0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan1 halaman
Standar prosedur operasional rawat gabung bayi dan ibu di RSUD Dr. H. Chasan Boesorie mengatur tentang persiapan alat dan petugas, prosedur pemindahan bayi ke kamar ibu, pengecekan identitas, pengajaran menyusui, dan peninggalan ruangan setelah bayi menyusui dengan baik. Tujuannya untuk mempermudah pengawasan bayi, pemberian ASI, dan mengurangi kecemasan pasien dan keluarga.
Standar prosedur operasional rawat gabung bayi dan ibu di RSUD Dr. H. Chasan Boesorie mengatur tentang persiapan alat dan petugas, prosedur pemindahan bayi ke kamar ibu, pengecekan identitas, pengajaran menyusui, dan peninggalan ruangan setelah bayi menyusui dengan baik. Tujuannya untuk mempermudah pengawasan bayi, pemberian ASI, dan mengurangi kecemasan pasien dan keluarga.
Standar prosedur operasional rawat gabung bayi dan ibu di RSUD Dr. H. Chasan Boesorie mengatur tentang persiapan alat dan petugas, prosedur pemindahan bayi ke kamar ibu, pengecekan identitas, pengajaran menyusui, dan peninggalan ruangan setelah bayi menyusui dengan baik. Tujuannya untuk mempermudah pengawasan bayi, pemberian ASI, dan mengurangi kecemasan pasien dan keluarga.
NO. DOKUMEN NO. REVISI : HALAMAN : RSUD Dr.H.CHASAN 1/1 BOESOIRIE DITETAPKAN OLEH : DIREKTUR RSUD Dr.H.CHASAN BOESOIRIE TANGGAL PETUNJUK TERBIT : PELAKSANAAN Dr.Syamsul Bahri Ms.Hi.Idris, Sp.OG.SH.M.MKes NIP. 19650210 199603 1 003 PENGERTIAN Menempatkan bayi dan ibu dalam 1 kamar. Untuk mempermudah melakukan pengawasan terhadap bayi. Untuk mempermudah pemberian ASI. TUJUAN Agar tidak ada keluhan kecemasan dari pasien, suami, dan keluarga. Agar tindakan dapat dilakukan dengan baik dan benar. KEBIJAKAN Mengacu pada standar operasional asuhan kebidanan. PETUGAS Bidan dan Mahasiswa 1. Persiapan alat : - Pakaian bayi lengkap. - Selimut bayi. 2. Persiapan petugas : - Pasien diberitahu maksud dan tujuan dilakukan rawat gabung. PROSEDUR - Pasien diberi penjelasan tentang langkah- langkah yang akan dilakukan. - Pasien diminta menghubungi petugas bila menemui masalah. 1. Petugas ruangan menanyakan kepada petugas ruang bayi dapat dilakukan Rawat Gabung. 2. Bila ada persetujuan dari petugas ruang bayi, petugas ruangan meminta petugas bayi untuk, mengantarkan bayi ketempat ( kamar ) ibu dirawat. 3. Petugas bayi akan mengantarkan bayi ketempat ibunya dirawat. 4. Cocokan kembali nama pasien dengan bayi dan jenis kelamin bayi. 5. Setelah di kamar pasien, petugas ruang bayi memberikan bayi kepada pasien dengan mengecek ulang nama pasien, jenis kelamin bayi yang tertera pada gelang identitas bayi dan ibu. 6. Petugas ruang bayi mencuci tangan dn mengeringkannya sambil PELAKSANAAN mengucapkan salam dan memperkenalkan diri. 7. Petugas ruag bayi memberikan bayi kepada ibunya sambil mengajarkan pasie untuk menyusui banyinya. 8. Sebelum disusui petugas ruang bayi melihat keadaan payudara ibu apakah bersih atau tidak dan dibersihkan sekitar puting dengan kapas air hangat yang sudah disediakan. 9. Tunggu hingga bayi dapat menghisap dengan baik dan benar. 10. Bila bayi sudah dapat menghisap dengan baik dan benar petugas ruang bayi dapat meniggalkan ruangan dengan berpamit terlebih dahulu kepada pasien. UNIT TERKAIT R.Rawat Inap dan KB.