Anda di halaman 1dari 20

PENILAIAN AKHIR TAHUN (PAT)

SMA ISLAM MIFTAHUL ULUM


KERTAGENAH KADUR PAMEKAAN
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim, Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang


telah memberikan limpahan rakhmat dan hidayah-Nya sehingga dapat
terselesaikannya buku Pedoman Teknis (Domnis) Penyelenggaraan Penilaian Akhir
Semester (PAT) SMA Islam Miftahul Ulum Tahun Pelajaran 2020/2021 ini. Domnis ini
disusun dengan tujuan agar Pelaksanaan PAT dapat berjalan sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
Domnis ini merupakan acuan bagi panitia, pengawas ruang dan peserta PAT
SMA Islam Miftahul Ulum Tahun Pelajaran 2020/2021. Dengan Domnis ini diharapkan
pelaksanaan PAT tahun ini menjadi lebih efektif, efisien, dan lancar.
Kami telah mengusahakan agar Domnis ini, bisa mengakomodasi semua
ketentuan terkait dengan pelaksanaan PAT. Namun, apabila masih ada ketentuan yang
belum terakomodasi, kami mengharapkan saran dan masukan untuk
penyempurnaannya. Besar harapan kami buku Domnis PAT ini menjadi pedoman
demi keberhasilan pelaksanaan PAT Tahun Pelajaran 2020/2021.

Pamekasam, 29 Mei 2021


Kepala SMA Islam Miftahul Ulum

Dr. JAM’AN, M.Pd.

1
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ..................................................................................................... ii

Daftar Isi ...............................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................


A. Latar Belakang..................................................................................
B. Dasar Hukum....................................................................................
C. Tujuan ..............................................................................................

BAB II PENYELENGGARAAN DAN PELAKSANA PAT ................................


A. Satuan Pendidikan ...........................................................................

BAB III BAHAN UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL .............................


A. Kisi-kisi PAT ..............................................................................
B. Naskah/master Soal PAT .........................................................
C. Mekanisme Penyusunan Soal PAT .........................................

BAB IV PELAKSANAAN PAT SMA ..........................................................


A. Mekanisme Penyusunan Soal ........................................................
B. Daftar mata pelajaran yang diujikan .............................................
C. Bentuk Soal, jumlah butir soal, dan alokasi waktu ........................
D. Moda Pelaksanaan PAT ..........................................................
E. Jadwal Pelaksanaan PAT.........................................................

BAB V PENGATURAN RUANG, PENGAWAS, DAN TATA TERTIB ...................


A. Pengaturan Ruang/Tempat PAT.............................................
B. Pengawas PAT ........................................................................
C. Tata tertib Pengawas Ruang …………………….
D. Tata Tertib Peserta PAT..........................................................
BAB VI PEMERIKSAAN DAN PENGOLAHAN HASIL PAT .........................
A. Pemeriksaan dan Pengolahan PAT........................................

BAB VII PELANGGARAN DAN SANKSI ...............................


A. Jenis Pelanggaran..........................................................................
B. Tindak Lanjut.................................................................................
C. Sanksi ............................................................................................

BAB VIII PENUTUP ......................................................................................

LAMPIRAN ...................................................................................................

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 43


Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ujian Yang Diselenggarakan Oleh
Satuan Pendidikan, Ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan
merupakan penilaian hasil belajar oleh Satuan Pendidikan yang bertujuan
untuk menilai pencapaian standar kompetensi lulusan untuk semua mata
pelajaran.

Bentuk Ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan dapat berupa: (1)
portofolio. (2) penugasan. (3) tes tertulis; dan/atau (4) bentuk kegiatan lain
yang ditetapkan Satuan Pendidikan sesuai dengan kompetensi yang diukur
berdasarkan Standar Nasional Pendidikan, misalnya ujian bentuk praktik.

Bentuk Ujian berupa portofolio, penugasan dan bentuk lain misalnya ujian
praktik dapat diselenggarakan secara penuh oleh satuan pendidikan. Bentuk
ujian tes tertulis dilaksanakan dengan menggunakan kisi-kisi dan soal yang
disusun oleh guru-guru mata pelajaran..

Penilaian Akhir Semesteryang selanjutnya disingkat PAT adalah kegiatan


pengukuran capaian kompetensi peserta didik yang dilakukan Satuan
Pendidikan dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan. PAT yang
dilakukan oleh Satuan Pendidikan bertujuan mengukur pencapaian
kompetensi peserta didik sebagai pengakuan prestasi belajar dan/atau
penyelesaian dari Sekolah.

Demi keberhasilan pelaksanaan PAT ini, maka diperlukan Pedoman Teknis


yang selanjutnya disebut Domnis agar pelaksanaan PAT dapat berjalan
lancar, efektif, dan efisien. Domnis pelaksanaan PAT ini disusun sebagai
acuan sesuai dengan ketentuan- ketentuan dalam peraturan yang berlaku.

3
B. Dasar Hukum
Penyelenggaraan PAT SMA Negeri dan Swasta ini didasarkan pada :
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Stándar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4496); sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410);
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13
Tahun 2015 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran
Negara 45 Tambahan Lembaran Negara Nomor 5670 tanggal 6 Maret
2015);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 23,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 5105) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan
Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor
112, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5157);
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang
Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah (Kurikulum
2006);
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang
Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah (Kurikulum 2006);
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2007 tentang
Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kurikulum 2006);
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 53 Tahun 2015 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dan
Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016
tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016
tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah;

4
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36 Tahun 2018
Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 59 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 37 Tahun 2018
Tentang perubahan atas peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan
nomor 24 tahun 2016 tentang kompetensi inti dan kompetensi dasar
pelajaran pada pendidikan menengah kurikulum 2013 pada pendidikan
dasar dan Pendidikan Menengah;
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 43 Tahun 2019
tentang Ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan dan Ujian
Nasional;
14. Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 19 Tahun 2014 Tentang Mata
Pelajaran Bahasa Daerah Sebagai Muatan Lokal Wajib di Sekolah.

C. Tujuan
Tujuan penyusunan Domnis ini adalah:
1. Memberikan pedoman kepada panitia PAT Tahun Pelajaran 2020/2021
dan semua pihak yang terkait agar dalam melaksanakan tugasnya
dapat mencapai hasil yang optimal.
2. Menjadi pedoman pelaksanaan panitia PAT Tahun Pelajaran 2020/2021
dan menyelesaikan permasalahan yang timbul berkaitan dengan
penyelenggaraan PAT.

5
BAB II
PENYELENGGARAAN DAN PELAKSANA PAT

A. Satuan Pendidikan

Tugas dan kewenangan satuan pendidikan dalam pelaksanaan PAT


sebagai berikut.
1. Menyusun Domnis PAT.
2. Membentuk panitia pelaksana .
3. Melakukan sosialisasi PAT.
4. Menyusun kisi-kisi indikator soal dan merakit soal PAT.
5. Mengatur ruang PAT.
6. Menetapkan pengawas ruang PAT.
7. Menentukan kriteria ketuntasan peserta didik dari Satuan Pendidikan.
8. Mengamankan master soal beserta kelengkapannya.
9. Mencetak kartu peserta PAT.
10. Menyiapkan sarana pendukung PAT
11. Melaksanakan PAT sesuai Domnis PAT.
12. Melakukan pemeriksaan lembar jawaban uraian peserta PAT.
13. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan hasil PAT.

6
BAB III
BAHAN PENILAIAN AKHIR SEMESTER

A. Kisi – Kisi PAT


1. Penyusunan kisi-kisi PAT berdasarkan kriteria pencapaian
kompetensi lulusan, standar isi, dan lingkup materi pada kurikulum yang
berlaku;
2. Kisi-kisi PAT memuat tingkat capaian kompetensi dan lingkup materi;
3. Kisi-kisi PAT disusun Kurikulum 2013;
4. Kisi-Kisi PAT disusun oleh oleh masing –masing guru mata pelajaran.

B. Naskah/master Soal PAT


1. Soal PAT disusun mengacu pada kisi-kisi PAT;
2. Bentuk soal PAT terdiri atas pilihan ganda (PG) dan uraian;
3. Kisi-kisi indikator butir soal dan Butir soal disusun oleh guru-guru mata
pelajaran.
4. Tim penelaah menelaah dan merakit soal yang telah disusun oleh
guru-guru mata pelajaran.
5. Naskah/master soal PAT beserta kelengkapannya yang disiapkan
6. meliputi naskah soal PAT semua mata pelajaran.

C. Mekanisme Penyusunan Soal PAT


1. Menyusun soal PAT berdasarkan indikator soal berikut
kelengkapannya berupa format lembar jawaban, pedoman penskoran
untuk soal uraian, dan kunci jawaban untuk pilihan ganda.
2. Bersama tim pembuat soal merakit soal PAT lengkap yang disusun oleh
guru dan telah ditelaah oleh tim penelaah berikut kelengkapannya
berupa format lembar jawaban uraian, pedoman penskoran untuk soal
uraian, dan kunci jawaban untuk pilihan ganda.
3. Setiap personel yang menyiapkan, menyusun, menggandakan,
mengemas, mendistribusikan, dan menerima naskah soal PAT, harus
menandatangani pakta integritas, serta bertanggung jawab terhadap
kerahasiaan naskah soal PAT.

7
BAB IV
PELAKSANAAN UJIAN SATUAN PENDIDIKAN

A. DAFTAR MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN


Penilaian Akhir Tahun terdiri dari dari ujian tulisdan Ujian Praktik Tahun Pelajaran 2020/2021.

Bentuk Ujian
No Mata Pelajaran Keterangan
Tertulis Praktik

A. Kolompok A (Umum)
Pendidikan Agama dan Budi Kisi-Kisi Ujian
1. PAT √
Pekerti Praktik oleh Sekolah
Pendidikan Pancasila dan
2. PAT -
Kewarganegaraan
Kisi-Kisi Ujian
3. Bahasa Indonesia PAT √
Praktik
oleh Sekolah
4. Matematika PAT -
5. Sejarah Indonesia PAT -
Kisi-Kisi Ujian
6. Bahasa Inggris PAT √
Praktik
oleh Sekolah
B. Kelompok B ( Umum )
Seni Budaya ( Seni Rupa /
1. Seni Musik / Seni Tari / Seni PAT √ Kisi-Kisi Ujian
Praktik oleh Sekolah
Teater)
Pendidikan Jasmani, Kisi-Kisi Ujian
2. PAT √
Olahraga, dan Kesehatan Praktik oleh Sekolah
Prakarya dan Kewirausahaan
3. (Kerajinan / Rekayasa / PAT √ Kisi-Kisi Ujian
Praktik oleh Sekolah
Budidaya / Pengolahan )
Muatan Lokal ( Bahasa Jawa /
4. PAT -
Bahasa Madura )
C. Kelompok C (Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam)
1. Matematika Peminatan PAT -
Kisi-Kisi Ujian
2. Biologi PAT √
Praktik oleh Sekolah
Kisi-Kisi Ujian
3. Fisika PAT √ Praktik oleh Sekolah
Kisi-Kisi Ujian
4. Kimia PAT √ Praktik oleh Sekolah
D. Kelompok C (Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial)
1. Geografi PAT -

8
2. Sejarah Peminatan PAT -

Bentuk Ujian
No Mata Pelajaran Keterangan
Tertulis Praktik

3. Sosiologi PAT -

4. Ekonomi PAT -

E. Kelompok D (Muatan Lokal)


1. Bahasa Madura PAT √
2 Bahasa Arab
PAT √
3 Nahwu Sharrof PAT √
4 Fiqih PAT √

5 Tafsir PAT

F. Lintas Minat
Disesuaikan dengan
mata pelajaran
yang diambil oleh
1. Lintas Minat PAT siswa atau yang
diselenggarakan
oleh sekolah

B. Bentuk Soal, Jumlah Butir Soal, dan Alokasi Waktu


1. Mata pelajaran yang diujikan dalam PAT meliputi seluruh mata
pelajaran sesuai dengan kurikulum yang diterapkan masing-masing
satuan pendidikan.
2. Daftar mata pelajaran berdasarkan Kurikulum 2013, bentuk soal, jumlah soal, dan alokasi
waktu diatur sebagai berikut.

Bentuk dan
Alokasi
Jumlah Butir Soal
No Mata Pelajaran Waktu
Pilihan
Uraian (menit)
Ganda
A. Kolompok A (Umum)
Pendidikan Agama dan Budi
1. 40 5 90
Pekerti :
Pendidikan Pancasila dan
2. 40 5 90
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
3. 40 5 90
(MIPA/IPS)

9
4. Matematika 30 5 90

5. Sejarah Indonesia 40 5 90

6. Bahasa Inggris 40 5 90

B. Kelompok B ( Umum )

1. Seni Budaya 40 5 90
Pendidikan Jasmani, Olahraga,
2. 40 5 90
dan Kesehatan
3. Prakarya dan Kewirausahaan 40 5

4. Muatan Lokal 40 5 90

4.a. Bahasa Madura 40 5 90

4.b. Bahasa Arab 40 5 90


4.c. Nahwu Sharrof 5 90
4.d. Fiqih 40 5 90
4.e. Tafsir 40 5 90
Kelompok C (Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan
C.
Alam)
1. Matematika (Peminatan) 30 5 90

2. Biologi 35 5 90

3. Fisika 35 5 90

4. Kimia 35 5 90

D. Kelompok C (Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial)


1. Geografi 40 5 90
2. Sejarah (Peminatan) 40 5 90
3. Sosiologi 40 5 90
4. Ekonomi 35 5 90

E. Kelompok C ( Peminatan Bahasa dan Budaya)

1. Bahasa dan Sastra Indonesia 35 5 90


Bahasa dan Sastra Inggris
2. 45 5 90
(Peminatan)

10
3. Bahasa dan Sastra Asing :

4. Antropologi 40 5 90

C. Jadwal Pelaksanaan PAT


1. PAT dilaksanakan pada hari efektif sekolah, adapun jadwal pelaksanaan penilaian akhir
tahun terlampir.

11
BAB V
PENGATURAN RUANG, PENGAWAS DAN TATA TERTIB

A. Pengaturan Ruang/Tempat PAT


Panitia PAT Tingkat Satuan Pendidikan menetapkan ruang PAT
dengan persyaratan sebagai berikut.
1. Ruang ujian aman dan layak untuk pelaksanaan PAT;
2. Setiap ruang diawasi oleh dua pengawas
3. Setiap ruang PAT ditempel pengumuman yang bertuliskankan : ”DILARANG
MASUK RUANGAN SELAIN PESERTA UJIAN, PENGAWAS DAN TIDAK
DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI”
4. Setiap ruang ujian dilengkapi denah tempat duduk peserta ujian yang ditempel di
pintu masuk ruang ujian;
5. Setiap ruang ujian memiliki pencahayaan dan ventilasi yang cukup;
6. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi PATdikeluarkan
dari ruang ujian;
7. Tempat duduk peserta PAT diatur secara spiral.

B. Pengawas PAT
1. Pengawas PAT
a. Pengawas PAT ditetapkan oleh kepala sekolah.
b. Pengawas PAT adalah guru yang mata pelajarannya tidak sedang
diujikan.
c. Pengawas PAT harus disiplin, jujur, bertanggungjawab, teliti, dan
memegang teguh kerahasiaan.

C. Tata Tertib Pengawas Ruang PAT


1. Di Ruang Sekretariat PAT
a. Pengawas ruang teknisi harus hadir di lokasi pelaksanaan ujian
15 menit sebelum ujian dimulai;
b. Pengawas ruang teknisi menerima penjelasan dan pengarahan dari Ketua
Panitia PAT.
2. Di Ruang Ujian
Pengawas ruang masuk ke dalam ruangan 5 menit sebelum waktu
pelaksanaan ujian untuk melakukan secara
berurutan:
a. memeriksa kesiapan ruang ujian;
b. mempersilakan peserta ujian untuk memasuki ruangan dengan
menunjukkan kartu peserta ujian dan meletakkan tas di bagian
depan ruang ujian, serta menempati tempat duduk sesuai dengan
nomor yang telah ditentukan;
c. membacakan tata tertib peserta ujian;
d. memimpin doa dan mengingatkan peserta untuk bekerja dengan
jujur;
e. mempersilakan peserta ujian untuk mulai mengerjakan soal;
f. Selama ujian berlangsung, pengawas ruang ujian wajib:
1) menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang ujian;

12
2) memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan
kecurangan;
3) melarang orang yang tidak berwenang memasuki ruang ujian
selain peserta ujian; dan
4) mematuhi tata tertib pengawas, di antaranya tidak merokok di
ruang ujian, tidak membawa dan/atau menggunakan alat
komunikasi dan/atau kamera, tidak mengobrol, tidak membaca,
tidak memberi isyarat, petunjuk, dan/atau bantuan apapun kepada
peserta berkaitan dengan jawaban dari soal ujian yang diujikan.
g. Lima (5) menit sebelum waktu ujian selesai, pengawas ruang
memberi peringatan kepada peserta ujian bahwa waktu tinggal lima
menit; dan
h. Setelah waktu PAT selesai, pengawas ruang:
1) mempersilakan peserta untuk berhenti mengerjakan soal;
2) mempersilakan peserta meletakkan LJU-PAT di atas meja
dengan rapi;
3) mengumpulkan LJU-PAT;
4) menghitung jumlah LJU-PAT sama dengan jumlah peserta;
5) mempersilakan peserta meninggalkan ruang ujian; dan
6) menyusun secara urut LJU-PAT dari nomor peserta terkecil
dan memasukkannya ke dalam amplop LJU-PAT disertai dengan dua
lembar daftar hadir peserta, dua lembar berita acara pelaksanaan,
kemudian ditutup dan dilem serta ditandatangani oleh pengawas
ruang PAT di dalam ruang ujian.
i. Pengawas Ruang PAT menyerahkan LJU-PAT kepada Panitia PAT
disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta dan satu lembar
berita acara pelaksanaan PAT.
ii. Pengawas ruang ujian tidak diperkenankan membawa perangkat
komunikasi elektronik, kamera, dan sejenisnya serta membawa
bahan bacaan lain ke dalam ruang ujian.

D. Tata Tertib Peserta PAT


Peserta Ujian :
1. memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni 5 (lima)
menit sebelum ujian dimulai;
2. memasuki ruang ujian sesuai dengan sesi dan menempati tempat duduk
yang telah ditentukan;
3. yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti ujian setelah
4. mendapatkan izin dari Ketua Panitia PAT Tingkat Sekolah, tanpa
diberikan perpanjangan waktu;
5. dilarang membawa dan/atau menggunakan perangkat komunikasi
elektronik dan sejenisnya ke dalam ruang ujian;
6. mengumpulkan tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun di bagian
depan di dalam ruang kelas;
7. mengisi daftar hadir dengan menggunakan pulpen yang disediakan oleh
pengawas ruangan;
8. mengisi identitas pada LJU-PAT secara lengkap dan benar;
9. mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian;
10. selama ujian berlangsung, hanya dapat meninggalkan ruangan dengan
izin dan pengawasan dari pengawas ruang ujian;
11. selama ujian berlangsung, dilarang:
13
a. menanyakan jawaban soal kepada siapa pun;
b. bekerja sama dengan peserta lain;
c. memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal;
d. memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihat
pekerjaan peserta lain;
e. membawa LJU-PAT keluar dari ruang ujian; dan
f. menggantikan atau digantikan oleh orang lain.
12. . yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu ujian berakhir tidak
diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum waktu ujian berakhir;
13. berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda waktu ujian berakhir;
14. meninggalkan ruang PAT dengan tertib dan tenang setelah pengawas
ruang ujian mengumpulkan dan menghitung LJU-PAT sesuai dengan
jumlah peserta PAT; dan
15. Peserta PAT yang melanggar tata tertib ujian, diberi
peringatan/teguran oleh pengawas ruang PAT dan dicatat dalam berita
acara PAT sebagai salah satu bahan pertimbangan kelulusan.

14
BAB VI
PEMERIKSAAN DAN PENGOLAHAN HASIL PAT
A. Pemeriksaan dan pengolahan hasil PAT
Pemeriksaan dan pengolahan hasil PAT sebagai berikut:
1. Soal bentuk uraian diperiksa secara manual oleh dua orang guru
sesuai mata pelajarannya, mengacu pada pedoman penskoran.
2. Nilai PAT merupakan gabungan nilai soal pilihan ganda dan nilai
3. soal uraian, dengan rentang nilai 0 – 100.
4. Satuan Pendidikan menentukan pembobotan nilai pilihan ganda dan
uraian.
5. Petugas pemeriksa melakukan evaluasi berdasarkan pedoman penilaian.
6. Hasil pemeriksaan Penilaian Akhir Semesteryang terdiri dari PAT, ujian
praktik, ujian portofolio, dan/atau ujian penugasan ditulis terpisah.
7. Pembulatan nilai PAT, ujian portofolio, ujian penugasan, dan/atau ujian
praktik yang dilaksanakan oleh masing-masing Guru mat pelajaran,
menggunakan bilangan bulat dalam rentang 0 -100 (tanpa desimal).

15
BAB VII
PELANGGARAN DAN SANKSI

Semua pelanggaran tata tertib harus dituangkan dalam berita acara pelaksanaan
PAT pada hari H kejadian secara rinci.

A. Jenis Pelanggaran
1. Jenis pelanggaran oleh peserta ujian:
a. Pelanggaran ringan meliputi:
1) meminjam alat Satuan Pendidikan dari peserta ujian;
2) tidak membawa kartu ujian;
3) menanyakan tentang teknis PAT pada peserta lain.
b. Pelanggaran sedang meliputi:
1) membuat kegaduhan di dalam ruang ujian.
c. Pelanggaran berat meliputi:
1) membawa contekan ke ruang ujian;
2) kerja sama dengan peserta ujian;
3) menyontek atau menggunakan kunci jawaban;
4) meminta orang lain mengikuti ujian mengatasnamakan peserta
ujian;
5) membawa alat komunikasi (HP), kamera, perangkat elektronik
yang dapat merekam gambar dan/atau alat elektronik lainnya
yang tidak sah ke dalam ruang ujian.

2. Jenis pelanggaran oleh pengawas ruang ujian


a. Pelanggaran ringan meliputi:
1) lalai, tertidur, merokok, dan berbicara yang dapat mengganggu
konsentrasi peserta ujian;
2) lalai membantu peserta ujian mengisi identitas diri sesuai dengan
kartu identitas; atau
3) lalai memastikan sistem PAT berjalan dengan baik sesuai
dengan semua prosedur yang harus dilakukan secara tertib,
konsisten, dan tepat waktu.
b. Pelanggaran sedang meliputi:
1) lalai menangani gangguan pada PAT sehingga menimbulkan
penundaan waktu ujian di atas 30 menit.
c. Pelanggaran berat meliputi:
1) memberi contekan;
2) membantu peserta ujian dalam menjawab soal;
3) menyebarkan/membacakan/memberikan kunci jawaban kepada
peserta ujian;
4) mengganti dan mengisi LJU-PAT dan/atau jawaban PAT;

16
5) lalai menangani gangguan pada PAT sehingga mengharuskan
pengulangan ujian;
7) memeriksa dan menyusun LJU-PAT tidak di ruang ujian.

C. Sanksi
1. Peserta PAT yang melakukan jenis pelanggaran sebagaimana
diuraikan dalam huruf A akan diberi sanksi sebagai berikut.
a. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sanksi
diberi peringatan lisan oleh pengawas ruang.
b. Pelanggaran sedang yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sanksi
pembatalan ujian pada mata pelajaran bersangkutan oleh ketua
panitia tingkat satuan pendidikan.
c. Pelanggaran berat yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sanksi
dikeluarkan dari ruang ujian dan dinyatakan mendapat nilai 0 (nol)
untuk mata pelajaran bersangkutan oleh ketua panitia tingkat satuan
pendidikan.
2. Pengawas ruang ujian yang melanggar tata tertib akan dikenakan sanksi
sebagai berikut.
a. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh pengawas ruang , ketua
panitia satuan pendidikan memberi peringatan kepada pengawas
ruang ujian tersebut.
b. Pelanggaran sedang dan berat yang dilakukan oleh pengawas ruang
dengan sanksi dibebastugaskan sebagai pengawas ruang ujian.

17
BAB VIII
PENUTUP

Domnis PAT ini diharapkan dapat membantu Panitia, pengawas ruang dan
pihak-pihak lainnya untuk mempersiapkan, melaksanakan sampai dengan
melaporkan penyelenggaraan PAT sesuai dengan yang diharapkan.

Domnis ini disusun untuk dipedomani sebagaimana mestinya.

Pamekasan, 29 Mei 2021


Kepala Sekolah

Dr. JAM’AN, M.Pd.

18

Anda mungkin juga menyukai