METODE PENELITIAN
Tabel 3.1
Jadwal Pelaksanaan Penelitian
Bulan
No Kegiatan
10 11 12 01 02
1 Menyusun proposal V
2 Seminar proposal V
Menyusun instrument
3
penilaian V V
4 Pelaksanaan penilaian V V
Pengumpulan dan
5
pengolahan data V V
6 Menyusun laporan V V
7 Ujian tesis dan revisi V
Tempat penelitian ini dilakukan di SD Negeri
Plalangan 01 Kecamatan Gunungpati Kota
Semarang. Penentuan lokasi dipilih dengan informan
kunci kepala sekolah, guru, dan pegawai sekolah.
3.4.1 Observasi
Observasi adalah merupakan teknik
pengumpulan data, dimana peneliti melakukan
pengamatan secara langsung ke objek penelitian
untuk melihat dari dekat kegiatan yang dilakukan
(Ridwan, 2004: 104). Metode observasi sering kali
diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan secara
sistematik terhadap gejala yang tampak pada subyek
penelitian. Teknik observasi sebagai pengamatan dan
pencatatan secara sistematik merupakan bagian
yang sangat penting dalam penelitian kualitatif.
Dengan observasi, peneliti dapat
mendokumentasikan secara sistematis terhadap
kegiatan dan subjek penelitian untuk mencari data
yang akurat tentang supervisi akademik dan
supervisi kolegial.
3.4.2 Wawancara
3.4.3 Dokumentasi
Menurut Sugiyono (2011: 329-330).
Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang
sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan,
gambar, atau karya-karya monumental dari
seseorang. Dokumen yang berbentuk tulisan
misalnya catatan harian, sejarah kehidupan, cerita,
biografi, peraturan, kebijakan. Dokumen yang
berbentuk gambar, misalnya foto, gambar hidup,
sketsa dan lain-lain. Dokumen yang berbentuk karya
misalnya karya seni, yang dapat berupa gambar,
patung, film, dan lain-lain. Hasil penelitian dari
observasi atau wawancara, akan lebih kridibel atau
dapat dipercaya kalau di dukung oleh sejarah pribadi
kehidupan masa kecil, sekolah, di tempat kerja, di
masyarakat, dan autobografi.