Manajemen

Sains
Program Linear : Solusi
Komputer dan Analisis
Sensitivtias

Dosen pengampu : M. Haris Saputra, SE, MBA

Disusun Oleh : Kelompok 1
1. Yulia Dwi Kartika (8080200003)
2. Kanaya Puspa Kirana (8080200016)
3. Apri Wulandari (8080200018)
Kelas : 01PM5

UNIVERSITAS DINAMIKA BANGSA JAMBI

FAKULTAS ILMU MANAJEMEN DAN
BISNIS
PRODI MANAJEMEN
2022/2023
Program Linear

Dipertemuan sebelumnya sudah dibahas apa itu program linear, disini kami mengulas sedikit
siapa penemu program linear ini dan contohnya di dalam kehidupan nyata.

George B. Dantzig adalah ahli matematika yang menemukan bidang program linear yang
merevolusi cara pemerintah dan perusahaan swasta merencanakan, menjadwalkan, dan secara
umum menjalankan bisnis. Di dalam kehidupan nyata, sistem transportasi mengandalkan
program linear untuk efisiensi biaya dan waktu. Rute bus dan kereta api harus
mempertimbangkan penjadwalan, waktu perjalanan, dan penumpang. Maskapai yang
menggunakan program linear untuk mengoptimalkan keuntungan mereka sesuai dengan harga
kursi dan permintaan pelanggan yang berbeda.

Cara melakukan formulasi model linear programming seperti yang sudah dibahas dipertemuan
sebelumnya, bisa dilakukan dengan perhitungan manual untuk mendapatkan solusinya dengan
bantuan analisis grafis, dimana ini bisa digunakan jika kita hanya memiliki 2 variabel
keputusan, jika kita memiliki lebih dari 2 variabel keputusan maka kita bisa memerlukan
bantuan hitungan dengan menggunakan komputer (solusi komputer), tetapi 2 variabel juga bisa
yaa.

Solusi Komputer

Langkah-langkah dengan menggunakan Ms. Excel atau Spreadsheet.

1. Mengaktifkan fungsi Solver Add-in (cek di bagian menu tab / menu bar “Data”)
Jika belum, maka :
a. Klik “file” lalu pilih “options”
b. Klik “Add-ins”, lalu pilih “solver add-in” di bagian inactive application add-ins
c. Kemudian di bagian bawah sebelah “manage”, klik “go”
d. Lalu centang yang “solver add-in”, dan klik “ok”
2. Kemudian masuk ke soal dan buat seperti contoh di bawah
3. Tulis rumus untuk mencari sumber daya “terpakai”, “sisa”, dan rumus “keuntungan”
4. Lalu baru ke “solver” di bagian menu bar “data”
5. Isi “set objective” (untuk fungsi tujuan) yang terdapat di bagian “keuntungan”,
kemudian pilih “max” karena kami mengambil contoh maximisasi
6. Isi “changing variable cells” (variabel keputusan) dengan mengklik “add” lalu
tambahkan cell gelas dan piring (yang bawah)
 7. Lalu “ok” dan centang “make unconstrained...”
8. Dan terakhir pilih “simplex LP” (karena contohnya adalah linear programming) di
bagian “select a solving methods”, lalu pilih “solve” dan jadii.

Contoh
YULIA GROUP COMPANY

Produk Gelas Piring

Keuntungan per unit 40 50 Sumber Daya
Sumber Daya Terpakai Pembatas Tersedia Sisa
tenaga kerja (jam/unit) 1 2 40 <= 40 0
tanah liat (pounds/unit) 4 3 120 <= 120 0

produksi Maksimisasi 𝒁 = 𝟒𝟎𝑿𝟏 + 𝟓𝟎𝑿𝟐

Gelas 24
Piring 8 Tenaga Kerja : 𝑋1 + 2𝑋2 ≤ 40
Keuntungan 1360
Tanah Liat : 4𝑋1 + 3𝑋2 ≤ 120
Non-Negative : 𝑋1 ≥ 0 ; 𝑋2 ≥ 0

Analisis Sensitivitas

Berkaitan dengan perubahan yang terjadi dengan penyelesaian optimal jika diadakan
perubahan nilai paramater pada model. Jadi, analisis sensitivitas adalah analisis yang dilakukan
pada solusi optimal dari masalah program linier akibat perubahan parameter diskrit untuk
melihat seberapa besar perubahan yang dapat ditoleransi oleh solusi optimal sebelum mulai
kehilangan optimalitasnya. Ada 2 metode :

1. Grafik
2. Tabel Simplex

Analisis sensitivitas diperlukan untuk menganalisis pengaruh perubahan nilai parameter dan
kendala program linier, termasuk nilai variabel. Misalnya pada perubahan biaya produksi atau
peningkatan laba yang diinginkan. Contoh tabel simplex