Anda di halaman 1dari 15

REMEDIAL PENJASORKES

JENIS OLAHRAGA

GANDHES LINTANG PANGESTU


XI MIPA 4

SMA NEGERI 5 KOTA SERANG


2021
KATA PENGANTAR
Assalamu ‘alaikum Wr. Wb

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang mana berkat rahmat dan
karunia-Nya lah kami dapat menyesaikan penulisan Makalah “Olahraga” yang
saya susun untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Penjas orkes. Tak
lupa shalawat dan salam semoga tetap tercurah pada Nabi akhir zaman
Muhammad SAW, kepada keluarga, para sahabat dan seluruh umatnya.

Saya mengakui dalam makalah ini mungkin masih banyak terjadi


kekurangan sehingga hasilnya jauh dari kesempurnaan. Saya sangat berharap
kepada semua pihak kiranya memberikan kritik dan saran yang sifatnya
membangun.

Besar harapan saya dengan terselesaikannya makalah ini dapat menjadi


bahan tambahan bagi penilaian guru bidang studi Penjasorkes dan mudah-
mudahan isi dari makalah Saya ini dapat di ambil manfaatnya oleh semua pihak
yang membaca makalah ini. Ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada
semua pihak yang telah membantu saya dalam penyusunan makalah ini sehingga
makalah ini terselesaikan.

Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu


pengetahuan khususnya Penjas Orkes.

Terima Kasih
BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar belakang
Olah raga mempunyai peran penting bagi kesehatan tubuh maupun
organ tubuh manusia lainnya. Dengan berolah raga maka kesehatan tubuh
akan tetap terjaga. Oleh sebab itu menimbulkan kegemaran/ rasa suka
untuk tetap berolah raga sangat perlu karna pada saat sekarang ini banyak
sekali hal-hal lain yang mempunyai pengaruh sangat kuat untuk
menimbulkan rasa malas dalam berolah raga, sehingga banyak saat ini di
ciptakan berbagai macam bentuk permainan yang menarik yang intinya
agar kita mau untuk berolah raga.

1.2  Tujuan
Dengan adanya pembahasan makalah ini diharapkan pembaca
tertarik untuk berolah raga ringan dengan bentuk-bentuk permainan yang
telah dituliskan. Sehingga membantu tubuh untuk tetap sehat.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Olaharaga Secara Umum

Olahraga adalah Suatu aktivitas yang dapat menyehatkan diri dari luar maupun
dari dalam atau lebih dikenal dengan nama sehat jasmani rohani.

Adapun Beberapa Pendapat atau Para Pakar yang mendefinisikan tentang


Olahraga

Olahraga menurut ensiklopedia Indonesia adalah gerakan badan yang dilakukan


oleh satu orang atau lebih yang atau dapat dikenal regu atau rombongan.
Sedangkan dalam kamus Webster’s New Collegiate Dictonary (1980) adalah ikut
serta dalam aktivitas tubuh untuk memperoleh kesenangan, dan aktivitas khusus
seperti berburu atau dalam olahraga pertandingan (athletic games di USA)

Adapun Menuerut UNESCO mengartikan bahwa olahraga sebagai “setiap aktivitas


tubuh berupa permainan yang berisikan perjuangan melawan unsur-unsur alam,
orang lain, ataupun diri kita sendiri”.

Menurut Pakar Cholik Mutohir olahraga adalah proses sistematik yang berupa
segala kegiatan atau usaha yang dapat mendorong mengembangkan, dan
membina potensi-potensi jasmaniah dan rohaniah seseorang sebagai perorangan
atau anggota masyarakat berupa permainan, petandingan, dan prestasi puncak
dalam pembentukan manusia yang memiliki Ideologi yang seutuhnya dan
berkualitas berdasarkan Dasar Negara atau Pancasila.

Adapun Dewan Eropa merumuskan bahwa olahraga sebagai “aktivitas spontan,


bebas dan dilaksanakan dalam waktu luang”.

Menurut pakar Edward (1973) olahraga harus spontan dari konsep bermain,
games, dan sport.

Adapun Ruang lingkup bermain mempunyai karakteristik antara lain;


a. Terpisah dari rutinitas.

b. Bebas

c. Tidak produktif

d. Menggunakan peraturan yang tidak baku.

Adapun Ruang lingkup pada games mempunyai karakteristik;

a. ada kompetisi,

b. hasil ditentukan oleh keterampilan fisik, strategi, kesempatan.

dan masih banyak lagi defenisi-defensi tentang olahraga

Perlu diingat : Aktivitas sehari-hari kita tanpa di sadari seperti halnya berjalan
kaki, para pekerja-pekerja yang terdapat di luar sana itu sudah temasuk sebagai
aktiviatas berolahraga. Berikut ini adalah Jenis—jenis Olahraga, :

1. Bulu tangkis

Bulu tangkis (sering disingkat bultang) atau badminton adalah suatu olahraga
raket yang dimainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk
ganda) yang saling berlawanan.

Mirip dengan tenis, bulu tangkis bertujuan memukul bola permainan ("kok" atau
"shuttlecock") melewati jaring agar jatuh di bidang permainan lawan yang sudah
ditentukan dan berusaha mencegah lawan melakukan hal yang sama.

Ada lima partai yang biasa dimainkan dalam bulu tangkis, yaitu:

1. Tunggal putra

2. Tunggal putri

3. Ganda putra

4. Ganda putri
5. Ganda campuran

Lapangan dan jaring

Lapangan bulu tangkis berbentuk persegi panjang dan mempunyai ukuran seperti
terlihat pada gambar. Garis-garis yang ada mempunyai ketebalan 40 mm dan
harus berwarna kontras terhadap warna lapangan. Warna yang disarankan untuk
garis adalah putih atau kuning. Permukaan lapangan disarankan terbuat dari kayu
atau bahan sintetis yg lunak. Permukaan lapangan yang terbuat dari beton atau
bahan sintetik yang keras sangat tidak dianjurkan karena dapat mengakibatkan
cedera pada pemain. Jaring setinggi 1,55 m berada tepat di tengah lapangan.
Jaring harus berwarna gelap kecuali bibir jaring yang mempunyai ketebalan 75
mm harus berwarna putih.

Perlengkapan

 Raket

Secara tradisional raket dibuat dari kayu. Kemudian aluminium atau logam ringan
lainnya menjadi bahan yang dipilih. Kini, hampir semua raket bulu tangkis
profesional berkomposisikan komposit serat karbon (plastik bertulang grafit).
Serat karbon memiliki kekuatan hebat terhadap perbandingan berat, kaku, dan
memberi perpindahan energi kinetik yang hebat. Namun, sejumlah model
rendahan masih menggunakan baja atau aluminium untuk sebagian atau
keseluruhan raket.

 Senar

Mungkin salah satu dari bagian yang paling diperhatikan dalam bulu tangkis
adalah senar nya. Jenis senar berbeda memiliki ciri-ciri tanggap berlainan.
Keawetan secara umum bervariasi dengan kinerja. Kebanyakan senar
berketebalan 21 ukuran dan diuntai dengan ketegangan 18 sampai 30+ lb.
Kesukaan pribadi sang pemain memainkan peran yang kuat dalam seleksi senar.

 Kok
Kok adalah bola yang digunakan dalam olahraga bulu tangkis, terbuat dari
rangkaian bulu angsa yang disusun membentuk kerucut terbuka, dengan pangkal
berbentuk setengah bola yang terbuat dari gabus. Dalam latihan atau
pertandingan tidak resmi digunakan juga kok dari plastik.

 Sepatu

Karena percepatan sepanjang lapangan sangatlah penting, para pemain


membutuhkan pegangan dengan lantai yang maksimal pada setiap saat. Sepatu
bulu tangkis membutuhkan sol karet untuk cengkraman yang baik, dinding sisi
yang bertulang agar tahan lama selama tarik-menarik, dan teknologi penyebaran
goncangan untuk melompat; bulu tangkis mengakibatkan agak banyak stres
(ketegangan) pada lutut dan pergelangan kaki.

2. Sepak bola

Sepak bola adalah olahraga menggunakan bola yang dimainkan oleh dua tim yang
masing-masing beranggotakan 11 (sebelas) orang. Memasuki abad ke-21,
olahraga ini telah dimainkan oleh lebih dari 250 juta orang di 200 negara, yang
menjadikannya olahraga paling populer di dunia.[1][2][3][4] Sepak bola bertujuan
untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya dengan menggunakan bola kulit ke
gawang lawan. Sepak bola dimainkan dalam lapangan yang berbentuk persegi
panjang, di atas rumput atau rumput sintetis.

Secara umum hanya penjaga gawang saja yang berhak menyentuh bola dengan
tangan atau lengan di dalam daerah gawangnya, sedangkan 10 (sepuluh) pemain
lainnya hanya diijinkan menggunakan seluruh tubuhnya selain tangan, biasanya
dengan kaki untuk menendang, dada untuk mengontrol, dan kepala untuk
menyundul bola. Tim yang mencetak gol lebih banyak pada akhir pertandingan
adalah pemenangnya. Jika hingga waktu berakhir masih berakhir imbang, maka
dapat dilakukan undian, perpanjangan waktu maupun adu penalti, tergantung
dari format penyelenggaraan kejuaraan.

Peraturan pertandingan secara umum diperbarui setiap tahunnya oleh induk


organisasi sepak bola internasional (FIFA), yang juga menyelenggarakan Piala
Dunia setiap empat tahun sekali.
Sejarah

Sejarah olahraga sepak bola dimulai sejak abad ke-2 dan -3 sebelum Masehi di
Cina. Di masa Dinasti Han tersebut, masyarakat menggiring bola kulit dengan
menendangnya ke jaring kecil. Permainan serupa juga dimainkan di Jepang
dengan sebutan Kemari. Di Italia, permainan menendang dan membawa bola juga
digemari terutama mulai abad ke-16

Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dan menjadi sangat digemari.[7]
Di beberapa kompetisi, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama
pertandingan sehingga akhirnya Raja Edward III melarang olahraga ini dimainkan
pada tahun 1365.[7] Raja James I dari Skotlandia juga mendukung larangan untuk
memainkan sepak bola.[7] Pada tahun 1815, sebuah perkembangan besar
menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di lingkungan universitas dan sekolah.
[7] Kelahiran sepak bola modern terjadi di Freemasons Tavern pada tahun 1863
ketika 11 sekolah dan klub berkumpul dan merumuskan aturan baku untuk
permainan tersebut.[8] Bersamaan dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas
antara olahraga rugby dengan sepak bola (soccer).[8] Pada tahun 1869,
membawa bola dengan tangan mulai dilarang dalam sepak bola.[7] Selama tahun
1800-an, olahraga tersebut dibawa oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke
berbagai belahan dunia Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi sepak bola dunia
(FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi dimainkan
diberbagai negara.[7]

3. Tenis

Tenis adalah olahraga yang biasanya dimainkan antara dua pemain atau antara
dua pasangan masing-masing dua pemain. Setiap pemain menggunakan raket
untuk memukul bola karet. Tenis adalah salah satu cabang olahraga Olimpiade
dan dimainkan pada semua tingkat masyarakat di segala usia. Olahraga ini dapat
dimainkan oleh siapa saja, termasuk orang-orang yang duduk di kursi roda.

Permainan tenis modern berasal dari Birmingham, Inggris pada akhir abad ke-19
sebagai "tenis rumput" yang memiliki hubungan dekat ke berbagai lapangan /
rumput game serta untuk permainan tenis kuno nyata.
4. Bola basket

Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim
beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin
dengan memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok
untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya
memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari
karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika
memantulkan atau melempar bola tersebut.

Bola basket adalah salah satu olahraga yang paling digemari oleh penduduk
Amerika Serikat dan penduduk di belahan bumi lainnya, antara lain di Amerika
Selatan, Eropa Selatan, Lithuania, dan juga di Indonesia.

Sejarah

Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan secara tidak sengaja
oleh seorang guru olahraga. Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, seorang guru
Olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi untuk para siswa
profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen) di Springfield,
Massachusetts, harus membuat suatu permainan di ruang tertutup untuk mengisi
waktu para siswa pada masa liburan musim dingin di New England. Terinspirasi
dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di Ontario,Naismith
menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket pada 15
Desember 1891.

Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap terlalu keras
dan kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang tertutup, dia lalu
menulis beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang di dinding
ruang gelanggang olahraga, dan meminta para siswa untuk mulai memainkan
permainan ciptaannya itu.

Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20


Januari 1892 di tempat kerja Dr.James Naismith. Basket adalah sebutan yang
diucapkan oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun segera terkenal di
seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di
Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun dilaksanakan di seluruh
kota-kota negara bagian Amerika Serikat.

Pada awalnya, setiap tim berjumlah sembilan orang dan tidak ada dribble,
sehingga bola hanya dapat berpindah melalui lemparan. Sejarah peraturan
permainan basket diawali dari 13 aturan dasar yang ditulis sendiri oleh James
Naismith.

5. Bola voli

Bola voli adalah olahraga permainan yang dimainkan oleh dua grup berlawanan.
Masing-masing grup memiliki enam orang pemain. Terdapat pula variasi
permainan bola voli pantai yang masing-masing grup hanya memiliki dua orang
pemain. Olahraga Bola Voli dinaungi FIVB (Federation Internationale de
Volleyball)[1] sebagai induk organisasi internasional, sedangkan di Indonesia di
naungi oleh PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia).[2]

Sejarah

Pada awal penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama
Mintonette. Olahraga Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang
Instruktur pendidikan jasmani (Director of Phsycal Education) yang bernama
William G. Morgan di YMCA pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke,
Massachusetts (Amerika Serikat). William G. Morgan dilahirkan di Lockport, New
York pada tahun 1870, dan meninggal pada tahun 1942. YMCA (Young Men’s
Christian Association) merupakan sebuah organisasi yang didedikasikan untuk
mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada para pemuda, seperti yang
telah diajarkan oleh Yesus. Organisasi ini didirikan pada tanggal 6 Juni 1884 di
London, Inggris oleh George William. Setelah bertemu dengan James Naismith
(seorang pencipta olahraga bola basket yang lahir pada tanggal 6 November 1861,
dan meninggal pada tanggal 28 November 1939), Morgan menciptakan sebuah
olahraga baru yang bernama Mintonette. Sama halnya dengan James Naismith,
William G. Morgan juga mendedikasikan hidupnya sebagai seorang instruktur
pendidikan jasmani. William G. Morgan yang juga merupakan lulusan Springfield
College of YMCA , menciptakan permainan Mintonette ini empat tahun setelah
diciptakannya olahraga permainan basketball oleh James Naismith. Olahraga
permainan Mintonette sebenarnya merupakan sebuah permainan yang
diciptakan dengan mengkombinasikan beberapa jenis permainan. Tepatnya,
permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi empat macam karakter
olahraga permainan menjadi satu, yaitu bola basket, baseball, tenis, dan yang
terakhir adalah bola tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan
khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak berusia muda lagi, sehingga
permainan ini-pun dibuat tidak seaktif permainan bola basket.

Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola voli) terjadi pada pada
tahun 1896, pada demonstrasi pertandingan pertamanya di International YMCA
Training School. Pada awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick (Director
of the Professional Physical Education Training School sekaligus sebagai Executive
Director of Department of Physical Education of the International Committee of
YMCA) mengundang dan meminta Morgan untuk mendemonstrasikan permainan
baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang baru. Pada sebuah konferensi
yang bertempat di kampus YMCA, Springfield tersebut juga dihadiri oleh seluruh
instruktur pendidikan jasmani. Dalam kesempatan tersebut, Morgan membawa
dua tim yang pada masing-masing tim beranggotakan lima orang. Dalam
kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah
permainan yang dapat dimainkan di dalam maupun di luar ruangan dengan
sangat leluasa. Dan menurut penjelasannya pada saat itu, permainan ini dapat
juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada batasan jumlah pemain yang
menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari permainan
ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang tinggi,
dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).

6. Tenis meja

Tenis meja, atau ping pong (sebuah merek dagang), adalah suatu olahraga raket
yang dimainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda)
yang berlawanan. Di Republik Rakyat Cina, nama resmi olahraga ini ialah "bola
ping pong" (Tionghoa : 乒乓球; Pinyin : pīngpāng qiú). Permainan ini
menggunakan raket yang terbuat dari papan kayu yang dilapisi karet yang biasa
disebut bat, sebuah bola pingpong dan lapangan permainan yang berbentuk
meja. Induk Olahraga tenis meja di Indonesia adalah PTMSI (Persatuan Tenis Meja
Seluruh Indonesia)[1] dan di dunia adalah ITTF (International Table Tennis
Federation) yang

Peralatan Permainan :

 Raket

Raket terbuat dari lapisan kayu tipis yang pada permukaannya dilapisi karet
khusus. Ukuran panjangnya adalah 6.5 inchi (16.5 cm) dan lebar 6 inchi (15 cm).
Lapisan tipis ini bisa di tambahkan lapisan fiber glas, karbon atau bahan lain
sehingga bat menjadi ringan dan tahan getar.

 Bola

Bola tenis meja berdiameter 40 mm berat 2,7 gram.[3] Biasanya berwarana putih
atau orange dan terbuat dari bahan selluloid yang ringan. Pantulan bola yang baik
apabila djatuhkan dari ketinggian 30,5 cm akan menghasilkan ketinggian pantulan
pertama antara 24-26 cm. Pada bola pingpong biasanaya ada tanda bintang dari
bintang 1 hingga bintang 3, dan tanda bintang 3 inilah yang menunjukan kualitas
tertinggi dari bola tersebut yang biasanya digunakan dalam turnamen-turnamen
resmi.

 Meja lapangan

Cara bermain :

Permainan tunggal

 Setiap bola mati menghasilkan nilai satu.


 Servis berganti pemain setiap mencapai poin kelipatan 2.
 Pemegang servis bebas menempatkan bola dari segala penjuru lapangan.
 Permainan satu set berakhir apabila pemain mencapai nilai 11, dan
kemenangan diraih apabila mencapai 3 atau 4 kali kemenangan set.
 Apabila terjadi deuce, permainan berakhir jika selisih nilai adalah 2. misal:
15-13, 18-16

Permainan ganda

 Setiap bola mati menghasilkan nilai satu.


 Servis bergantian setiap poin kelipatan 5.
 Pemain bergantian menerima bola dari lawan
 Pemegang servis hanya bisa menempatkan bola ke ruang kamar sebelah
kanan lawan.
 Permainan satu set berakhir apabila pemain mencapai nilai 11, dan
kemenangan diraih apabila mencapai 3 atau 4 kali kemenangan set.
 Apabila terjadi deuce, permainan berakhir jika selisih nilai adalah 2. misal:
15-13, 18-16

7. Bisbol

Bisbol atau dikenal dengan baseball adalah olahraga yang dimainkan dua tim.
Pelempar (pitcher) dari tim yang melempar berusaha melempar bola yang disebut
bola bisbol, sedangkan pemain (batter) dari tim yang memukul berusaha
memukul bola dengan menggunakan tongkat pemukul (bat). Tim yang melempar
berusaha menangkap bola yang dipukul oleh tim yang memukul agar tim yang
memukul berubah menjadi tim yang melempar. Tim yang memukul mendapat
angka dengan cara berlari berlawanan arah dengan jarum jam untuk pulang ke
home plate setelah menyentuh marka di permukaan lapangan bisbol yang disebut
base. Bisbol juga disebut sebagai hardball untuk membedakannya dengan sofbol.

Lapangan bisbol berbentuk bujur sangkar (baseball diamond) dengan base yang
terletak di tiga sudut. Jarak antara base yang satu dengan base yang lainnya
adalah 27,432 meter (90 kaki). Tongkat pemukul (bat) berbentuk silinder panjang
dan mulus yang dibuat dari kayu (persyaratan pemukul bisbol profesional) atau
bahan logam. Peraturan permainan dikembangkan di Amerika Serikat dari
permainan yang menggunakan pemukul dan bola yang dimainkan di Inggris.
Bisbol adalah olahraga yang dilakukan secara tim dan populer di Amerika Utara,
Amerika Latin, Karibia, dan Asia Timur. Di banyak negara, bisbol merupakan
olahraga utama. Di Amerika Serikat, bisbol adalah pengisi waktu luang nasional
(national pastime) karena sebagian orang Amerika Serikat menghabiskan banyak
sekali waktu untuk bermain dan menonton pertandingan bisbol.


BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Karena berolah raga merupakan hal mutlak yang harus di lakukan setiap orang
setiap harinya maka penulis berinisiatif menciptakan permainan yang selain dapat
menyenagkan juga dapat sekalian mengeluarkan keringat sehingga dapat
dikatakan berolah raga juga.

Anda mungkin juga menyukai