Anda di halaman 1dari 11

Pelabuhan

Kuliah 3
IGNATIUS SUDARSONO, ST.MT

Jenis –jenis cargo

 General cargo (Break Bulk cargo)


dikapalkan dalam bentuk unit spt : mobil, mesin, dan material
dalam bentuk kantong, box dll
 Bulk Cargo
Berupa muatan yang homogen yang tidak di pak dan dalam
jumlah besar dan tidak bisa diangkut dengan sling atau crane.
- Dry bulk : bijih besi, posphate, limestone, batubara, padi,
gandum , jagung dll
- Wet bulk : minyak, petrochemical, slurried mineral
 Penumpang

1
Penanganan muatan

 Harus diusahakan kesalamatan muatan atas kerusakan,


pengotoran dan pencurian juga penanganan yang efektif dan
efisien.
 Perlu dilakukan kegiatan-kegiatan :
-barang sudah dikemas (packaging) sebelum diangkut
-pengaturan tata letak muatan dalam kapal

ARUS MUATAN DI PELABUHAN


a. Sebagai barang masuk (antar pulau/import ke hinterland
b. B. sebagai barang transito, disimpan sementara di pelabuhan
c. Ata diolah menjadi produk selanjutnyauntuk diangkut kembali

Jenis gerakan perpindahan muatan

 Secara umum ada 4 gerakan


a. gerakan vertikal (lift on / lift off system,Lo/Lo)
b. gerakan horisontal (roll on / roll off, system Ro/Ro)
c. gerakan kombinasi vertikal & horisontal (Float on/float off,
Lighter aboard ship, LASH system)
d. gerakan miring naik turun (Inclined/ declined system)

Bentuk komoditi dan alat Penanganan


Pemilihan alat penangana didasarkan pada bentuk dan
volume muatan

2
3
a. Bungkus kertas atau karung
-bentuk awal kemasan
-mengemasi bahan tepung/padat berbutir
-kemasan disesuaikan dengan daya manusia (tenaga)
-kemasan sekitar 40 s/d 100 kg
-jarak angkut max 40 m
-Penanganan / pengangkutan muatan dengan :
-tenaga manusia, hand truck/kereta dorong, Platform
/gerobak dorong

b. Botol, kaleng , drum


- kemasan benda cair satuan krat, dos karton
-penanganan muatan dengan : tenaga manusia, hand truck,
platform

4
c. Semi muatan satuan (semi unitized cargo): palet, fork lift
- Jumlah kemasan lebih besar
- jarak angkut lebih jauh
- satuan bungkus kecil, botol, kaleng disatukan dalam bentuk
kotak (box) kemudian kotak-kotak tersebut diletakkan diatas
palet dan diangkut dengan forklift
- Ukuran palet harus memenuhi standar ISO
2.75 x 2.24 m daya muat : 3 ton
2.24 x 1,34 m : 2.5 ton
1.37 x 1.12 m : 2 ton
1.24 x 0.91 m : 1.5 ton
0.91 x 0.75 : 1 ton
d. Penanganan benda panjang
- kayu gelondongan, besi beton, pipa dll
- untuk jenis kecil disatukan
- penanganan dengan : crane, tractor dgn bantuan swivel
bolster,straddle carrier

e. Peti Kemas (Container)


- merupakan bentuk kemasan satuan muatan terbaru
- berupa kotak besar terbuat dari campuran baja dan tembaga dengan
pintu yag dapat dikunci dan pada tiap sudut kotak dipasang pitting sudut
dan kunci putar
ukuran menurut ISO
Penyebutan Dimensi (ft) Kapasitas

P L T ton
P
40 ft container 40 ‘ 8 8 30
30 ft container 29’ 8 8 25
T 11 8/9”
L 20 ft container 19’ 8 8 20
10 1/2”

10 ft container 9’ 9 ¼” 8 8 10

5
REACH STACKER

MOBILE CRANE

- Penanganan container dengan, Lift up unit frame (LUF),


Bridge crane, stradle carier, side loader, travellin container
crane
- memerlukan lapangan terbuka untuk penumpukan
- bongkar muat dengan krane khusus

f.Crane tambatan
jenis statis lifting capacity (LC 40 s/d 100 ton)
jenis bergerak mobile crane (LC 3 s/d 50 ton)
g. Derek kapal
LC: 3 s/d 15 ton kapal khusus
LC : 15 s/d 40 ton kapal kontainer
h. Muatan cair : minyak bumi, minyak nabati, air dll
penanganan menggunakan pipa

6
KARAKTERISTIK KAPAL

 DWT(Dead Weight Tonage)


Besaran selisih dari displacement (berat air yang dipindahkan
akibat terapungnya kapal) kapal yang dimuati penuh dan kapal
kosong dalam satuan ton metric

 BRT atau GRT ( Brutto Registered Ton atau Gross Tonage)


Jumlah isi dari ruang kapal keseluruhan dalam satuan
Registered ton (1 registered ton = 1cu.ft = 2.83 m 3)

 NRT (Netto Registered Ton)


kapasitas jumlah isi ruang kapal yang disewakan untuk dimuati
barang, sebagai selisih BRT dengan jumlah isi ruang kapal
yang tidak disewakan

DIMENSI KAPAL  LOA : length Overall


Panjang ekstrim kapal dihitung mulai
dari titik ekstrim haluan s/d buritan
kapal
 LBP : length between perpendicular
Panjang dihitung mulai titik2 ekstrim
dari “design load water line”
 Mid ship : titik tengah dari LBP
 Draft / Draugth/ sarat :
kedalam ekstrim antara “design load
water line “ dengan titik terendah lunas
kapal
 Beam width: lebar kapal
 Knot /Kt
kecepatan kapal
1 knot : 1 NM/hour
NM : nautical mile +/- 1.6 km

7
JENIS –JENIS KAPAL

 Kapal General cargo


 Kapal Multipurpose
 Kapal Container
 Barge Carrier
 LPG an LNG Tanker
 Fishing Vessel
 Ferry Boat
 Coastal vessel
 Tug Boat
 Kapal keruk
 Fire Boat

Ukuran Kapal

8
BARGE

9
FERRY

TANKERS

10
TUG BOAT

11

Anda mungkin juga menyukai