Anda di halaman 1dari 4

Nama : Tiara Mustika Rahayu

Nim : 044743918

Kode Matkul : EKMA4111.52

Kelas tuton : 52

Tugas KE :2

1. Bentuk kepemilikan bisnis adalah bentuk kegiatan dilihat dari siapa pemilik atau pendirinya, sumber
modalnya, apa tujuannya, sehingga dapat bermacam-macam bentuk kepemilikan bisnis. Jelaskan
klasifikasi bisnis berdasarkan kegiatannya.

Jawaban

1. Klasifikasi Bisnis
Bisnis terdiri dari beberapa macam jenis,sehingga dapat dikelompokan dengan cara yang
berbeda, salah satu caranya yaitu dapat dikelompokan berdasarkan kegiatannya yaitu seperti
berikut ini :
a) Manufaktur, yaitu bisnis yang memproduksi produk dari bahan baku mentah kemudian dijual
untuk mendapatkan keuntungan, contoh manufaktur yaitu perusahaan yang memproduksi
barang fisik seperti motor, mobil.
b) Bisnis Jasa, merupakan bisnis yang menghasilkan jasa atau barang yang tak berwujud, cara
mereka untuk mendapatkan keuntungan yaitu dengan meminta bayaran atas jasa yang telah
mereka berikan, contoh bisnis jasa yaitu seperti bisnis laundry atau bengkel.
c) Pengecer dan distributor yaitu pihak yang memiliki peran sebagai perantara antara produsen
dan konsumen. Contoh nya seperti toko-toko kelontongan
d) Bisnis pertanian dan pertambangan adalah bisnis yang menghasilkan barang mentah seperti
tanaman pertanian atau mineral tambang.
e) Bisnis Finansial, yaitu bisnis yang mendapatkan keuntungan dari investasi saham atau
pengelolaan modal. Contoh dari bisnis ini yaitu perbankan, asuransi, pasar modal, pegadaian
dan lain-lain.
f) Bisnis Informasi, adalah bisnis yang meghasilkan keuntungan dari penjualan property
intelektual ( Intellectual property ). Contohnya televisi, radio, Koran, atau berbagai jenis
informasi lainnya yang dapat digunakan.
g) Utilitas yaitu bisnis yang beroperasi pada bidang jasa untuk publik, seperti listrik, dan air yang
biasanya di danai oleh pemerintah dan merupakan perusahaan yang dikuasai oleh
pemerintah.
h) Bisnis real estate yaitu bisnis yang menghasilkan keuntungan dengam cara menjual,
menyewakan dan mengembangkan property seperti rumah dan bangunan.
i) Bisnis transfortasi yaitu bisnis yang mendapatkan keuntungan dengan cara mengantarkan
barang atau orang dari satu lokasi ke lokasi lain.

1) Perusahaan biasanya menyusun tujuan jangka menengah ini pada beberapa bidang atau
departement, seperti pemasaran keuangan, sumber daya manusia, Operasional, dan sebagainya.
Sementara tujuan jangka pendek merupakan tujuan yang harus dicapai dalam jangka waktu satu
tahun. Sama halnya dengan tujuan jangka menengah tujuan jangka pendek juga disusun untuk
berbagai bidang. Setelah tujuan dan sasaran perusahaan tersusun, perusahaan kemudian menyusun
Strategi untuk mencapai tujuan tersebut. Jelaskan mengenai strategi dan tiga tipe strategi
perusahaan.

Jawaban :

1. Pengertian Strategi
Istilah strategi, menurut Mintzberg dan Quinn (1991), yaitu pola atau rencana yang
mengintegrasikan tujuan utama organisasi, kebijakan, ataupun tindakan-tindakan ke dalam suatu
keterkaitan secara terpadu. Strategi yang baik diharapkan mampu membantu menyatukan berbagai
kepentingan. Bagi kepentingan internal organisasi, strategi diharapkan mampu membantu
pendayagunaan dan pengalokasian sumber daya organisasi.
Bagi kepentingan eksternal organisasi, strategi diharapkan mampu membantu mengantisipasi
perubahan lingkungan, Roda organisasi hendaknya maju seiring dengan perkembangan
lingkungannya.
strategi juga merupakan penentuan sarana atau tujuan jangka panjang suatu kegiatan dengan
mengadopsi tindakan atau alokasi sumber daya yang dibutuhkan untuk mecapai tujuan. Elemen kunci
yang dibutuhkan dalam mencapai tujuan adalah kombinasi antara penetapan atau penyusunan tujuan
dan tindakan yang diperlukan. Dalam penelitiannya, Chandler menyatakan adanya hubungan antara
strategi dan struktur organisasi (Cole, 2004). Menurut pandagannya, struktur organisasi akan
mengikuti stategi yang disusun, sehingga penetapan strategi perusahaan atau organisasi membawa
dampak pada struktur organisasi yang digunakan untuk mencapai tujuan atau sasaran organisasi.

Ada beberapa definisi strategi menurut para ahli :

1) Von Neumann dan Morgenstern (1947)

Strategi adalah serangkaian tindakan perusahaan yang diputuskan sehubungan dengan situasi
tertentu.

2) Drucker (1954)

Strategi adalah analisis situasi masa kini dan apabila perlu mengubahnya, termasuk menemukan
sumber daya serta apa yang semestinya dilakukan.

3) Chandler (1962)

Strategi adalah penentuan tujuan dasar jangka panjang dari suatu perusahaan, penerapan tindakan,
dan alokasi sumber daya yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.

4) Ansoff (1965)

Strategi adalah suatu aturan untuk membuat keputusan berdasarkan ruang lingkup produk/pasar,
arah pertumbuhan, keunggulan bersaing, dan sinergi.

5) Cannon (1968)
Strategi adalah arah keputusan tindakan yang diperlukan dalam persaingan untuk mencapai tujuan
perusahaan.

Dari beberapa pendapat para ahli diatas maka dapat disimpulkan bahwa strategi merupakan
aktivitas yang terpadu dan menyeluruh yang mampu menyatukan berbagai usaha dan kegiatan untuk
mencapai tujuan yang efektif. Oleh karena itu strategi bisnis dapat di ibaratkan seperti payung yang
bisa menaungi semua tujuan hal yang ingin dicapai. Rumusan strategi tersebut disertai dengan
penjabaran kebijakan-kebijakan yang diperlukan untuk diterapkan. Kemudian strategi bisnis ini
biasanya di terapkan secara lebih operasional dalam bentuk berbagai program kegiatan, prosedur
kegiatan dan anggaran yang diperlukan.

2. Tiga Tipe Strategi Perusahaan


1) Strategi Korporasi, strategi ini bertujuan untuk menentukan bisnis apa yang akan dijalankan
oleh perusahaan. Perusahaan dapat menentukan untuk tumbuh dengan meningkatkan
kegiatan atau investasinya atau tetap bertahan dengan mengadakan berbagi pengurangan.
2) Strategi Bisnis atau Strategi Bersaing, strategi ini disusun bila korporasi memiliki dan
mengoperasionalkan beberapa bisnis.
3) Strategi Fungsional, merupakan strategi yang khusus sesuai bidang manjer, yaitu pemasaran,
keuangan, operasional, dan sumber daya manusia yang disusun untuk mencapai sasaran
korporasi melalui kegiatan fungsionalnya secara efektif.

3. Untuk mengetahui kualitas atau mutu sebuah barang maupun jasa dapat melihat dari standar mutu
yang dimiliki perusahaan. Sebagai organisasi global, ISO menjadi standar untuk jaminan mutu
produk. Jelaskan perbedaan standar ISO 9000 dan ISO 14000.

Jawaban

A. Pengertian ISO 9000 dan ISO 14000


ISO sendiri merupakan singkatan dari International Standardization Organization, yang
merupakan organisasi internasional yang memiliki kewenangan dalam menciptakan ketentuan
atau standar untuk diberlakukan di seluruh dunia.

• ISO 9000 merupakan suatu standar mutu internasional yang menjelaskan mengenai sistem
manajemen mutu. Standar ini meminta untuk semua elemen organisasi yang terlibat dalam
menghasilkan suatu produk atau jasa dengan mutu yang sesuai dengan tuntutan pasar.
ISO 9000 juga merupakan sistem pengelolaan seluruh rangkaian kegiatan yang sangat berkaitan
dengan mutu organisasi dimana terkhususnya pada penghasilan produk dengan mutu yang
konsisten, setiap organisasi atau individu yang terlibat dalam perusahaan mempunyai tanggung
jawab terhadap mutu.

• Sedangkan ISO 14000 yaitu sekumpulan standar internasional di bidang lingkungan hidup yang
bertujuan untuk membantu organisasi di seluruh dunia dalam meningkatkan efektivitas kegiatan
pengelolaan lingkungannya. Perumusan standar ISO 14000 diusahakan dalam dunia usaha
sebagai kontribusi terhadap pencapaian Pembangunan Berkelanjutan yang disepakati dalam KTT
Bumi di Rio de Janeiro Tahun 1992. Wakil pihak pemerintah, dunia usaha, pakar, praktisi dan pihak
lain yang berkepentingan terlibat dalam perumusan standar tersebut.

Berdasarkan penjelasan diatas dapat dilihat pebedaan standar ISO 9000 dan ISO 14000 yaitu
singkatnya, ISO 9000 menangani sistem Persyaratan Sistem Manajemen Mutu ( QMS ),
sedangkan ISO 14000 menangani Persyaratan Sistem Manajemen Lingkungan ( ESM ).

QMS sendiri didasarkan pada tanggung jawab perusahaan yang berorientasi pada pelanggan dan
memiliki tujuan utama yaitu mendapatkan kepuasan pelanggan. Sedangkan EMS yaitu didasarkan
pada tanggung jawab perusahaan untuk menjaga lingkungan dan membantu masyarakat
terhindar dari pencemaran lingkungan.

SUMBER : BMP EKMA4111 PENGANTAR BISNIS

http://repo.iain-tulungagung.ac.id/8443/5/BAB%20II.pdf

http://repository.ut.ac.id/3860/2/ADBI4437-M1.pdf

Anda mungkin juga menyukai