Tabrak Pohon
Sangkala dikenal sebagai peminum ballo' kelas berat, sehabis minum ia pulang dan dalam perjalanan ia
menabrak sebuah pohon besar sehingga dilarikan ke rumah sakit. Setibanya di rumah sakit ia masih
mabuk dan ketika dokter bertanya mengapa ia menabrak pohon, ia spontan menjawab :
"Sudah saya klakson tadi pohonnya pak dokter, tapi tidak mau pindah-pindah, terpaksa sa tabrak saja ""
dokter : ????!!!!!!
Temani Makan
Di satu siang, pas daeng Caya (mamanya Neni) enak-enaknya nonton, tiba-tiba cacing di perutnya bunyi.
Dia langsung ke dapur siapkan makanan.
#Telfon Pertama#
KFC : oh ada...
#Telfon Kedua#
KFC : iya...
KFC : iya...
KFC : iya...
#Telfon Ketiga#
KFC : iya...
KFC : ada...
Daeng Ichal : nasi?
KFC : ada...
KFC : ada...
Daeng Ichal : ngapana masi ada semua itu? Nda' laku ki kah?
#Telfon Keempat#
Daeng Baco : iiihhh,,, moka' pesan saya inie telaso, jammoko pale' kalo nda' mau jako,,,
#Telfon Kelima#
KFC : kau mi sedeng, pasti kau kelompotna anak-anak yang tadi menelpong toh? Moko apa sedeng???
KFC : oh iya,,, pesen apa lagi? maap pak, jangan marah Yåä㪪ªªªª,,, maap,,,
Daeng Kulle : ayam sama nasi!!! tapi tapi pisai bungkusna, karna kalo dicampurki bahayai belaaa,,, itu
ayam'ka na pittoki nasi'ka nanti,,,
KFC : woooiii telaso, sini ko,,, moko berkelai kah??? upset emotikon
ⱭƗƗɑƗƗɑƗƗɑ
Kasi Bangunki Kalo Sudah di Barru
Seorang ibu mengantar anaknya ke Terminal Daya, karena anaknya mau ke kampung.
Ibu kepada sopir Panther: "Pak sopir, kasi duduk di depanki anakku nah, supaya kalo tidurki, kasi
bangunki kalo sudah di Barru..."
Setelah Panther mau berangkat, sekali lagi ibunya mewanti-wanti sopir dan anaknya:
Ibu : "Pak sopir, inga' ki nah, kasi bangun kalo di barru, biasa itu dia tidur belah..."
Sopir : "Belumpi..."
15 menit kemudian
15 menit kemudian,
15 menit kemudian,
Tanpa disadari, pak sopir bablas sampe 5 kilo sebelum Toraja, sopir pun panik, karena baru ingat, si anak
masih terikut sampe Toraja, dia lupa membangunkan si anak, setelah berembuk sama penumpang,
akhirnya mereka memutuskan untuk balik ke Barru untuk menurunkan si anak yang ketiduran...
Anak : (gosok-gosok mata baru bangun) "Hmmm iye, di Barru mi kah pak?"
Anak : "Ooh ndaji Om, na bilang mama ku, kalo di Barru mi, na suruhka makanki nasi dosku, mauka ke
Toraja bela..."
Jarang
Salah seorang pendatang dari Jeneponto berjamaah Jumat di sebuah mesjid di Bone-Bone. Sebut saja
namanya Udin. Setelah selesai shalat, ia keluar dari masjid dalam keadaan tergesa-gesa. Perutnya mules
bukan buatan. Namun ia kecewa, sandal baru yang ia pakai ternyata tidak ditemukan. Ia mencari,
dibantu Amir yang kebetulan penjaga masjid.
(Lho, kok?) Celetuk Amir dalam hati. Ia tak habis pikir tentang orang Jeneponto yang satu ini, sandalnya
hilang tapi malah seneng. Kalau begitu buat apa dicari? Udin pulang ke rumah, berhubung sakit
perutnya tak jua hilang.
Beberapa hari kemudian ia datang kembali ke masjid, sengaja bertemu Amir untuk menanyakan perihal
sandal yang hilang Jumat kemarin.
Amir : “Lho, kok tanya saya? Kuda apaan? Bukannya yang hilang kemarin cuma sandal?”
Udin : “Iya. Tapi katanya kalo sandal yang hilang, jarang didapat …”
Amir : “Kok jarang mo diambil? Apa itu jarang ka? Kukira jarang itu artinya tidak sering … “
(Nah, loe!)
Seorang Tukang Becak mendapatkan hadiah menginap di hotel bintang lima selama 1 malam.
Tukang becak : Saya mau kamar yang luas, besar dan ada kolam berenang di dalamnya
Resepsionis : Kalo begitu nanti belboy (tukang angkat2 barang) akan mengantar bapak ke kamar yang
di inginkan
Belboy pun mengantar si tukang becak ini ke ruangan yang luasnya 4x4 meter.
Tukang becak : Tolo nah ine, ku bilang kamar paling besar dan paling luas baru ada kolam renang na,
kenapa kamar begini ji nu kasi ka' ?
HAHAHAHAHA
Double tip
assan dan roni disuruh membeli double tape sama dosennya, sampai di toko dia lupa namanya apa yang
mw di beli
" apa omi o nina' to sanganna, den tip-tip na" kata assan, melihat mereka bingung, penjaga toko datang
dan bertanya " mau bli apa cowok'' karena bingung, roni spontan menjawab : ''mau bli selotip yang
kalaw di tempel, dia bisa menempel kembali""
Kelambu
teman baru saja tiba dari sillanan, salah satu pemukiman elit Toraja, sesampainya di makassar, ternyata
banyak nyamuk, iapun memutuskan untuk mwembeli kelambu. pada saat tiba di toko, ia lupa namanya..
tarman : anu pak, saya mau bli itu, kain yang digantung disana, gantung disini trus saya di dalam dan
nyamuk diluar ma' ngung-ngungg
aras suka sekali memelihara Anjing atau asu, ketika kuliah dia membawa anjing kesayangannya dari
kampung dan menaikkannya keatas bus. ternyata susah membawa anjing ke makassar karena beberapa
bus menolak mengangkut anjing. akhirnya ia memasukkan anjingnya kedalam karung sehingga mirip
nangka. ketika bus lewat ia mengatakan bahwa isi karung tersebut adalah nangka.
kondektur : we itu nangka betul to? bukan hewan, jangan sampai anjing itu.. masalahnya dilarang bawa
hewan di bus cesss...
akhirnya bus berangkat dan anjingnya berhasil dibawa.. sesampainya di Enrekang, mobil menabrak
sebuah Truk dan karung aras terbentur sehingga anjingnya berteriak.. (bagaimana kah kalaw anjing
berteriak, "kaing-kaing kaing" mo sja di;;;)
kondektur : nah itu kan saya bilang apa tadi kamu pasti bawa anjing, tapi kamu bilang nangka.."
Setelah diberi aba-aba, keduanya pun langsung tancap gas (kalo si tukang becak langsung tancap pedal..)
Di luar perkiraan, ternyata si tukang becak lebih dulu sampai ke garis finish. Para penonton pun
berdecak kagum dan bertepuk tangan untuk si tukang becak. Tapi, tiba-tiba terdengar suara yang keras
mirip letusan ban. Para penonton pun segera memeriksa ban becak tersebut, tetapi ternyata ban-nya
masih dalam keadaan baik-baik saja. Setelah dicari-cari ternyata........suara letusan berasal dari betis si
abang becak.
Channel Setan2
Daeng Liwang yang tinggal di Makassar lagi kesal dengan acara TV-nya.
Na putar ki .....
channel 1 ...
channel 2
Hantu Manggarai
channel 3 ...
channel 4....
Kuntilanak
Channel 5...
Tuyul kesurupan
Channel 6,,
Channel 7...
Boneka Berdarah
si daeng Liwang berteriak ke Sangkala, pembantunya :
Daeng Liwang : "Cobako pigi putarki sikedde poeng Sangkala! Teako arah kuburan bela !"
Daeng Liwang : "Eh.. Filemna tentang makanan sama acara masak- memasak !"
Daeng Liwang : " Woi... Nu kasih menghadap kemana ki antena-na ini..dompala ?!"
Sangkala: " Kayakna ini menghadap ke jln bawakaraeng rumah makang Bambuden .!"
Daeng Liwang.: "Pantasang ada semua masakang mie, cap cay, fu yung hai di TV... "
Daeng Liwang : "Dongonu itu sangkala !! Takkala .... Putar mako antenena menghadap jalan Nusantara...
Mungkin bisaki nontong pilem blue malam ini dongo ! !