Anda di halaman 1dari 18

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA

SATUAN TUGAS PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE 2019


Jalan Jendral Dr. Abdul Haris Nasution No.7 Medan - 20152



Medan, 26 November 2022
Nomor : 939 /STPCOVID-19/XI/2022
Sifat : Penting Kepada
Lampiran : 4 (empat) Yth. Ketua Satuan Tugas
Hal : Penekanan Ulang Testing, Penanganan COVID-19
Tracing dan Vaksinasi Kab/Kota
COVID-19 se- Sumatera Utara

di –
Tempat

Menindaklanjuti hasil Rapat Koordinasi dengan Kementerian


Kesehatan RI pada 10 November 2022 terkait Pengendalian COVID-19
bahwa sudah terjadi peningkatan kasus konfirmasi dan imbauan
dewan pakar World Health Organization (WHO) pada 18 November
2022 untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan, meningkatkan
testing dan tracing, mensiagakan dan melengkapi fasilitas pelayanan
kesehatan termasuk telemedisin, dan percepatan vaksinasi COVID-19.
Sesuai dengan Surat Edaran Menteri Kesehatan RI Nomor
HK.02.02/C/5565/2022 tentang Vaksinasi COVID-19 Dosis Booster
Ke-2 Bagi Kelompok Lansia bahwa mulai Bulan November 2022 sudah
dapat dimulai pemberian vaksinasi COVID-19 dosis booster ke-2 pada
lansia.

Berdasarkan analisis data testing COVID-19 di ke-33 Kab/Kota


tanggal pada 1 Oktober – 21 November 2022 didapatkan :
1. Capaian testing yang sesuai dengan target tes/hari dalam
Instruksi Menteri Dalam Negeri RI Nomor 46 Tahun 2022
tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
Level 1 Serta Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona
Virus Disease 2019 Di Tingkat Desa Dan Kelurahan Untuk
Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 di
Wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulwesi,
Maluku, dan Papua, yaitu Kota Medan, Mandailing Natal, dan
Pakpak Bharat.
-2-

2. Capaian testing yang sesuai dengan target tes/hari dalam


Instruksi Menteri Dalam Negeri RI Nomor 48 Tahun 2022
tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
Level 1 Serta Mengoptimalkan Posko Penanganan Corona
Virus Disease 2019 Di Tingkat Desa Dan Kelurahan Untuk
Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 di
Wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulwesi,
Maluku, dan Papua, yaitu Simalungun, Mandailing Natal, dan
Pakpak Bharat.
3. Kab/Kota selain pada poin 1 dan 2 tidak mencapai target
tes/hari sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri RI Nomor 46
dan 48 Tahun 2022 tentang PPKM atau bahkan tidak
melakukan testing sama sekali.

Sedangkan pada analisis data tracing COVID-19 di ke-33


Kab/Kota tanggal 1 – 21 November 2022 didapatkan :
1. Terdapat 14 Kab/Kota (Tanjung Balai, Padang Sidimpuan,
Karo, Asahan, Tapanuli Utara, Dairi, Nias Selatan, Labuhan
Batu, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Labuhan Batu
Utara, Labuhan Batu Selatan, Gunung Sitoli, Nias Barat) tidak
melakukan tracing padahal memiliki kasus konfirmasi COVID-
19 harian.
2. Pelaksanaan tracing yang masih lambat dilakukan ataupun
peng-inputan data yang terlambat.

Berkenaan dengan hal tersebut, diminta kepada seluruh


Kab/Kota untuk sebagai berikut :
1. Aktif kembali dalam mensosialisasikan pelaksanaan protokol
kesehatan, terutama pemakaian masker dalam setiap kegiatan
baik oleh pemerintah dan masyarakat. Beserta penggunaan
Aplikasi PeduliLindungi di setiap
2. Meningkatkan capaian testing, terutama Kab/Kota dengan
capaian testing yang masih sangat rendah sampai dengan nol
(daftar terlampir).
3. Meningkatkan tracing dan aktif dalam penelusuran epidemiologi
bagi Kab/Kota yang memiliki kasus konfirmasi COVID-19
harian, terutama Kab/Kota yang tidak melakukan tracing.
-3-

4. Melakukan surveilans (testing acak) COVID-19 secara regular di


institusi pendidikan dan/atau pemerintah sebagai salah satu
pendorong nilai tambah dalam mencapai target tes per hari.
5. Melakukan optimalisasi pemeriksaan Whole Genome Sequencing
(WGS) terhadap kasus konfirmasi COVID-19 oleh fasilitas
pelayanan kesehatan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan
Kab/Kota, Provinsi dan Laboratorium dalam pengiriman sampel
yang baik dan benar.
6. Mempersiapkan layanan kesehatan di Kab/Kota masing-masing
seperti kembali membuka ruang isolasi, menyediakan alat
medis, obat-obatan, dan fasilitas telemedisin bagi pasien isolasi
mandiri, membuka kembali isolasi terpusat jika diperlukan.
7. Membuat target laju vaksinasi COVID-19 beserta rencana mikro
(microplanning) di Kab/Kota untuk mencapai target vaksinasi
COVID-19 dosis booster ke-1 sebesar ³ 50% hingga akhir
Desember 2022.
8. Memulai vaksinasi COVID-19 dosis booster ke-2 bagi kelompok
lansia yang diberikan dengan interval 6 (enam) bulan sejak
vaksinasi dosis booster ke-1.

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya


diucapkan terima kasih.

KETUA SATUAN TUGAS PENANGANAN


COVID-19 PROVINSI SUMATERA UTARA

EDY RAHMAYADI

Tembusan disampaikan kepada :


1. Pangdam I/BB;
2. Danlantamal I Belawan;
3. Pangkosekhanudnas III;
4. Kapolda Sumatera Utara;
5. Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara;
6. Kepala Kanwil Kementerian Agama Prov. Sumatera Utara;
7. Kepala Dinas Kesehatan Provsu;
8. Kepala Dinas Pendidikan Provsu;
9. LO PPKM COVID-19 Provsu;
10. LO PPKM COVID-19 Kab/Kota.
Lampiran 1
Lampiran 2

Anda mungkin juga menyukai