Anda di halaman 1dari 10

Tugas Makalah

DAMPAK PEMANASAN GLOBAL

Disusun Oleh :

Nama : Ermalia

Kelas : IX D

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Guru : Salim, S.Pd.

SMP NEGERI 6 BAUBAU

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karunianya yang telah dilimpahkan
kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Dampak
Pemanasan Global“ ini dengan baik.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia agar pembaca dapat mengetahui
bagaimana mengatasi dampak negatif internet bagi siswa.

Penulis memilih judul tersebut karena ingin berupaya mengatasi dampak negatif internet bagi siswa.
Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, dengan senang hati
penulis menerima kritik dan saran yang bersifat membangun.

Semoga makalah ini bermanfaat bagi semua yang membacanya.

Baubau, September 2022

Penulis.
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................................. i

KATA PENGANTAR ........................................................................................................... ii

DAFTAR ISI ........................................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1

A. Latar Belakang .......................................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................................... 1

C. Tujuan Makalah ........................................................................................................ 1

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................ 2

A. Definisi Pemanasan Global ....................................................................................... 2

B. Penyebab Pemanasan Global .................................................................................. 3

C. Dampak dari Pemanasan Global .............................................................................. 4

D. Cara Mengendalikan Pemanasan Global ................................................................. 5

E. Solusi Pemanasan Global ......................................................................................... 5

F. Hubungan antara Pemanasan Global dengan Efek Rumah Kaca ........................... 6

BAB III PENUTUP .............................................................................................................. 7

A. Kesimpulan ............................................................................................................... 7
B. Saran ........................................................................................................................ 7

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................ 8


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pemanasan global atau Global Warming merupakan adanya proses peningkatan suhu rata-
rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah
meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir. Intergovernmental
Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, “sebagian besar peningkatan suhu rata-
rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya
konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca.
Fenomena pemanasan global ini kemudian ditandai dengan mencairnya es di kutub dan
berbagai tempat atau daerah yang memiliki temperatur suhu yang cenderung naik di seluruh
dunia. Munculnya fenomena pemanasan global ini tentu sulit untuk dihindari karena aktivitas
manusia yang semakin tidak ramah lingkungan. Banyak aktivitas dan pola hidup manusia yang
menyebabkan munculnya dampak pemanasan global.
Perubahan iklim yang saat ini terus meningkatkan pemanasan global disebabkan oleh
beberapa hal yang saat ini mudah kita temukan. Lalu apa saja penyebab pemanasan global?
Berikut ini beberapa penyebab pemanasan global yang perlu Grameds ketahui agar bisa
mengurangi memperbaiki pola hidup yang merusak alam tersebut.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud pemanasan global ?
2. Apa penyebab pemanasan global ?
3. Bagaimana dampak dari pemanasan global ?
4. Bagaimana cara mengendalikan pemanasan global ?
5. Apa solusi pemanasan global ?
6. Apa hubungan antara pemanasan global dengan efek rumah kaca ?

C. Tujuan Makalah
1. Untuk mengetahui apa saja yang dimaksud pemanasan global.
2. Untuk mengetahui penyebab pemanasan global.
3. Untuk mengetahui cara mengetasinya pemanasan global.
4. Untuk mengetahui dampak pemanasan global untuk kehidupan masyarakat.
5. Untuk mengetahui cara mengendalikan pemanasan global.
6. Untuk mengetahui solusi pemanasan global.

BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi Pemanasan Global


Pemanasan global atau Global Warming adalah adanya proses peningkatan suhu rata-
rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Global Warming secara harfiah diterjemahkan sebagai
pemanasan Global. Terjadinya pemanasan Global di bumi dimulai dari kenyataan bahwa energi
panas yang dipancarkan berasal dari matahari yang masuk ke bumi menciptakan cuaca dan iklim
serta panas pada permukaan bumi secara Global.
Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F)
selama seratus tahun terakhir. Intergovernmental Panel on Climate Change  (IPCC)
menyimpulkan bahwa, "sebagian besar peningkatan suhu rata-rata global sejak pertengahan
abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah
kaca akibat aktivitas manusia" melalui efek rumah kaca. Kesimpulan dasar ini telah dikemukakan
oleh setidaknya 30 badan ilmiah dan akademik, termasuk semua akademi sains nasional dari
negara-negara G8.
Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain
seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim, serta
perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah
terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan.
Beberapa penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti-peneliti di seluruh dunia akan
dijelaskan di bawah ini:
1. Pada tanggal 26/04/2002, Para ilmuwan menyatakan temperatur Global selama 3 bulan
pertama di tahun 2002 telah mengalami peningkatan, dan lebih tinggi dari temperatur yang
pernah dicapai buni dalam 1000 tahun terakhir. Penelitian ini dimotori oleh Dr. Geoff Jenkins,
direktur UK government’s Hadley Centre yang khusus meneliti dan memprediksikan
perubahan iklim dunia.
2. Pada tanggal 24/12/1999, berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, James Baker,
sekretaris dari U.S. National Oceanic and Atmospheric Administration, bersamaa dengan
Peter Ewins, ketua dari British Meteorological Office, memperingatkan bahwa iklim dunia
berubah dengan cepat, dan manusia harus segera menindaki perubahan ini dengan mencoba
untuk mengurangi emisi karbon dioksida ke udara.
3. Pada tanggal 01/03/1999, American Geophysical Union, suatu badan keilmuan internasional
yang membawahi sekitar tiga puluh lima ribu ilmuwan yang mengkhususkan diri pada
penelitian tentang Bumi dan planet-planet mengeluarkan pernyatan yang berani mengenai
perubahan iklim dan hubungannya dengan gas-gas efek rumah kaca. Pernyataan ini
dikeluarkan setelah mengadakan serangkaian penelitian mengenai pemanasan Global.
4. Pada tanggal 17/01/2002, didapatkan data dari statelit dari hasil penelitian yang dilakukan
oleh NASA di Langley Research Centre, yang membantah pernyataan Richard Lindzen,
seorang skeptis, yang menyatakan bahwa pengurangan jumlah awan di daerah tropis akan
menyebabkan pendinginan terhadap bumi dan mengatasi pemanasan Global yang mungkin
terjadi. Hasil penelitian NASA menunjukkan bahwa awan-awan ini akan memperkuat efek
rumah kaca, dan memicu terjadinya pemanasan Global.
5. Pada tanggal 18/12/2001, berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, Organisasi
Meteorologi Dunia memperingatkan bahwa temperatur Global mengalami peningkatan tiga
kali lebih cepat dibandingkan dengan waktu-waktu lalu.

B. Penyebab Pemanasan Global


Pemansan global terjadi ketika ada konsentrasi gas-gas tertentu yang dikenal dengan gas
rumah kaca, yg terus bertambah di udara, hal tersebut disebabkan oleh tindakan manusia,
kegiatan industri, khususnya CO2 dan chlorofluorocarbon. Yang terutama adalah karbon
dioksida, yang umumnya dihasilkan oleh penggunaan batubara, minyak bumi, gas dan
penggundulan hutan serta pembakaran hutan.
Asam nitrat dihasilkan oleh kendaraan dan emisi industri, sedangkan emisi metan disebabkan
oleh aktivitas industri dan pertanian. Chlorofluorocarbon CFC merusak lapisan ozon seperti juga
gas rumah kaca menyebabkan pemanasan global, tetapi sekarang dihapus dalam Protokol
Montreal. Karbon dioksida, chlorofluorocarbon, metan, asam nitrat adalah gas-gas polutif yang
terakumulasi di udara dan menyaring banyak panas dari matahari. Sementara lautan dan
vegetasi menangkap banyak CO2, kemampuannya untuk menjadi “atap” sekarang berlebihan
akibat emisi. Ini berarti bahwa setiap tahun, jumlah akumulatif dari gas rumah kaca yang berada
di udara bertambah dan itu berarti mempercepat pemanasan global.
Penggundulan hutan yang mengurangi penyerapan karbon oleh pohon, menyebabkan emisi
karbon bertambah sebesar 20%, dan mengubah iklim mikro lokal dan siklus hidrologis, sehingga
mempengaruhi kesuburan tanah.

C. Dampak dari Pemanasan Global


Pemanasan global mengakibatkan dampak yang luas dan serius bagi lingkungan bio-geofisik
(seperti pelelehan es di kutub, kenaikan muka air laut, perluasan gurun pasir, peningkatan hujan
dan banjir, perubahan iklim, punahnya flora dan fauna tertentu, migrasi fauna dan hama penyakit,
dsb). Sedangkan dampak bagi aktivitas sosial-ekonomi masyarakat meliputi :
1. gangguan terhadap fungsi kawasan pesisir dan kota pantai,
2. gangguan terhadap fungsi prasarana dan sarana seperti jaringan jalan, pelabuhan dan
bandara
3. gangguan terhadap permukiman penduduk,
4. pengurangan produktivitas lahan pertanian,
5. peningkatan resiko kanker dan wabah penyakit, dsb).
Dalam makalah ini, fokus diberikan pada antisipasi terhadap dua dampak pemanasan global,
yakni : kenaikan muka air laut (sea level rise) dan banjir.
Dampak-dampak lainnya :
1. Musnahnya berbagai jenis keanekragaman hayati
2. Meningkatnya frekuensi dan intensitas hujan badai, angin topan, dan banjir
3. Mencairnya es dan glasier di kutub
4. Meningkatnya jumlah tanah kering yang potensial menjadi gurun karena kekeringan yang
berkepanjangan
5. Kenaikan permukaan laut hingga menyebabkan banjir yang luas. Pada tahun 2100
diperkirakan permukaan air laut naik hingga 15 - 95 cm.
6. Kenaikan suhu air laut menyebabkan terjadinya pemutihan karang (coral bleaching) dan
kerusakan terumbu karang di seluruh dunia
7. Meningkatnya frekuensi kebakaran hutan
8. Menyebarnya penyakit-penyakit tropis, seperti malaria, ke daerah-daerah baru karena
bertambahnya populasi serangga (nyamuk)
9. Daerah-daerah tertentu menjadi padat dan sesak karena terjadi arus pengungsian

D. Cara Mengendalikan Pemanasan Global


Langkah-langkah yang dilakukan atau yang sedang diskusikan saat ini tidak ada yang dapat
mencegah pemanasan global di masa depan. Tantangan yang ada saat ini adalah mengatasi
efek yang timbul sambil melakukan langkah-langkah untuk mencegah semakin berubahnya iklim
di masa depan.
Kerusakan yang parah dapat di atasi dengan berbagai cara. Daerah pantai dapat dilindungi
dengan dinding dan penghalang untuk mencegah masuknya air laut. Cara lainnya, pemerintah
dapat membantu populasi di pantai untuk pindah ke daerah yang lebih tinggi.
Ada dua pendekatan utama untuk memperlambat semakin bertambahnya gas rumah kaca.
Pertama, mencegah karbon dioksida dilepas ke atmosfer dengan menyimpan gas tersebut atau
komponen karbon-nya di tempat lain. Cara ini disebut carbon sequestration (menghilangkan
karbon). Kedua, mengurangi produksi gas rumah kaca.
Menghilangkan karbon
Cara yang paling mudah untuk menghilangkan karbon dioksida di udara adalah dengan
memelihara pepohonan dan menanam pohon lebih banyak lagi. Pohon, terutama yang muda dan
cepat pertumbuhannya, menyerap karbon dioksida yang sangat banyak, memecahnya melalui
fotosintesis, dan menyimpan karbon dalam kayunya. Di seluruh dunia, tingkat
perambahan hutan telah mencapai level yang mengkhawatirkan.
Gas karbon dioksida juga dapat dihilangkan secara langsung. Caranya dengan menyuntikkan
(menginjeksikan) gas tersebut ke sumur-sumur minyak untuk mendorong agar minyak bumi
keluar ke permukaan. Injeksi juga bisa dilakukan untuk mengisolasi gas ini di bawah tanah
seperti dalam sumur minyak, lapisan batubara atau aquifer. Hal ini telah dilakukan di salah
satu anjungan pengeboran lepas pantai Norwegia, dimana karbon dioksida yang terbawa ke
permukaan bersama gas alam ditangkap dan diinjeksikan kembali ke aquifer sehingga tidak
dapat kembali ke permukaan.

E. Solusi Pemanasan Global


1. Jadilah Vegetarian
Memproduksi daging sarat CO2 dan metana dan membutuhkan banyak air. Hewan ternak
seperti sapi atau kambing merupakan penghasil terbesar metana saat mereka mencerna
makanan mereka.
2. Tanam Pohon
Satu pohon berukuran agak besar dapat menyerap 6 kg CO2 per tahunnya. Dalam seluruh
masa hidupnya, satu batang pohon dapat menyerap 1 ton CO2.Seperti kita ketahui, pohon
menyerap karbon yang ada dalam atmosfer. Bila mereka ditebang atau dibakar, karbon yang
pernah mereka serap sebagian besar justru akan dilepaskan kembali ke atmosfer. Maka, pikir
seribu kali sebelum menebang pohon di sekitar Anda.
3. Kurangi Belanja
Jenis industri yang membutuhkan banyak bahan bakar fosil sebagai contohnya besi, baja,
bahan-bahan kimia, pupuk, semen, gelas, keramik, dan kertas. Oleh karena itu, jangan cepat
membuang barang, lalu membeli yang baru. Setiap proses produksi barang menyumbang
CO2.

4. Beli Makanan Organik


Tanah organik menangkap dan menyimpan CO2 lebih besar dari pertanian konvensional. The
Soil Association menambahkan bahwa produksi secara organik dapat mengurangi 26%
CO2 yang disumbang oleh pertanian.
5. Gunakan Lampu Hemat Energi
Bila Anda mengganti 1 lampu di rumah Anda dengan lampu hemat energi, Anda dapat
menghemat 400 kg CO2 dan lampu hemat energi 10 kali lebih tahan lama daripada lampu
pijar biasa.
6. Daur Ulang Sampah Organik
Tempat Pembuangan Sampah (TPA) menyumbang 3% emisi gas rumah kaca melalui metana
yang dilepaskan saat proses pembusukan sampah. Dengan membuat pupuk kompos dari
sampah organik (misal dari sisa makanan, kertas, daun-daunan) untuk kebun Anda, Anda
bisa membantu mengurangi masalah ini!
7. Pisahkan Sampah Kertas, Plastik, dan Kaleng agar Dapat Didaur Ulang
Mendaur ulang aluminium dapat menghemat 90% energi yang dibutuhkan untuk
memproduksi kaleng aluminium yang baru – menghemat 9 kg CO2 per kilogram aluminium!
Untuk 1 kg plastik yang didaur ulang, Anda menghemat 1,5 kg CO2, untuk 1 kg kertas yang
didaur ulang, Anda menghemat 900 kg CO2. 

F. Hubungan antara Pemanasan Global dengan Efek Rumah Kaca


Bumi ini sebetulnya secara alami menjadi panas karena radiasi panas matahari yang masuk
ke atmosfer. Panas ini sebagian diserap oleh permukaan Bumi lalu dipantulkan kembali ke
angkasa. Karena ada gas rumah kaca di atmosfer, di antaranya karbon dioksida (CO2), metana
(CH4), nitro oksida (N2O), sebagian panas tetap ada di atmosfer sehingga Bumi menjadi hangat
pada suhu yang tepat (60ºF/16ºC) bagi hewan, tanaman, dan manusia untuk bisa bertahan
hidup. Mekanisme inilah yang disebut efek gas rumah kaca. Tanpa efek gas rumah kaca, suhu
rata-rata di dunia bisa menjadi -18ºC. Sayangnya, karena sekarang ini terlalu banyak gas rumah
kaca di atmosfer, terlalu banyak panas yang ditangkapnya. Akibatnya, Bumi menjadi semakin
panas.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pemanasan global telah menjadi permasalahan yang menjadi sorotan utama umat manusia.
Fenomena ini bukan lain diakibatkan oleh perbuatan manusia sendiri dan dampaknya diderita
oleh manusia itu juga. Untuk mengatasi pemanasan global diperlukan usaha yang sangat keras
karena hampir mustahil untuk diselesaikan saat ini. Pemanasan global memang sulit diatasi,
namun kita bisa mengurangi efeknya.Penangguangan hal ini adalah kesadaran kita terhadap
kehidupan bumi di masa depan. Apabila kita telah menanamkan kecintaan terhadap bumi ini
maka pmanasan global hanyalah sejarah kelam yang pernah menimpa bumi ini.

B. Saran
Kehidupan ini berawal dari kehidupan di bumi jauh sebelum makhluk hidup ada. Maka dari itu
untuk menjaga dan melestarikan bumi ini harus beberapa dari kita memikirkannya. Sampai pada
satu sisi dimana bumi ini telah tua dan memohon agar kita menjaga serta melestarikannya.
Marilah kita bergotong royang untuk menyelematkan bumi yang telah memberikan kita kehidupan
yang sempurna ini. “STOP GLOBAL WARMING”.
DAFTAR PUSTAKA

http://pemansanglobal.blogspot.com/

14 Dampak Pemanasan Global Dan Cara Mengatasinya - Gramedia Literasi

Makalah Pemanasan Global (Lengkap). | pustakapengetahuan.com

Makalah Pemanasan Global | Penyebab Utama dan Dampak Terjadinya Pemanasan Global serta
Cara Menanggulanginya..!! | Adin Blog's (makalahskripsi.com)

semua Tentang Makalah: Makalah Pemanasan Global (sule-epol.blogspot.com)

Anda mungkin juga menyukai