Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

PERPINDAHAN KECEPATAN & PERCEPATAN


Disusun untuk memenuhi tugas
Mata Kuliah : Mekatronika
Dosen Pengampu : Ariesta Wulandari, S.Si, M.Pd

Oleh :
Dimas Radit
Anjani Vanidhatul Lila Galuh (419030)
Wawan

KELAS BROADCASTING 3
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
SEKOLAH TINGGI TEKNIK MALANG
2022
1.1 Perpindahan

Perpindahan yaitu perubahan kedudukan yang diukur dari titik awal hingga titik akhir
yang dicapai oleh suatu benda dengan memperhatikan arahnya. Perpindahan
termasuk besaran vektor karena memiliki nilai dan arah

Meskipun jarak berbeda dengan perpindahan, soal perpindahan resultan mencari


berapa kilometer atau meter yang ditempuh suatu benda. gunakan satuan
pengukuran untuk menghitung perpindahan dan seberapa jauh penyimpangan lokasi
benda berdasarkan titik awalnya.

Rumus Perpindahan
S = √x²+y²

Keterangan rumus :
S adalah perpindahan.
X adalah arah pertama gerak benda
Y arah kedua gerak benda.
Jika benda hanya bergerak dalam satu arah, maka Y = 0.

Sebuah benda hanya bisa bergerak ke maksimal dua arah karena bergerak
sepanjang sumbu utara/selatan atau timur/barat dianggap sebagai gerak netral.

Beberapa soal matematika tidak memberitahukan seberapa jauh ataupun seberapa


cepat benda bergerak. bisa hitung perpindahan menggunakan besar waktu dan
kelajuan ini.

gunakan rumus

S = 1/2(u + v)t

Keterangan rumus :
U = kecepatan awal benda/ seberapa cepat benda mulai bergerak ke arah tertentu.
V = kecepatan akhir benda / seberapa cepat benda bergerak menuju lokasi akhir.
T = waktu yang diperlukan suatu  benda untuk mencapai lokasi akhir

1.2.. Kelajuan dan Kecepatan

Kecepatan sebuah benda merupakan besaran vector yang menyatakan dua hal
yaitu berapa cepat gerakannya serta arah gerakannya. Jika sebuah benda bergerak
menurut garis lurus, kecepatannya adalah laju perpindahan lintas tiap detik/jarak,
sedangkan kelajuannya adalah jarak yang ditempuh benda beserta dengan arah
geraknya, sedangkan jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh benda tanpa
memperhatikan arah.

V = s/t
Dimana: v= kecepatan (m/s)

S= jarak tempuh (m)

T = waktu (s)

Kecepatan dalam sistem suatu internasional memiliki satuan m/s. Sedangkan dalam
satuan british unit, kecepatan satuannya adalah ft/s. Inch/s, mil/h dll.

Kelajuan merupakan besaran skalar, sedangkan kecepatan


merupakan besaran vektor. Nilai yang terbaca pada speedometer adalah nilai
kelajuan sebuah mobil karena yang terbaca hanya nilainya, sedangkan arahnya
tidak ditunjukkan oleh alat ukur tersebut.

1.2.1 Kelajuan Rata-Rata

Ketika Anda berlari pada suatu lintasan, pernahkah Anda merasakan bahwa waktu
yang diperlukan untuk melewati lintasan tersebut berubah-ubah? Misalkan, Anda
dapat menempuh jarak 120 meter dalam waktu 60 sekon, kemudian Anda
mempercepat lari Anda sehingga dapat menempuh jarak 150 m dalam waktu 60
sekon. Karena energi Anda berkurang, Anda hanya mampu menempuh jarak 100
meter dalam waktu 120 sekon sampai Anda berhenti. Kelajuan rata-rata lari Anda
adalah :

(120 m + 150 m + 100 m) / (60 s + 60 s + 120 s) = 370 m / 240 s = 1,54 m/s 

Kelajuan lari rata-rata Anda adalah 1,54 m/s. Nilai kelajuan ini bukan kelajuan Anda
setiap saat ketika berlari, melainkan rata-rata dari kelajuan yang Anda miliki selama
proses berlari.

Kelajuan rata-rata adalah jumlah jarak yang ditempuh dalam selang waktu tertentu.
Secara matematis, dapat ditulis dalam persamaan berikut.

Kelajuan rata-rata = Jumlah jarak yang ditempuh / waktu tempuh

Dari persamaan kelajuan rata-rata menunjukkan bahwa tidak ada benda yang


memiliki kelajuan yang tetap atau konstan. Sebuah benda hanya memiliki kelajuan
rata-rata dari jumlah kelajuan yang dimilikinya dalam selang waktu tertentu.

1.2.2. Kecepatan Rata-Rata


Seperti pembahasan sebelumnya, kelajuan merupakan besaran skalar, sedangkan
kecepatan merupakan besaran vektor. Perbedaan secara fisis ini berlaku juga pada
kelajuan rata-rata dan kecepatan rata-rata. Kecepatan rata-rata adalah besarnya
perpindahan sebuah benda dalam selang waktu tertentu. Secara matematis
persamaan kecepatan rata-rata dapat dituliskan sebagai berikut.

Kecepatan rata-rata = perpindahan / selang waktu       

atau :

      (1-1)

1.2.3. Kelajuan dan Kecepatan Sesaat

Ketika sebuah mobil bergerak dengan kelajuan tertentu, Anda dapat melihat


besarnya kelajuan mobil tersebut pada speedometer. Kelajuan sebuah mobil dalam
kenyataannya tidak ada yang konstan, melainkan berubah-ubah. Akan tetapi, Anda
dapat menentukan kelajuan pada saat waktu tertentu. Kelajuan yang dimaksud
adalah kelajuan sesaat. Kelajuan sesaat merupakan besaran skalar, sedangkan
kecepatan sesaat merupakan besaran vektor. Oleh karena itu, kelajuan sesaat
disebut juga sebagai nilai dari kecepatan sesaat.

Kelajuan atau kecepatan sesaat berlaku untuk Δt mendekati nilai nol. Umumnya,


konsep kelajuan dan kecepatan sesaat digunakan pada kejadian yang
membutuhkan waktu yang sangat pendek. Misalnya, kelajuan yang tertera pada
speedometer. Kecepatan sesaat secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut.

dengan Δt mendekati nol. Karena Anda belum mendapatkan materi mengenai limit


maka persamaan tersebut dapat ditulis

     (1-3)

1.3. Percepatan

Sebuah benda yang mempunyai kecepatan berubah – ubah dikatan


dipercepat. Sebuah benda dipercepat bila kecepatannya bertambah, berkurang atau
arahnya berubah. Percepatan sebuah benda adalah laju perubahan kecepatan. Bila
kecepatan awal benda V0 dan setelah interval waktu tertentu t kecepatannya v maka
percepatannya adalah :

a = vt  – v0/t dimana: a = percepatan (m/s2)

vt  = kecepatan akhir (m/s)

v0= kecepatan awal (m/s)


t = waktu (s)

Percepatan memiliki satuan m/s2dalam besaran SI. Sedangkan dalam satuan british
unit, percepatan memiliki satuan seperti ft/ s2, inch/ s2, mil/ h2

Anda mungkin juga menyukai