Anda di halaman 1dari 12

NASKAH PUBLIKASI

APLIKASI JASA SERVIS HANDPHONE BERBASIS WEB


(Studi kasus : Toko Teknisi Tamvan Gunungkidul)

Program Studi Informatika

Disusun oleh:
Dihki Ardhianto
5150411077

PROGRAM STUDI INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN ELEKTRO
UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA
2020
APLIKASI JASA SERVIS HANDPHONE BERBASIS WEB
(Studi kasus : Toko Teknisi Tamvan Gunungkidul)
Dihki Ardhianto
Program Studi Informatika, Fakultas Teknologi Informasi & Elektro
Universitas Teknologi Yogyakarta
Jl. Ringroad Utara Jombor Sleman Yogyakrta
Email: dikyardhi.12@gmail.com

ABSTRAK

Teknisi Tamvan Gunungkidul merupakan salah satu usaha yang bergerak dalam bidang
pelayanan servis handphone. Pelanggan Teknisi Tamvan seringkali datang untuk memperbaiki
handphone yang rusak, dikarenakan banyaknya handphone yang akan di servis maka pelanggan
kadang kesulitan untuk mengetahui handphone yang sudah di perbaiki atau belum dikarenakan para
teknisi yang terbatas dalam melakukan perbaikan handphone, sehingga hal ini dapat menghambat
proses pelayan servis.
Teknisi Tamvan Gunungkidul ini masih menggunakan sistem manual dalam hal pelayanan
servis handphone kepada pelanggan. Tujuan dari penelitian ini adalah membangun aplikasi jasa servis
handphone berbasis web yang sistematis, terstruktur dan terarah, sehingga dapat mendukung kinerja pada
Teknisi Tamvan di Gunungkidul. Aplikasi ini dapat mempermudah masyarakat dalam memilih jasa servis
dan melakukan pembelian sparepart handphone.
Aplikasi jasa servis yang telah dibuat dapat mempercepat proses penyimpanan data, baik data
servis handphone maupun data penjualan sparepart handphone. Adanya aplikasi jasa servis, penjualan
sparepart, servis handphone dan pembelian ini dapat memudahkan dalam pembuatan laporan sehingga
terkontrolnya persediaan barang dan barang yang sudah terjual.

Kata kunci : Aplikasi, Servis Handphone.

dan memanipulasi data dalam berbagai cara untuk


1.PENDAHULUAN menghasilkan informasi yang berkualitas.
1.1 Latar Belakang Toko Teknisi Tamvan Gunungkidul
Perkembangan teknologi informasi yang merupakan salah satu usaha yang bergerak dalam
semakin cepat dan pesat menjadi tantangan berat bidang pelayanan servis handphone. Pelanggan
bagi sebuah perusahaan ataupun di dunia usaha. Teknisi Tamvan seringkali datang untuk
Berbagai cara dilakukan oleh perusahaan untuk memperbaiki handphone yang rusak, dikarenakan
mengolah informasi menggunakan sistem informasi banyaknya handphone yang akan di servis maka
demi mendapatkan tujuan informasi yang sesuai pelanggan kadang kesulitan untuk mengetahui
dengan kebutuhan yang diinginkan. Setelah adanya handphone yang sudah di perbaiki atau belum
sistem informasi harus diperhatikan dari segi dikarenakan para teknisi yang terbatas dalam
pemanfaatan dan pengamanan yang tepat, agar hasil melakukan perbaikan handphone, sehingga hal ini
yang dicapai dapat sesuai dengan tujuan yang dapat menghambat proses pelayan servis.
memenuhi kebutuhan pengguna teknologi itu Toko Teknisi Tamvan Gunungkidul ini
sendiri. Teknologi Informasi adalah suatu teknologi masih menggunakan sistem manual dalam hal
yang digunakan untuk mengolah data, termasuk pelayanan servis handphone kepada pelanggan,
mendapatkan, menyusun, memproses, menyimpan sehingga pelanggan kurang mendapatkan informasi
apakah tempat tersebut dapat memperbaiki masalah mempercepat proses penyimpanan data, baik data
handphone pelanggan atau tidak. penjualan sparepart maupun data service handphone
Berdasarkan uraian di atas maka dapat ketika diperlukan. Karena sistem pengorganisasian
diambil kesimpulan bahwa sistem informasi sangat data yang sudah terintegrasi yang disimpan dalam
database dan untuk mengimplementasikan sistem
diperlukan dalam dunia usaha khususnya yang
informasi baru maka diharapkan pimpinan dapat
menyangkut untuk menyampaikan informasi membuat perencanaan yang tepat dalam
pelayanan mengenai servis handphone yang dapat di meningkatkan kinerja pada PT.Parastar Distrindo
dalam memenuhi kebutuhan karyawannya.
akses dengan mudah dan cepat oleh pelanggan.
[5] Penelitian tersebut membahas
Sebagai contoh dengan adanya aplikasi jasa servis bagaimana sistem baru ini menangani pekerjaan
handphone berbasis web terhadap layanan peng- inputan data transaksi dan penyajian laporan
terhadap dua transaksi utama, yaitu transaksi
pelanggan agar pelanggan melakukan proses
perbaikan dan transaksi penjualan sparepart.
pengecekkan handphone yang sudah di servis atau Mengimplementasikan dengan sistem informasi
belum, dan juga terhadap layanan internal untuk pelanggan handphone mengunakan PHP dan
melakukan pendataan layanan servis handphone MySQL.
[11] Penelitian tersebut membahas
pada Toko Teknisi Tamvan di Gunungkidul. bagaimana sistem informasi service handphone
berbasis web pada eva ponsel telah dapat membantu
dalam mempermudah pembuatan laporan, dan
1.2 Batasan Masalah
mempercepat pengecekkan status, serta aplikasi ini
Penelitian Aplikasi Jasa Servis Handphone
juga mudah di operasikan dan tampilan cukup
Berbasis Web, yang mencakup berbagai hal, sebagai
menarik. Dan dari hasil uji validitas dan reliabilitas
berikut:
terhadap aplikasi bahwa pengujian user acceptance
a. Aplikasi jasa servis handphone ini hanya
menghasilkan tingkat reliabilitas dengan nilai alpha
membahas pelayanan servis handphone dan jual
croncbach adalah 0,76 yang berarti reliabilitas.
beli sparepart handphone.
b. Servis bisa dilakukan pada semua merk
2.2 Aplikasi
handphone.
[1] Aplikasi adalah program siap pakai yang
c. Handphone pelanggan yang sudah di perbaiki
dapat digunakan untuk menjalankan perintah-
nanti akan mendapatkan notifikasi lewat
perintah dari pengguna aplikasi tersebut dengan
sistemnya langsung.
tujuan mendapatkan hasil yang lebih akurat sesuai
d. Pelanggan hanya bisa melakukan pembayaran
dengan tujuan pembuatan aplikasi tersebut, aplikasi
COD atau pembayaran secara langsung.
mempunyai arti yaitu pemecahan masalah yang
e. Sistem di bagian admin dapat me-refresh web
menggunakan salah satu Teknik pemrosesan data
secara otomatis setiap beberapa detik.
aplikasi yang biasanya berpacu pada sebuah
f. Pada pembuatan aplikasi jasa servis handphone komputansi yang di inginkan atau diharapkan mapun
menggunakan teknologi berbasis web.
pemrosesan data yang diharapkan.
[8] Aplikasi adalah suatu program yang siap
1.3 Tujuan penelitian untuk digunakan yang dibuat untuk melaksanankan
Tujuan dari penelitian ini adalah suatu fungsi bagi pengguna jasa aplikasi serta
membangun aplikasi jasa servis handphone berbasis penggunaan aplikasi lain yang dapat digunakan oleh
web yang sistematis, terstruktur dan terarah, suatu sasaran yang akan dituju. Menurut kamus
sehingga dapat mendukung kinerja pada Toko computer eksekutif, aplikasi mempunyai arti yaitu
Teknisi Tamvan di Gunungkidul. pemecahan masalah yang menggunakan salah satu
tehnik pemrosesan data aplikasi yang biasanya
2. KAJIAN PUSTAKA DAN TEORI berpacu pada sebuah komputansi yang diinginkan
2.1 Landasan Teori atau diharapkan maupun pemrosesan data yang di
[13] Penelitian tersebut membahas harapkan.
bagaimana sistem pengolahan data penjualan dan
service center handphone yang telah dibuat dapat
2.3 Jasa Microsoft, Mozila Firefox, Opera dan Safari yang
[9 ] Jasa (services) mempunyai pengertian diperoduksi oleh Aplle. Browser (perambah) adalah
yang beragam mulai dari pelayanan pribadi aplikasi yang mampu menjalankan dokumen-
(personal service) sampai dengan jasa sebagai dokumen web dengan cara diterjemahkan.
produk. Jasa memiliki empat karakteristik yang [15] Website adalah keseluruhan halaman-
membedakan barang dan jasa yang dinamakan halaman web yang terdapat dalam sebuah domain
paradigm IHIP yaitu Intangibility, Heterogeneity, yang mengandung informasi. Sebuah website
Inseparability, dan Perishability. biasanya dibangun atas banyak halaman web yang
[10] Jasa secara umum adalah dengan saling berhubungan. Hubungan antara satu halaman
memberikan sesuatu pelayanan kepada orang lain web dengan halaman web yang lainnya disebut
yang membutuhkan pelayanan tersebut akan tetapi hyperlink, sedangkan teks yang dijadikan media
secara definisi jasa itu adalah setiap tindakan atau penghubung disebut hypertex.
aktivitas dan bukan benda, yang dapat ditawarkan
oleh suatu pihak kepada pihak lain, yang pada 2.6 Human Machine Interface (HMI)
dasarnya bersifat intangible (tidak berwujud fisik), [3] HMI (Human Machine Interface)
konsumen terlibat aktif dalam proses produksi dan adalah sistem yang menghubungkan antara manusia
tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu. dan teknologi mesin. HMI dapat berupa pengendali
dan visualisasi status baik dengan manual maupun
2.4 Servis Handphone melalui visualisasi komputer yang bersifat real time.
[5] Servis menyiratkan segala sesuatu yang Sistem HMI biasanya bekerja secara online dan real
time dengan membaca data yang dikirimkan melalui
dilakukan pihak tertentu (individu maupun I/O port yang digunakan oleh sistem controller-nya.
kelompok) kepada pihak lain (individu maupun Port yang biasanya digunakan untuk ontroller dan
akan dibaca oleh HMI antara lain adalah port com,
kelompok). Salah satu contohnya adalah layanan
port USB, port RS232 dan ada pula yang
pelanggan (customer service). menggunakan port serial. Tugas dari HMI (Human
[5] Handphone adalah perangkat Machine Interface) yaitu membuat visualisasi dari
telekomunikasi elektronik yang mempunyai teknologi atau sistem secara nyata. Sehingga dengan
kemampuan dasar sama dengan telepon fixed line desain HMI dapat disesuaikan sehingga
konvensional, namun dapat dibawa kemana-mana memudahkan pekerjaan fisik. Tujuan dari HMI
(portable, mobile) dan tidak perlu disambungkan adalah untuk meningkatkan interaksi antara mesin
dengan jaringan telepon menggunakan kabel dan operator melalui tampilan layar komputer dan
(nirkabel, wireless). berdasarkan fungsinya ponsel memenuhi kebutuhan pengguna terhadap informasi
tidak hanya dapat berfungsi sebatas menerima atau sistem. HMI dalam industri manufacture berupa
membuat panggilan, tetapi juga banyak fitur lain suatu tampilan GUI (Graphic User Interface) pada
seperti sms (short massage service), game, kamera, suatu tampilan layar komputer yang akan dihadapi
bahkan saat ini sudah mencapai generasi 3G yang oleh operator mesin maupun pengguna yang
memungkinkan konsumen untuk melakukan membutuhkan data kerja mesin. HMI terdapat
videocall dan melihat siaran televisi dari ponselnya. berbagai macam visualisasi untuk Monitoring dan
Banyak ragam fitur ini tentunya semakin menambah data mesin yang terhubung secara online dan real
minat konsumen untuk membeli ponsel. time. HMI akan memberikan suatu gambaran
kondisi mesin yang berupa peta mesin produksi
2.5 Website dapat dilihat bagian mesin mana yang sedang
[12] Website adalah salah satu aplikasi bekerja. Pada HMI juga terdapat visualisasi
yang berisikan dokumen-dokumen multimedia pengendali mesin berupa tombol, slider, dan
(teks, gambar, suara, animasi, video) didalamnya sebagainya yang dapat difungsikan untuk
yang menggunakan protokolHTTP (hyper text mengendalikan mesin sebagaimana mestinya. Selain
transfer protocol ) dan untuk mengaksesnya itu dalam HMI juga ditampilkan alarm jika terjadi
mengunakan perangkat lunak yang disebut browser. kondisi bahaya dalam sistem. Sebagai tambahan,
Beberapa jenis browser yang populer saat ini di HMI juga menampilkan data-data rangkuman kerja
antaranya: Internet Exspoler yang diperoduksi oleh mesin termasuk secara grafik.
2.7 Android tabel dan sebuah aplikasi program yang mengatur
[6] Android adalah sistem operasi mobile cara mengakses data tersebut. Kumpulan dari data
berbasis Linux kernel. User nterface Android tersebut biasanya disebut basis data, yang berisikan
berbasis direct manipulation. Android diprioritaskan informasi yang nyata untuk sebuah perusahaan.
untuk smartphone yang menggunakan touchscreen
2.9 ERD (Entity Relationship Diagram)
sebagai mobilitas utamanya dan komputer tablet.
[12] Entity Relationship Diagram (ERD)
User Interface Android didasari atas interaksi
adalah model jaringan yang menggunakan susunan
manusia dengan komputer. Andorid menggunakan
data yang disimpan pada sistem secara abstrak.
input sentuhan tangan manusia seperti mengusap,
Entity Relationship Diagram (ERD) juga merupakan
menyentuh, mengatup dan mengusap ke arah
model konseptual yang dapat mendeskripsikan
berlawanan dengan cara bersamaan.
hubungan antar file yang digunakan untuk
[4] Android adalah sebuah sistem operasi
memodalkan struktur data serta hubungan antar data.
untuk perangkat mobileberbasis Linux yang
mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi.
2.10 Kardinalitas Relasi
Android menyediakan platform yang terbuka bagi
Kardinalitas relasi menunjukan jumlah
para pengembang untuk menciptakan aplikasi
maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas
mereka. Android merupakan generasi baru platform
pada himpunan yang lain
mobile, platform yang memberikan pengembang
untuk melakukan pengembangan sesuai dengan
2.11 DFD (Data Flow Diagram)
yang di harapkannya. Sistem operasi yang mendasari
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu
Android dilisensikan dibawah GNU, General Public
network yang menggambarkan suatu sistem
Lisensi Versi 2 (GPLv2), yang sering dikenal
automata atau komputerisasi, manualisasi, atau
dengan istilah “copyleft” lisensi di mana setiap
gabungan dari keduanya, yang penggambarannya
perbaikan pihak ketiga harus terus jatuh di bawah
disusun dalam bentuk kumpulan komponen sistem
terms. Android di distribusikan di bawah Lisensi
yang saling berhubungan sesuai aturan
Apache Software (ASL/Apache2), yang
memungkinkan untuk distribusi kedua dan 3. METODE PENELITIAN
seterusnya. Komersialisasi pengembang (produsen 3.1 Analisis
handset khususnya) dapat memilih untuk Pada tahap analisis sistem, diharapkan
meningkatkan platform tanpa harus memberikan dapat menghasilkan analisis permasalahan yang ada,
perbaikan mereka ke masyarakat open source. kendala-kendala yang terjadi pada sistem yang
Sebaliknya, pengembang dapat keuntungan dari selama ini digunakan, sehingga penulis dapat
perangkat tambahan seperti perbaikan dan mencari pemecahan masalah dari hal-hal tersebut.
mendistribusikan ulang pekerjaan mereka di bawah Dari tahap analisis ini maka akan menentukan
lisensi apapun yang mereka inginkan. Pengembang bentuk sistem yang selanjutnya akan dirancang.
aplikasi Android diperbolehkan untuk
mendistribusikan aplikasi mereka di bawah skema 3.2 Perancangan Sistem
lisensi apapun yang mereka inginkan. Pada tahap perancangan sistem ini adalah

2.8 Database tahap yang menspesifikasikan bagaimana bentuk


[9] Database adalah sekumpulan file yang desain dari aplikasi yang akan dibuat. Banyak hal
saling berhubungan yang diolah dan dikontrol oleh yang harus dilakukan pada tahap ini diantaranya:
sebuah software komputer yang disebut Database
Management System a. Perancangan Proses
[7] Database merupakan kumpulan dari Perancangan proses merupakan tahap
data yang saling berhubungan satu dengan yang
untuk membuat rancangan proses yang terjadi
lainnya yang tersimpan di hardwarenya dan
digunakan dengan software untuk memanipulasinya. pada setiap modul yang dimiliki aplikasi. Dalam
prosesnya, perancangan sistem ini menggunakan
[15] Database Management Systems
(DBMS) adalah data yang saling berhubungan yang Data Flow Diagram (DFD).
dikelompokkan dalam sebuah tabel atau beberapa b. Perancangan Basis Data
Perancangan basis data menggunakan 3.4 Uji Coba
Entity Relationship Diagram (ERD) yang Aplikasi yang sudah terbentuk selanjutnya
akan dilakukan uji coba. Pengujian ini untuk
merupakan alat bantu dalam menggambarkan
mengetahui fungsi-fungsi yang diharapkan seperti
atau menjelaskan aliran data. output dihasilkan secara benar dari input, database
c. Input diakses serta di update secara benar dan mengujinya
apakah menjalankan fungsi-fungsi tersebut secara
Desain interface input data, di buat untuk
tepat. Uji coba dilakukan dengan mencoba fungsi
memperoleh data-data yang diperlukan agar menu apakah sudah selesai harapan yaitu
proses dapat memberikan hasil yang diinginkan. menampilkan informasi yang ada pada menu.
Pengujian aplikasi apakah dapat menampilkan
Desain input diantaranya desain sistem yang
sesuai dengan rancangan yang telah dibuat.
akan dibangun dalam jasa servis handphone pada
toko Teknisi Tamvan adalah desain input data
4. ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
handphone, data diri pengguna, dan data lainnya
4.1 Analisa Sistem
yang dibutuhkan. Analisis kebutuhan merupakan langkah
d. Proses awal yang sangat penting dan mendasar dalam
Dalam desain interface proses, dilakukan pembuatan sebuah aplikasi, apabila terdapat
kesalahan pada analisis ini maka akan berdampak
untuk mengelola data yang telah dimasukkan pada tahap-tahap berikutnya. Dalam membuat
agar dapat menghasilkan keluaran. sistem ini pasti membutuhkan perangkat keras
e. Output maupun lunak. Dari sistem yang akan dikembangkan
ini terbagi menjadi beberapa bagian sistem yang
Dalam desain interface output terdapat
tentunya mempunyai kebutuhan-kebutuhan yang
laporan yang didasarkan atas kebutuhan berbeda. Dengan adanya analisa kebutuhan ini,
informasi yang telah diidentifikasi pada tahap diharapkan sistem informasi yang dibuat dapat
digunakan dan berjalan sesuai kebutuhan serta
penentuan syarat-syarat informasi. Laporan yang
menghasilkan laporan yang tepat dan akurat.
dihasilkan oleh sistem yaitu laporan data servis Toko Teknisi Tamvan Gunungkidul ini
yang sudah dikerjakan. masih menggunakan sistem manual dalam hal
pelayanan servis handphone kepada pelanggan,
sehingga pelanggan kurang mendapatkan informasi
3.3 Implementation
apakah tempat tersebut dapat memperbaiki masalah
Berdasarkan perancangan yang telah dibuat
handphone pelanggan atau tidak.
dilakukan implementasi dengan sistem keseluruhan.
Berdasarkan uraian di atas maka dapat
Aplikasi ini diimplementasikan ke dalam website
diambil kesimpulan bahwa sistem informasi sangat
dimana implementasi tersebut akan diuji untuk
diperlukan dalam dunia usaha khususnya yang
melihat alur kerja sistem mulai dari input, proses,
menyangkut untuk menyampaikan informasi
dan output. Sehingga sistem siap digunakan oleh
pelayanan mengenai servis handphone yang dapat di
user dan admin. Pembuatan aplikasi jasa servis
akses dengan mudah dan cepat oleh pelanggan.
handphone berbasis web menggunakan Bahasa
Sebagai contoh dengan adanya sistem informasi
pemrograman di antaranya adalah HTML, PHP,
pelayanan servis handphone berbasis web terhadap
Javascript dan MYSQL, sebagai database. HTML
layanan pelanggan agar pelanggan melakukan
digunakan sebagai tempat menulis halaman web,
proses pengecekkan handphone yang sudah di servis
PHP sebagai inti dari pemrograman web yang
atau belum, dan juga terhadap layanan internal untuk
digunakan untuk proses menghubungkan antara
melakukan pendataan layanan servis handphone
sistem dengan database. Javascript yang digunakan
pada Toko Teknisi Tamvan di Gunungkidul.
dalam sistem ini terbentuk fungsi yang sudah dibuat,
fungsinya bernama jquery yang akan dipanggil 4.2 Rancangan Sistem
sistem. Perancangan sistem adalah sketsa dari alir
proses pengolahan data. Dalam rancangan suatu
sistem menggunakan DFD (Data Flow Diagram) Aplikasi Jasa
Servis
Handphone

sebagai metode alur datanya dan ERD sebagai Berbasis Web

pemodelan datanya. 1.
Login
2.
Master
3.
Transaksi
4.
Laporan

Proses perancangan data menggunakan


2.1 2.2 2.3 2.4 3.1 3.2 3.3 4.1 4.2 4.3 4.4

DFD (Data Flow Diagram) yang terbagi diagram Users Barang Supplier Teknisi Servis Pembelian Penjualan Laporan
Servis
Laporan
Penjualan
Laporan
Barang
Laporan
Pembelian

konteks, diagram jenjang, DFD level 1 dan DFD Gambar 3 Diagram Jenjang
level 2.
a. Diagram hubungan antar tabel menggambarkan
d. Data Flow Diagram (DFD) level 1 merupakan
primary key dan foreign key yang terdapat pada
proses yang dibuat untuk menggambarkan asal
setiap tabel yang digunakan untuk merelasikan
dan tujuan data yang keluar dari sistem serta
antar tabel. Diagram hubungan antar tabel
proses yang terjadi didalam sistem. Pada DFD
digambarkan pada gambar 1 dibawah ini.
level 1 ini akan dijelaskan mengenai proses
master, transaksi, dan laporan. Rancangan
DFD level 1 dapat dilihat pada gambar 4
Data Login
Data Login
1.0
Login
Info Login Info Login

Info Data
Users Users
Users
Data Info
Users Users

Data Master Data Master


2.0
Info Master Master Info Master

Info Data Info Data Data Info


Barang Barang Supplier Supplier Teknisi Teknisi

Barang Supplier Teknisi

Data Data
Transaksi Transaksi
3.0
Admin Penguna
Gambar 1 Hubungan Antar Tabel Info
Transaksi

Info
Transaksi

Data
Info
Transaksi

Data Data
Info Detail Servis Info Penjualan Penjualan
Detail Servis
Servis Info Detail Data Detail
Servis Info Data
Penjualan Penjualan
Pembelian Pembelian
Detail Detail
b. Diagram konteks ditunjukan pada gambar 2 Servis Servis Pembelian Penjualan Penjualan

yaitu gambaran sistem secara garis besar. Info


Servis
Info
Pembelian
Info
Penjualan

Diagram Konteks adalah bagian dari Data


Laporan Pembelian
Laporan Barang Struk Pembelian
Flow Diagram yang berfungsi memetakan Laporan Penjualan
Laporan Servis
4.0
Laporan
Struk Servis

model lingkungan yang dipresentasikan


dengan lingkaran tunggal yang mewakilkan Gambar 4 DFD Level 1
keseluruhan sistem.
Login
Data Supplier e. Data Flow Diagram (DFD) level 2 proses 2
Data Pembelian
Data Stok Barang
Data Order Login
Data Pengguna
adalah penjabaran dari proses master. Proses
Data Barang Terjual
Data Penjualan
Data Keuntungan Penjualan
Data Pembelian
Data Konsultasi yang ada didalamnya ada 4 proses yaitu proses
Data Konsultasi Data Servis
Data Servis
Data Pengguna
users, barang, supplier, dan teknis. Data Flow
Data Teknisi
Diagram (DFD) level 2 proses 2 dapat di lihat
Aplikasi Jasa
Admin Servis
Handphone
Pengguna pada gambar 5
Berbasis web
Data Users
Data Users
2.1
Users Info Users
Info Users
Laporan Suplier
Info Data
Laporan Pembelian
Users Users
Laporan Barang
Laporan Order Users
Struk Pembelian
Laporan Barang Terjual
Struk Servis
Laporan Penjualan
Laporan Keuntungan Penjualan Data Barang 2.2 Info Barang
Laporan Servis Barang
Info Barang Data Barang
Laporan Pengguna
Laporan Teknisi

Barang

Gambar 2 Diagram Konteks Data Supplier

Data Supplier 2.3 Info Supplier


Admin Pengguna
Supplier
Info Supplier Data Supplier

c. Diagram Diagram mengambarkan struktur dari


Supplier

sistem berupa suatu bagan berjenjang yang


menggambarkan semua proses yang ada pada Data Teknisi
2.4
Info Teknisi

Teknisi

sistem dan digunakan untuk mempersiapkan Info Teknisi Data Teknisi

Teknisi
penggambaran diagram arus dan kelevel-level
bawah. Gambar 5 DFD Level 2 Proses 2
f. Data Flow Diagram (DFD) level 2 proses 3 keseluruhan data logis struktur penggambaran
adalah penjabaran dari transaksi. Transaksi basis data. Menjelaskan tentang hubungan
yang ada didalamnya ada 3 proses yaitu proses antar entitas yang digunakan dalam pembuatan
servis, pembelian, dan penjualan. aplikasi jasa servis handphone. Entity
Relationship Diagram (ERD) digunakan
Data Servis Data Servis

Info Servis 3.1


Info Servis
karena dapat menggambarkan himpunan
Servis
Info Detail
Servis
Data Detail
Servis Data
Info
Barang
Data
Barang
entitas dan relasi yang masing-masing
Info
Detail Servis
Servis Servis
Barang dilengkapi dengan atribut-atribut yang
Servis

Info Barang
mempresentasikan seluruh fakta dari dunia
Data Pembelian
Data
nyata dengan lebih sistematis. Data Flow
3.2 Pembelian
Admin
Info Pembelian
Pembelian
Info
Pengguna
Diagram (DFD) level 2 proses 5 dapat di lihat
Pembelian
Info
Pembelian
Data
Pembelian
id_user

nama
pada gambar 8
alamat
Pembelian no_tlp
id_penjualan

email id_user

Info username users


N
melakukan
N
penjualan tgl_jual

Barang password
N total_penjualan
status
status_penjualan
token memiliki
id_detpenjualan
level
Data Penjualan Data Penjualan id_jual
N

3.3 Info Penjualan


id_barang detail_penjualan
Info Penjualan
Penjualan jml_jual
N
subtotal_jual
Info Data Info Detail Data Detail
Penjualan Penjualan Penjualan Penjualan memiliki
id_barang
id_detservis servis_id id_barang jml subtotal
id_pembelian
Detail N
Penjualan
Penjualan nama_barang
N N
harga_beli barang memiliki detail_servis

Gambar 6 DFD Level 2 Proses 3 harga_jual


N N
id_servis
stok
id_user
satuan
memiliki memiliki id_teknisi
foto

g. Data Flow Diagram (DFD) level 2 proses 4 id_pembelian N N


tgl_masuk

tgl_selesai
tgl_beli

adalah penjabaran dari proses laporan. Proses id_supplier

total_beli
pembelian servis gejala

kelengkapan

N N

yang ada didalamnya yaitu proses laporan status_beli

memiliki
total_biaya

diagnosa
memiliki
status_servis

servis, laporan penjualan, laporan barang dan id_supplier N 1 status_bayar

nama_supplie penilaian_pembeli

laporan pembelian. Pada laporan servis data no_tlp


supplier teknisi

alamat

diambil dari tabel servis dan detail servis, pada id_teknisi nama alamat no_tlp

laporan penjualan data diambil dari tabel


penjualan dan detail penjualan, pada laporan Gambar 8 Entitiy Relationship Diagram
barang data diambil dari tabel barang, dan pada
5. IMPLEMENTASI SISTEM
laporan pembelian data diambil dari tabel
Proses implementasi dari perancangan
pembelian. Data Flow Diagram (DFD) level 2
aplikasi yang dilakukan pada bab sebelumnya akan
proses 4 dapat di lihat pada gambar 7
Data Servis
dijelaskan pada bab ini. Implementasi bertujuan
Info Servis
Info Servis
4.1
Laporan
Servis
untuk menerjemahkan keperluan perangkat lunak ke
Data Servis Detail Detail

Servis
Servis
Detail
Servis
dalam bentuk sebenarnya yang dimengerti oleh
Servis
komputer atau dengan kata lain tahap implemetasi
Info
Barang ini merupakan tahapan lanjutan dari tahap
Info Penjualan 4.2
perancangan yang sudah dilakukan. Dalam tahap
Admin Laporan Data Penjualan Pengguna

Info
Penjualan
Data
Penjualan
Penjualan
Info Penjualan implementasi ini akan dijelaskan mengenai
Detail
Penjualan
Penjualan
hardware (perangkat keras) dan software (perangkat
Info Barang 4.3 Data Barang
lunak) yang digunakan dalam membangun sistem
Laporan
Barang
Info Barang ini, file-file yang digunakan dalam membangun
Barang
sistem.
Halaman ini merupakan tampilan halaman
Info Barang
Info 4.4 Info
Pembelian
Laporan
Pembelian
Pembelian
login untuk admin dan users. Admin dapat
Info Data
mengelola data users. Selain itu users dapat
Pembelian Pembelian

Pembelian
melakukan pemesanan servis maupun pembelian
dan memberikan rating. Untuk lebih jelasnya dapat
Gambar 7 DFD Level 2 Proses 3 dilihat pada gambar 9

h. Entity Relationship Diagram (ERD) yaitu


diagram yang dapat mengekspresikan
menambah data servis, merubah data servis, cetak
data servis, menghapus data servis, serta di
dalamnya terdapat submenu detail servis dan
mencari semua data servis yang sudah dilakukan
oleh pengguna.

Gambar 9 Tampilan Halaman Login

Gambar 10 Halaman ini merupakan tampilan


halaman utama admin. Admin dapat mengelola
semua data diantaranya data admin, data pengguna,
data teknisi, data supplier, data transaksi barang
masuk, data transaksi barang keluar, data servis dan Gambar 12 Tampilan Halaman Data Servis
data penilaian pembeli.

6. PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan dan
penelitian yang dilakukan penulis pada sistem ini,
penulis dapat mengambil beberapa kesimpulan
yaitu:
a. Aplikasi ini dapat mempermudah masyarakat
dalam memilih jasa servis dan melakukan
Gambar 10 Tampilan Halaman Utama Admin pembelian sparepart handphone.
b. Aplikasi jasa servis yang telah dibuat dapat
Gambar 11 ini merupakan Halaman ini mempercepat proses penyimpanan data, baik
merupakan halaman admin untuk mengelola data data servis handphone maupun data penjualan
pengguna. Admin dapat melihat semua data sparepart handphone.
pengguna yang berisi nama pengguna, alamat, no hp, c. Dengan adanya aplikasi jasa servis, penjualan
email, username dan password. Admin dapat sparepart, servis handphone dan pembelian ini
menambahkan data pengguna, merubah data dapat memudahkan dalam pembuatan laporan
pengguna, cetak data dan menghapus data pengguna. sehingga terkontrolnya persediaan barang dan
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 11 barang yang sudah terjual.

6.2 Saran
Adapun saran-saran yang dapat penulis
sampikan setelah melakukan penelitian ini dan
melakukan percobaan terhadap sistem yang sudah
dibuat yaitu:
a. Aplikasi jasa servis ini dapat dikembangkan
lagi dengan menambahkan fasilitas-fasilitas
lain sesuai kebutuhan yang akan datang.
b. Diharapkan kedepannya proses pembayaran
Gambar 11 Tampilan Halaman Pengguna
dapat menggunakan pembayaran melalui kartu
kredit.
Gambar 12 Halaman ini merupakan halaman
c. Sistem informasi yang berkembang disarankan
admin untuk mengelola data servis. Admin dapat
untuk kedepannya perlu dikembangkan dalam
melihat semua data servis yang isinya tanggal
versi mobile.
masuk, nama pelanggan, teknisi, tipe hp, status
servis dan aksi. Pada halaman ini admin dapat
UCAPAN PERSEMBAHAN Handphone Di Kota Purwokerto),
Naskah Publikasi ini dapat diselesaikan tidak Performance, 11, 83–106.
lepas dari segala bantuan, bimbingan, dorongan dan
doa dari berbagai pihak, yang pada kesempatan ini [6] Jaya, I.B.K.A., Buana, P.W. dan Cahyawan, A.
penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih (2015), Game Edukasi Rambu Lalu Lintas
kepada: Berbasis Android, Merpati, 3(3), 190–201.
1. Orang tua penulis, Bapak Arjo Winoto dan Ibu
Sumarsi yang selalu memberikan doa, [7] Jogiyanto, H.M. (2006), Analisis dan Desain
dukungan dan menjadi penyemangat penulis Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur
ketika sedang sedih maupun senang. Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis,
2. Soja Nur Pratiwi yang selalu membantu, Yogyakarta: Andi Publisher.
memberikan semangat dan mendukung penulis
dalam menyelesaikan tugas akhir ini. [8] Juansyah, A. (2015), Pembangunan Aplikasi
3. Yuniar Setiawan dan Dwiki Likuisa Child Tracker Berbasis Assisted – Global
terimakasih atas waktunya selama ini untuk Positioning System ( A-GPS ) dengan Platform
membantu saya. Android Jurnal Ilmiah Komputer dan
4. Sahabat seangkatan dan seperjuangan Informatika ( Komputa ), Ilmiah Komputer
Informatika angkatan 2015, khususnya dan Informatika, 6, 1–8.
Informatika B yang tidak akan terlupakan.
5. Sahabat-sahabat kos yang selalu memberikan [9] Mulyawan, A. dan Sidharta, I. (2013), Analisis
semangat dan hiburan kepada penulis. Deskriptif Pemasaran Jasa di STMIK Mardira
6. Pihak Instansi Teknisi Tamvan yang telah Indonesia Bandung Computech & Bisnis, 7(1),
memberikan ijin untuk melaksakan kegiatan 42–55.
Tugas Akhir.
[10] Nugraha, R., Harsono, A. dan Adianto, H.
(2014), Usulan Peningkatan Kualitas
DAFTAR PUSTAKA
Pelayanan Jasa pada Bengkel “ X ”
[1] Abdurahman, H. dan Riswaya, A.R. (2014), Berdasarkan Hasil Matrix ( Studi Kasus di
Aplikasi Pinjaman Pembayaran Secara Kredit Bengkel AHASS PD . Sumber Motor
pada Bank Yudha Bhakti, Computech & Karawang ), Online Institut Teknologi
Bisnis, 8(2), 61–69. Nasional, 01(03), 221–231.

[2] Agus, I. dan Hernadi, A. (2016), Perancangan [11] Saputri, E.O. dan Bahar (2016), Model Sistem
Informasi Service Handphone Berbasis Web, .
Sistem Informasi Service Handphone pada
Toko Bengkel Ponsel Banjarmasin, Positif, [12] Suhartanto, M. (2012), Pembuatan Website
2(1), 12–15. Sekolah Menengah Pertama Negeri 3
Delanggu Dengan Menggunakan Php Dan
[3] Haryanto, H. dan Hidayat, S. (2012), MySQL, Sentra Penelitian Engineering dan
Perancangan HMI ( Human Machine Edukasi, 4(1), 1–8.
Interface ) Untuk Pengendalian Kecepatan
Motor DC, Setrum, 1(2), 1–8. [13] Supriatna, M.M. (2015), Sistem Informasi
Penjualan dan Service Center Handphone
[4] Ichwan, M., Husada, M.G. dan Ar Rasyid, M.I. pada PT. Parastar Distrindo, Vol. 1.
(2013), Pembangunan Prototipe Sistem
Pengendalian Peralatan Listrik pada Platform [14] Widodo, W.A. dan Kurnianingtyas, D. (2017),
Android, Infromatika, 4(1), 13–25. Sistem Basis Data, Malang: UB Press.

[5] Irawan, A., Indiyastuti, N. dan Suliyanto (2010), [15] Yuhefizar, Mooduto, I.H. dan Hidayat, R.
Pengaruh Kualitas Fitur, Desain, Iklan, (2009), Cara Mudah Membangun Website
Kepuasan Konsumen dan Kebutuhan Mencari Interaktif Menggunakan Content Management
Variasi terhadap Keinginan Berpindah Merek System Jomla, Jakarta: PT Elex Media
Handphone (Survai Pada Pengguna Komputindo.

Anda mungkin juga menyukai