.2. Windows 7 ................................................................................................................. 15
4. Workstation ................................................................................................................... 16
4.1. Standalone ................................................................................................................. 16
2
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
1. Jaringan
1.1. Topologi
1.2. Perangkat
1.3. Pengaturan
Jaringan merupakan suatu sistem penunjang didalam penyelenggaraan ujian CBT, berikut
adalah rekomendasi pengaturan jaringan untuk penyelengaraan ujian CBT.
b. Simpanlah perangkat jaringan seperti Switch, Router, dan Acces Point dalam satu rack
khusu untuk jaringan. Dan tempatkanlah diruangan yang suhunya sekitar 200 celcius.
c. Pastikan kabel UTP tidak terbuka sehingga bisa menghidari dari resiko terinjak.
1.5. Perawatan
Baik ujian CBT maupun TO CBT, semuanya kontinyu dan diselenggarakan pada periode
tertentu, jadi diharapakan pengaturan baik jaringan, workastaion, sever, router, thin client dan
3
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
lainnya dapat digunakan tidak hanya sekali serta dapat menjaga kualitas yang ada sehingga
tidak menyebabkan kegagalan penyelenggaraan ujian di kemudian hari.
2. Mikrotik
Langkah-langkah cara konfigurasi router mikrotik yang sesuai dengan standar dalam
implementasi jaringan untuk CBT (Computer Based Test) .
a. Koneksikan Mikrotik Routerboard 450G pada port Eth2 dengan PC yang akan
digunakan untuk konfigurasi.
4
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
c. Pada laman browser arahkan ke alamat http://192.168.88.1 (alamat default
mikrotik pada Eth2) untuk download winbox.
5
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
d. Konfigurasi mikrotik melalui winbox, buka winbox kemudian isikan ip address
default mikrotik pada tab Connect To atau klik tab di sebelah kanan kolom isian
untuk mencari alamat secara otomatis. Kemudian isikan username Login : admin,
kolom Password dikosongkan saja. Kemudian klik Connect untuk masuk mulai
konfigurasi.
6
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
e. Berikutnya jika berhasil login, maka tampilan pertama akan terlihat seperti gambar di
bawah ini :
Klik OK saja untuk melanjutkan, tampilan ini hanya ada ketika kita pertama kali
akan melakukan konfigurasi, dengan kata lain mikrotik tersebut belum pernah diset.
f. Setting Interface Klik tab Interface pada panel sebelah kiri (lihat tampilan mikrotik
awal)
7
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
g. Ubah nama interface ether2-local agar lebih mudah mengingatnya. Klik 2 kali
pada nama interface tersebut, kemudian klik ok jika telah selesai
h. Nonaktifkan interface Bridge. Interface bridge ini harus dinonaktifkan karena untuk
konfigurasi DHCP-server nanti jika tidak dinonaktifkan service DHCP tidak akan
berjalan. Sorot pada nama interface bridge, kemudian klik tanda “x” yang berwarna
merah untuk men-disable interface bridge. Klik panel Bridge di bawah panel
Interface.
8
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
i. Setting Network, IP Address serta broadcast, Sort/Klik IP > Address pada panel, maka
akan keluar tampilan seperti berikut ini :
j. Klik 2 kali pada nama konfigurasi yang akan diubah (dalam hal ini “default
configuration”).
9
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
k. Setelah klik ok, konfigurasi network telah selesai, maka koneksi ke router
mikrotik akan terputus. Login kembali, setting ip address pada interface PC se-
network dengan mikrotik yang tadi telah diset (192.168.5.0/24). Jika tidak ingin
mengubah konfigurasi ip address pada interface PC, sort panel di sebelah kolom
isian Connect to pada winbox login dengan mencari Mac Address. Maksudnya
Login by Mac Address.
l. Setting IP Pool untuk Pool yang akan dipakai di DHCP-Server nanti Sort/Klik IP > Pool
10
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
m. Ubah konfigurasi pool “default-dhcp”
o. Ada dua cara setting dhcp-server, bisa dengan mengubah konfigurasi yang sudah
ada, atau dengan membuat dhcp-server baru (yang lama harus di delete)
11
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
p. Setelah konfigurasi selesai maka tampilan dari DHCP-server akan seperti di bawah ini :
Selanjutnya adalah seting konfigurasi “Network” yang akan ditangani oleh DHCP
server yang telah kita buat sebelumnya langkah yang harus dikerjakan seperti di bawah ini :
q. Pilih Menu “Network” dan akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
12
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
r. Isi dengan konfigurasi seperti yang ada pada gambar tampilan dibawah ini.
s. Setelah itu klik “Apply” lalu OK. Selanjutnya silahkan koneksikan ke jaringan atau
apabila terlah terkoneksi kejaringan coba dilakukan pengecekan ke
perangkat/komputer peserta (sebelumnya dalam kondisi belum dinyalakan),
apabila dicek perangkat/komputer peserta telah memiliki IP Address dengan
nomor antara 192.168.5.11 - 192.168.5.254 dengan info Default Gateway nya
192.168.5.1, DNS Server 192.168.5.1 dan DHCP Server 192.168.5.1 berarti anda
telah berhasil membangun DHCP Server untuk sistem jaringan UKDI.
13
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
t. Setting DNS server, Sort/Klik IP > DNS
u. Ubah setting-an DNS default dengna DNS CBT seperti yang tampak pada gambar
berikut ini :
14
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
v. Cek DNS Settings berikutnya pada IP > DNS >Static (Tab) > Settings (Sub Tab)
3. Server
3.1. Bios
3.2. Windows 7
15
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
g. Set default homepage mozilla firefox menjadi cbt.ukdi.org/trial.
j. Matikan power saver, hibernate, sehingga memastikan server tidak akan pernah mati
atau stand by.
k. Antivirus up-to-date.
4. Workstation
4.1. Standalone
- Deep Freeze.
b. Pastikan sebelum mengatur konfigurasi keadaan Deep Freeze tidak sedang dalam
freeze.
16
2012 Panduan Teknis Penyelenggaraan CBT
i. Set mozilla firefox menjadi full screen dengan menekan F11.
k. Matikan power saver, hibernate, sehingga memastikan server tidak akan pernah mati
atau stand by.
l. Antivirus up-to-date.
n. H-1 jalankan harddisk demo dari linux, buka halaman login trial cbt cbt.ukdi.org/trial,
approve notifikasi ssl, sehingga dapat membuka https://cbt.ukdi.org/trial
o. Setelah selesai melakukan konfigurasi, jangan lupa aktifkan fitur freezinf Deep Freeze.
17