Anda di halaman 1dari 4

KLINIK SANITASI PENDERITA Disahkan oleh Kepala

KASUS KERACUNAN MAKANAN UPTD Puskesmas


DALAM GEDUNG Selomerto I

No. Kode :

Terbitan :

SPO
No. Revisi : Dr. Sumanto
UPTD
Tgl. Mulai Berlaku :
PUSKESMAS NIP.19640909 200212 1 001
SELOMERTO 1 Halaman :

1. Tujuan Memberi solusi dari permasalahan pasien keracunan makanan yang


berhubungan dengan penyimpanan, pengolahan dan sanitasi lingkungan
2. Kebijakan Sebagai pedoman dalam pelaksanaan klinik sanitasi penderita kasus
keracunan makanan dalam gedung
3. Ruang lingkup Mengatur proses konsultasi pasien keracunan makanan di klinik sanitasi
di Puskesmas Selomerto I
4. Definisi  Klinik Sanitasi Penderita Kasus Keracunan Makanan Dalam Gedung
adalah Konseling, bimbingan, penyuluhan untuk mengetahui dan
membantu menemukan permasalahan lingkungan dan perilaku yang
diduga berkaitan erat dengan kasus keracunan makanan yang
dilakukan di Klinik Sanitasi di Puskesmas
 Klinik Sanitasi Penderita Kasus Keracunan Makanan Dalam Gedung
dilaksanakan oleh petugas klinik sanitasi/sanitarian
5. Prosedur 1. Petugas menerima kartu rujukan status dari petugas poliklinik
2. Petugas mempelajari diagnosa rujukan dari petugas poliklinik
3. Petugas mempelajari catatan medik pasien
4. Petugas mencatat nama penderita, jenis kelamin, umur, pekerjaan,
alamat dan diagnosis penyakit ke dalam buku register
5. Petugas memanggil pasien
6. Petugas melakukan wawancara dan identifikasi masalah kesehatan
lingkungan sesuai dengan formulir wawancara kasus keracunan
makanan
7. Petugas mencari dugaan penyebab keracunan dari hasil wawancara
8. Petugas memberitahukan dugaan penyebab keracunan kepada pasien
9. Petugas memberikan saran dan konseling yang mengarah kepada
perilaku
10. Petugas membuat kesepakatan jadwal pertemuan selanjutnya (bila
diperlukan)
11. Petugas melakukan kunjungan lapangan/rumah klien (bila
diperlukan)
12. Petugas mencatat semua hasil konsultasi di Buku Register
6. Diagram Alir

Menerima kartu Mempelajari diagnosa


rujukan status rujukan

Mencatat identitas dan Mempelajari catatan


diagnosis medik

Memanggil pasien Melakukan


wawancara
YA

TIDAK

7. Referensi Standar Prosedur Operasional Klinik Sanitasi Untuk Puskesmas, 2005


8. Dokumen Terkait 1. Register Klinik Sanitasi
2. Panduan Wawancara Kasus Keracunan Pestisida
3. Leaflet
4. Kartu Rujukan Internal
5. Kartu Status Sanitasi
9. Distribusi Semua program
10. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl mulai


diberlakukan
KLINIK SANITASI PENDERITA KASUS KERACUNAN
MAKANAN DALAM GEDUNG

No. Kode :
Terbitan :
UPTD PUSKESMAS No. Revisi :
SELOMERTO 1 DAFTAR
TILIK Tgl. Mulai berlaku :
Halaman :

TIDAK
NO KEGIATAN YA TIDAK BER
LAKU

1. Apakah petugas menerima kartu rujukan status dari petugas


poliklinik?
2. Apakah petugas mempelajari diagnosa rujukan dari petugas
poliklinik?
3. Apakah petugas mempelajari catatan medik pasien?

4. Apakah petugas mencatat nama penderita, jenis kelamin,


umur, pekerjaan, alamat dan diagnosis penyakit ke dalam
buku register?
5. Apakah petugas memanggil pasien?

6. Apakah petugas melakukan wawancara dan identifikasi


masalah kesehatan lingkungan sesuai dengan formulir
wawancara kasus keracunan makanan?
7. Apakah petugas mencari dugaan penyebab keracunan dari
hasil wawancara?
8. Apakah petugas memberitahukan dugaan penyebab
keracunan kepada pasien?
9. Apakah petugas memberikan saran dan konseling yang
mengarah kepada perilaku?
10. Apakah petugas membuat kesepakatan jadwal pertemuan
selanjutnya (bila diperlukan)?
11. Apakah petugas melakukan kunjungan lapangan/rumah klien
(bila diperlukan)?
12. Apakah petugas mencatat semua hasil konsultasi di Buku
Register?

CR =
Selomerto, 2013
Pelaksana /Auditor

Anda mungkin juga menyukai