2. Ruang Lingkup
Prosedur ini dilaksanakan oleh SMK Nasional Berbah dengan dunia usaha / dunia
industri pada partner Bengkel GASS ( Ganesha Service Station )
3. Definisi
Kelas industri merupakan suatu bentuk penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan
(Diklat ) yang memadukan secara sistematik antara program Diklat di Sekolah dan
di DU/DI yang terarah untuk mencapai suatu tingkat keahlian profesional tertentu.
4. Prosedur
4.1 Kelas Industri Bengkel GASS ( Ganesha Service Station ) pada tahun
ajaran 2021-2022 akan diberikan pada siswa didik kelas XI dan XII
4.2 Jumlah peserta dalam setiap Kelas Industri Bengkel GASS ( Ganesha
Service Station ) disarankan tidak melebihi dari 30 orang siswa
4.3 Kelas Industri Bengkel GASS ( Ganesha Service Station )akan diajar oleh
guru produktif TBSM yang telah mengikuti pelatihan Kelas Industri di CV
Mans Group Semarang dan pengajar dari Bengkel GASS ( Ganesha Service
Station )
4.4 Guru Produktif TBSM ikut serta dalam setiap kelas tanpa
pengecualian
4.5 Educator/Trainer Bengkel GASS ( Ganesha Service Station ) akan
melakukan pendampingan dikelas selama tahun pertama
4.6 Pada tahun kedua, guru produktif TBSM di setiap sekolah yang wajib
untuk menyelenggarakan kelas industri Bengkel GASS ( Ganesha Service
Station ) tanpa dampingan dari trainer
4.7 Pada tahun kedua, Educator/trainer Bengkel GASS ( Ganesha Service
Station ) akan melakukan tugas-tugas berikut:
4.7.1 Kunjungan ke sekolah dalam bentuk sit-in class setiap sebulan sekali
4.7.2 Hadir dan ikut menilai ujian setiap level kelas FI level 1
4.7.3 Melakukan review terhadap proses belajar mengajar yang dilakukan
oleh setiap guru
4.7.4 Memberikan konsultasi dan kelas edukasi setiap 2/3 bulan sekali
5. Catatan Mutu
6.1. Format surat perjanjian
6.2. Format daftar kehadiran
6.3. Format daftar nilai
6.4. Format daftar nilai kemampuan
6.5. Format jadwal kegiatan kelas industri
6.6. Format daftar Educator/Trainer Bengkel GASS ( Ganesha Service Station )
6.7. Format daftar bahan
6.9. Format daftar alat
6.10. Format daftar peminjaman alat
6.11. Laporan hasil kegiatan kelas industri