Anda di halaman 1dari 10

PERKEMBANGAN ORGANISASI ASIA DAN INDONESIA

PADA CABANG OLAHRAGA SEPAK TAKRAW


Jum’at, 31 Maret 2023

Dosen Pengampu :

Sugar Wanto M.Pd

Dibuat Oleh :

Attiyya Ghina Widia (2020151099)

UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG FAKULTAS


KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN JURUSAN
PENDIDIKAN JASMANI 2023/2024
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji dan puja serta syukur kita panjatkan ke hadirat
Illahi Rabbi, yang senantiasa memberikan curahan kasih rahmat-Nya kepada
hamba-Nya, yang benar- benar ingin mencari ridha serta inayah-Nya. Tidak
lupa rahmat serta keselamatan semoga tercurah limpah kepada paduka alam,
uswah kehidupan muslim serta penutup para Nabi dan Rasul Allah, yakni Nabi
Muhammad Saw. Akhirnya atas izin Allah SWT makalah ini dapat diselesaikan.

Makalah ini penulis sampaikan kepada dosen mata kuliah ” Sepak


Takraw ” sebagai salah satu tugas mata kuliah tersebut. Tidak lupa saya
ucapkan terima kasih kepada pihak yang terlibat dalam penulisan ini yang telah
berjasa mencurahkan ilmu kepada penulis.

Penulis memohon kepada dosen khusunya, umumnya para pembaca


barang kali menemukan kesalahan atau kekurangan dalam karya tulis ini baik
dari segi bahasan maupun isinya harap maklum.

Palembang, 31 Maret 2023


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................................................I

KATA PENGANTAR.................................................................................................II

DAFTAR ISI...............................................................................................................III

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang..............................................................................................4

B. Rumusan Masalah........................................................................................5

C. Tujuan Penulisan.........................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN

A. Sejarah Sepak Takraw Di Indonesia......................................................6

B. Perkembangan Organisasi Sepak Takraw Indonesia............................7

C. Perkembangan Organisasi Sepak Takraw Asia...................................8

BAB III PENUTUPAN

A. Kesimpulan....................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................10
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam hidup seseorang segala sesuatu harus seimbang, dapak kita


ambil contohnya adalah kegiatan berolahraga. Olahraga mempunyai banyak
manfaat salah satunya yaitu untuk menjaga kesehatan tubuh kita. Olahraga
sangat berperan dalam meningkatkan kualitas jasmani dan rohani manusia.

Sepak takraw merupakan olahraga perpaduan antara permainan


olahraga yaitu sepak bola dan bola voli, dikatakan seperti itu karena
permainan sepak takraw menggunakan kaki dan anggota tubuh yang lain
kecuali tangan dan dikatakan seperti permainan bola voli karena menggunakan
net, serta dalam permainan sepak takraw memberikan umpan dengan
maksimal tiga sentuhan dan agar di smash ke lapangan lawan.

Sepak takraw merupakan sebuah permainan net yang dimainkan


dalam lapangan empat persegi panjang, baik di tempat tertutup (indoor)
maupun terbuka (outdoor) dengan permukaan lapangan yang rata.
Sepaktakraw dapat dimainkan di lapangan rumput, lapangan pasir, keramik
ataupun yang beralaskan matras karet. Kondisi lapangan yang
bermacammacam ini memudahkan masyarakat dalam melakukan
permainan sepaktakraw dimanapun dan kapanpun.

Menurut Hanif (2017) Sepak takraw adalah salah satu olahraga yang
sudah lama dikenal di Indonesia. Kini sepak takraw tidak saja dijadikan
sebagai permainan untuk mengisi waktu luang melainkan sudah menjadi
cabang olah raga yang dipertandingkan baik di tingkat nasional ( Wijaya dkk,
2022 ) Sepak takraw merupakan olahraga yang juga banyak diminati tidak kalah
dengan olahraga lainnya. Dalam makalah ini bertujuan untuk membahas
tentang tekhnik dan peraturan pertandingan sepak takraw.
A. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan berberapa permasalahan


sebagai berikut:

1. Apa Sejarah Sepak Takraw Di Indonesia?

2. Apa Perkembangan Organisasi Sepak Takraw Indonesia?

3. Apa Perkembangan Organisasi Sepak Takraw Asia?

B. Tujuan Penulisan

1. Untuk Mengetahui Sejarah Sepak Takraw Di Indonesia

2. Untuk Mengetahui Perkembangan Sepak Takraw Indonesia

4. Untuk Mengetahui Perkembangan Sepak Takraw Asia


BAB II

PEMBAHASAN

A. Sejarah Sepak Takraw Di Indonesia

Permainan sepak takraw lahir dari zaman kesultanan Melayu, lebih


tepatnya kira-kira pada tahun 634-713 yang ketika itu dalam bahasa melayu
dinamakan dengan sepak raga. Adapun bola yang dipakai dalam olahraga ini
dibuat dari bahan anyaman rotan dan pemain berdiri dengan membentuk
lingkaran. Ketika kesultanan Melayu, atas sekitar abad ke-15, sepak takraw
dimainkan pertama kalinya dalam sejarah. Namun ketika itu permainan ini masih
menggunakan nama sepak raga, bukan sepak takraw.
Nama sepak takraw sendiri berasal dari dua bahasa, yaitu bahasa
Melayu dan bahasa Thailand. “Sepak” (Bahasa Melayu) yang artinya
menendang, dan “Takraw” (Bahasa Thailand) yang artinya bola yang dianyam.
Ditentukan nama tersebut karena hasil dari kesepakatan dua daerah yang sudah
menemukan olahraga ini, yakni Malaysia dan Thailand.
Pada tahun 1970-an, olahraga sepak takraw ini masuk ke Indonesia
yang dibawa oleh Malaysia dan Singapura yang ketika itu sedang berkelana ke
Nusantara. Namun demikian, olahraga sepak takraw ini sudah dikenal oleh
bangsa Indonesia sejak jaman dulu. Hanya saja, sepak takraw ini ketika itu
hanya sebatas permainan tradisional saja.
Dari sejak kedatangan Malaysia dan Singapur yang membawa masuk
olahraga ini, maka sepak takraw ini semakin banyak digemari oleh masyarakat
di Indonesia. Di daerah Sulawesi dan Sumatera permainan ini sangat diminati
oleh penduduknya, sehingga sangat pesat disana. Permainan sepaktakraw
dikenal masyarakat Indonesia dibeberapa daerah yang ada di Indonesia seperti
Kalimantan, Sumatra dan Sulawesi dengan sebutan sepak raga, yaitu
permainan anak negeri yang dimana dalam memainkan sepak raga masih
menggunakan bola yang terbuat dari rotan. Untuk induk olahraga sepak takraw
di Indonesia sendiri lahir di Tahun 1971. Sedangkan oeganisasi yang menjadi
induk olahraga sepak takraw di Indonesia bernama PERSERASI. Baru tahun
1980, kejuaraan Nasional sepak takraw untuk pertaman kali diselengarakan di
Indonesia.
B. Perkembangan Organisasi Sepak Takraw Indonesia

Permainan Sepak Takraw sampai sekarang ini masih merupakan salah


satu"abang olahraga yang belum memasyarakat, belum menjadi kegemaran
masyarakat dari semua lapisan. Permainan Sepak Takraw baru merambah
kepada masyarakat lapisan menengah ke bawah. Hal ini disebabkan permainan
ini sulit dilakukan, berisiko "idera atau sakit lebih besar, dan masih ada kelompok
masyarakat yang menganggap permainan Sepak Takraw sebagai olahraga yang
kasar.
Namun demikian perkembangan permainan Sepak Takraw terjadi
sangat pesat sekali. Hal ini dapat dilihat mulai tahun 1983, seluruh daerah di
Indonesia sudah memiliki Pengurus daerah (Pengda) atau sekarang bernama
Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia
(PSTI). Pemerintah dalam hal ini Ditjen Olahraga yang dipimpin oleh Mayjen
Supardi, mengembangkan sepak takraw dengan "ikal bakal sepak raga.
Pada tanggal 16 Maret 1970 didirikan organisasi Persatuan Sepak
raga Seluruh Indonesia (PERSERASI) dengan ketua umum Drs. Moh. Yunus
Akbar, dan pada tangal 6-8 Oktober diadakan kongres I semacam munas yang
dihadiri 24 PEMDA. Pada periode tahun 1987 salah satu putusan kongres I 1986
ialah pemilihan pengurus besar yang baru yaitu Ir. H. Marjoeni. Dengan hasil
keputusan antara lain adalah dirubahnya sebutan “Sepak raga” menjadi “Sepak
takraw”.
C. Perkembangan Organisasi Sepak Takraw Asia

Pada Tahun 1965 sepak takraw merupakan satu cabang olahraga yang
dipertandingkan pada Pesta Olahraga South East Asia Peninsulars Games
(SEAP GAMES) yang diselenggarakan setiap 2 Tahun sekalin yang diikuti oleh :
Laos, Thailand, Singapur, dan Malaysia. Pada tahun 1977 jumlah negara yang
mengikuti SEAP Games diperluas dengan negara Asia lainnya, yaitu :
Indonesia, Brunei dan Philipina. Dan nama SEAP Games dirubah menjadi
“South East Asian Games” (SEA GAMES).
Pada tahun 1982 dibentuk organisasi sepak takraw negara-negara
asia : ASTAF (Asian Sepak Takraw Federation) yang awalnya terdiri dari 14
negara, yaitu : Brunei Darusalam, Cina, Philipina, Indonesia, India, Jepang,
Korea, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Sri Langka, Thailand dan Vietnam.
Pada tanggal 5 Maret 1992 diresmikan konstitusi organisasi sepak takraw
internasional dengan nama : ISTAF (Internasional Sepak Takraw Federation)
awalnya terdiri dari 16 negara anggota, yaitu 14 negara anggota ASTAF
ditambah Amerika Serikat dan Firlandia. ASTAF merupakan organisasi dibawah
naungan ISTAF.
Sepak takraw diberi nama yang beraneka ragam oleh negara-negara
yang mengembangkanya, seperti :
a. Singapur dengan nama : “Bola Sepak Raga atau Sepak Raga”
b. Malaysia dengan nama : “Sepak Raga Jaring atau SEPRAJA”
c. Brunei dengan nama : “Sepak Raga Jala”
d. Indonesia dengan nama : Rago (Sulawesi Selatan)
e. China dikenal dengan nama : “Teng Chew”
f. Burma dan Myanmar dengan sebuatan : “Ching Loong”
g. Ceylon (Sayland) dengan nama : “Raga”
h. Laos terkenal dengan nama : “Kator”
i. Philipina dengan nama : “Sipa”
j. Thailand dengan sebutan : “Takraw
Pada tingkat internasional sepak takraw dipertandingkan pada
kejuaraan : SEA Games, ASEAN Games, World Sepak Takraw
Championship, World Women Sepak Takraw Campionship, World
Youth Sepak Takraw Campionship, King’s Cup Thailand, Merdeka
Games, Arafura Games, Anniversary Cup dan POM Asia Tenggara.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Olahraga sepaktakraw yang pada awalnya bermuladari permainan


yang sangan sederhana dan sering disebut sebagai bola rotan tidak mempunyai
peraturan permainan dan pertandingan yang sekomplit peraturan
sepertisekarang negara asia terutama asia di wilayah asia Tenggara telah
mengenal permainan ini dengan sebuah sepakraga yang menggunakan bola
rotan sudah sejak lama, akan tetapi di setiap negara-negara nama perminannya
berbeda-beda, seperti malaysia dengn nama Sepak raga jaring, Thailand
dengan nama Takraw, di Philipina dengan nama Sipak.
Apabila kita cermati perkembangan olahraga hampir di setiap negara
asia khususnya asia Tenggara olahraga ini pada awalnya merupakan
olahragademonstrasi yang digunakan pada perayaan-perayaan hari tertentu
seperti upacara adat, perkawinan, syukuran, khitanan dsb. Di Indonesia
permainan sepak takraw kurang begitu eksis seperti olahraga lain, contohnya
sepak bola. Peminat dalam permainan sepak takraw juga masih kurang, padahal
itu adalah olahraga yang harus kita lestarikan yang didalamnya mempunyai
aturan-aturan yang unik karena terdapat nomor pertandingan yang berbeda.
DAFTAR PUSTAKA

Hanafi, M. (2020). Efek Metode Passing Dengan Tembok Terhadap Peningkatan


Receive Dalam Permainan Sepak Takraw. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 6

Kurniawan, W. P., & Firdaus, M. (2020). Pendekatan bermain sebagai solusi


mengenalkan teknik dasar sepak takraw. Jurnal SPORTIF : Jurnal Penelitian
Pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai