Laporan colostomi

Nama : Nurul Aprilia

Kelas : A17.2
Laporan resume film colostomi
Pembentukan kolostomi dapat dilakukan secara permanen atau sementara tergantung
tujuan dilakukan operasi dan 10% diantaranya adalah kolostomi permanen (Vonk-Klassen,
etal, 2015). Menurut Kalibjian (2013), kolostomi biasanya disebabkan oleh kanker kolorektal,
pecahnya divertikulitis, perforasi usus, trauma usus atau penyakit/kerusakan sumsum tulang
belakang sehingga tidak adanya kontrol dalam buang air besar.
A.PRE OPERATIF
 Pergi kedokter umum untuk melakukan pemeriksaan pada colostomi
 Berhenti merokok.karena rokok dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh pada
pasien
 Menyuruh pasien untuk berpuasa tidak boleh makan dari pagi sampe esok hari dan
sampai selesai operasi
 Hanya boleh meminum air putih tidak boleh yang lain
 Persiapkan usus anda untuk operasi.tujuannya untuk menghilangkan sebanyak
mungkin dari bagian dalam usus besar.
 Jangan minum apapun sebelum operasi anda kecuali air putih agar usus besar anda
bisa kering dan bersih.
 Jika anda sedang melakukan minum obat anda harus konsul kedokter apakah harus
meminumnya sebelum operasi atau tidak.
B.INTRA OPERATIF
 Sebelum keruang operasi perawat dan dokter mengganti pakaian dengan baju operasi
lalu mencuci tangan steril.
 Perawat akan membius pasien agar tidak merasakan sakit.
 Setelah itu perawat dan dokter mulai membedah perut pasien dengan pisau
bedah,membelah lapisan – lapisan perut sedikit demi sedikit
 Dokter akan menetukan lokasi usus yang ditargetkan.kemudian menempelkannya
kedinding perut untuk membuat stoma.
 Pada prosedur kolostomi sementara,dokter akan membuat lubang sayatan pada bagian
samping usus besar dan menempelkannya kesayatan dinding perut.
 Lalu dokter memasukkan selang kedalam usus agar feses bisa keluar lewat lubang
tersebut.
 Setelah itu dokter kemudian menjahit sayatan tersebut.
 Lalu ditempelkan katong kolostomi dibagian yang telah dibedah.
C.POST OPERATIF
 Sebelum melakukan perawatan perawat mencuci tangan terlebih dahulu
 Lalu perawat memakai sarung tangan bersih/handscoon
  Setelah itu melepas kantong colostomi menggunakan nacl dengan kapan atau alkohol
swab
 Alkohol swab tersebut di oleskn kepinggir pinggir perban agar kantong bisa terlepas
 Kantong sudah terlepas setelah itu dimasukkan kedalam kresek atau tempat sampah
infeksi.
 Lalu luka operasi dibersihkan secara menyeluruh menggunakan alkohol swab dari
luar kedalam setelah dibersihkan lalu diganti kantong colostomi dengan yang baru
 Setelah itu perawat berpamitan dengan pasien.

KESIMPULAN
Setelah melihat video tersebut kita dapat mengetahui bahwa perawatan colostomi
dengan baik dan benar.dan kita dapat mengetahui juga cara dokter dan perawat membuat
anus buatan atau colostomi.dapat kita ketahui juga mempunyai colostomi dapat menimbulkan
berbagai ketidaknyamanan fisik dan psikososial dalam kehidupan sehari-
hari.ketidaknyamanan tersebut dapat menjadi suatu masalah jika tidak diantisipasi dengan
baik.