Anda di halaman 1dari 6

Soal Diskusi Kelompok

1. Seekor kuda yang dipelihara dalam suatu kandang beralaskan tanah tiba-tiba
mengalami kekakuan dan kejang. Setelah dilakukan inspeksi, kuda juga mengalami
kekakuan spasmus membrane niktitan serta hidung yang melebar. Pada riwayat
kesehatannya diketahui bahwa kuda tersebut belum pernah diberi vaksin dan terluka
pada saat exercise jumping. Untuk meneguhkan diagnosa, dilakukan pemeriksaan dari
sampel tanah kandang kuda tersebut dengan dilakukan uji pada media thyoglicolat,
cooped meat dan BAP lalu peroleh hasil sebagai berikut:

Kemudian, bakteri tersebut diidentifikasi dengan pewarnaan Gram spora dan


menunjukkan koloni Gram negatif berbentuk basil dengan lingkaran pada bagian
terminal serta memiliki spora tanpa kapsul. Lengkapilah data dokumentasi berdasakan
keterangan hasil dan analisalah hasil yang diperoleh, serta identifikasikan spesies dan
klafisikasi bakteri tersebut berdasarkan kebutuhan terhadap O2!
2. Sejumlah DOC di suatu peternakan ayam broiler mati. Kemudian dari anamnesa
diketahui bahwa sebelum mati DOC-DOC tersebut mengalami diare dengan badan
kerdil serta bulu yang kusam. Hasil nekropsi pasca mati ditemukan adanya hemorragi
pada intestine, perihepatitis, pericarditis dan airsacculitis. Selanjutnya dilakukan
pemeriksaan mikrobiologi pada media Mc Conkey Agar, thyoglikolat, BAP dan
pewarnaan Gram. Diketahui hasil yang diperoleh sebagai berikut:
Selanjutnya pada pewarnaan Gram, terlihat adanya koloni Gram negatif berbentuk
batang. Lengkapilah data dokumentasi berdasakan keterangan hasil dan analisalah
hasil yang diperoleh, serta identifikasikan spesies dan klafisikasi bakteri tersebut
berdasarkan kebutuhan terhadap O2!
3. Seekor sapi yang sebelumnya telah diinseminasi buatan mengalami abortus di usia
kebuntingan muda. Namun, gejala klinis pada induk sapi tidak jelas teramati.
Kemudian dilakukan pemeriksaan lanjutan berupa isolasi agen penyebab dari vagina
sapi induk serta dari selaput organ janin yang mengalami abortus. Dari pemeriksaan
tersebut, diperoleh hasil sebagai berikut:

Lengkapilah data dokumentasi berdasakan keterangan hasil dan analisalah hasil yang
diperoleh, serta identifikasikan spesies dan klafisikasi bakteri tersebut berdasarkan
kebutuhan terhadap O2!
4. Sekelompok peternak dengan rentan usia 40-60 tahun mengalami gejala keram pada
abdomen, diare profus, mual serta muntah. Diketahui bahwa sekelompok peternak ini
mengalami keracunan akibat mengonsumsi hasil olahan daging sapi dan sayur-
sayuran. Kemudian dilakukan pemeriksaan mikrobiologi dengan medium
thyoglikolat, cooped meat serta nagler reaction test dan diperoleh hasil sebagai
berikut:

Hasil uji reaksi Nagler diperoleh adanya lingkaran cahaya buram, mengelilingi koloni
saat ditanam pada media yol agar, hal ini berarti bakteri tersebut mampu memecah
lesitin/fosfolipase (komponen normal dalam kuning telur). Selain itu, pada hasil
pewarnaan teramati koloni berbentuk batang dengan kapsul dan spora. Analisalah
hasil yang diperoleh, serta identifikasikan spesies dan klafisikasi bakteri tersebut
berdasarkan kebutuhan terhadap O2!
5. Belasan sapi di Selo, Boyolali mendadak mati dengan beberapa diantaranya
menunjukkan gejala demam tinggi, sulit napas, gemetar dan kejang. Beberapa
diantaranya hanya menunjukkan gejala demam tinggi, dan beberapa diantaranya tidak
menunjukkan gejala. Sebelum bangkai sapi mengalami pembusukan, dilakukan
pemeriksaan laboratorium mirkoskopis dan ulas darah. Hasil pemeriksaan tersebut
diperoleh:

Hasil mirkoskopis menunjukkan adanya koloni Gram positif berbentuk rantai dengan
spora dan kapsul. Lengkapilah data dokumentasi berdasakan keterangan hasil dan
analisalah hasil yang diperoleh, serta identifikasikan spesies dan klafisikasi bakteri
tersebut berdasarkan kebutuhan terhadap O2!
6. Dua ekor sapi perah betina di peternakan sapi perah kecamatan Cilawu dilaporkan
mengalami abortus pada usia kebuntingan trisemester terakhir dan satu ekor sapi
betina lainnya berhasil melahirkan pedet namun dalam kondisi yang sangat lemah dan
mati beberapa saat kemudian. Berdasarkan kejadian tersebut, dilakukan sederetan
pemeriksaan yang salah satunya merupakan pemeriksaan mikrobiologis. Hasil yang
didapatkan pada pewarnaan gram, uji hemolisa pada BAP, dan uji thyglicolat yaitu
sebagai berikut :
Lengkapilah data dokumentasi berdasakan keterangan hasil dan analisalah hasil yang
diperoleh, serta identifikasikan spesies dan klafisikasi bakteri tersebut berdasarkan
kebutuhan terhadap O2!
7. Pada suatu peternakan kambing perankan etawa (PE), ditemukan seekor kambing
dengan gejala nafsu makan menurun, terjadi peningkatan suhu tubuh dan frekuensi
pernapsan, dehidrasi, kelemahan otot, kondisi ambing yang membengkak dan terdapat
perubahan bentuk ambing, serta hasil perahan susu mengalami perubahan bentuk
menjadi kekuningan dan terkadang mengandung nanah. Dari hasil pemeriksaan
mikrobiologis didapatkan hasil sebagai berikut :

Berdasarkan uji katalase dan koagulase, bakteri causa menghasilkan hasil yang
positif. Selain itu, pada media MSA bakteri tumbuh dengan membentuk koloni
berwarna kuning keemasan. Berdasarkan hasil tersebut, maka lengkapilah data
dokumentasi berdasakan keterangan hasil dan analisalah hasil yang diperoleh, serta
identifikasikan spesies dan klafisikasi bakteri tersebut berdasarkan kebutuhan
terhadap O2!
8. Pada suatu peternakan ayam petelur di Malang, ditemukan kasus yaitu beberapa ayam
ditemukan menunjukkan gejala klinis yaitu depresi, nafsu makan menurun, ditemukan
diare putih seperti kapur, ayam terlihat lemah dan kurus, produksi telur menurun pada
ayam dewasa sedangkan pada anak ayam akan menunjukkan pertumbuhan yang jelek
dan mortalitas yang cukup tinggi. Dari kasus tersebut, kemudian dilakukan
pemeriksaan mikrobiologis dengan sampel feses, dan didapatkan hasil yaitu :
Ketika diinokulasikan pada media SSA, terbentuk zona kuning di antara koloni
berwarna hitam pada medium. Lengkapilah data dokumentasi berdasakan keterangan
hasil dan analisalah hasil yang diperoleh, serta identifikasikan spesies dan klafisikasi
bakteri tersebut berdasarkan kebutuhan terhadap O2!
9. Pada suatu peternakan sapi perah di kabupaten Malang, didapatkan kasus seekor sapi
mengalami demam, penurunan nafsu makan, pembengkakan pada daerah ambing,
bentuk susu yang dihasilkan mengalami perubahan bentuk yaitu terlihat mengental
dan pecah, serta ketika diperah sapi akan terlihat kesakitan. Dari hasil pemeriksaan
mikrobiologis didapatkan hasil sebagai berikut :

Berdasarkan uji katalase didapatkan hasil negatif, dan memberikan hasil yang positif
pada uji CAMP. Lengkapilah data dokumentasi berdasakan keterangan hasil dan
analisalah hasil yang diperoleh, serta identifikasikan spesies dan klafisikasi bakteri
tersebut berdasarkan kebutuhan terhadap O2!
10. Pada suatu peternakan ayam ditemukan sebuah kasus yaitu sekitar 20 ekor ayam
mengalami gejala klinis terlihat lesu, lemas, anoreksia, mengalami gangguan
pernapasan seperti suara ngorok, area bagian muka ( jengger, dan pial membengkak
), kaki bengkak, diare, dan beberapa ekor ayam mati dikemudian harinya. Dari hasil
pemeriksaan mikrobiologis didapatkan hasil sebagai berikut :

Selain itu, diketahui hasil uji katalase (+), uji oksidase (-), inokulasi di medium MCA
(-), uji urease (-), uji indol (+), uji MR/VP (-), uji sitrat (-), uji fermentasi laktosa (-),
fermentasi sukrosa (+), fermentasi maltosa (-), dan fermentasi glukosa (+).
Lengkapilah data dokumentasi berdasakan keterangan hasil dan analisalah hasil yang
diperoleh, serta identifikasikan spesies dan klafisikasi bakteri tersebut berdasarkan
kebutuhan terhadap O2!

Anda mungkin juga menyukai