Petunjuk Praktikum

MIKROBIOLOGI

Oleh :
Sarah Fajrus Tsalis

PRODI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS YUDHARTA
PASURUAN
2022
 BAB I

PENGENALAN ALAT LABORATORIUM MIKROBIOLOGI

Pendahuluan
Peralatan praktikum laboratorium mikrobiologi, beberapa alat memiliki perbedaan dengan
beberapa laboratorium lain. Sehingga mahasiswa sebelum melakukan praktikum yang berkaitan dengan
mikrobiologi, harus mengetahui jenis alat dan cara penggunaan beberapa alat. Hal tersebut didasarkan
pada aspek keselamatan praktikan dan aspek aspetis pada saat praktikum. Praktikum yang berkaitan
dengan mikrobiologi mengtamakan prinsip aseptis sebab banyak melibatkan medium dan mikroorganisme,
di mana jika medium tersebut secara tidak sengaja sesuai dengan tempat hidup beberapa mikroorganisme
maka medium yang telah dibuat menjadi terkontaminasi. Namun jika proses pembuatan media dilakukan
secara hati – hati dengan teknik yang benar maka hal tersebut tidak akan terjadi. Ada beberapa
mikroorganisme yang memiliki sifat sulit tumbuh pada medium, hal tersebut diperlukan keterampilan
tersendiri dalam membuat medium dan kultur agar mikroorganisme tersebut dapat tumbuh dengan baik.
Berdasarkan kedua sifat mikroorganisme tersebut dalam medium, maka sebelum praktikum mahasiswa
harus memahami cara kerja setiap alat dalam mikrobiologi agar praktikum dapat berlangsung dengan baik
dengan hasil yang memuaskan.

TUJUAN PRAKTIKUM

Mahasiswa dapat mengetahui jenis dan fungsi alat – alat yang terdapat di laboratorium
mikrobiologi.

ALAT DAN BAHAN

Semua alat dan bahan yang digunakan pada praktikum mikrobiologi.

CARA KERJA

Lakukan identifikasi alat dan bahan yang digunakan dalm praktikum mikrobiologi serta jelaskan
masing – masing fungsinya. Setiap alat diberi foto.
 BAB II

Pengenalan Alat – Alat Praktikum

1. Autoklaf

Autoklaf adalah sebuah alat yang digunakan untuk melakukan sterilisasi dengan
memanfaatkan panas uap air di bawah tekanan. Temperatur panas uap air pada tekanan atmosfer
hanya mencapai 100oC. Akan tetapi, temperatur akan meningkat dengan adanya tekanan 1 bar (kira
– kira 15 lb/in2) temperatur menjadi 121oC. Bakteri akan di bunuh lebih selama 15 – 20 menit.

2. Gelas Ukur (Graduated Cylinder )

Berguna untuk mengukur volume suatu cairan, seperti labu erlenmeyer, gelas ukur memiliki
beberapa pilihan berdasarkan skala volumenya.

3. Hot plate stirrer dan Stirrer bar

Hot pate stirrer dan Stirrer bar (magnetic stirrer) berfungsi untuk menghomogenkan suatu
larutan dengan pengaduan.
4. Autoklaf (Autoclave)

Autoklaf adalah alat pemanas tertutup yang digunakan untuk mensterilisasi suatu benda
menggunakan uap bersuhu dan bertekanan tinggi (121oC, 15 lbs) selama kurang lebih 15 menit.

5. Oven
Oven berfungsi untuk sterilisasi