Anda di halaman 1dari 3

DEKONTAMINASI, PEMBERSIHAN

DAN STERILISASI ALAT


No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal terbit :
Halaman : 1/4

dr. Sri Juliati


PUSKESMAS
NIP. 19590731
TUMPANG
198802 2 001

1. Pengertian - Dekontaminasi adalah suatu proses untuk menghilangkan mikroorganisme


patogen dari kotoran dan suatu benda.
- Pembersihan instrument adalah menghilangkan mikroorganisme dan kotoran
dengan menggunakan sabun dan air
- Sterilisasi adalah proses penghantaran semua mikroorganisme termasuk
spora melalui cara fisik dan kimia

2. Tujuan 1. Mencegah terjadinya infeksi silang


2. Menjamin kebersihan alat
3. Mecegah peralatan cepat rusak
4. Menyiapkan peralatan dalam keadaan siap pakai
5. Menetapkan produk akhir dinyatakan sudahsteril dan aman digunakan
pasien
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Tumpang : 440/342/35.07.103.131/SK/PKM-TP/2015
TENTANG Unit Manajemen Mutu UPTD Puskesmas Tumpang
4. Referensi - Pencegahan dan pengendalian infeksi – WHO 2008
- Standar pencegahan dan infeksi pelayanan kesehatan gigi dan mulut di
fasilitas pelayanan kesehatan 2012
5. Prosedur Alat :

1. Sikat
2. Bak pencuci
3. Sarung tangan
4. Alat sterilisas ikering (oven)

Bahan

1 klorin

6. Langkah- A. Dekontaminasi alat


langkah 1. Cuci tangan
2. Menggunakan sarung tangan dan alat pelindung diri (apron, masker,
kacamata)
3. Segera rendam peralatan medis setelah dipakai dalam larutan klorin

1/4
0,5% selama 10-15 menit (desinfektan) seluruh alat medis harus
terendam dalam larutan klorin
4. Lanjutkan dengan pembersihan
5. Buka sarung tangan
6. Cuci tangan
B. Pembersihan alat
1. Cuci tangan
2. Menggunakan sarung tangan dan alat pelindung diri (apron, masker,
kacamata )
3. Keluarkan alat-alat medis yang telah didekontaminasi, bilas dengan air
mengalir
4. Lepaskan / buka alatmedis, yang dapat dilepas pada saat dibersihkan
5. Sikatperlahan-lahan alat medis dari setiapp ermukaan termasuk gerigi
dan lekukan
6. Bilas sampai bersih
7. Bersihkan sikat dan bak pencuci
8. Keringkan alat medis dengan kain
9. Buka sarung tangan dan alat pelindung lainnya
10. Cuci tangan
C. Sterilisasi alat
Sterilisasi panas kering (oven)
1. Membuka pintu oven dan meletakkan alat-alat yang akan disterilisasi
dengan rapi, bila memungkinkan letakkan dalam nampan sesuai dengan
klasifikasi penggunaannya (misal : heacting set, partus set, THT set dan
lain-lain)
2. Menyusun dan meletakkan alat yang akan disertilkan dalam bak
instrument tertutup dengan posisi yang sama (searah)
3. Tutup pintu oven dengan rapat
4. Tunggu sampai suhu mencapai 1700C dan biarkan selama 60 menit
5. Setelah selesai, tunggu sampai suhu turun, bukapintu oven keluarkan
alat yang sudah steril dengan menggunakan korentang steril dengan
cara :
a. Menunggu sekitar 15 menit setelah lampu indicator mati
b. Membuka pintu oven pelan-pelan
c. Mengeluarkan alat yang telah disteril dengan korentan
6. Saat mendinginkan peralatan steril dilarang membuka bungkus atau
tutupnya

2/4
7. Bagan Alir -
8. Hal-hal 1. Pencatatan waktu sterilisasi
Yang perlu 2. Mengambil alat yang sudah steri dengan korentang
diperhatikan
9. Unit Terkait 1. UGD
2. Kaber
3. Poli umum BP
4. Poli KIA
5. Poli mata
6. Poli gigi
7. Laboratorium
8. Rawat inap

10. Dokumen - Catatan tindakan penggunaan alat pelindung diri


Terkait
11. Rekaman NO. Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai
Historis diberlakukan
Perubahan

3/4

Anda mungkin juga menyukai