Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH SEPAK TAKRAW

“TEKNIK SMASH DALAM SEPAK TAKRAW”

DOSEN PENGAMPU : Rivan Saghita Pratama, S.Pd., M.Or.

Disusun Oleh :

Nama : Muhamad Afiful Umam

NIM : 6301420062

Kelas : PKO C

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

PRODI S1 PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA

Jl. Raya Sekaran, Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunung Pati, Kota


Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, 50229
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
sholawat serta salam kami haturkan kepada Nabi Muhamad SAW bahwa makalah
yang berjudul “TEKNIK SMASH DALAM SEPAK TAKRAW.” dapat diselesaikan
dengan baik sesuai dengan syarat-syarat pembuatan makalah.

Makalah ini dapat selesai berkat dari bantuan semua pihak, untuk itu pada
kesempatan ini kami mengucapkan yang sebanyak-banyaknya kepada Bapak
selaku dosen pengampu Rivan Saghita Pratama, S.Pd., M.Or. kami yang telah
memberikan materi tentang sepak takraw sehingga kami bisa membuat makalah
ini dengan baik dan lancar. 

Kami menyadari bahwa makalah ini belum sempurna dan masih banyak
kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun diharapkan agar
dapat memperbaiki kesalahan,dan demi kemajuan dimasa yang akan datang.
Semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi kita semua.Amin. 

Tegal,
24 Mei
2021

Penulis

ii
DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................................i

Kata Pengantar...............................................................................................ii

Daftar Isi........................................................................................................iii

BAB I   PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................................. 4


B. Rumusan Masalah...............................................................................6
C. Tujuan ................................................................................................6
BAB II   PEMBAHASAN

A. Penjelasan Smash Dalam Sepak Takraw..........…….…......…………7


B. Langkah-Langkah Melakukan Smash..........…….…..........…………8
C. Penguasaan Teknik Smash Kedeng....................................................10

BAB III   PENUTUP

A. Kesimpulan .....................................................................................12

B. Saran ...............................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Olahraga sepak takraw berasal dari zaman kesultanan Melayu tepatnya sekitar pada tahun
634-713 M yang dimana dalam bahasa Melayu disebut dengan sepak raga. Untuk bola yang
digunakan dalam permainan ini terbuat dari bahan anyaman rotan dan pemain berdiri
membentuk lingkaran. Pada zaman kesultanan Melayu, tepatnya pada sekitar abad ke-15,
sepak takraw pertama kalinya dimainkan dalam sejarah. Tetapi, pada waktu itu permainan
yang satu ini belum bernama sepak takraw, melainkan sepak raga.

Nama sepak takraw tersebut diambil dari bahasa Melayu dan juga bahasa Thailand dari
asal kata “sepak” yang berasal dari bahasa Melayu dan berarti menendang. Sementara kata
“takraw” yang berasal dari bahasa Thailand dan berarti bola yang dianyam.

Penentuan nama tersebut tentu merupakan hasil dari kesepakatan kedua daerah yang telah
menemukan olahraga ini, yakni Malaysia dan juga Thailand. Dari kedua negara tersebut,
permainan olahraga ini sekarang telah menyebar hingga ke penjuru dunia.

Di tahun 1970an, olahraga atau permaian sepak takraw ini mulai masuk ke nusantara yang
dibawa langsung dibawa oleh Malaysia dan Singapura yang pada watktu itu sedang berkelana
ke nusantara ini. Tetapi meski demikian, permainan sepak takraw ini juga sebetulnya telah
dikenal oleh bangsa Indonesia sejak jaman dahulu. Hanya saja, sepak takraw di Indonesia
pada waktu itu hanya sebatas permainan tradisional saja. Dan semenjak kedatangan bangsa
Malaysia dan juga Singapura yang membawa masuk permainan ini ke Indonesia, olahraga ini
mulai banyak diminati olah masyarakat Indonesia. Di Sulawesi dan Sumatera lah permainan
sepak takraw sangat disambut oleh penduduknnya, sehingga sangat berkembang pesat disana.

Induk dari olahraga sepak takraw di Indonesia sendiri terlahirlahir pada tahun 1971. Dan
organisasi yang menjadi induk dalam olahraga ini bernama PERSERASI. Barulah pada tahun
1980, kejuaran nasional sepak takraw untuk pertama kalinya diadakan di Indonesia.

Sepak takraw merupakan salah satu dari cabang olahraga permainan bola yang dimana
merupakan kombinasi dari permainan sepak bola dengan bola voli dimainkan di lapang bulu
tangkis, dan mempunyai peraturan dimana bola tidak boleh menyentuh tanah.

4
Dalam permainan sepak takraw ini, pada umumya dimainkan oleh dua tim yang dimana
masing-masing tim terdiri dari 3 orang pesepak. Namun, permainan sekaligus olahraga satu
ini belum digemari oleh masyarakat luas, sebab permainan ini sulit untuk dilakukan, berisiko
cedera atau sakit yang lebih besar serta masih terdapat kelompok masyarakat yang
menganggap permainan sepak takraw sebagai olahraga yang kasar. Meski begitu, olahraga
yang satu ini banya juga dimainkan dalam pertandingan ataupun dikejuaran besar lainnya.

Adapaun beberapa pendapat lain mengenai pengertian sepak takraw dari berbagai sumber
buku, diantaranya yaitu:

Menurut pendapat Sulaiman (2004:4), sepak takraw merupakan suatu permainan yang
menggunakan bola yang terbuat dari rotan, dimainkan di atas lapangan yang datar berukuran
panjang 13,40 m dan lebar 6,10 m. Di tengah-tengah dibatasi oleh jaring net setinggi 1,55 m.

Menurut pendapat Iyakrus (2012:1), sepak takraw merupakan suatu permaianan yang
menggunakan bola (takraw) yang terbuat dari rotan dimainkan di atas lapangan yang
berukuran 13,42 m, dan lebar 6,1 m.

Menurut pendapat Prawirasaputra (2000:5), Permainan sepak takraw dilakukan oleh


dua regu yang berhadapan di lapangan dipisahkan oleh jarring (net) yang terbentang
membelah lapangan menjadi dua bagian. Setiap regu yang berhadapan terdiri atas 3 orang
pemain yang bertugas sebagai tekong yang berdiri paling belakang, dan dua orang sebagai
apit kanan dan apit kiri.

Menurut pendapat PB. PERSETASI (1999:16), sepak takraw merupakan cabang


olahraga beregu yang dimainkan diatas lapangan empat persegi panjang, dengan permukaan
yang rata, baik ditempat terbuka (out-doors) maupun diruangan tertutup (in-doors), yang
bebas dari rintangan.

Menurut pendapat Darwis dan Basa (1992:2), permainan sepak takraw merupakan
perpaduan atau penggabungan tiga buah permainan yaitu permainan sepakbola, bola voli, dan
bulutangkis.

Peraturannya sama dengan bola voli dengan perbedaan sebagai berikut.

1. Pemain tidak boleh menyentuh bola dengan tangan.


2. Pemain atau tim hanya boleh menyentuh bola 3 kali berturut-turut.
3. Posisi pemain bertahan tidak diputar.

5
4. Angka kemenangan setiap set maksimum 21 angka, kecuali pada saat posisi angka
20-20, pemenang akan ditentukan pada saat selisih dua angka sampai batas akhir 25
poin, ketika 20-20 wasit utama menyerukan batas angka 25 poin.
5. Apabila masing-masing regu memnangkan satu set, maka pemain akan dilanjutkan
dengan set “Tie Break” dengan 15 poin kecuali pada posis 14-14, pemenang akan
ditentukan pada selisih dua angka sampai batas akhirnya angka 17.

Teknik dasar dalam permainan takraw dapat dilakukan dengan menggunakan kaki, dada,
dan juga kepala, asalkan bola dapat memantul dengan baik. Teknik yang digunakan dalam
permainan takraw cara melakukannya hampir sama dengan yang ada di dalam perminan
sepak bola. Hanya saja yang membedakannya yaitu sentuhan sepak takraw hanya
diperkenankan satu kali sentuhan saja, kecuali saat melakukan bendungan atau blocking.
Nah, bila diluar dari peraturan yang ada maka hal tersebut termasuk suatu pelanggaran.

B. Rumusan Masalah
a. Penjelasan Smash Dalam Sepak Takraw?
b. Langkah-Langkah Melakukan Smash?
c. Penguasaan Teknik Smash Kedeng?
C. Tujuan

Pembuatan makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan lebih
dalam mengenai sepak takraw dan penjelasan sepak takraw serta untuk memenuhi tugas mata
kuliah sepak takraw.

6
BAB II

PEMBAHASAN

A. Penjelasan Smash Dalam Sepak Takraw


Sepak takraw adalah salah satu cabang olahraga yang memerlukan teknik khusus
dalam melakukan smash. Kelenturan melakukan smash dengan menggunakan kaki harus
sering dilatih agar bisa memberikan tendangan yang kuat dan bertenaga. Berikut ini adalah
beberapa cara melakukan smash dalam sepak takraw.

Smash adalah salah satu teknik permainan sepak takraw. Smash merupakan serangan
terakhir yang banyak menghasilkan angka. Untuk dapat melakukan smash yang baik seorang
pemain harus menguasai teknik Smash dengan baik. Penguasaan smash tersebut dapat dilatih
dengan cara atau metode tertentu. Smash dapat dilakukan dengan menggunakan kepala dan
dapat dilakukan juga dengan kaki. Tetapi sebagian besar pemain melakukan Smash dengan
menggunakan kaki, karena smash yang dilakukan dengan menggunakan kaki hasilnya akan
lebih keras dibanding menggunakan kepala. smash dalam sepak takraw ada beberapa macam
antara lain: smash gulung, smash gunting, smash kedeng, smash lurus dan smash telapak kaki
(Panduan Bermain Sepak Takraw Pemula, 2003: 40). Keberhasilan smash akan membuat
atau menambah point atau angka bagi penyerang

1. Smash (rejaman) gunting/kedeng


Cara melakukan smash gunting atau kedeng adalah dengan memusatkan pandangan
pada bola, lalu ambil posisi bersiap untuk melakukan smash. Ambil lompatan dengan
menggunakan kaki kanan sebagai tumpuan jika kaki kanan digunakan untuk melakukan
smash, begitu pula sebaliknya.

Posisikan badan menyisih dengan net dan bersiap melakukan smash dengan
menggunakan kaki tumpuan. Lalu segera lakukan smash ketika badan berada dalam puncak
lompatan.

2. Smash (rejaman) akrobatik/gulung


Bentuk smash lain dari sepak takraw adalah dengan smash akrobatik atau gulung.
Smash ini dilakukan dengan cara sesuai namanya yakni melakukan akrobat. Caranya adalah
dengan fokus pada datangnya bola, lalui lakukan lompatan setinggi mungkin.

7
Posisikan kaki kanan untuk melakukan smash dengan kaki kanan, lalu lakukan
gerakan smash dengan kaki kanan sambil menggulungkan badan seolah melakukan gerakan
akrobat. Teknik smash ini banyak digunakan pemain profesional karena kekuatan smashnya
yang cukup besar dan mengagetkan lawan.

3. Smash (rejaman) kepala gaya sisi kanan/kiri


Smash kepala gaya sisi kanan dilakukan dengan melakukan lompatan sesuai dengan
ketinggian bola. Posisikan kepala dan badan bergerak dari arah kiri ke kanan atau sebaliknya.
Lalu tendang bola ketika bola sudah mencapai ketinggian maksimal dengan kedua tangan
tetap menjaga keseimbangan.

4. Smash (rejaman) dengan menggunakan dahi


Buka kaki selebar bahu, lalu lakukan lompatan hingga tinggi mencapai bola. Tarik
tubuh ke belakang dan lakukan heading dengan menggunakan dahi. Seimbangkan tangan
agar tubuh tidak mudah goyang saat melakukan heading.

5. Smash (rejaman) dengan gaya menapak dengan melompat


Smash ini dilakukan dengan memusatkan pandangan pada bola, lalu lakukan
lompatan sesuai dengan ketinggian bola. Lakukan smash dengan menggunakan tapak kaki
kanan jika pemain kanan, begitu juga dengan kaki kiri jika pemain kiri. Jaga keseimbangan
badan dengan menggunakan kedua tangan

B. Langkah-Langkah Melakukan Smash

1. Smash (rejaman) akrobatik/gulung

Teknik pelaksanannya adalah sebagai berikut:

1. Pandangan fokus pada bola


2. Ambil posisi untuk melakukan smash gulung/akrobatik
3. Melakukan lompatan setinggi mungkin
4. Posisi kaki kanan bersedia melakukan smash apabila seseorang melakukan smash
dengan kaki kanan, begitu juga berlaku sebaliknya
5. Apabila seseorang melakukan smash dengan kaki kanan, berarti yang bertumpu dan
yang mengenai bola adalah kaki kanan juga, begitu juga sebaliknya
2. Smash (rejaman) kepala gaya sisi kanan

8
Teknik pelaksanaannya adalah sebagai berikut:

1. Pemain melakukan lompatan sesuai dengan ketinggian bola


2.  Sisi kanan kepala dan badan bergerak dari arah kiri ke kanan
3. Kedua tagan bebas untuk menjaga keseimbangan
4. Smash dilakukan pada saat bola berada pada puncak ketinggian

3. Smash (rejaman) kepala gaya sisi kiri

1. Pemain melakukan lompatan sesuai dengan ketinggian bola


2. Sisi kanan kepala dan badan digerakkan dari arah kanan ke kiri
3. Kedua tangan bebas untuk menjaga keseimbangan tubuh
4. Smash dilakukan pada saat bola berada pada puncak ketinggian.

4.Smash (rejaman) dengan menggunakan dahi

Teknik pelaksanaannya adalah:

1. Kedua kaki dibuka selebar bahu, kedua tangan bebas untuk menjaga keseimbangan
tubuh
2. Selanjutnya pemain melakukan lompatan yang tinggi mengahadap ke net, tubuh
ditarik kebelakang dan lakukan heading menggunakan dahi.

5. Smash (rejaman) dengan menggunakan belakang kepala

Teknik pelaksanaannya adalah:

1. Kedua kaki juag dibuka selebar bahu, kedua tangan bebas menjaga keseimbangan
2. Selanjutnya pemain melakukan lompatan yang tinggi membelakangi net (jaring),
kepala digerakkan ke belakang menyundul bola.

6. Smash (rejaman) dengan gaya menapak tanpa melompat

Teknik pelaksanannya adalah:

1. Pandangan fokus kearah bola

9
2. Berat badan dipindahkan dari kaki kanan ke kaki kiri apabila smash dilakukan dengan
kaki kanan
3. Kedua tangan bebas untuk menjaga keseimbangan
4. Bersedia melakukan sepakan dengan kaki begitu pula sebaliknya.

7. Smash (rejaman) dengan gaya menapak dengan melompat

Teknik pelaksanaannya adalah:

1. Pandangan kearah datangnya bola


2. Posisi kaki kanan bersedia melakukan smash tapak dengan melakukan lompatan
(apabila orang kanan), begitu juga sebaliknya
3. Kedua tangan bebas untuk menjaga keseimbangan

C. Penguasaan Teknik Smash Kedeng

Definisi Penguasaan Teknik Smash Kedeng Penguasaan teknik smash kedeng


merupakan kemampuan smash yang dikuasai oleh siswa pada suatu pembelajaran atau
latihan. Kemampuan smash kedeng bisa diukur dengan menggunakan beberapa tes. Salah
satu tes yang bisa digunakan untuk mengetahui kemampuan smash kedeng adalah
menggunakan tes ketrampilan smash dari DINPORA Provinsi Jawa Tengah yang bekerja
sama dengan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas negeri Semarang, dengan ketentuan
sebagai berikut:

1. Sampel dipanggil satu persatu menurut daftar yang telah disusun

2. Sampel yang dipanggil memasuki lapangan dan pada posisi siap untuk melakukan smash
kedeng.

3. Setelah pengumpan dan peserta tes siap maka tes segera dimulai.

4. Pengumpan mengumpankan bola tinggi di atas net kemudian paserta tes mengejar bola dan
berusaha untuk dapat men-smash bola dengan sempurna. Kesempatan melakukan smash
adalah sebanyak sepuluh kali. Smash dianggap sah apabila bola di tempat sasaran yang telah
ditentukan nilainya. Jika bola jatuh di antara dua sasaran, nilai yang telah dihitung adalah
nilai yang besar. Dan smash yang dianggap gagal apabila bola menyangkut di net dan jika
bola keluar atau jatuh di luar lapangan.

5. Jika bola umpan melebihi net ataupun tidak tepat pada peserta tes maka diulang kembali.
10
6. Nilai akhir adalah jumlah skor yang didapat dari jumlah sepuluh kali smash yang telah
dilakukan.

7. Gambar lapangan yang digunakan untuk tes smash kedeng. Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Penguasaan Teknik Smash Keden

Penguasaan teknik smash kedeng sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor pembinaan


fisik secara khusus untuk pemain sepak takraw, walaupun antara faktor fisik dan umum selalu
berjalan searah. Dalam melakukan teknik smash ada beberapa hal penting yang harus
diperhatikan, antara lain stamina, koordinasi, keseimbangan, dan ketepatan (Accuracy).
Adapun masing-masing faktor tersebut menurut Darwis dan Penghulu (1992:118-119) adalah
sebagai berikut:

1. Stamina

2. Koordinasi

3. Keseimbangan

4. Ketepatan (Accuracy)

11
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa sepak takraw memiliki banyak tekinik dasar yang harus
dilakukan atau dilatih secara terus menerus untuk memenuhi kebutuhan pendidikan
peserta didik tertentu untuk mendapatkan informasi, pengetahuan, latihan, dan bimbingan
sehingga mampu bermanfaat bagi keluarga, masyarakat, dan Negara. Khususnya para atlit
sepak takraw.
Banyak sekali siswa yang belum mengerti bahwa sepak sila yang ada didalam cabang
olahraga sepak takraw itu sangat penting. Bahkan banyak sekali otot-otot yang terlibat di
teknik dasar sepak sila apalagi yang di sepak takrawnya banyak sekali otot-otot yang
digunakan, untuk meminimalisir cidera dalam atletit, minimal tau otot-otot apa saja yang
terlibat di permainan sepak takraw.
B. Saran
Harapan penulis, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan dapat
menambah ilmu pengetahuan tentang proses peradangan. Penulis menyadari bahwa
penulisan makalah ini belum sempurna dan masih banyak terdapat kekurangan, untuk itu
kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat diharapkan demi perbaikan penulisan
yang akan datang.

Daftar pustaka

12
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sepak_takraw

https://olahragapedia.com/5-cara-melakukan-smash-dalam-sepak-takraw

https://www.olahragamo.com/2017/11/teknik-dan-macam-macam-smash-pada-sepak.html

https://text-id.123dok.com/document/oz1rr5kdq-pengertian-smash-kedeng-smash-
kedeng.html

Heni Eka P. pengaruh media audio visual terhadap penguasaan teknik smash kedeng (studi pada
ekstrakurikuler sepak takraw smp negeri 2 gedeg kabupaten mojokerto). Jurnal Pendidikan Olahraga
dan Kesehatan Volume 03 Nomor 01 Tahun 2015, 140 - 146

13

Anda mungkin juga menyukai