Anda di halaman 1dari 10

USULAN PROPOSAL PENELITIAN

KEGIATAN SATU BIDANG/LINIER/SEJENIS/SEARAH


TAHUN 2021

IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN ONLINE


PADA PESERTA DIDIK JENJANG PENDIDIKAN ANAK USIA
DINI (PAUD) MELALUI SMARTPHONE

OLEH:
AHMAD SUKARI
191011401747

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PAMULANG
PAMULANG
2021
LEMBAR IDENTITAS DAN PENGESAHAN

PROPOSAL PENELITIAN KEGIATAN SATU BIDANG/LINIER/SEJENIS/SEARAH


TAHUN 2021

Judul :Implementasi Metode Pembelajaran Online Pada


Peserta Didik Jenjang Pendidikan Anak Usia Dini
(PAUD) Melalui Smartphone
Peneliti Utama
Nama : Ahmad Sukari
Jenis Kelamin : Laki-Laki
NIM : 191011401747

Prodi/Fakultas/Pusat Penelitian : Teknik Informatika/ Teknik/Kantor HIMPAUDI


Kecamatan Teluknaga
Alamat Kantor : Jl. Surya Kencana No.1 Pamulang-Tangerang
Selatan, Banten
Jangka Waktu Penelitian Lokasi/Pusat : 6 Bulan
Penelitian : Kantor HIMPAUDI Kecamatan Teluknaga
Biaya yang diusulkan : Rp.
Sumber Dana : Yayasan Sasmita Jaya

Tangerang, 27 September 2021


Mengetahui
Kaprodi Teknik Informatika Peneliti

Achmad Udin Zailani, S.Kom, M.Kom Ahmad Sukari


NIDN : 0429058303 NIM : 191011401747

Menyetujui

Dekan Fakultas Teknik Ketua LPPM

Syaiful Bakhri, S.T, M.Eng.Sc, Ph.D. Ali Madinsyah, S.E., M.M.


NIDN:0408085402 NIDN: 0417067101

i
DAFTAR ISI

LEMBAR IDENTITAS DAN PENGESAHAN ............................................. i

DAFTAR ISI .................................................................................................. ii

ABSTRAK ....................................................................................................iii

ABSTRACT .................................................................................................. iv

KATA PENGANTAR ................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1

1.1 Latar Belakang Masalah ................................................................ 1

1.2 Identifikasi Masalah ....................................................................... 2

1.3 Rumusan Masalah .......................................................................... 2

1.4 Tujuan Penelitian ........................................................................... 3

1.5 Manfaat Penelitian ......................................................................... 3

1.6 Batasan Masalah ............................................................................ 3

1.7 Metode Penelitian .......................................................................... 3

ii
ABSTRAK

Proses pembelajaran dimasa pandemi Covid 19 harus tetap berjalan


meskipun tidak melalui tatap muka hal ini dilakukan demi memutus mata
rantai penyebaran covid 19 yang meawabah di seluruh dunia tak terkecuali
Indonesai. pemberian pembelajaran sangat penting agar siswa-siswi tetap
mendapatkan pembelajaran sesuai dengan jenjangnya. Pemberian
pembelajaran ini disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada sekarang
agar semaunya tetap mendapatkan pembelajaran yang layak, serta
pembelajaran juga bertujuan untuk memberikan kesempatan untuk
meningkatkan kapasitas sumber daya manusia melalui pendidikan. Sekolah
sebagai institusi pendidikan yang merupakan salah satu lembaga penyalur
ataupun pemberi pembelajaran harus mengikuti ketentuan atau peraturan
dari UPT Dinas Pendidikan yang menaunginya, masalah yang sering
dihadapi dalam pemberian pembelajaran online apalagi bagi peserta didik
jenjang Pendidikan Anak Usia Dini adalah masih belum layak dan tidak
bisanya merekea dalam mengaplikasiakn smartphone dengan bijak yang
dikhawatirkan menjadi kecanduan smartphone untuk permainan serta
orang tua yang belum bias sepenuhnya mendampingi putra putrinya dalam
prose pembelajaran online tersebut.
Adapun metode yang biasa digunakan untuk pembelajaran sebelum
adanya covid 19 ini adalah dengan tatap muka melaui sekolah masing –
masing dengan metode bercerita, bernyanyi dan bermain bersama.
Dengan adanya peraturan pemerintah harus belajar dari rumah tak
terkecuali bagi peserta didik jenjang Pendidikan Anak Usia Dini maka
digunakan metode pembelajaran online melalui Smartphone. Pada
penelitian ini akan mengimplementasikan metode Pembelajaran Online
pada peserta didik jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) melaui
Smartphone, untuk memudahkan para orang tua/wali murid dengan tepat
dan terkontrol agar proses pembelajaran tetap berjalan sesuai dengan
kurikulum dan tepat sasaran.

Kata kunci: Pendidikan, peserta didik, Smartphone.


iii
ABSTRACT

The learning process during the Covid 19 pandemic must continue


even though it is not face-to-face, this is done in order to break the chain of
the spread of Covid 19 which is endemic throughout the world, including
Indonesia. The provision of learning is very important so that students
continue to get learning according to their level. The provision of this
learning is adjusted to the current situation and conditions so that at will
they can still get proper learning, and learning also aims to provide
opportunities to increase the capacity of human resources through
education. Schools as educational institutions which are one of the
channeling institutions or providers of learning must follow the provisions
or regulations of the UPT Department of Education which oversees them,
the problem that is often faced in providing online learning especially for
early childhood education students is that it is still not feasible and they
cannot in applying smartphones wisely who are feared to become addicted
to smartphones for games and parents who have not been able to fully
accompany their sons and daughters in the online learning process.
The method commonly used for learning before the Covid-19 was
face-to-face through their respective schools with the method of telling
stories, singing and playing together. With government regulations,
students must learn from home, including early childhood education, so
online learning methods are used through smartphones. In this study, we
will implement the Online Learning method for Early Childhood Education
(PAUD) students via Smartphones, to make it easier for parents/guardians
of students to be precise and controlled so that the learning process
continues to run according to the curriculum and on target.

Keywords: Education, students, Smartphone

iv
KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan
karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan penelitian yang berjudul
IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN ONLINE PADA PESERTA
DIDIK JENJANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD) MELALUI
SMARTPHONE.
Penelitian ini disusun sebagai bentuk pengabdian peniliti terhadap dunia
pendidikan, khususnya dalam bidang teknik informatika. Untuk itu, dengan
segala kerendahan hati, peneliti menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Drs. H. Darsono selaku ketua Yayasan Sasmita Jaya, yang telah memberikan tempat untuk
menuntut ilmu.
2. Dr. H. E. Nurzaman, AM., M.M., M.Si., selaku Rektor Universitas Pamulang.
3. Syaiful Bakhri, S.T, M.Eng.Sc, Ph.D., selaku Dekan Fakultas Teknik.
4. Achmad Udin Zailani, S.Kom, M.Kom., selaku ketua program studi Teknik Informatika di
Universitas Pamulang.
5. Ali Madinsyah, S.E., M.M., selaku ketua LPPM Universitas Pamulang.
6. Bapak dan Ibu dosen yang telah membimbing dalam pelaksanaan penelitian ini
7. Rekan-rekan mahasiswa teknik informatika yang telah memberikan saran serta dukungan
untuk menyelesaikan penelitian ini.
8. Bapak dan ibu guru PAUD di kecamatan Teluknaga yang telah mendukung terlaksananya
penelitian ini
9. Bapak dan Ibu orang tua/wali murid PAUD yang telah memberikan masukkan serta dukungan
dalam pelaksanaan penelitian ini
Peneliti menyadari penelitian ini masih jauh dari sempurna, karena itu,
kritik dan saran akan senantiasa peneliti terima dengan senang hati. Semoga
Allah SWT membalas kebaikan dan selalu mencurahkan hidayah serta taufik-
Nya, Amin.

Tangerang, 27 September 2021

Ahmad Sukari
v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Pendidikan adalah suatu tuntutan di dalam hidup tumbuhnya anak-
anak. Maksudnya ialah bahwa pendidikan menuntun segala kekuatan kodrat
yang ada pada peserta didik agar sebagai manusia dan anggota masyarakat
dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan hidup yang setinggi-tingginya
(Ki Hajar Dewantara). Pendidikan juga merupakan suatu kebutuhan pokok
yang harus didapat oleh semua orang dan juga merupakan tanggung jawab
pemerintah agar warga negaranya mendapatkan pendidikan yang layak dan
berkualitas untuk menumbuhkan generasi penerus bangsa yang mampu
bersaing dengan dikancah dunia demi kemajuan bangsa dan negara. Di masa
pandemic covid 19 ini pemerintah memberlakukan pelarangan pembelajaran
tatap muka demi memutus mata rantai penyebaran covid 19 tak terkecuali
peserta didik jenjang Pendidikan Anak Usia Dini yang pada dasarnya belum
mengerti tentang pembelajaran tatap muka (PTM) maupun pembelajaran
jarak jauh (PJJ). Dengan adanya peraturan pemerintah bahwa semua jenjang
pendidikan diharuskan melakukan pembelajaran jarak jauh demi memutus
mata rantai penyebaran covid 19, maka pihka sekolah pun melakukan
sosialisasi kepada para orang tua/wali murid peserta didik untuk belajar dari
rumah dalam hal ini handphone atau smartphone adalah salah satu alat yang
sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran online.
Sekolah sebagai institusi pendidikan yang merupakan salah satu
lembaga pelaksana pembelajaran dan para guru selaku pemberi materi dalam
prose belajar mengajar mengikuti ketentuan atau peraturan dari UPT Dinas
Pendidikan yang menaunginya, masalah yang sering dihadapi dalam sistem
system pembelajaran online. Banyak orang tua/wali murid yang mengeluh
dalam prose pembelajaran online, karena tidak semua orang tua/walimurid
yang mampu menggunakan smartphone untuk belajar online. Hal ini juga
menjadi kekhawatiran orang tua/ wali murid khususnya pagi peserta didik
jenjang Pendidikan Anak Usia Dini dalam penggunaan smarphone sebagai
alat belajar online karena untuk peserta didik usia dini masih belum layak
menggunakan smartphone yang mengakibatkan kecanduan Smartphone serta

1
penyalahgunaan smartphone tersebut untuk hal – hal yang kurang baik
apalagi banyaknya aplikasi game yang membuat anak malas belajar..
Adapun metode pembelajaran online untuk peserta didik usia dini
menjadi polemic dan dilema serta banyak yang mengeluh bagi orang tua/wali
murid, hal ini disebabkan penggunaan smartphone yang harus digunakan
untuk belajar online tetapi digunakan untuk permainan atau game online dan
sangat berdampak kurang baik untuk masa depan anak tersebut karena
kecanduan dan jadi malas belajar.
Sebelum adanya pandemic covid 19 metode pembelajaran itu masih
konvensional seperti bernyanyi, belajar sambal bermain dan pengenalan alam
secara langsung dilingkungan sekitar hal ini adalah efektif untuk
perkembangan otak si anak, tetapi ketika mengguankan smartphone dan
hanya dirumah saja mereka tidak saling kenal dan cenderung tidak mau
belajar. Setelah adanya pendemi ini metode pembelajaran menjadi online
menggunakan smartphone sebagai media belajar dan harus ekstra ketat
pengawasan orang tua/wali murid dalam prses belajar dari rumah
Pada penelitian ini akan mengimplementasikan metode pembelajaran
online pada peserta didik jenjang pendidikan anak usia dini mealui
smartphone, untuk menghindari penyalahgunaan smartphone dan
pembelajaran tepat sasaran serta memudahkan para guru dan orang tua
peserta didik dalam prose pembelajaran dari rumah.

1.2 Identifikasi Masalah


Berdasarkan latar belakang di atas dapat diidentifikasi masalah-masalah sebagai berikut:

a. Banyaknya peserta didik yang belum bias menggunakan smartphone dengan bijak
menyebabkan penyalahgunaan smartphone.
b. Banyaknya orang tua/wali murid yang mengeluh dengan prose belajar online khusunya
bagi peserta didik jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
c. Masih belum layaknya pembelajaran online untuk peserta didik jenjang Pendidikan Anak
Usia Dini (PAUD)

1.3 Rumusan Masalah


Sedangkan pertanyaan penelitian (research question) pada penelitian ini adalah: “ seberapa
efektifkah penerapan metode pembelajaran online bagi peserta didika jenjang Pendidikan Anak
Usia Dini (PAUD) melaui smartphone?”
2
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini, antara lain:
a. Untuk memudahkan orang tua/wali murid dan guru dalam
pembelajaran online melaui smartphone.
b. Agar proses pembelajaran tetap berjalan dengan baik di masa
pandemic covid 19.
c. Menghindari peyalahgunaan smartphone bagi peserta didik jenjang
Pendidikan Anak Usiad Dini (PAUD).

1.5 Manfaat Penelitian


Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Dengan penelitian ini diharapkan proses pembelajaran online dapat memudahkan para
orang tua dan guru agar pembelajaran lebih terarah dan tepat
b. Hasil dari penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan rekomendasi sebagai bahan
pertimbangan untuk pembelajaran online yang sehat ataupun kebijakan bagi pihak
sekolah dalam prose belajar mengajar dari rumah
c. Menambah wawasan dan pengetahuan khususnya dalam hal penerapan metode
pembelajaran online melalui smartphone bagi orang tua dan guru serta pengenalan
teknologi pada anak usia dini.

1.6 Batasan Masalah


Adapun batasan atau ruang lingkup dalam penelitian ini adalah:
a. Pada penelitian ini hanya bersifat rekomendasi untuk pembelajaran jarak jauh
menggunakan smartphone pada peserta didik jenjang Pendidikan Anak Usia Dini
(PAUD) dan tidak membahas tentang masalah administrasi dan management pada
sekolah.
b. Pada penelitian ini hanya menerapkan pembelajaran online menggunakan smartphone
saja, tidak membahas tentang metode yang lain.
c. Pada penelitian ini hanya membahas aplikasi yang ada dalam smartphone yang digunakan
untuk pembelajaran online melalui smartphone.

1.7 Metode Penelitian


Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat kualitatif dan deskriptif, sehingga langkah-
langkah dalam penelitian ini mencakup.

a. Observasi
Melakukan observasi yaitu dengan melihat secara langsung dengan objek penelitian.

3
b. Studi Literatur
Dilakukannya dengan membaca penelitian-penelitian sebelumnya dan materi serta
informasi yang terkait dengan objek dan tema penelitian ini.
c. Interview
Metode ini dilakukan penulisan dengan wawancara secaralisan yang dilakukan pada
pihak terkait.

Anda mungkin juga menyukai