Anda di halaman 1dari 10

MODUL PELATIHAN PEMETAAN

Software Surpac

TIM LABOR SURVEI DAN PEMETAAN

LABORATORIUM SURVEI DAN PEMETAAN


JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2021
A. PERTEMUAN I
1. Buka software surpac yang telah diinstall sebelumnya.
2. Input data bor yang akan diolah ke dalam folder project yang akan diolah.
3. Buka folder data tersebut pada surpac pada tab navigator (Gambar 1.). Jika tab navigatornya
belum muncul, klik tab view pada bagian atas tampilan > Dockable windows > centang tab
navigator (Gambar 2).

Gambar 1. Tampilan folder data project yang akan diolah pada surpac.

Gambar 2. Cara menampilkan tab navigator.

Lab. Survei dan Pemetaan 1


4. Aktifkan lembar kerja sekaligus mengatur lokasi penyimpanan pengolahan dengan klik kanan
pada folder data > set as work directory (Gambar 3). Maka akan muncul tanda centang hijau
pada folder kerja.

Gambar 3. Mengaktifkan lembar kerja dan mengatur lokasi penyimpanan.


5. Ubah data yang didapatkan menjadi data str. dengan cara menggubah namanya dengan klik
dua kali pada data secara bertahap (berjeda) dan ganti namanya menjadi .str. atau dengan
mengubah file .SDR menjadi txt. secara manual (dengan MS. Excel) kemudian nama file .txt
diubah menjadi .str dengan cara yang sama dengan cara 1. Kemudian enter. Maka lambang
filenya akan berubah menjadi lambang string. (Gambar 4).

Lab. Survei dan Pemetaan 2


Gambar 4. Mengganti format/ nama file menjadi .str.
6. Tampilkan ketiga data yang akan diolah ke lembar kerja dengan cara mendrag data pertama
ke lembar kerja dan untuk data kedua di klik > tekan ctrl + drag ke lembar kerja, begitu juga
dengan data ketiga. Maka data akan ditampilkan seperti pada Gambar 5.

Gambar 5. Tampilan data pada lembar kerja


7. Sebelum mengedit tampilkan semua tools yang diperlukan ada pada toolbar dengan cara klik
kanan pada toolbar yang masih kosong > Toolbars > centang semua tools yang diperlukan
(Gambar 6).

Gambar 6. Tools yang ditampilkan pada Toolbar

Lab. Survei dan Pemetaan 3


8. Kemudian hapus segment antar titik dengan cara klik tool Break a line by removing a selected
segment pada toolbar (Gambar 7.) > klik segment/ garis yang akan dihilangkan. Lakukan
hingga semua segment terhapus. (Gambar 8).

Gambar 7. Tools untuk menghilangkan segement

Gambar 8. Tampilan data setelah semua segment dihilangkan.


9. Kemudian buat DTM layer dengan cara klik tab surface pada toolbar > Create DTM from
Layer (Gambar 9). Kemudian akan muncul kotak dialog create a DTM From Layer, Apply
kan saja langsung. Maka akan muncul Layer DTM nya pada lembar kerja (Gambar 10).
Membuat DTM singkatnya dapat juga dilakukan dilakukan dengan cara mengetik kode GDC
pada window proses data pada bagian bawah lembar kerj (Gambar 11).

Gambar 9. Cara membuat DTM Layer.


Lab. Survei dan Pemetaan 4
Gambar 10. Tampilan DTM Layer pada lembar kerja.

Gambar 11. Cara singkat membuat DTM Layer.


10. Selanjutnya buat joint pada bagian crest dan toe segment contohnya seperti yang ditandai
pada Gambar 12 dengan cara klik tools Joint the end of one segment to the beginning of
another (Gambar 13) > klik titik awal segmen dan klik titik segment selanjutnya yang akan di
joint hingga muncul garis kuning yang menghubungkannya, begitu seterusnya pada segment
lain yang ingin di joint kan. Hasil akhirnya akan terlihat seperti pada Gambar 14.

Gambar 12. Contoh bagian crest dan toe

Lab. Survei dan Pemetaan 5


Gambar 13. Tools membuat joint segment

Gambar 14. Hasil akhir setelah semua crest dan toe di joint kan.
11. Hilangkan tampilan DTM atau triangle pada lembar kerja dengan cara mengklik tools Toggle
display polygon & triangle faces (Gambar 15), maka akan tertinggal beberapa garis dan point-
point data bornya saja.

Gambar 15. Menghilangkan tampilan DTM dengan tools Toggle display polygon & triangle
faces.

Lab. Survei dan Pemetaan 6


12. Selanjutnya buat batasan boundary dengan mengetik kode S pada window proses (Gambar
16) > enter > select point pada bagian luar dari tiap daerah yang ingin diberi batasan boundary
hingga ke tititk akhir (Gambar 17) > satukan titik awal dan akhir dengan mengklik tools close
a segment pada toolbar (Gambar 18).

Gambar 16. Membuat batasan boundary (1) aktifkan select

Gambar 17. Membuat batasan boundary (2) menselect daerah

Gambar 18. Membuat batasan boundary (3) menutup segment boundary


13. Kemudian sebelum membuat boundary pada bidang selanjutnya ganti string number dengan
mengklik tulisan str pada bagian bawah window proses dan ubah angka string numbernya

Lab. Survei dan Pemetaan 7


menjadi 2 atau nomor lainnya > apply (Gambar 19). Lalu ulangi langkah 12 untuk membuat
batasan pada daerah lain.

Gambar 19. Mengubah string number boundary


14. Hilangkan string yang ada pada tiap daerah boundary dengan mengklik tools Delete string
pada toolbar (Gambar 20). Kemudian hilangkan juga tanda silang biru pada boundary dengan
menggunakan tools Hide Temporary Markers (Gambar 21).

Gambar 20. Menghilangkan string pada daerah boundary dengan tools Delete String

Gambar 21. Menghilangkan tanda silang biru atau temporary markers


15. Samakan kembali semua string number boundary dengan menggunakan tools Renumber
segment pada toolbar (Gambar 22) > ganti nomor pada tab to string menjadi 1 (Gambar 23) >
apply (Gambar 24).

Lab. Survei dan Pemetaan 8


Gambar 22. Tools Renumber segment.

Gambar 23. Mengganti nomor pada tab to string.

Gambar 24. Hasil boundary/ batasan data.


16. Simpan project dengan mengklik tools save pada toolbar (Gambar 25) > ganti nama file >
apply.

Gambar 25. Tools Save pada toolbar.

Lab. Survei dan Pemetaan 9

Anda mungkin juga menyukai