KEUANGAN
ISLAMI
Nur Kholis
Dosen Universitas Islam Indonesia (UII)
Pengurus MUI Sleman, Pengurus BASYARNAS DIY
Pengawas Rumah Sehat BAZNAS DIY, Pengawas Lembaga
Wakaf Uang UNISIA dll
https://kneks.go.id/storage/upload/1627870990-
Pengantar%20Ekonomi%20Islam%2030072021.pdf
KENAPA MANAJEMEN
KEUANGAN PENTING?
KETAHANAN KELUARGA
DAN EKONOMI
sikapiuangmu. pendapatan
Jadi, penting punya Islamic Financial Planning
sikapiuangmu.
https://sikapiuangmu.ojk.go.id/FrontEnd/CMS/Home
Hasanah
TUJUAN HIDUP MUSLIM
Hasanah
Di Dunia
Di
َالد ْنيا
ُّ َ َّب َنا آت َنا في
ِ َ ً ِ َ َ َر
Sehat wal afiat Akhirat
Masuk surga
َحسنة وفي ال ِخرة
Kendaraan ِ ََ َ ِ ًَ َ
yang bagus َح َسنة َوقنا عذاب
ِ
Aman dan
َّ
dimudahkan
Rumah yang ok
الن ِار
dari kesulitan
akhirat
Reputasi yang baik
Pasangan yang Terbebas
baik dari siksa
neraka
Ilmu bermanfaat,
QS Al Baqarah: 201
amal solih
Rezeki yang
Tafsir Ibnu Kasir
luas dll
Bagaimana mencapainya?
GOLDEN RULES MANAJEMEN KEUANGAN ISLAMI
Patuhi petunjuk Allah dalam mencari harta →
Pastikan harta diperoleh secara halal thayyib dan dizakati dkk
• وكلوا مما رزقكم هللا حالال طيبا واتقوا هللا الذي أنتم به مؤمنون
• Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang
Allah telah rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada
Allah yang kamu beriman kepada-Nya. (QS. Al-Maidah :88)
ََال َت ُزو ُل َق َد َما َع ْب ٍد َي ْو َم ْال ِق َي َام ِة َح َّتى ُي ْس َأل • فكلوا مما رزقكم هللا حالال طيبا واشكروا نعمت هللا إن كنتم إياه تعبدون
َ َ ْ َ َ ُ ََْ َ ُ ُ ْ َ َ ْ َ ْ َ
عن أ َرب ٍع عن عم ِر ِه ِفيما أ َفناه وعن جس ِد ِه
ُيما أ ْب َال ُه َو َع ْن َماله م ْن أ ْي َن ْاك َت َس َبه َ ف • Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezeki yang telah
َ ِْ ِ ِ ِ
َ َ َ
يما َوض َع ُه َو َع ْن ِعل ِم ِه َماَا َع ِم ََ ِفي ِه و ِف diberikan Allah kepadamu; dan syukurilah nikmat Allah jika
kamu hanya kepada-Nya saja menyembah. (QS. An-Nahl: 114)
HR At Tirmidzi dan Ad Darimi
▪ Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam bersabda,
َ َ ْ ْ ُ َ َ َ َ َّ َ ِّ َ َّ ُ َ ْ َ َ ٌ ِّ هللا َط َ َّ
▪ و ِإن هللا أمر املؤ ِم ِنين ِبما،ِيب ال يقبل ِإال َط ِيبا ِ َإن
َ ِّ َّ َ ْ ُ ُ ُ ُ ُّ َ ُّ َ َ َ َ َ ْ َ ْ ُ َ َ
ات ب
ِ ُِ ُ ي الط ن م ا
ِ ِّ و ل ك ل سالر ا ه ي أ ا ي{ ال ق ف ن ي لِ سر امل ه ِ بِ ر م أ
ْال َت َع َالى { َيا َأ ُّي َها الذ ْي َن َآم ُنوا كلوا من َ ََ َ
واعملوا ص ِالحا} وق
َُْ َ
َِ ْ َ ِ
َ َ َ َّ ُ ْ ُ َ ُ َّ َ َ َ َّ ُ ْ ُ َ ْ َ ِّ َ َ َ َز
ات ما ر قناكم} ثم ذكر الرجل ي ِطيل السفر أشعث ِ َط ِيب
KEHARUSAN ُ َو َم ْط َع ُمه، َيا َ ِّب َيا َ ِّب:الس َماء َّ َ ْ َ َ ُّ ُ َ َ َ ْ
ِ َر ِ ِ ر أغبر يمد يدي ِه ِإلى
UNTUK َ ُ َ َ ْ ُ َّ َ َ َ َ ُ َ ٌ َ َ ُ ُ َ ْ َ َ ٌ َ َ
حراموملبسه حرام وغ ِذي ِبالحر ِام فََّ ُستَاب له
MEMAKAN YANG
THAYYIBAT ▪ ‘Sesungguhnya Allah Ta’ala itu baik (thayyib), tidak menerima kecuali yang baik
(thayyib). Dan sesungguhnya Allah memerintahkan kepada kaum mukminin
seperti apa yang diperintahkan kepada para Rasul. Allah Ta’ala berfirman, ‘Wahai
para rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal shalih.’
(QS. Al-Mu’minun: 51). Dan Allah Ta’ala berfirman, ‘Wahai orang-orang yang
beriman! Makanlah dari rezeki yang baik yang Kami berikan kepadamu.’ (QS. Al-
Baqarah: 172). Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan
seseorang yang lama bepergian; rambutnya kusut, berdebu, dan
menengadahkan kedua tangannya ke langit, lantas berkata, ‘Wahai Rabbku,
wahai Rabbku.’ Padahal makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya
haram, dan ia dikenyangkan dari yang haram, bagaimana mungkin doanya bisa
terkabul.” (HR. Muslim, no. 1015)
Halal dan Haram Jelas
وقد فصَ لكم ما حرم عليكم إال ما اضطررتم إليه PRINSIP DASAR
Allah sungguh telah memperinci apa saja
yang diharamkan untuk kamu sekalian
kecuali apa yang terpaksa kamu
memakannya(QS al-An‘am (6): 119) TIDAK BOLEH
❑ MAYSIR; tidak pasti dan untung-
untungan
Pada dasarnya ❑ GHARAR; yang objeknya tidak jelas,
semua aktivitas tidak dimiliki, tidak diketahui
Muamalah adalah keberadaannya, atau tidak dapat
diserahkan pada saat transaksi
“BOLEH”. Kecuali dilakukan
ada dalil yang ❑ HARAM; objeknya dilarang dalam
melarangnya syariah
❑ RIBA; penambahan pendapatan secara
tidak sah
❑ RISYWAH; melakukan suap
َاح ُة إ َّال َأ ْن َي ُد َّل َد ِل ْي ٌَ َع َلى َت ْحرْيمَا ْ ْا َأل
َ ص َُ فى ْاْلُ َع َام َالت ْاإل َب ❑ BATHIL; melakukan sesuatu perbuatan
ِ ِ ِ ِ ِ ِ dengan cara yang tidak benar
MANAJEMEN KEUANGAN HARTA DIPEROLEH dan DIBELANJAKAN SECARA HALAL
ISLAMI DAN THAYYIB, DAN DIKELUARKAN ZAKATNYA
• خذ من أموالَم صدقة تطَرهم وتزكيهم بها وصَ عليهم إن صالتك سكن لَم وهللا سميع عليم
• Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu
membersihkan dan mensucikan mereka, dan mendoalah untuk
mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa
bagi mereka. (QS. AT-Taubah:103)
• وما آتيتم من ربا ليربو في أموال الناس فال يربو عند هللا وما آتيتم من
زكاة تريدون وجه هللا فَولئك هم املضعفون
• Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta manusia, maka
riba itu tidak menambah pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu
maksudkan untuk mencapai keridaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itulah orang-orang
yang melipat gandakan (pahalanya). (QS. Ar-Ruum: 39)
MANAJEMEN
BUAT PERENCANAAN KEUANGAN YANG
KEUANGAN ISLAMI
BAIK
وليخش الذين لو تركوا من خلفهم ذرية ضعافا خافوا عليهم فليتقوا هللا وليقولوا قوال سديدا
▪ Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-
anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka
bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar. (QS. An-Nisa’: 9)
يا أيها الذين آمنوا اتقوا هللا ولتنظر نفس ما قدمت لغد واتقوا هللا إن هللا خبير بما تعملون
▪ Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang
telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Hasyr: 18)
Rasulullah SAW menyatakan: ”Allah akan memberikan rahmat kepada seseorang yang berusaha
dari yang baik, membelanjakan uang secara sederhana, dan dapat menyisihkan kelebihan untuk
menjaga saat dia miskin dan membutuhkan (HR. Muslim dan Ahmad).
▪ Managing income (HALAL
THAYYIB)
▪ Managing expenditure/need
Langkah (pengeluaran), Porsi utk ziswaf
Mengelola
Ekonomi Keluarga ▪ Managing dreams (wants)
Secara Syar’i ▪ Mengelola surplus/defisit
▪ Managing contingency (investasi,
asuransi, dana pensiun, dana
Agar Falah pendidikan)
Prioritas pengeluaran
1 3
Pengeluaran
Sosial Saving
Managing
expenditure/
need
2 4
Cicilan Biaya
Utang Hidup
Note: Jika tidak punya utang, maka pos nomor 2 dan 3 diakumulasikan untuk investasi
JABARAN PENGELUARAN
Pengeluaran Biaya
Cicilan Utang Saving
Sosial Hidup
Note: Jika tidak punya utang, maka pos nomor 2 dan 3 diakumulasikan, dan alokasikan untuk investasi
▪ MENABUNG
1. SUKUK RITEL
MENABUNG 2. SUKUK TABUNGAN
& 3. EMAS BATANGAN DAN EMAS ONH
INVESTASI 6.
7.
TOKO MATERIAL DAN BARANG KEBUTUHAN LAINNYA
TOKO ELEKTRONIK (HP, KOMPUTER, DLL)
8. WISATA SYARIAH
9. PERJALANAN WISATA
10. RENTAL MOBIL/MOTOR/MESIN DLL
11. PENDIDIKAN
12. DAN LAIN-LAIN
▪ Menyusun skala prioritas
Tahsiniyat
Rumah mewah
Mobil mewah
Hajiyat
Vacation LN dll
Haji n umrah
Dharuriyat Qurban
Mobil, dll
need
Managing
Dreams (Wants)
▪ Mewujudkan impian (Haji & Umrah, Liburan, dll)
Perhatikan time frame dan cost, planningkan dengan matang
▪ Qana’ah dan Berhemat
Fokuskan pada kebutuhan, Jangan ragu memangkas belanja yang
tidak perlu, bawa bekal dari rumah, hemat biaya perjalanan, hindari
belanja kebutuhan dapur di supermarket
▪ Mengelola surplus
Menabung dan investasi
▪ Mengurangi defisit, ada 3 cara:
1. Tambah pendapatan → kerja tambahan
Managing 2. Mengurangi pengeluaran non rutin
Shopping
Saving 30%
37,5%
SEDERHANA DALAM SHOPPING, MENGHINDARI ISRAF
MANAJEMEN MAKNANYA: MODERAT, SEDANG (TIDAK MEWAH)
KEUANGAN ISLAMI Mempraktikkan Saving dulu, baru shopping
َ َ َ َ َ ْ َ َ َ َ ُ ُ ْ َ ْ َ َ ُ ْ ُ ْ َ ُ َ ْ َ َ َ َّ
• وال ِذين ِإذا أنفقوا لم ُس ِرفوا ولم يقتروا وكان بين ذ ِلك قواما
يا بني آدم خذوا زينتكم عند كل مسجد وكلوا • “Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka
واشربوا وال تسرفوا إنه ال يحب املسرفين tidak berlebih-lebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah
(pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara yang demikian.” (QS.
Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang Al-Furqon :67)
indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan
minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. • وال تَعل يدك مغلولة إلى عنقك وال تبسطها كل البسط فتقعد ملوما محسورا
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-
orang yang berlebih-lebihan. (QS. Al-A’raf: 31) • “Dan janganlah kamu jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu dan
janganlah kamu terlalu mengulurkannya karena itu kamu menjadi tercela
dan menyesal.” (QS. Al-Isra:29)
Rasulullah SAW menyatakan: ”Allah akan memberikan rahmat kepada seseorang yang berusaha dari yang baik,
membelanjakan uang secara sederhana, dan dapat menyisihkan kelebihan untuk menjaga saat dia miskin dan
membutuhkan (HR. Muslim dan Ahmad).
Kalimat hikmah, karena setelah ditakhrij, ternyata dhaif.
”Tidak akan miskin orang yang bersikap pertengahan dalam pengeluaran” ماعال من اقتصد
NEED AND WANT
UNTUK PAKAIAN, MAKANAN MINUMAN, KENDARAAN, HP, DAN LAIN-LAIN
Walaupun MUSIM LEBARAN ATAU HARI RAYA ATAU AKHIR TAHUN, tetap
pertahankan at least “balance budget”, anggaran seimbang antara sisi
pendapatan dan pengeluaran