Hidup
Pertemuan 2
oleh hanum wulandari
Topik Pembelajaran
✗ 3.3.5 Menjelaskan perkembangan sistem klasifikasi
✗ 3.3.6 Menjelaskan urutan takson
✗ 3.3.7 Menjelaskan tata nama atau penamaan makhluk hidup
✗ 4.3.2 Mencari kekerabatan antar takson dalam klasifikasi hewan
atau tumbuhan
2
✗ Materi minggu kemarin ??
✗ Klasifikasi?
✗ Dasarnya?
✗ Tujuannya?
3
1 sejarah dan perkembangan
sistem klasifikasi makhluk
hidup
Carolus Linnaeus
Bapak Klasifikasi Biologi
5
✗ Ahli filosof Yunani, Aristoteles (384-322 SM)
mengelompokkan makhluk hidup ke dalam dua
kelompok besar yaitu kelompok hewan (animalia)
dan kelompok tumbuhan (plantae)
6
Perkembangan sistem kingdom
7
Sistem klasifikasi 5 kingdom (1969)
Robert H. Whittaker
8
Monera
✗ Paling sederhana
✗ Uniseluler >>>
✗ Prokariotik >>>
✗ Heterotrof / autotrof >>>
✗ Ada eubacteria dan arkhaebacteria (kondisi ekstrem)
9
Protista
✗ Sudah ada organisasi sel
✗ Uniseluler/multiseluler
✗ Eukariotik
✗ Autotrof atau heterotrof
10
✗ Protista mirip hewan (Protozoa)
11
FUNGI
✗ Multiseluler
✗ Eukariotik
✗ Absorpsi
✗ Parasit atau sporofit
12
✗ Protista mirip tumbuhan (Sporozoa)
Dictyostelium discoideum
Physarium polycephalum
Labyrinthula minuta
14
plantae
✗ Tumbuhan tidak berpembuluh dan berpembuluh
15
Animalia
✗ Invertebrata dan vertebrata
16
2
Taksonomi makhluk
hidup
17
Taksonomi makhluk hidup
✗ Menurut Linnaeus didasarkan atas persamaan dan
perbedaan struktur tubuh makhluk hidup
Pengelompo
Mengamati ciri- Dikelompokkan Memberi
kkan
ciri (persamaan- berdasarkan ciri- istilah
Kingdom-
perbedaan) ciri tertentu
spesies
18
Tingkatan Kambing Belalang Manusia Pisang
19
Tingkatan Bunga matahari Sorghum Jagung
20
Berdasarkan beberapa contoh tabel
klasifikasi tadi apakah ada yang bisa
disimpulkan?
21
KINGDOM
FILUM/DIVISI
KELAS
ORDO
Persamaan semakin sedikit Persamaan semakin banyak
Perbedaan semakin banyak Perbedaan semakin sedikit
FAMILI
GENUS
SPESIES
22
Tingkatan Pohon mahoni Sorghum Tebu
23
Tingkatan Ular kobra Ular phyton Tokek
24
25
Kingdom
MONERA
ANIMALIA
PROTISTA
FUNGI PLANTAE
26
FILUM/DIVISI
Tidak memiliki aturan yang khas
Filum pada hewan : Cnidaria, annelida, mollusca,
Echinodermata, dll.
Divisi pada tumbuhan : Bryophyta, Pteridophyta,
dan Spermatophyta
Pada jamur : Ascomycota, Deuteromycota
27
KELAS
Dibawah filum/divisi
Berbiji tertutup > -edoneae
alga > –phyceae
Tumbuhan lumut > -opsida
Fungi > -mycetes
Hewan > ??
28
ORDO (bangsa)
Berada di bawah kelas
Berakhiran dengan –ales
Contoh kelas Dicotyledoneae : Malvales (kapas),
Rosales (mawar-mawaran), Graminales (rumput-
rumputan)
29
FAMILI (suku)
Berada di bawah ordo
Tumbuhan > -aceae
Contoh : ordo Poales (Poaceae, juncaceae)
Hewan > -idae
Contoh : Ordo carnivora (Felidae, Canidae)
30
GENUS (marga)
Berada di bawah famili
Penulisan :
- Huruf pertama kapital
- ditulis miring atau digarisbawahi
Contoh : Zea, Rosa, Capsicum, Panthera, Homo,
Bos
31
SPESIES
Tingkatan paling rendah dan banyak memiliki kesamaan ciri
Kaidah :
- terdiri dari dua kata (pertama = Genus, kedua = spesifik)
- Ditulis miring atau digarisbawahi
Terkadang masih ada ciri khusus dalam spesies, disebut
varietas dan kultivar
32
Notes :
Terkadang ada sub-sub takson seperti sub-kelas, sub-ordo,
sub-famili
Karena terdapat persamaan ciri lain yang tidak atau belum
memenuhi ke dalam takson selanjutnya
33
34
https://www.itis.gov/
35
3
TATA NAMA MAKHLUK HIDUP
36
✗ Sistem tata nama yang terkenal
adalah sistem dwi-tata
✗ nama (binomial nomenklatur) atau
tata nama biner yang
✗ dikemukakan oleh Carolus
Linnaeus
ketentuan-ketentuan
untuk memberi nama takson
38
Nama spesies
1. Menggunakan bahasa latin atau yang dilatinkan
2. Nama jenis untuk hewan maupun tumbuhan harus
terdiri atas dua kata tunggal. Misal : Zea mays,
Columbia livia (burung merpati)
✗ Kata pertama merupakan nama marga (genus),
sedangkan kata kedua, merupakan petunjuk spesies
atau petunjuk jenis.
✗ Dalam penulisan nama marga, huruf pertama dimulai
dengan huruf besar, sedangkan nama petunjuk jenis,
seluruhnya menggunakan huruf kecil
40
✗ Ditulis dengan cetak miring atau digaris-bawahi agar
dapat dibedakan dengan nama atau istilah lain.
✗ Jika nama tersusun dari tiga kata maka kata kedua dan
tiga digabung penulisannya atau diberi tanda
penghubung.
41
42
43
• Singkatan "sp." (zoologi) atau "spec." (botani) dipergunakan jika
nama spesies tidak bisa atau tidak perlu diterangkan.
• Singkatan "spp." (zoologi dan botani) adalah wujud jamak.
Contoh: Canis sp., berfaedah satu jenis dari
genus Canis; Adiantum spp., berfaedah jenis-jenis Adiantum
44
contoh
45
Ada pertanyaan ???
46
1. Tingkatan takson, semakin ke bawah
maka? sebaliknya?
2. Sistem penamaan ilmiah yang
digunakan untuk penamaan ?
Tugas !
✗ Silahkan mencari klasifikasi dari 2 tumbuhan yang sudah
kalian tulis pada LKPD 1 ditambah 2 hewan
✗ Kemudian tuliskan juga penjelasan mengenai kekerabatan
dengan tumbuhan atau hewan lain. Misal cabai termasuk
famili Solanacceae dan berkerabat tumbuhan dengan
tomat dan terong
✗ Sertakan juga sumber klasifikasi nya
Terima kasih dan selalu ingat!