Abstrak
Pembelajaran online merupakan pembelajaran yang dilakukan dengan jarak jauh yang memanfaatkan
teknologi saat ini. Pembelajaran ini mulai populer sejak masuknya masa pandemi Coronavirus Disease 2019
pada maret 2020 lalu di Indonesia. Penelitian ini dibuat untuk mengetahui seberapa banyak pelajar yang
memahami materi dan yang tidak memahami materi dari pembelajaran online. Penelitian ini menggunakan
metode kuisioner (angket) yang dijawab oleh para pelajar di sekolah maupun di perguruan tinggi. Penelitian
ini juga menggunakan sumber dari beberapa artikel ilmiah yang telah dipublikasikan kemudian dipelajari oleh
peneliti untuk membuat penilitian ini. Hasil dari penelitian ini adalah kebanyakan dari pelajar tetap bisa
memahami materi yang diberikan oeh pengajar, tetapi kendala-kendala seperti buruknya jaringan internet
membuat sebagian dari pelajar lainnya merasa kesulitan untuk melakukan kegiatan belajar mengajar. Karena
kendala-kendala yang sering mereka alami, kebanyakan dari pelajar tersebut lebih memilih untuk melakukan
pembelajaran tatap muka daripada pembelajaran online.
Abstract
Online learning is learning that is carried out at a distance that utilizes current technology. This learning has
become popular since the entry of the 2019 Coronavirus Disease pandemic in March 2020 in Indonesia. This
research was made to find out how many students understand the material and do not understand the material
from online learning. This study used a questionnaire method (questionnaire) which was answered by students
at school and at tertiary institutions. This study also uses sources from several scientific articles that have
been published and then studied by researchers to make this research. The results of this study are that most
students can still understand the material provided by the teacher, but constraints such as poor internet
connection make it difficult for some other students to carry out teaching and learning activities. Due to the
constraints they often experience, most of these students prefer face-to-face learning rather than online
learning.
Keywords: The Effect Of Learning, Online Learning, Understanding of The Material, Students.
PENDAHULUAN pemahaman materi, mengerjakan berbagai ujian
dan tugas online cukup tinggi. Namun, belum
semua siswa menyesuaikan diri untuk mengakses
Pada maret 2020 lalu, Indonesia mulai
materi-materi yang diberikan oleh pengajar.
mengalami pandemi akibat masuknya virus varian
Terdapat kendala dari faktor-faktor eksternal
baru dari Severe Acute Respiratory Syndrome
seperti buruknya jaringan internet, tidak adanya
Coronavirus-2 (SARS-CoV-2) dan pandemi ini
kuota, E-Learning yang sering error, media
bernama Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).
pembelajaran yang kurang mendukung, dan lain
Tidak lama setelah itu, pemerintah mulai
sebagainya. Selain itu, sistem online ini dapat
memberlakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)
mendorong pengalaman tambahan untuk
atau pembelajaran online.
mendorong SDM untuk terus terus meningkatkan
Alasan diberlakukannya Pembelajaran kemampuan dan penerapan teknologi dalam
Jarak Jauh (PJJ) dikarenakan pembelajaran ini bidang pendidikan.
memungkinkan untuk semua pelajar melakukan
Pertanyaannya adalah bagaimana
kegiatan belajar mengajar tanpa bertatap muka
pengaruh pembelajaran online pada pelajar saat
langsung dan dengan seperti ini akan lebih
sudah diperbolehkan melaksanakan pembelajaran
mengurangi penyebaran COVID-19. Pembelajaran
tatap muka tetapi tetap diberlakukan pembelajaran
Jarak Jauh ini bisa dilakukan melalui website E-
online. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
learning pada sekolah masing-masing ataupun
pemahaman pada para pelajar tentang
menggunakan Google Classroom, Zoom Meeting.
pembelajaran online yang masih dilakukan sampai
Google Meet, dll.
saat ini.
Mudahnya melakukan Pembelajaran Jarak
Jauh mengakibatkan tetap diberlakukannya
METODE
pembelajaran online walaupun saat ini sudah
ditetapkan dan diizinkan melakukan kegiatan
pembelajaran langsung atau pembelajaran tatap Metode yang digunakan untuk
muka. Walaupun mudahnya pembelajaran online mendapatkan informasi pada penilitan ini
ini, tetapi banyak sekali hal yang membuat menggunakan metode kuisioner/angket yang
pembelajaran ini tidak diminati oleh sebagian dijawab oleh siswa/i dan juga mahasiswa/i yang
pelajar. sudah atau masih melakukan pembelajaran online.
Kuisioner adalah kumpulan dari pertanyaan
Penelitian terdahulu dilakukan oleh
pertanyaan yang dijawab oleh para responden
Simaupang, Nova Irawati. (2021), Analisis
untuk mencari informasi. Hasil dari angket ini
Pelaksanaan Pembelajaran Online Pada Siswa
kemudian diolah menjadi grafik lingkaran yang
SMA dalam Masa Pandemik COVID-19. Jurnal
memuat jawaban dari masing-masing pertanyaan
Dinamika Pendidikan. Penelitian tersebut
yang telah dijawab oleh para pelajar.
bertujuan untuk menganalisis pembelajaran online
pada siswa SMA dalam masa pandemi. Pada
penelitian tersebut memiliki hasil berupa sebagian
HASIL DAN PEMBAHASAN
besar siswa bisa melakukan pembelajaran online
menggunakan berbagai platform pembelajaran Hasil
dengan baik. Tingkat partisipasi siswa terhadap
Platform Pembelajaran Online Dalam angket yang telah diisi oleh para
pelajar membuktikan sebanyak 42% pelajar
menggunakan E-Learning untuk melakukan
Platform adalah kombinasi dari perangkat
kegiatan pembelajaran online, 28% menggunakan
keras (Hardware) dan perangkat lunak (Software).
Zoom Meeting, 20% menggunakan Google Meet.
Platform ini merupakan perangkat lunak yang
Ini membuktikan rata-rata dari pelajar
dirancang untuk menjalankan suatu program,
menggunakan E-Learning sebagai perangkat lunak
Platform yang memungkinkan digunakan untuk
atau aplikasi yang digunakan untuk melakukan
pembelajaran online bisa berupa E-Learning,
kegiatan pembelajaran online.
Google Classroom, dll. untuk membuat, memberi
dan mengumpulkan materi dan tugas. Sedangkan
untuk pemberian materi melalui penjelasan Pemahaman Pelajar Terhadap Pembelajaran
langsung dari pengajar bisa menggunakan platform Online
seperti Zoom Meetin, Google Meet, Youtube, dll.
Biru: E-Learning
Jingga: Zoom Meeting
Merah: Google Meet
Warna lainnya: Ms. Team dan lain lain
Gambar 2. Grafik Lingkaran Pemahaman Pelajar
Terhadap Pembelajaran Online
Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA