Penerpan kinematika dalam teknik sipil

1. Analisis struktur bangunan

Analisis struktur bertujuan memastikan bagaimana alur, distribusi dan dampak beban
terhadap struktur yang ditinjau agar dapat diketahui bagaimana perilaku struktur dan tingkat
keamanannya.
Contoh :
1) Analisis Beban ( Beban sendiri, beban mati, beban hidup, dst. )
2) Analisis Gaya Dalam (Momen lentur, gaya geser, dan gaya normal)

2. Gaya sentrifugal pada tikungan jalan

Penentuan kemiringan dan radius putar pada tikungan berfungsi untuk memastikan
gaya sentrifugal dalam batas aman pada pengendara yang melintasinya. Selain itu juga
bertujuan untuk meminimalisir kerusakan jalan akibat gaya sentrifugal.
3. Keseimbangan benda tegar
Penerapannya membantu para insinyur sipil menjadikan beban pada struktur
terdistribusikan dengan baik sehingga struktur berdiri kokoh dan kuat. Perhitungan ini penting
terutama pada bangunan yang menahan beban besar seperti jembatan dan bangunan yang
memiliki bentuk tidak simetris seperti pada gambar dibawah ini :

4. Aplikasi prinsip massa jenis

Prinsip fisika Massa jenis sering digunakan dalam perencanaan dan pembangunan.
Massa jenis digunakan untuk mengetahui massa dari komponen struktur yang telah diukur
dimensi volumenya. Teori fisika ini sangat membantu, karena bagian struktur yang volumenya
sangat besar akan mustahil untuk mengukur massanya dengan neraca atau timbangan. Dengan
Prinsip fisika Massa jenis, seorang perencana cukup menghitung volume dari komponen
struktur.