Pengaruh Merupakan Penyebab Patient, Population, Dari penelitian Penyebab terjadinya

Pemberian Virgin abstrak terjadinya infeksi Problem: Dalam penelitian ini didapatkan infeksi masa nifas yaitu
Coconut Oil (Vco) terstruktur yang masa nifas yaitu di ini Distribusi di sebabkan bakteri.
Untuk terdiri dari latar sebabkan bakteri. Populasinya adalah 10 ibu frekuensi waktu Flora kulit seperti
Mempercepat belakang, Flora kulit seperti postpartum dengan laretasi penyembuhan Streptococcus,
Proes metode Streptococcus, derajat 2, dengan sampel luka perineum di Staphylococcus dan
Penyembuhan penelitian, hasil Staphylococcus semua yang memenuhi BPM Ferawati bakteri lain yang bisa
Luka Perineum dan kesimpulan dan bakteri lain kriteria inklusi dan eklusi Palembang menyebabkan infeksi
Pada Ibu Post dari seluruh yang bisa didapatkan 10 sampel yang yang masa nifas yakni
Partum Di PMB penelitian menyebabkan masing-masing terbagi dalam menggunakan Escheria coli, bakteri ini
Ferawati infeksi masa nifas 2 kelompok yaitu, kelompok virgin coconut seringkali berasal dari
Palembang yakni Escheria coli, intervensi 5 orang dan oil (VCO) di kandung kemih atau
Author: Mifta Putri bakteri ini kelompok kontrol 5 orang. kategorikan rectum. Virgin coconut
Fatimah, Tiara seringkali berasal Perawatan luka perineum cepat rata-rata 5 oil (VCO) yang memiliki
Fatrin, Dwi Yanti dari kandung adalah dengan melakukan hari yaitu 100%. khasiat sebagai
(2021) kemih atau rectum Personal hygiene dengan Dan waktu antiseptik, antiinfeksi dan
Virgin coconut oil menggunakan antiseptik, jika penyembuhan dapat mengurangi rasa
(VCO) yang penggunakan antiseptik luka perineum nyeri serta memberi
memiliki khasiat terlalu banyak hal tersebut yang dengan kenyamanan. Dimana
sebagai antiseptik, dapat menyebabkan luka perawatan APN komponen utama dari
antiinfeksi dan menjadi lembab dan basah dikategorikan VCO ini sekitar 92%
dapat mengurangi sehingga dapat membuat lambat rata-rata adalah asam lemak
rasa nyeri serta luka tersebut menjadi infeksi 8 hari yaitu jnuih, diataranya adalah
memberi 100%. Terdapat asam laurat yaitu
kenyamanan. Intervension: pengaruh (48,74%), asam kaprilat
Dimana komponen Sampel pada kelompok pemberian (10,91%), asam oleat
utama dari VCO ini intervensi melakukan virgin coconut (4,27%), asam linoleat
sekitar 92% adalah perawatan luka perineum oil untuk (1,44%). Asam laurat ini
asam lemak jenuh, sesuai APN dan dengan mempercepat memiliki sifat antibiotik,
diataranya adalah menggunakan virgin coconut proses anti bakteri, jamur dan
asam laurat yaitu oil setiap 3 kali sehari pada penyembuhan anti virus. Tubuh
(48,74%), asam saat mandi dengan luka perineum mengolah asam laurat
kaprilat (10,91%), menggunakan kassa steril pada ibu post menjadi manolaurin yang
asam oleat yang diberikan virgin coconut partum bertanggung jawab
(4,27%), asam oil dan di olesi pada bagian sebagai penghancur
linoleat (1,44%). luka. Dan pada kelompok virus, dan bakteri, seperti
Asam laurat ini kontrol melakukan perawatan bakteri Streptococcus,
memiliki sifat luka perineum dengan APN Staphylococcus Aureus,
antibiotik, anti saja yaitu setiap kali pasien dan jamur Candida
bakteri, jamur dan selesai buang air kecil, besar Albicans yang sangat
anti virus. Tubuh dan mengganti pembalut, umum membuat infeksi
mengolah asam sering mengganti pembalut pada manusia. Manfaat
laurat menjadi setiap 4-6 jam dengan ketika virgin coconut oil
manolaurin yang melepaskan pembalut dari (VCO) dioleskan pada
bertanggung jawab depan ke belakang, goresan dan luka, dapat
sebagai berendam atau sitz bath membentuk lapisan tipis
penghancur virus, (merendam bagian perineum yang melindungi luka
dan bakteri, seperti dalam air hangat untuk dari debu luar, bakteri,
bakteri meningkatkan proses maupun virus sehingga
Streptococcus, kesembuhan luka, mempercepat proses
Staphylococcus mengurangi inflamasi, & penyembuhan dan
Aureus yang merelaksasi otot setempat) 3- belum pernah ditemukan
sangat berbahaya, 4x sehari sesuai dengan adanya efek samping.
dan jamur Candida arahan dokter Oleh karena itu
Albicans yang direkomendasikan
sangat umum Comparatison: Pembanding setelah mandi, cuci
membuat infeksi dalam penelitian ini adalah tangan dengan air
pada manusia. penelitian yang sama mengalir dan sabun
Manfaat ketika dilakukan oleh Sumiasih dibilas, bersihkan/ cebok
virgin coconut oil (2016) dengan jumlah daerah luka perineum
(VCO) dioleskan sample 32 responden yang terlebih dulu dengan air
pada goresan dan dibagi dua kelompok 16 DTT lalu keringkan,
luka, dapat dengan perawatan APN dan kemudian dengan
membentuk lapisan 16 dengan VCO dengan hasil menggunakan kassa
tipis yang ada perbedaan bermakna steril yang diberikan
melindungi luka terhadap penyembuhan luka virgin coconut oil dan di
dari debu luar, perineum kedua kelompok, olesi pada bagian luka.
bakteri, maupun dimana yang dirawat dengan Lakukan 3x sehari.
virus sehingga VCO lebih cepat sembuh
mempercepat dibandingkan dengan
proses perawatan tidak
penyembuhan dan menggunakan VCO,
belum pernah perawatan perineum yang
ditemukan adanya ditambah dengan VCO dapat
efek samping. mempercepat penyembuhan
luka perineum selama 4-5
hari, daripada hanya
perawatan perineum saja
yang sembuh selama 6-7
hari. Kesamaan dengan
penelitian ini adalah
didapatkan perawatan APN
dengan VCO 5 rensponden
dengan waktu penyembuhan
luka perineum lebih cepat ≤7
hari, 3 responden dengan
waktu penyembuhan 5 hari
dan 2 responden waktu
penyembuhan 4 hari dan
perbedaannya pada jumlah
total responden penelitian

OUTCOME: Pada hasil

penelitian ini didapatkan
Distribusi frekuensi waktu
penyembuhan luka perineum
di BPM Ferawati Palembang
yang menggunakan virgin
coconut oil (VCO) di
kategorikan cepat rata-rata 5
hari yaitu 100%. Dan yang
dengan perawatan APN
dikategorikan lambat rata-
rata 8 hari yaitu 100%. Dari
hasil penelitian didapatkan
pengaruh pemberian virgin
coconut oil untuk
mempercepat proses
penyembuhan luka perineum
pada ibu post partum.