PEMBAHASAN
A. Definisi Sianosis
kualitas pigmen kutaneus.
saturasi arteri turun menjadi 85%. Pada keadan lain, terutama pada orang
berkulit gelap, keadaan ini tidak dapat terdeteksi sapai satu rasi arteri turun
terinduksi dan bukan jumlah relative. Sebaliknya, semakin tinggi Jadi pasien
dengan polisitemia vena yang yata akan cendrung untuk mengalami sianosis
pada tingkat saturasi oksigen arteria yang lebih tinggi bila dibandingkan
B. Macam-macam Sianosis
1. Sianosis Sentral
multiple.
2. Sianosis Perifer
jari tangan dan kaki yang paling jelas terlihat jika kita memeriksa daerah
darah yang melewati kulit dan menurunnya tekanan oksigen pada ujung
Jika curah jantungnya rendah, seperti yang terlihat pada gagal jantung
kongestif atau pada keadaan syok, vasokontriksi kulit akan terjadi sebagai
bagian yang lebih vital seperti system saraf pusat serta jantung.
3. Patofisiologi Sianosis
Sianosis merupakan perubahan warna kulit dan membrane mukosa
menjadi kebiruan. Pada bagian besar orang yang berkulit cerah warna biru
pada dasar kuku dan bibir dapat terdeteksi dengan mudah. Kewaspadaan
klinis, pada pasien berkulit hitam atau gelap, sianosis tidak terlihat pada
daerah bibir atau dasar kuku. Indikator yang paling baik bagi pasien-
tidak adekuat dapat terjadi pada anemia berat dengan kadar hemoglobin
tidak memadai.
melalui kulit.
Pada umumnya, sianosis muncul apabila darah arteri mengandung
lebih dari 5gr hemoglobin yang tidak mengandung oksigen dalam setiap
pada pasien yang mengalami kelebihan sel darah merah, seperti yang
Pada pemeriksaan fisik kita temukan apakah bayi mengalami sianosis sentral,
1. Sianosis sentral
Kulit, bibir, lidah, sublingual, mukosa mulut, mukosa pipi, dan gusi bayi
2. Sianosis perifer
Kulit bayi berwarna biru namun membran mukosa mulut berwarna pink.
3. Akrosianosis
Hanya diujung tangan dan kaki bayi yang berwarna biru tanpa kelainan
lain.
D. Algoritma Penegakan Diagnosa Sianosis