Anda di halaman 1dari 49

1 1/8/20

Manajemen risiko
dalam Proteksi
Kebakaran
(Fire safety and
Life Safety)
MFK 7

Dr Arjaty W Daud MARS

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


2 1/8/20
Elemen Penilaian MFK 7 Telusur
R Program tentang proteksi
1. RS mempunyai program proteksi kebakaran (fire safety) kebakaran
yang memastikan bahwa semua penghuni rumah sakit
selamat dari bahaya api, asap atau keadaan darurat
non kebakaran lainnya meliputi 1) - 5)

Berdasarkan Asesmen risiko Kebakaran dibuat Program proteksi kebakaran :


1. pencegahan kebakaran pengurangan risiko kebakaran: penyimpanan
dan penanganan secara aman bahan mudah terbakar mis gas medik O2
2. Bahaya pembangunan di dalam / berdekatan dengan ruangan pasien;
3. jalan keluar / Exit aman dan tidak terhalang bila tejadi kebakaran;
4. sistem peringatan dini, sistem deteksi dini, : (smoke detector), alarm
kebakaran, dan patroli kebakaran; dan
5. mekanisme penghentian (suppression) seperti selang air, supresan kimia
(chemical suppressants) atau sistem penyemburan (sprinkler). Rencana
pengamanan mengidentifikasi :
• frekuensi pemeriksaan, uji coba dan pemeliharaan sistem perlindungan
dan pengamanan kebakaran,
• rencana evakuasi yang aman bila terjadi kebakaran atau ada asap;
• Proses uji coba semua bagian dari rencana, dalam jangka waktu 12
bulan;
• pendidikan yang perlu bagi staf untuk dapat melindungi secara efektif
dan mengevakuasi pasien bila terjadi kedaruratan, dan ;
ArjatyDaud/FMS/2019
• partisipasi semua staf dalam min setahun sekali.

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


3 1/8/20

2. RS telah melakukan D Bukti hasil asesmen risiko


asesmen risiko kebakaran kebakaran/fire risk safety
yang tertulis, termasuk saat assessment (FRSA) antara lain
terdapat proyek berupa ceklis asesmen risiko
pembangunan di dalam W kebakaran
atau berdekatan dengan
fasilitas rumah sakit meliputi Penanggung jawab/Tim kebakaran
a) - h) RS/Tim penanggulangan
bencana/K3RS

3. RS telah menindaklanjuti D Bukti tindak lanjut asesmen risiko


hasil asesmen risiko kebakaran/fire risk safety
kebakaran. (D,O,W) assessment (FRSA)
O
Lihat proteksi kebakaran aktif dan
W pasif

Penanggung jawab/Tim kebakaran


RS/Tim ArjatyDaud/FMS/2019
penanggulangan bencana
Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id
4 1/8/20
Asesmen risiko Kebakaran

No Faktor risiko Asesmen risiko Kontrol / Mitigasi risiko.


(Penanganan risiko)
Tekanan dan risiko lainnya di
1.
kamar operasi
Sistem pemisahan (pengisolasian)
2. & kompartemenisasi
pengendalian api dan asap
Daerah berbahaya (& ruang di
atas langit-2 di seluruh area)
3. seperti kamar linen kotor, tempat
pengumpulan sampah, ruang
penyimpanan oksigen
4. Sarana evakuasi
Dapur yang berproduksi dan
5.
peralatan masak
6. Londri dan linen
Sistem tenaga listrik darurat dan
7.
peralatan
Gas medis dan komponen sistem
8. ArjatyDaud/FMS/2019
vakum

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


5
5 1/8/20

• Asesmen risiko kebakaran (Ceklist)


• Simulasi / fire drill Contoh, RS menetapkan “fire marshal” / PJ di tiap unit
yang menanyai staf secara acak tentang respon mereka jika terjadi
kebakaran di unitnya.

• Contoh pertanyaan
• Dimana letak katup penutup oksigen?
• Jika anda harus menutup katup oksigen, bagaimana cara Anda
merawat/mengasuh pasien yang membutuhkan oksigen?
• Di mana letak alat pemadam api pada unit anda?
• Bagaimana anda melaporkan kejadian kebakaran?
• Bagaimana anda melindungi pasien selama terjadinya kebakaran?
• Bila anda harus mengevakuasi pasien, prosesnya bagaimana?.
• Staf seharusnya dapat merespon dengan tepat pertanyan tersebut.
Bila tidak, hal ini harus didokumentasikan dan dikembangkan suatu
rencana reedukasi.
• Fire marshal harus selalu membuat catatan tentang siapa saja yang
berpartisipasi.
• RS dapat juga mengembangkan tes tertulis untuk staf yang terkait
dengan pengamanan kebakaran sebagai bagian dari uji coba
rencana.
ArjatyDaud/FMS/2019
• Kebijakan dilarang merokok dan Bukti Evaluasi kepatuhannya

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


6 1/8/20

4. RS mempunyai sistem deteksi O Lihat fasilitas sistem deteksi dini (smoke


dini (smoke detector dan heat detector dan heat detector) dan alarm
detector) dan alarm kebakaran
kebakaran sesuai dengan
PerUU W Penanggung jawab /Tim Kebakaran
RS/Tim Penanggulangan bencana/K3RS

5. RS mempunyai sistem O Lihat fasilitas sistem kebakaran aktif


kebakaran aktif yang meliputi, antara lain: sprinkle, APAR, hidran dan
sprinkle, APAR, hidran dan pompa kebakaran.
pompa kebakaran sesuai W
peraturan perundang- Penanggung jawab/Tim Kebakaran
undangan. (O,W) RS/Tim Penanggulangan bencana/K3RS

6. RS mempunyai jalur evakuasi O Lihat jalur evakuasi


yang aman dan bebas
hambatan bila terjadi W Penanggung jawab /Tim Kebakaran
kebakaran dan kedaruratan RS/Tim Penanggulangan bencana
bukan kebakaran.
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


7 1/8/20

1. Dipasang pada dinding dengan pengikat atau dalam lemari kaca & dapat
digunakan dengan mudah saat diperlukan
2. Dipasang sedemikian rupa sehingga bagian paling atas berada pada
ketinggian maks 120 cm dari permukaan lantai kecuali untuk jenis CO2
danbubuk kimia (dry powder) penempatannya minimum 15 cm dari
permukaan lantai
3. Tidak diperbolehkan dipasang dalam ruangan dengan temperatur >49 ºC
ArjatyDaud/FMS/2019
dan <4 ºC
Manajemen Risiko IMRK 31 Agustus-1 Juli 2018 www.manajemenrisiko-imrk.id
@manajemen risiko.IMRK
8 1/8/20

Elemen Penilaian MFK 7.1 Telusur


1. Semua staf mengikuti D Bukti pelaksanaan pelatihan
pelatihan penanggulangan penanggulangan kebakaran
kebakaran minimal 1 (satu)
kali dalam setahun (Lihat juga W •Staf RS
•Diklat
MFK.11 - MFK 11.3). (D,W)

2. Staf dapat memperagakan


cara membawa pasien S W Peragaan evakuasi pasien ketempat
ketempat aman dan
mendemonstrasikan aman Staf RS
bagaimana cara
menyelamatkan
pasien. (S,W)
D Bukti pemeriksaan, uji coba, dan
3. Sistem dan peralatan pemeliharaan peralatan pemadam
pemadam kebakaran kebakaran
diperiksa, diujicoba dan W
dipelihara sesuai dengan IPSRS/Bagian umum/K3RS
PErUU dan didokumentasikan
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


9 1/8/20

Telusur
Elemen Penilaian MFK 7.2
R Regulasi tentang penetapan RS sebagai
1. Rumah sakit mempunyai kawasan bebas rokok
regulasi tentang rumah sakit
sebagai kawasan tanpa rokok
dan asap rokok, larangan
merokok bagi pasien,
keluarga, pengunjung dan
staf, termasuk larangan
menjual rokok di lingkungan RS

2. Ada bukti pelaksanaan dan D Bukti evaluasi kepatuhan larangan


evaluasi dari regulasi tersebut.
(D,O,W) O merokok Lihat lingkungan RS

W •Staf RS/K3RS/Satpam
•Pengunjung RS
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


10
10 1/8/20

Prinsip Utama
1. Fire Safety vs Life Safety
2. Fire Safety
3. Life Safety
4. Occupancy / hunian
5. Defend in Place and the Unit
Concept
6. Statement of Conditions

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


11
11 1/8/20
Fire Safety Vs Life Safety
› JCI : “Fire safety” and “Life safety” both relate to
the fire protection.

› Fire Safety : syarat minimum untuk melindungi


cedera akibat asap, api dan luka bakar,
tergantung pada intervensi individu. Mencakup
fire drill, APAR, Hydran dan Alarm
› Life safety : syarat minimum untuk melindungi
cedera akibat asap, api dan luka bakar,
tergantung pada fitur / perlengkapan pada
bangunan. Mencakup sprinkler, konstruksi dan
desain bangunan, Exit emergensi, Smoke barrier,
Fire barrier
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


12
12 1/8/20

Type of intervention

› Fire safety :
› terkait proteksi yang tergantung pada intervensi individu
› Fire drills, pelatihan kebakaran, penggunaan alat
kebakaran ( APAR, membunyikan alarm)
menggambarkan cara individu merespon dan intervensi
individu saat situasi kebakaran

› Life Safety :
› terkait proteksi yang tergantung pada
fitur/perlengkapan: sprinkler, konsruksi & desain
bangunan (termasuk lokasi exit emergensi), maintain
jalur exit emergensi dan perlengkapan proteksi lainnya
› menggambarkan struktur bangunan dan komponennya
bisa digunakan saat situasi kebakaran

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


13
13 1/8/20

“Life Safety Code ”


› syarat
konstruksi bangunan diperuntukkan
untuk melindungi penghuni didalam gedung
selama terjadi kebakaran, dikembangkan oleh
NPFA (National Fire Protection Association) dan
diadopsi oleh JCI

› Syaratminimal untuk desain, operasional, dan


kelola bangunan untuk Fire Safety.

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


14 1/8/20

Electrical Safety Guidelines

›Semua perbaikan lisrik harus dilakukan oleh teknisi


›Wire Safety- jangan gunakan kabel yang tidak standar
›Switch Safety- Staf harus mematikan dan melepaskan
alat yang terhubung listrik setelah jam kerja (kecuali alat
tertentu yg mengharuskan tetap terpasang
›Personnel Safety - staf harus menggunakan sepatu & APD
yang aman
›Fire Safety jangan gunakan air untuk alat elektrik/kabel
jika terjadi kebakaran,gunakan pasir atau selimut. Hanya
gunakan APAR CO2

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


Respon ketika terjadi15
15kebakaran / 1/8/20

Responding to a fire
Actions away from the fire’s source :
› Staf yang tidak berada di sumber api juga memiliki peran.
› Tergantung pada Plan merespon kebakaran.
› Mereka harus menutup semua pintu untuk mencegah asap dan api,
melindungi pengunjung, pasien, mencegah perpindahan pasien,
menginformaiskan situasi dengan jelas.
›Aksi ini merupakan bagian pendekatan yang disebut "defend in
place”

Evakuasi pasien :
› Siapa yang bertugas sebagai trasporter untuk evakuasi pasien ?
› Bgaimana penanganan pasien selama di evakuasi, obat2an ?
› Apakah staf sudah terlatih ?

Shutt down Medical gas


› Surveyor akan bertanya ; siapa yang berwenang ArjatyDaud/FMS/2019
dan terlatih untuk
mematikan gas medik dalam kebijakan ?
Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id
16
16 1/8/20

Life Safety
› Barriers: Penghalang: dinding, pintu,
jendela dll yang diperuntukkan
mencegah penyebaran api atau asap
› Smoke barriers : these contain smoke
and restrict its movement / menahan
asap dan menghalangi penyebaran
asap
› Fire barriers : these protect occupants
from fire itself and the product of
combustion / melindungi penghuni
dari api dan luka bakar ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


17
17 1/8/20

Occupancy
› Incapable of self preservation : individu yang
tidak mampu menyelamatkan diri sendiri = tidak
sanggup berdiri dan berjalan keluar dari fasilitas
yang mengalami kebakaran karena usia,
keterbatasan fisik atau gangguan mental
termasuk treatment medis, cth pasien obstetri,
bayi

› Empat tipe occupancies menurut JCI :


1. Ambulatory care
2. Health care
3. Residential
4. Bisnis
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


18
18 1/8/20

Defend in Place and the Unit Concept


› Defend in place : strategi emergensi kebakaran untuk pen
ghuni RS yang tetap berada difasilitas daripada dievakuas
i. Hal ini dilakukan dengan membatasi penyebaran api da
ri ruang api berasal dan mereduksi evakuasi penghuni, ke
cuali di ruang api berasal

› Unit Concept : metode konstruksi fasilitas untuk menghdapi


api & asap melalui fitur /perlengkapan dan menyediakan j
alur exit emergensi

› The Unit Concept : struktur terkait kompartemen. Pada siste


m konsep unit, fasilitas dibagi dalam unit cluster-cluster per
tahanan. Sasarannya adalah paparan api & asap semini
mal mungkin
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


19
19 1/8/20

Unit of Defense in health care occupancies


› lima
unit atau level umum pertahanan untuk
penghuni RS :
1. Unit 1 : Room
2. Unit 2 : Compartment : Fire barrier : Fire and
smoke doors
1. Unit 3 : Floor assembly
2. Unit 4 : Building structure
3. Unit 5 : Exits :
› Pintu dapat dibuka langsung dari luar
› Tangga darurat yang sesuai standard
› Tahan api
› Exit horisontal
› Ramps
ArjatyDaud/FMS/2019
› Jalan keluar

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


20
20 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


21 1/8/20
› Unit 1 - Ruangan Kamar
› Unit pertahanan terkecil di RS termasuk ruangan kamar
pasien
› Pertahanan paling efektif di level ruangan kamar adalah
area yang dilengkapi sprinkler.
› Ruangan non sprinkler tidak memberikan banyak
perlindungan atau pertahanan, namun dinding yang
memisahkan ruangan kamar dari koridor memiliki
pertahanan api

› Unit 2 – Kompartemen
› Penggunaan barier, pintu, dan koridor untuk membuat
kompartemen yang menahan api dan asap disebut
kompartementasi asap .
› Merupakan salah satu fitur / perlengkapan dalam Life Safety
Code, staf dapat melakukan evakuasi horizontal ke
kompartemen yang berdekatan yang dilegkapi dengan
pertahanan.
› Evakuasi horizontal seringkali cukup untuk memastikan
ArjatyDaud/FMS/2019

keselamatan dan dapat mencegah evakuasi seluruh fasilitas


Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id
22 1/8/20

› Unit 3 - Penyusunan lantai :


› Penyusunan lantai secara vertikal memisahkan
penghuni ke dalam beberapa lantai.
› Penyusunan lantai unit memasukkan lempengan tahan
api pada lantai dan semua penetrasi vertikal
lempengan tersebut.
› Penyusunan lantai membuat barier yang mencegah
asap & api menyebar secara vertikal.
› Pintu - pintu yang terbuka vertikal (elevator, anak
tangga, saluran laundry) harus dilindungi dengan "
opening protectives" termasuk akses panel untuk
pemasangan kabel-kabel.
› Hal ini merupakan satu alasan mengapa penyusunan
lantai unit begitu penting. Jika evakuasi horizontal gagal
di satu lantai, evakuasi vertikal merupakan pilihan
selanjutnya
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


23 1/8/20
› Unit 4 - Struktur Bangunan:
› Struktur keseluruhan bangunan - kolom, balok, bantalan dinding -
merupakan unit pertahanan yang terbesar. harus bisa menahan dampak
api cukup lama agar staf dapat melakukan pertahanan ditempat.
› Elemen utama dari sasaran tersebut adalah konstruksi eksterior bantalan
dinding, lantai dan atap.
› Tinggi bangunan menentukan berapa lama harus dimaintain integritas
struktur jika kebakaran

› Unit 5 - Exit:
› Exit yang berfungsi tepat merupakan unit akhir pertahanan.
› Exit membuat individu bisa bergerak antar kompartemen di dalam
bangunan dan diluar bangunan jika perlu.
› Pada "defend in place", penghuni seperti tenaga kesehatan evakuasi
bangunan jarang, namun bisa terjadi.
› Syarat minimal setiap lantai minimal memiliki dua exit yang letaknya
berjauhan.
› Bila sesorang memasuki area exit dan meninggalkan lingkungan yang
tidak aman, orang tersebut harus memastikan keselamatan .
› Area exit yang jelas menjadi prioritas dalam program maintain preventif
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


24
24 1/8/20

NFPA 704 Sign (National Fire Protection Association)

›Red – Flammability
› Blue – Health Hazard
› Yellow– Reactivity
› Numbers 0 to 4
› 0 is Low Hazard & 4 is High Hazard
› White – Special Precaution
› - Reacts with Water
› ACID – Acid
› COR - Corrosive

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


NFPA Labeling Guide 25
25 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


26
26 1/8/20
Health Hazaard
4 Terpapar sangat sedikit Dapat menyebabkan kematian atau cedera serius
meski sudah diberikan pertolongan medis dengan segera

3 Terpapar sedikit dapat menyebabkan cedera temporer atau residu meski


sudah diberikan pertolongan medis dengan segera

2 Terpapar terus menerus dapat menyebabkan cedera residu kecuali segera


diberikan pertolongan medis dengan segera

1 Terpapar dapat menyebabkan iritasi namun hanya cedera residu tanpa


tindakan medis

0 Terpapar namun tidak menyebabkan cedera

Flammability
4 Mudah terbakar jika kena udara pada tekan dan suhu normal

3 Cairan yang mudah terbakar pada semua kondisi ….ambient

2 Harus dipanaskan sebentar sebelum terbakar


1 Harus dipanaskan api sedang dulu sebelum terbakar
0 Material yang tidak akan terbakar ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


27
27 1/8/20

Instability
4 Mudah bereaksi atau meledak pada suhu dan tekanan
normal
3 Bisa meledak namun harus tepapar panas dahulu
2 Dapat bereaksi dengan air dan menyebabakan
ledakan
1 Dalam keadaan suhu dan tekanan meningkat menjadi
tidak stabil namun tidak menimbulkan ledakan
0 Stabil dalam keadaan normal meski dalam suhu dan
tekanan tinggi, tidak bereaksi dengan air

Special Hazards
OX Mudah teroksidasi zat kimia yang dapat terbakar
W Tidak bereaksi dengan air. Gunakan material ini jika terjadi
ArjatyDaud/FMS/2019
kebakaran
Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id
Simbol / Gambar Arti Label / Bahaya 28 Keterangan
28 1/8/20
Tanda adanya alarm kebakaran Jika alarm berbunyi, menandakan ada
kondisi yang terkait dengan kejadian /
sistem pengamanan kebakaran
Tanda aktifasi alarm kebakaran Jika melihat kondisi / sesuatu yang
jika terjadi kebakaran terbakar / asap maka tekan tombol alarm
tersebut.
HARAP DI TEKAN
JIKA TERJADI
KEBAKARAN

BAHAYA GAS SILINDER Posisi tabung harus dalam keadaan


berdiri tegak dan diikat
Jauhkan dari benturan sangat keras
Jauhkan dari Api dan Panas
EKSPLOSIF Hindari :
- Benturan, Gesekan
- api & panas
MUDAH TERBAKAR Jauhkan dari : Api Terbuka,
Loncatan Api, Panas
Oksidator
OKSIDATOR, PENYEBAB Jauhkan dari bahan mudah terbakar
KEBAKARAN

Tanda ( ada beberapa jenis ) Patuhi larangan merokok diseluruh area


dilarang merokok di area lingkungan rumah sakit.
lingkungan rumah sakit
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


29 1/8/20

Kebijakan Dilarang Merokok

› Untuk meningkatkan kepatuhan kebijakan


dilarang merokok, buat informasi yang
digunakan kepada pasien, pengunjung atau
staf yang merokok di RS anda

› Pastikan memiliki informasi dilarang merokok


(brosur, flyer, dll) yang bisa dibawa pasien jika
memungkinakan.
› Material tersebut dapat disediakan oleh unit
atau bisa dicetak dari website anda.
ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


30
Action at Fire source
Respons at Fire source :
RACE :
Rescue,
Alarm,
Contain,
Extinguish or Evacuate

How to use a fire extinguisher :


PASS :
Pull,
Aim,
Squeeze,
Sweep

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


31
31 1/8/20

ALAT PEMADAM API RINGAN (APAR)

DEFINISI :
› Adalah alat pemadam kebakaran
yang dapat dibawa &
dioperasikan oleh satu orang
serta berdiri sendiri

Untuk Mengoperasikan APAR Ingat P-A-S-S


Pegangan
Pegang & Tarik Arahkan Nozzle S atukan
Atas Sapukan

Pegangan
Pin Pengunci Nozzle Bawah
ArjatyDaud/FMS/2019
P ull the pin, A im to low, S quezee, S weep
Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id
32
32 1/8/20
Jenis kebakaran Jenis APAR
Kebakaran benda padat mudah Kelas A
terbakar bukan logam, misal kayu,
kertas, kain, karet, plastik
Kebakaran benda cair mudah menyala Kelas B

Kebakaran yang melibatkan peralatan Kelas C


bermuatan listrik
Kebakaran yang melibatkan logam mudah Kelas D
terbakar

Kebakaran pada minyak memasak / cooking Kelas K


oil

Jenis A,B,C.
Dry
Chemical Gas CO2
Powder ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


FACILITY MANAGEMENT AND SAFETY (FMS)
Emergency Codes and Responses
33 1/8/20
Fire Safety:
Smoke Detector Gas shut off valve

Detects smoke Only Nurses are authorized to close


the valves in case of fire
Conventional Type

Sprinkler Hallways
> 68 deg Celsius Keep passage clear
Keep trolley in one side only

FHC (Fire Hose Cabinet) : Stairways


Delivery Hose (15 meters)
No clutter,
Branch Pipe
Hose Reel (30 meters) Emergency lights for evacuation,
Fire Hydrant Follow Fire Exit signage
Stretcher
When confronted with a fire, use the acronym
External Fire Tender Bay RACE to remember the correct procedures to follow:
Hydrant Point Rescue those in immediate danger.
Alarm others in the area by activating the nearest fire
Hose Real Box for providing water alarm. Call out “CODE RED”. Dial for help to explain
details and give exact location.
Required for external fire fighting. Confine the area of fire by closing all doors to
rooms/areas.
Extinguish the fire if small, or
Evacuate.

Fire Alarm Fire Extinguisher:


Follow the acronym PASS to use a fire
Break Glass Variety extinguisher:

Hooter Pull the pin.


Aim the nozzle at the base of the fire.
Squeeze the handle.
Sweep the nozzle from side to side.

Smoke Door Send oxygen cylinder for refill when it shows 50


mark
Contains smoke horizontally
Secure cylinders; use appropriate cover dress for
To be kept closed when fire and cylinders

smoke happens Storage does not exceed the 18” sprinkler head
limit

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


62
34
34 1/8/20

KLASIFIKASI FIRE & ALAT PEMADAM KEBAKARAN


KELAS DEFINISI
A Kebakaran umumnya terjadi karena material seperti kayu,
kertas, plastik dan karet. Alat pemadam paling efektif
adalah air dalam bentuk spray atau jet. Pemadam api ini
mendinginkan dan memadamkan api

B Kebakaran terjadi karena akibat ledakan gas dan cairan


seperti minyak, gasolin, cat, aceton dan oli. Dibutuhkan
pemadam api yang bersifat oksigen eksklusi

C Kebakaran terjadi akibat sistem elektrik, sehingga


dibutuhkan alat pemadam yang bersifat dielektrik

D Kebakaran terjadi akibat benda metal seperti magnesium,


potasium, aluminium powder, titanium, zinc, sodium,
zirconium dan lithium. Alat pemadam yang digunakan
berupa dry powder seperti grafit, talc, soda ash, limestone
dan dry sand yang bersifat meredamkan apiArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


35
35 1/8/20

Sarana Proteksi Aktif


1. Alat pemadam api ringan;
› Untuk jenis Bahan Kebakaran A,B,C.
› Jenis APAR – Dry Chemical Powder & Gas
CO2
2. Sistem deteksi dan alarm kebakaran;
Sistem deteksi terhubung pada panel-panel alarm
secara otomatis.

Dry
Chemical Gas CO2
Powder

Smoke Detector Heat Detector


ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


36
36 1/8/20
Sistem Alarm Kebakaran Gedung
*Komponen
› Manual Call Box (titik panggil manual)
› Alat pengindera kebakaran (Fire Detector) Heat Detector
› Panel kontrol (Main Control Panel)

Smoke Detector

Lampu flash alarm


Springkler
* Cara Kerja Panel kontrol Alarm
Manual :
Menggunakan Manual Call Box :
Tombol tekan
Tombol tarik
Alarm Kebakaran Springkler Control
ArjatyDaud/FMS/2019
Handle tarik
Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id
37
37 1/8/20

Cek Jarum Regulator

Cek Segel dan Pin


Lakukan Pembolak-balikan ( 3 kali ) Tabung APAR
setiap 6 bulan sekali

Cek Protap, Box APAR dan Kunci

Cek Selang & Ujung Nozzle

ArjatyDaud/FMS/2019
Cek Rambu APAR
Cek Kadaluarsa Isi Kartu Pemeliharaan
Manajemen Risiko IMRK oleh PJ Satker / Area
@manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id
38
38 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019
39
39 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


40
40 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


41
41 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


42
42 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


43
43 1/8/20
Kreatif but no……

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


44
44 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


45
45 1/8/20

Don’t

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


46
46 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


Posisi Membelakangi Pintu
47
47 1/8/20
Tutup/lokalisir ruangan

Ar
ah
1638 (DM), 1488 (K3) ka
n
1356 ( satpam ) ke
pe
rm
uk
aa
n
ap
Merangkak dan tutupi hidung untuk menghidari i
Asap yang terhirup berlebih
Utamakan keselamatan nyawa
dibanding barang

Menuju jalur exit untuk evakuasi


Secara tertib dan jangan panik

EVAKU
ASI

Menuju Titik Kumpul Aman

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


48
48 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id


49 1/8/20

ArjatyDaud/FMS/2019

Manajemen Risiko IMRK @manajemen risiko.IMRK www.manajemenrisiko-imrk.id

Anda mungkin juga menyukai