Anda di halaman 1dari 13

PERATURAN FAKULTAS KELUARGA BESAR MAHASISWA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

SK NO.02/UN.43/DPMFEB UNTIRTA/2015

TENTANG

SUSUNAN DAN KEDUDUKAN


BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS,

HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN DAN ATAU HIMPUNAN

MAHASISWA PROGRAM STUDI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA

KELUARGA BESAR MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

Menimbang :
a. Bahwa diperlukan kejelasan atas susunan dan kedudukan bagi
BEM, HMJ Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
b. Bahwa dibutuhkan kejelasan atas keanggotaan dan
kepengurusan BEM, HMJ Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Mengingat :
a. Undang-Undang Dasar Keluarga Besar Mahasiswa Untirta
b. Undang Undang Keluarga Besar Mahasiswa Untirta
c. Hasil Sidang Pleno Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas
Ekonomi dan Bisnis
d. Hasil Musyawarah Keluarga Besar Mahasiswa Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Untirta
Dengan Persetujuan Bersama :

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN


BISNIS UNTIRTA

Menetapkan :
SUSUNAN DAN KEDUDUKAN BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA

FAKULTAS EKONOMI, DAN HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN DAN

ATAU HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI.


BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam peraturan fakultas ini yang dimaksud dengan :

1. Keluarga Besar Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta, yang

selanjutnya disebut KBM FEB Untirta adalah Setiap civitas mahasiswa fakultas

ekonomi dan bisnis yang berstatus mahasiswa aktif di fakultas ekonomi dan

bisnis.

2. BEM Fakultas Ekonomi adalah Badan eksekutif mahasiswa FEB yang

selanjutnya akan disebut BEM FEB Adalah lembaga tinggi pelaksana yang

mewakili mahasiswa FEB di tataran fakultas ekonomi dan bisnis

3. HMJ Akuntansi adalah lembaga tinggi pelaksana yang mewakili aspirasi

mahasiswa Jurusan Akuntansi, Prodi D3Akuntansi dan Prodi D3 Perpajakan di

tingkat jurusan akunntansi

4. HMJ Manajemen adalah lembaga tinggi pelaksana yang mewakili aspirasi

mahasiswa Jurusan Manajemen, Prodi D3 Keuangan dan Prodi D3 Pemasaran

pada tatanan jurusan manjemen

5. HIMEPTA adalah lembaga tinggi pelaksana yang mewakili aspirasi mahasiswa

Jurusan Ilmu Ekonomi pembangunan.

Pasal 2

1. Undang – Undang Dasar Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Sultan Ageng

Tirtayasa merupakan hukum dasar dalam peraturan perundang – undangan.

2. Undang – Undang Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Sultan Ageng

Tirtayasa merupakan hukum dasar dalam peraturan perundang – undangan.

3. Peraturan Fakultas merupakan hukum dasar dalam setiap pembuatan peraturan

perundang – undangan di KBM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta.


4. Peraturan Fakultas Keluarga Besar Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa ditempatkan dalam lembar Fakultas.

BAB II

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Pasal 3
Kedudukan
BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebagai mandataris DPM Fakultas Ekonomi dan
Bisnis merupakan lembaga tinggi dan penyelenggara kegiatan kemahasiswaan
ditingkat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta.

Pasal 4
Fungsi
1. Sebagai pelaksana kegiatan sesuai dengan anggaran dan program kerja di tingkat
Fakultas yang telah diketahui dan disetujui oleh DPM Fakultas Ekonomi dan
bisnis Untirta.
2. Sebagai lembaga eksekutif dan bertanggung jawab penuh terhadap permasalahan
pada tingkat fakultas.
3. Melaksanakan kegiatan yang dirancang pada rapat kerja dengan pengawasan dari
DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta dan dalam kegiatan tersebut tidak
melanggar Norma, UUD dan UU KBM Untirta dan Peraturan Fakultas.

Pasal 5
Kewajiban
1. Melaksanakan dan mengembangkan kegiatan mahasiswa sesuai dengan anggaran
dan program kerja yang diketahui dan melakukan kordiansi dengan DPM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untirta dan semua Organisasi Intrakampus KBM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untirta serta dipublikasikan kepada mahasiswa Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untirta selama kegiatan tidak melanggar undang-undang yang
berlaku.
2. Menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) dan atau Laporan Teknis
Kegiatan (LTK) pada sidang Laporan Pertanggungjawaban yang diselenggarakan
oleh DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta setiap 3 bulan.
3. Membina kebersamaan dan kekeluargaan dengan seluruh HMJ, DPM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis dan organisasi intrakampus lainnya di lingkungan KBM
Untirta dengan dilandasi semangat keterbukaan, kemitraan serta tidak lepas dari
fokus BEM Fakultas Ekonomi dan bisnis Untirta sebagai lembaga yang
menyelenggrakan kegiatan-kegiatan yang bersifat umum.
4. Tidak melakukan penolakan terhadap kegiatan yang diajukan oleh organisasi
mahasiswa intrakampus KBM Fakultas Ekonomi Untirta kecuali setelah
bermusyawarah dengan seluruh ketua ormawa.

Pasal 6
Pimpinan BEM KBM FE Untirta
1. Ketua dan Wakil Ketua BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnsis disebut Ketua dan
Wakil Ketua BEM Fakultas Ekonomi.
2. Ketua dan Wakil Ketua BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta dipilih melalui
PEMIRA yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur serta adil.
3. Ketua dan Wakil Ketua BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta terpilih
disahkan melalui MUSMA oleh DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta yang
selanjutnya dibuktikan oleh surat keputusan Dekan Fakultas Ekonomi. dan Bisnis
4. Ketua dan Wakil Ketua BEM FEB Untirta dilantik oleh Dekan Fakultas Ekonomi
dan Bisnis yang dibuktikan dengan surat keputusan Dekan Fakultas Ekonomi. dan
Bisnis
5. Masa jabatan Ketua dan wakil ketua BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta
adalah satu periode kepengurusan dan tidak dapat mencalonkan kembali pada
jabatan yang sama
6. Satu periode kepengurusan berlangsung sejak pelantikan pada MUSMA sampai
dengan MUSMA berikutnya.
7. Jabatan Ketua dan wakil ketua BEM FEB berakhir apabila :
a. Telah habis masa jabatan
b. Atas permintaan sendiri/mengundurkan diri yang dibuktikan dengan surat
keputusan DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis
c. Hilangnya status sebagai mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta
d. Terlibat kasus pidana
e. Diberhentikan melalui MUSMA-IS
f. Melanggar Undang – Undang Dasar KBM UNTIRTA, Undang – Undang KBM
UNTIRTA, dan Peraturan Fakultas KBM Fakultas Ekonomi dan Bisnis
UNTIRTA.
g. Meninggal dunia.

Pasal 7
Keanggotaan dan Kepengurusan
1. Anggota BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta adalah mahasiswa Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untirta yang masih aktif tercatat pada Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta.
2. Pengurus BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta adalah mahasiswa Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untirta yang telah mengikuti Latihan Kepemimpinan
Mahasiswa Tingkat Fakultas (LKM 2) yang diadakan BEM Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta dan dibuktikan dengan sertifikat LKM 2
3. Pengurus BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta dilantik dan diberhentikan
oleh Ketua dan Wakil Ketua BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang diketahui
dan disahkan oleh DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta.
4. Pengurus BEM mimiliki IPK minimal 2.75 yang dibuktikan dengan transkip nilai
yang dilegalisir.
5. Anggota BEM dianggap Legal apabila ketua BEM telah melaporkan dan
melampirkan berkas syarat – syarat seperti yang tercantum pada ayat (2) dan (4)
pasal (7) kepada DPM FEB
6. Apabila pada saat Musma tidak terjadi kesepakatan untuk memilih Ketua DPM
yang baru, maka Ketua DPM yang lama berkewajiban tetap melaksanakan
pelantikan Ketua Ormawa Ekonomi yang terpilih melalui pemira dengan
berkoordinasi pada Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis.
7. Pengurus inti (stering comitte) BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta adalah
Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris Kabinet, dan Bendahara Kabinet yang sedang
menjabat.
8. Ketua dan Wakil Ketua BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis tidak boleh merangkap
jabatan strategis pada organisasi lain, baik intrakampus maupun ekstrakampus
yang lain.
9. Magang BEM adalah :
a. Telah mengikuti Latihan Kepemimpinan 1 (LK1) tingkat jurusan
b. Harus mengikuti sebagai peserta Latihan Kepemimpinan 2 (LK2) tingkat
Fakultas Ekonomi dan Bisnis ditengah kepengurusan
c. Apabila tidak mengikuti ketentuan sesuai ayat 2, maka anggota diberhentikan
dari kepengurusan BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
d. Setiap anggota magang BEM FEB tidak boleh menjabat sebagai ketua divisi.

Pasal 8
Ketentuan Pengunduran Diri BEM FEB UNTIRTA
1. Pengunduran diri pimpinan BEM FEB yang akan mengikuti pemilihan raya
diputuskan dalam rapat pimpinan yang dihadiri pimpinan DPM Fakultas Ekonomi
dan Bisnis dan Ketua – ketua Fraksi dan Komisi
2. Persyaratan Pengunduran Diri :
a. Surat pengunduran diri dengan materai 6000
b. Pengunduran diri didukung minimal 80% kepengurusan BEM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis dan dibuktikan dengan surat pernyataan.
c. Sebelum pengunduran diri, program kerja telah terlaksana 80% dibuktikan
dengan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) atau Laporan Teknis Kegiatan
(LTK).
d. Tetap melakukan pertanggungjawaban pada saat Musma
e. Apabila pengunduran diri tidak sesuai aturan maka dikenakan sanksi atau
ditolak pengunduran dirinya.
3. Surat pengunduran diri di berikan kepada DPM FEB dan membuat tembusan ke
fakultas paling cepat 14 hari dan paling lambat 7 hari sebelum penutupan
pencalonan oleh KPU
4. DPM FEB wajib mengadakan rapat sesuai pasal (8) ayat (1) paling lambat 3 hari
setelah surat pengunduran diri diterima
5. Apabila pasal 8 ayat 4 tidak ditanggapi/ditinjaklanjuti oleh DPM FEB maka, yang
mengundurkan diri wajib membuat surat kedua dan membuat tembusan ke
Fakultas
6. Apabila surat kedua telah diterima maka DPM FEB wajib mengadakan rapat
sesuai pasal (8) ayat (1) paling lambat 2 hari
7. Apa bila pasal (8) ayat (6) tidak dilaksanakan oleh DPM FEB maka, fakultas
berhak menegur DPM FEB
8. Apabila pasal (8) ayat (7) telah dilaksanakan dan DPM FEB tetap tidak
melaksanakan rapat sesuai pasal (8) ayat (1) maka, rapat boleh dilakukan dengan
anggota DPM minimal 2 orang baik ketua, wakil ataupun semua anggota DPM
FEB

Pasal 9
Pelaksanaan Tugas Harian
1. Pelaksanaan tugas harian BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang kemudian
disebut dengan PLT BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis adalah pelaksanaan tugas
BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang dibentuk ketika pimpinan BEM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis mengundurkan diri.
2. Rekomendasi PLT BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis dilakukan selambat –
lambatnya 1 minggu sebelum ketua BEM mengundrukan diri yang diketahui dan
kemudian di sahkan melalui surat keputusan DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
3. Pengisian jabatan PLT BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis diisi oleh Wakil Ketua.
Jika tidak ada maka digantikan oleh koordinator internal atau eksternal.
4. Pelantikan PLT BEM Fakultas Ekonomi dilakukan oleh DPM Fakultas Ekonomi
dan Bisnis yang dibuktikan dengan surat keputusan DPM FE.
5. Apabila DPM FEB tidak melakukan pelantikan PLT BEM FEB maka PLT
dianggap sah apabila ketua atau wakil telah sah mengundurkan diri

BAB III
HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN
HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI

Pasal 10
Kedudukan
Sebagai penyelenggara kegiatan kemahasiswaan tingkat jurusan dibawah koordinasi
BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta.

Pasal 11
Fungsi
1. Sebagai pelaksana kegiatan sesuai dengan anggaran dan program kerja di tingkat
Jurusan yang telah diketahui oleh DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta.
2. Sebagai lembaga eksekutif dan bertanggung jawab penuh terhadap permasalahan
pada tingkat jurusan.
3. Melaksanakan kegiatan yang dibebankan kepada HMJ atau HIMAPRODI KBM
Fakultas Ekonomi Untirta tanpa campur tangan DPM Fakultas Ekonomi selama
tidak melanggar undang-undang yang berlaku.

Pasal 12
Kewajiban
1. Melaksanakan dan mengembangkan kegiatan mahasiswa sesuai dengan anggaran
dan program kerja yang diketahui dan disetujui DPM Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta dan semua organisasi intrakampus KBM Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta serta dipublikasikan kepada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta selama tidak melanggar undang-undang yang berlaku.
2. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban (LPJ) dan Laporan Teknis Kegiatan
(LTK) kepada sidang Laporan pertanggungjawaban yang diselengarakan oleh
DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta setiap 3 bulan.
3. Membina kebersamaan dan kekeluargaan dengan seluruh HMJ atau
HIMAPRODI dan organisasi intrakampus lainnya di lingkungan KBM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untirta dengan dilandasi semangat keterbukaan, kemitraan,
serta tidak lepas dari fokus BEM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta sebagai
lembaga yang menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang bersifat umum.
4. Tidak melakukan penolakan terhadap kegiatan yang diajukan oleh ormawa
intrakampus KBM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta kecuali setelah
bermusyawarah dengan seluruh ketua ormawa.

Pasal 13
Pimpinan HMJ atau HIMAPRODI KBM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta
1. Ketua dan Wakil Ketua HMJ atau HIMAPRODI KBM FEB Untirta disebut
Ketua dan Wakil Ketua HMJ atau HIMAPRODI KBM Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta.
2. Ketua dan Wakil Ketua HMJ atau HIMAPRODI KBM Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta dipilih melalui PEMIRA yang langsung, umum, bebas, rahasia,
jujur serta adil.
3. Ketua dan Wakil Ketua HMJ atau HIMAPRODI KBM Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta terpilih dan disahkan melalui MUSMA oleh DPM FEB.
4. Ketua dan Wakil Ketua HMJ atau HIMAPRODI KBM Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta dilantik oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang dibuktikan
dengan surat keputusan Dekan.
5. Masa jabatan Ketua dan Wakil Ketua HMJ atau HIMAPRODI KBM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untirta adalah satu periode kepengurusan dan tidak dapat
dipilih kembali.
6. Satu periode kepengurusan berlangsung sejak pelantikan pada MUSMA sampai
dengan MUSMA berikutnya.
7. Jabatan Ketua dan Wakil Ketua HMJ atau HIMAPRODI KBM FEB Untirta
berakhir apabila :
a. Telah habis masa jabatan
b. Atas permintaan sendiri atau mengundurkan diri yang dibuktikan oleh surat
keputusan DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis
c. Hilang statusnya sebagai mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta
yang dibuktikan dengan tidak berlakunya Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
yang dimiliki
d. Terlibat kasus pidana
e. Diberhentikan melalui MUSMA-IS
f. Melanggar Undang – Undang
g. Meninggal dunia.
8. Untuk Ketua dan Wakil Ketua HMJ atau HIMAPRODI FEB yang akan
mengikuti pencalonan diri dalam pemira, mengikuti ketentuan yang ditetapkan
oleh DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Pasal 14
Keanggotaan dan Kepengurusan
1. Anggota HMJ KBM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta adalah mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta yang masih aktif tercatat pada jurusan
masing-masing di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta.
2. Pengurus HMJ KBM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta adalah mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta yang telah mengikuti Latihan Kepemimpinan
(LK 1) tingkat jurusan yang diadakan HMJ masing-masing KBM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untirta.
3. Pengurus HMJ KBM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untirta dilantik dan
diberhentikan oleh Ketua dan Wakil Ketua HMJ KBM Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Untirta yang bersangkutan serta diketahui dan disahkan oleh DPM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Untirta.
4. Pengurus Inti (Stering Comitte) Ormawa KBM Fakultas Ekonomi Untirta adalah
Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara
5. Calon anggota memiliki IPK minimal 2.75 yang dibuktikan dengan transkip nilai
yang telah dilegalisir
6. Ketua dan Wakil Ketua HMJ KBM FEB Untirta tidak boleh merangkap jabatan
strategis pada organisasi lain, baik intrakmpus maupun ekstrakampus.

Pasal 15
Ketentuan Pengunduran Diri HMJ atau HIMAPRODI FEB UNTIRTA
1. Pengunduran diri pimpinan HMJ dan HIMAPRODI yang akan mengikuti
pemilihan raya diputuskan dalam rapat pimpinan yang dihadiri pimpinan DPM
Fakultas Ekonomi dan Bisnis dan Ketua Fraksi dan Komisi.
2. Persyaratan pengunduran diri pimpinan HMJ :
a. Surat pengunduran diri dengan materai 6.000
b. Pengunduran diri didukung minimal 80% kepengurusan HMJ atau
HIMAPRODI Fakultas Ekonomi dan dibuktikan dengan surat pernyataan
c. Sebelum pengunduran diri, program kerja telah terlaksana 80% dibuktikan
dengan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) dan Laporan Teknis Kegiatan
(LTK)
d. Tetap melakukan pertanggung jawaban pada saat Musma

Pasal 16
Pelaksanaan Tugas Harian
1. Pelaksanaan tugas harian HMJ Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang kemudian
disebut PLT HMJ Fakultas Ekonomi dan Bisnis adalah pelaksana tugas HMJ
Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang dibentuk ketika pimpinan HMJ Fakultas
Ekonomi dan Bisnis mengundurkan diri
2. Rekomendasi PLT HMJ Fakultas Ekonomi dan Bisnis dilakukan selambat –
lambatnya 1 minggu sebelum Ketua HMJ mengundurkan diri yang diketahui dan
kemudian di sahkan melalui surat keputusan DPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis
3. Pengisian jabatan PLT HMJ Fakultas Ekonomi dan Bisnis diisi oleh Wakil Ketua.
Jika tidak ada maka digantikan oleh divisi internal atau eksternal.
4. Pelantikan PLT HMJ Fakultas Ekonomi dan Bisnis dilakukan oleh DPM Fakultas
Ekonomi dan Bisnis yang dibuktikan dengan surat keputusan.

BAB IV
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 17
Segala sesuatu yang belum diatur dalam Peraturan Fakultas ini, maka akan diatur
kemudian

BAB V
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 18
Pada saat Peraturan Fakultas ini mulai berlaku, maka Peraturan Fakultas Nomor 02

Tahun 2014 Susunan Dan Kedudukan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas

Ekonomi, Dan Himpunan Mahasiswa Jurusan Dan Atau Himpunan Mahasiswa

Program Studi. Keluarga Besar Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sultan

Ageng Tirtayasa dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 19
Peraturan Fakultas ini berlaku sejak tanggal diundangkan
Agar setiap mahasiswa dapat mengetahuinya, memerintahkan perundangan Peraturan
Fakultas ini dan ditempatkan dalam Lembaran Peraturan Keluarga Besar Mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWWA


KELUARGA BESAR MAHASISWA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

Diundangkan di Serang
Pada Tanggal……………………..
SEKRETARIS BEM FAKULTAS EKONOMI
LEMBARAN PERATURAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
SK NO.2/UN.43/DPMFEB UNTIRTA/2015

Mengesahkan,
Ketua DPM FE

Ramlan
NIM 5553100770

Mengetahui
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan

H. Agus Ismaya Hasanudin, SE., SH., M.Si


NIP 197710232002121001

Anda mungkin juga menyukai