SLIDESMANIA.

COM
 Kelompok 3:

1. ANISA RAMADHANI

2.DESWINDA NASWA AP.

3.FERISKA ABELIA

4.MARGI TRI UTAMI

5.RANDY ALFA REZA AZZIQI

6.SINDI YENESTA

7.SINTA DEVIANTI

SLIDESMANIA.COM
 1. Pendekatan pendapatan

Pendekatan pendapatan (income approach) adalah suatu pendekatan

dimana pendapatan nasional diperoleh dengan cara menjumlahkan
pendapatan dari berbagai produksi yang memberi sumbangan
terhadap proses produksi.
a) Kompensasi untuk pekerja (compensation for employe
b) Keuntungan perusahaan (corporate profits)
c) Pendapatan perusahaan (sole proprietor’s income)
d) Pendapatan sewa (rental income of person)
e) Bunga neto (net interst)
Y= w + r + i + p

SLIDESMANIA.COM
 Dimana:
Y=pendapatan nasional
w=pendapatan dari rupiah,gaji,dan pendapatan
lainnya sebelum pajak
r =pendapatan bersih dari sewa
i =pendapatan dari bunga
Pendapatan dari keuntungan perusahaan dan
usaha perorangan.

SLIDESMANIA.COM
 1. Pada periode awal tahun 2017 diperoleh data
sebagai berikut:
• Sewa sebesar Rp. 400 juta upah yang
diterima per individu sebesar Rp. 300 ribu.
• Profit pengusaha mencapai Rp. 450 juta
• Ekspor luar negeri sebesar Rp. 650 juta
• Bunga pemiliki modal sebesar Rp. 350 juta
• Impor luar negeri sebesar Rp. 230 juta
Berapa jumlah pendapatan nasional
menggunakan pendekatan pendapatan?

SLIDESMANIA.COM
 Diketahui:
r = 400 juta, w= 300 ribu, I = 350 juta, p = 450
penyelesaian: juta, x = 650 juta, m= 230 juta

Jawab:
Pendapatan nasional berdasarkan metode
pendekatan pendapatan di peroleh:
Y = r + w + i +p
Y = 400 juta + 300 ribu + 350 juta + 450 juta
Y = 12.000.300.000

SLIDESMANIA.COM
 2. PENDEKATAN PRODUKSI

Berdasarkan perhitungan pendapatan nasional dengan

pendekatan produksi atau pendekatan output (output approach
),PDB adalah total produksi yang dihasilkan suatu
perekonomian.

Rumus matematis untuk nilai tambah ini sebagai berikut:

NT=NO-NI
Di mana:
NT = nilai tambah
NO= nilai output
NI = nilai antara
PDB = 𝑛𝑖=1 𝑁𝑇
Dimana i adalah adalah sektor produksi ke-1,2,3,…,n.

SLIDESMANIA.COM
 Tabel 1.1 output sektor produksi suatu negara
N0 SEKTOR PRODUKSI NILAI OUTPUT NILAI INPUT NILAI TAMBAH

1. PERKEBUNAN 1.500 1.000 500

2. PERDAGANGAN 4.000 1.500 2.500

3. INDUSTRI BAJA 3.000 1.200 1.800

4. PABRIK KECAP 2.500 1.200 1.300

5. KERAJINAN 1.500 750 750

JUMLAH 12.500 5.650 6.850

Berdasarkan tabel 1.1,kita tidak bisa menghitung total output negara tersebut
sebesar 12.500 karena akan menimbulkan perhitungan ganda.Contohnya,dari
nilai output perdagangan 4.000,sebesar 1.500 merupakan hasil sektor produksi
lain,misalnya kerajinan.

SLIDESMANIA.COM
 𝑛
𝑃𝐷𝐵2015 = 𝑖=1 𝑁𝑇 =500+2.500+1.800+1.300+750=6.850

Jadi,berdasarkan tabel 1.1 nilai pendapatan nasional adalah jumlah nilai tambah
dari setiap sektor produksi yaitu sebesar 6.850

SLIDESMANIA.COM
 3. Pendekatan pengeluaran
A. Pengeluaran Konsumsi rumah
tangga
Perhitungan pendapatan nasional dengan cara
pengeluaran dapat membedakan pengeluaran b. Pengeluaran pemerintah
atas barang dan jasa yang dihasilkan kedalam
c. Pembentukan modal sektor swasta
empat komponen, yaitu pengeluaran
konsumsi rumah tangga atau konsumsi rumah
tangga, pengeluaran pemerintah,
d. Ekspor neto
pembentukan modal sektor swasta dan Y= C + G + I + (X-M)
Y = PENDAPATAN NASIONAL
ekspor neto (ekspor dikurangi impor).
C= PENGELUARAN KONSUMSI R. T
G = PENGELUARAN PEMERINTAH
I = PENGELUARAN INVESTASI
(X-M) = EKSPOR NETO
SLIDESMANIA.COM
 CONTOH SOAL
Untuk menghitung pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran
berdasarkan data berikut ini:
a. Upah tenaga kerja sebesar 2000
b. Sewa tanah sebesar 5000
c. Investasi sebesar 1500
d. Laba usaha sebesar 300
e. Ekspor sebesar 1300
f. Impor sebesar 1250
g. Bunga modal sebebsar 1000
h. Konsumsi masyarakat sebesar 2600
i. Belanja pemerintah sebesar 1200

SLIDESMANIA.COM
 Penyelesaian:
Y = C + I + G +(X-M)
Y = 2.600 + 1.500 + 1.200 + (1.300 – 1.250)
Y = 5.350

Jadi, besarnya pendapatan nasional berdasarkan pendekatan pengeluaran

adalah sebesar 5.350.

SLIDESMANIA.COM