Anda di halaman 1dari 44

FORNAS JKKI 12

Situasi Penggunaan DANA JKN : 2015-


2020
Portabilitas Pelayanan Penyakit
Katastropik di Indonesia
Sumber: Data Sampel BPJS 2015-2020
Muhamad Faozi Kurniawan
18 Oktober 2022
Data Klaim FKL
Data Klaim FKL
Kepersertaan
JKN 2019-2021
• Tahun 2019 – 2021, peningkatan
kepesertaan
• Kepesertaan di Regional 1 lebih
tinggi
• Fasilitas kesehatan yang memadai
dan SDM Kesehatan (dokter
spesialis) yang cukup
Kondisi Klaim FKL
Seluruh Penyakit
2015-2020

• Kenaikan biaya klaim 2015-2019, dan


menurun di tahun 2020
• Penurunan Klaim:
• Pandemi COVID-19
• Kunjungan turun di RS
• Apakah akan terjadi kenaikan
setelah pandemic berakhir?
Kondisi Klaim FKL
Seluruh Penyakit Per
Regional 2015-2020

• Biaya klaim FKL per regional,


Regional 1 sangat tinggi dari tahun
2015-2020
• Jumlah penduduk, ketersediaan
Faskes dan SDM kesehatan sangat
mempengaruhi penyerapan klaim
Besaran Klaim Per
Provinsi Tahun 2015-
2020
• Provinsi Jawa Barat paling tinggi klaim
BPJS dari tahun 2015-2020
• Paling sedikit adalah Provinsi Papua Barat
• Ada faktor yang mempengaruhi yaitu
jumlah penduduk, jumlah faskes, jumlah
Sumber Daya Kesehatan (spesialis)

Biaya Klaim setiap provinsi berbeda, ada kecenderungan semakin ke timur semakin sedikit yang diklaim
Besaran Klaim BPJS Per
Segmen Peserta Tahun
2015-2020
• Tahun 2015-2020 klaim tertinggi
di Provinsi Jawa Barat dan
Provinsi Jawa Tengah
• 5 Provinsi klaim BPJS tertinggi di
Jawa dan Provinsi Sumatera
Utara
• Di Provinsi Jawa Barat segmen
peserta PBPU dan PPU
mendominasi pemanfaatan BPJS
selama 6 tahun

Pemanfaatan PPU dan PBPU menjadi yang paling tinggi, dengan jumlah peserta per segmen yang berbeda
Rata-Rata Biaya Klaim Per Segmen Peserta Per
Jumlah Peserta Per Tahun
• Pada segmen PBPU rata-rata biaya
klaim tinggi, namun jumlah
peserta PBPU lebih sedikit
• Meskipun jumlah peserta tertinggi
pada PBI, rata-rata biaya klaim
tertinggi pada segmen Non PBI.
• Segmen PBI APBN memiliki jumlah
peserta tertinggi dan rata-rata
biaya klaim lebih rendah daripada
segmen PBPU dan segmen PPU
Rata-Rata Biaya Klaim Per Segmen Peserta Per
Jumlah Peserta yang Mengakses Faskes Per Tahun
• Meskipun proporsi kepesertaan
PBI lebih besar (60,2%)
dibandingkan Non PBI, jumlah
peserta yang mengakses Faskes
lebih banyak pada peserta Non
PBI
• Segmen peserta Non PBI yang
lebih banyak mengakses Faskes
yaitu PBPU dan PPU
Data Klaim FKL
Penyakit Jantung,
Kanker, Stroke
Data Klaim FKL
Penyakit Jantung
Besaran Klaim
Jantung Th 2015-
2020

• Untuk 2015 – 2020 total


biaya klaim
• Kenaikan setiap tahun 2015-
2019
• Tahun 2020 turun, Pandemi
COVID-19, kunjungan ke FKL
turun

Setiap tahun cenderung naik, dan turun di tahun 2020


Besaran Klaim
Jantung Per
Regional Th 2015-
2020
• Untuk 2015 – 2020 total
biaya klaim
• Regional 1 dan 2 paling tinggi
• Tahun 2020 turun, Pandemi
COVID-19, kunjungan ke FKL
turun
• Kondisi setiap tahun yang
hampir sama

REGIONAL

Setiap tahun cenderung naik, dan turun di tahun 2020, Regional 1, 2, dan 3, posisi sama setiap tahunnya
Besaran Klaim
Jantung Per Provinsi
Th 2015-2020
• Untuk 2015 – 2020 total biaya
klaim di FKL
• Provinsi Jawa Barat, DKI
Jakarta, Jawa Tengah, Jawa
Timur, Sumatera Utara paling
tinggi untuk besaran klaim
selama 2015-2020
• Kesenjangan memang lebar
antar provinsi
PROVINSI
• Jumlah penduduk, fasilitas
kesehatan dan SDM kesehatan
besar kemungkinan sangat
mempengaruhi

Kesenjangan antar provinsi dalam besaran klaim dipengaruhi beberapa faktor


Besaran Klaim
Jantung Per
Segmen Th 2015-
2020
• Untuk 2015 – 2020 total biaya
klaim di FKL per segmen
• PBPU, PPU dan BP paling tinggi
untuk besaran klaim selama
2015-2020
• Jumlah kepesertaan mengkin
lebih tinggi di PBI APBN + PBI
APBD
• Pemanfaatan fasilitas
kesehatan dan SDM kesehatan
karena kemudahan akses –
PBPU dan PPU

Faktor besaran klaim juga karena kemudahan akses pelayanan kesehatan


Data Klaim FKL
Penyakit Kanker
Besaran Klaim
Kanker Th 2015-
2020

• Untuk 2015 – 2020 total


biaya klaim penyakit kanker
• Kenaikan setiap tahun 2015,
2017, dan 2018
• Penurunan klaim di tahun
2016, 2019 dan 2020
• Tahun 2020 turun, Pandemi
COVID-19, kunjungan ke FKL
yang turun.

Setiap tahun cenderung naik, dan turun di tahun 2020


Besaran Klaim
Kanker Per Regional
Th 2015-2020
• Untuk 2015 – 2020 total biaya
klaim penyakit kanker per regional
• Regional 1 dan 2 paling tinggi
• Regional 2 dan 3 hampir sama
• Tahun 2020 regional 1 cenderung
naik  andemi COVID-
19,umumnya kunjungan ke FKL
turun
• Kondisi setiap tahun yang hampir
sama

REGIONAL

Setiap tahun cenderung naik, terutama di regional 1, turun di tahun 2020, Regional 1, 2, dan 3, posisi sama setiap tahunnya
Besaran Klaim
Kanker Per Provinsi
Th 2015-2020
• Untuk 2015 – 2020 total biaya
klaim di FKL
• Provinsi DKI Jakarta, Jawa
Timur, Jawa Barat, Jawa
Tengah, Sumatera Utara paling
tinggi untuk besaran klaim
selama 2015-2020
• Kesenjangan memang lebar
antar provinsi
• Jumlah penduduk, fasilitas
kesehatan dan SDM kesehatan
besar kemungkinan sangat
mempengaruhi
PROVINSI

Kesenjangan antar provinsi dalam besaran klaim dipengaruhi beberapa faktor


Besaran Klaim
Kanker Per Segmen
Th 2015-2020

• Untuk 2015 – 2020 total


biaya klaim di FKL per
segmen
• PBPU, dan PPU paling tinggi
untuk besaran klaim selama
2015-2020
• Pemanfaatan fasilitas
kesehatan dan SDM
kesehatan karena kemudahan
akses – PBPU dan PPU

Faktor besaran klaim juga karena kemudahan akses pelayanan kesehatan


Data Klaim FKL
Penyakit Sroke
Besaran Klaim
Stroke Th 2015-
2020

• Untuk 2015 – 2020 total


biaya klaim penyakit stroke
• Kenaikan setiap tahun 2015-
2019
• Tahun 2020 turun, Pandemi
COVID-19, kunjungan ke FKL
turun

Setiap tahun cenderung naik, dan turun di tahun 2020


Besaran Klaim
Stroke Per Regional
Th 2015-2020
• Untuk 2015 – 2020 total biaya
klaim pelayanan stroke
• Regional 1 dan 3 paling tinggi
• Tahun 2020 turun, Pandemi
COVID-19, kunjungan ke FKL
turun
• Kondisi setiap tahun yang
hampir sama, regional 4 dan 5
terlihat belum banyak
memanfaatkan klaim stroke

REGIONAL

Setiap tahun cenderung naik, dan turun di tahun 2020, Regional 1, 2, dan 3, posisi sama setiap tahunnya
Besaran Klaim
Stroke Per Provinsi
Th 2015-2020
• Untuk 2015 – 2020 total biaya
klaim pelayanan stroke di FKL
• Provinsi Jawa Timur, Jawa Barat,
Jawa Tengah, DKI Jakarta, Jawa dan
Sumatera Utara paling tinggi untuk
besaran klaim selama 2015-2020
• Kesenjangan melebar antar
provinsi, beberapa factor
penyebab akses pelayanan
• Jumlah penduduk, fasilitas
kesehatan dan SDM kesehatan
besar kemungkinan sangat
mempengaruhi
PROVINSI

Kesenjangan antar provinsi dalam besaran klaim dipengaruhi beberapa faktor


Besaran Klaim
Stroke Per Segmen
Th 2015-2020

• Untuk 2015 – 2020 total biaya


klaim pelayanan stroke di FKL
per segmen
• PBPU paling tinggi untuk
besaran klaim selama 2015-
2020
• BP, PPU dan PBI APBN hamper
sama dalam besaran klaim
• Pemanfaatan fasilitas
kesehatan dan SDM kesehatan
karena kemudahan akses

Menarik pelayanan stroke, gambaran besaran klaim antar segmen hamper merata, analisis lebih lanjut?
Data Klaim FKL
Penyakit Jantung,
Kanker, Stroke
Keseluruhan tahun 2015-2020
• Keseluruhan
• By Regional,
• By Provinsi,
• By Segmen,
2. Penyakit Jantung, Kanker, Stroke
• Keseluruhan
• By Regional
• By Provinsi
• By Segmen
Penyakit Jantung

Keseluruhan tahun 2015-2020


• Keseluruhan
• By Regional,
• By Provinsi,
• By Segmen,
2. Penyakit Jantung, Kanker, Stroke
• Keseluruhan
• By Regional
• By Provinsi
• By Segmen
• Wilayah Jawa, DKI Jakarta menerima
Pelayanan Jantung ke Provinsi Lain jumlah peserta dari provinsi lain lebih
tinggi

(5 provinsi terbesar) 2015-2020 • Wilayah Sumatera, Sumatera Utara


menerima jumlah peserta dari provinsi
lain lebih tinggi
Besaran Klaim Pelayanan Jantung di • DKI Jakarta memperoleh lebih
Provinsi Lain (5 Provinsi terbesar) klaim dari provinsi asal peserta
• Faskes dan SDM yang memadai
2015-2020
Jumlah Peserta yang
mendapatkan Pelayanan
Jantung di Provinsi Lain 2015-
2020
“Kasus DKI Jakarta”

• PBPU dan PPU mendominasi


rujukan/ portabilitas dari
provinsi di luar DKI Jakarta
• Provinsi Papua ke DKI Jakarta
 PPU dan PBPU,
bagaimana dengan segmen
PBI (APBN dan APBD)??
• Biaya lain-lain bisa menjadi
faktor rendahnya rujukan
dari segmen lain?
• Faskes dan SDM yang
memadai di DKI Jakarta
Besaran Klaim Pelayanan
Jantung di Provinsi Lain
2015-2020
“Kasus DKI Jakarta”

• DKI Jakarta memperoleh


lebih klaim dari provinsi asal
peserta
• Klaim paling tinggi untuk
PBPU dan PPU
• Klaim PBI APBN dan APBD -->
kecil, tetapi masih ada, masih
ada yang merujuk
• Biaya rujukan yang
ditanggung BPJS Kesehatan
dan di tanggung Pemda
• Wilayah Jawa, DKI Jakarta menerima
Pelayanan Kanker ke Provinsi Lain (5 jumlah peserta dari provinsi lain lebih
tinggi

provinsi terbesar) 2015-2020 • Wilayah Sumatera, Sumatera Utara


menerima jumlah peserta dari provinsi
lain lebih tinggi
Besaran Klaim Pelayanan Kanker di • DKI Jakarta memperoleh lebih
Provinsi Lain (5 Provinsi klaim terbesar) klaim dari provinsi asal peserta
• Faskes dan SDM yang memadai
2015-2020
Jumlah Peserta yang
mendapatkan Pelayanan
Kanker di Provinsi Lain 2015-
2020
“Kasus DKI Jakarta”
• Provinsi Maluku – BP lebih
tinggi dari segmen lain
• PPU mendominasi rujukan/
portabilitas dari provinsi di
luar DKI Jakarta
• Provinsi Papua ke DKI Jakarta
 PPU, bagaimana dengan
segmen PBI (APBN dan
APBD)??
• Biaya lain-lain bisa menjadi
faktor rendahnya rujukan dari
segmen lain?
• Faskes dan SDM yang
memadai di DKI Jakarta
Besaran Klaim Pelayanan
Kanker di Provinsi Lain
2015-2020
“Kasus DKI Jakarta”

• DKI Jakarta memperoleh


lebih klaim dari provinsi asal
peserta
• Klaim paling tinggi untuk
Provinsi Maluku untuk
segmen BP dan PPU
• Provinsi Papua  PPU
• Provinsi Papua Barat  PBI
APBN
• Biaya rujukan yang
ditanggung BPJS Kesehatan
dan di tanggung Pemda
• Wilayah Jawa, DKI Jakarta menerima
Pelayanan Stroke ke Provinsi Lain (5 jumlah peserta dari provinsi lain lebih
tinggi

provinsi terbesar) 2015-2020 • Wilayah Sumatera, Sumatera Utara


menerima jumlah peserta dari provinsi
lain lebih tinggi
Besaran Klaim Pelayanan Stroke di • DKI Jakarta memperoleh lebih
Provinsi Lain (5 Provinsi klaim terbesar) klaim dari provinsi asal peserta
• Faskes dan SDM yang memadai
2015-2020
Jumlah Peserta yang
mendapatkan Pelayanan
Stroke di Provinsi Lain 2015-
2020
“Kasus DKI Jakarta”

• Provinsi Sulawesi Utara –


Segmen PPU lebih tinggi
untuk kunjungan pelayanan
stroke ke DKI Jakarta
• PPU mendominasi rujukan/
portabilitas dari provinsi di
luar DKI Jakarta
• Biaya lain-lain bisa menjadi
faktor rendahnya rujukan
dari segmen lain?
• Faskes dan SDM yang
memadai di DKI Jakarta
Besaran Klaim Pelayanan
Stroke di Provinsi Lain
2015-2020
“Kasus DKI Jakarta”
• DKI Jakarta memperoleh
lebih klaim dari provinsi asal
peserta
• Klaim paling tinggi untuk
Provinsi Bengkulu untuk
segmen PPU, segmen lain
tidak teridentifikasi
• Provinsi Sulawesi Utara –
PPU paling tinggi diantara
segmen lain
• Biaya rujukan yang
ditanggung BPJS Kesehatan
dan di tanggung Pemda
Data Sample BPJS Kesehatan
2015-2020
Catatan: Bukti studi lain https://reader.elsevier.com/reader/sd/pii/S2214109X22003710?token=398A56ABB16CF44
9C5925128778AB3E31C50701A4E71604789D16D57100EF87409914583E160AC5AD5CCDFE
7CD204AEA&originRegion=eu-west-1&originCreation=20221017035352

Data Susenas

• GBD studi memperlihatkan:


• Beban ganda PM dan PTM, meskipun menurun 1990-2019, variasi tinggi
antar provinsi
• Perbedaan hasil kesehatan antara provinsi dengan kinerja tertinggi dan
terendah juga melebar sejak tahun 1990
• Meninjau kebijakan kesehatan saat ini, memeriksa akar penyebab variasi
beban penyakit antar provinsi, dan memperkuat program dan kebijakan
untuk mengurangi kesenjangan
• Equity memburuk, studi Cheng, Asante, Susilo et.al (2022)
• Orang-orang dalam kelompok status sosial ekonomi yang lebih tinggi
memiliki akses yang lebih baik terhadap informasi JKN
• Orang yang kaya memiliki keunggulan dibandingkan kelompok miskin.
• Sistem pembiayaan kesehatan secara keseluruhan bersifat progresif dari
tahun 2015 hingga 2018.
• Sistem pembiayaan menurun dari tahun ke tahun, dan menjadi regresif
pada tahun 2019
https://reader.elsevier.com/reader/sd/pii/S2666606522000153?token=CAD3CBD5432C684D304539413469D25B63BAFEBD94064739DC8087F11D7CFB22CAD9CBB888678A20E851E9A59
BEEE3A2&originRegion=eu-west-1&originCreation=20221017034951
Upaya mengatasi
kesenjangan
Transformasi system
Faskes dan tenaga
kesehatan  penguatan
pilar pembiayaan  prinsip
kesehatan  dokter Kemendagri Kemenkeu


spesialis  Kebijakan
Keadilan Sosial bagi Seluruh
Rakyat Indonesia
Kompensasi BPJS Kesehatan CSR-Perusahaan OPD lain di daerah

Kebijakan Pemerintah
Daerah di bidang Biaya RUJUKAN ++ 
kesehatan, dana promprev, Pemerintah, BPJS
faskes dan tenaga Kesehatan, Pemda,…..
kesehatan
Memperkuat program dan kebijakan setiap
provinsi untuk mengurangi kesenjangan

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai