Pemeran
1) Cinderella (Nursika)
2) Ayah Tiri (M. zaky)
3) Saudara tiri, Anastasia (Makhfira)
4) Saudara tiri, Drizella (Nur Ratu)
5) Ibu peri (Maiza)
6) Pangeran Antonio (M. Agil)
7) Ibu pangeran Antonio, Ratu Philips (Maiza)
8) Pengawal Istana (Maiza)
Pada suatu hari, hiduplah seorang gadis cantik bernama Cinderella. Dia hidup bersama
keduasaudara tirinya, Anastasia, dan Drizella. Dia disiksa dan dijadikan pelayan di rumahnya
sendiri oleh Ayah tiri, Anastasia dan Drizella.
Cinderella : “ aku ingin sekali pergi ke pesta dansa itu” (sambil menyapu lantai)
Drizella : “ yuhuu kami pulang, cinderella rapihkan gaun-gaun kami”
Anastasya : “ duuhh gakk sabar deh nunggu malam tiba”
(Text 5, malam hari di loteng)
(Saat semua orang sudah berangkat ke pesta dansa istana, tinggal Cinderella sendiri)
(tiba-tiba, Cinderella berubah! Dia memakai gaun yang indah, dan sepatu kaca
yang berkilauan)
(Text 6, Istana)
Cinderella pun segera berangkat bersama satu orang pengawal. Sesampainya disana.
Cinderella mulai memasuki Istana. Cinderella sangat memesona dan bersinar, sampai-
sampai membuat seluruh orang-orang di dalam istana terpesona, termasuk ayah tiri dan
juga kedua saudara tirinya.
Banyak orang membicarakan Cinderella. Tapi Cinderella cuek, dia hanya berjalan menuju
tempat duduk Ratu dan Pangeran, untuk memberi hormat
Cinderella : “Selamat malam, yang mulia Ratu dan juga pangeran, maaf saya
datang terlambat” (sambil membungkuk memberi hormat)
Ratu philips : “ selamat malam, cantik sekali rupamu wahai putri”
Cinderella : “terimakasih ratu, kau juga begitu cantik dengan gaun indahmu ratu”
Ratu philips : “ terimakasih putri.”
Pangeran Antonio : “ cantik sekali rupamu, wahai putri cantik maukah kau ikut
denganku?”
Cinderella : “Ya, tentu saja pangeran”
Cinderella semakin dekat dengan keluarga kerajaan, karena Cinderella sangat baik
hati,lembut, dan bersahabat. Raja, Ratu, dan pangeran sangat senang bisa bertemu
denganCinderella.Di saat Raja, Ratu, dan pangeran sedang bersenang-senang, Tiba-tiba,
suara dentangan jam berbunyi cukup keras, sehingga membuat Cinderella Kaget. Dia
menoleh ke arah jamtersebut, dan jam tersebut menunjukkan pukul 12 tepat.
Cinderella : “Hah? Sudah pukul 12 tepat! Aku harus pulang sekarang.
Ratu, dan Pangeran, maaf, tapi saya benar-benar harus
pulang sekarang,”
Pangeran Antonio :“apa? Tidakkah terlalu cepat? Kami masih ingin berbincang
denganmu, mengapa pulang sekarang?”
Cinderella : “maaf, Pangeran, tapi aku benar - benar harus pergi”
Pangeran antonio : “ siapa namamu putri cantik? Aku belum sempat berkenalan
denganmu”
Cinderella berlari secepat mungkin, akhirnya dia lolos dari kejaran Pangeran Antonio.Tetapi,
tanpa sadar, sepatu kaca Cinderella jatuh sebelah. Saat Pangeran Antonio mengejar
Cinderella, Dia hanya mendapatkan sebelah Sepatu kaca Cinderella yang terjatuh. Dan
karena sepatu kaca itulah, Pangeran Antonio memutuskan untuk mengadakan sebuah
sayembara untuk menemukan Cinderella. Yaitu, dengan mencari kaki perempuan mana
yang cocok dengan sepatu tersebut.
(Text 7, Pagi hari, Teras rumah Cinderella)
Besoknya, Pangeran Antonio dan pengawal istana berkeliling kerajaan
untukmelaksananakan Sayembara tersebut, namun tidak ada satu pun kaki perempuan yang
muatmasuk ke sepatu kaca Cinderella.Akhirnya, Rumah Cinderella adalah Rumah
terakhir untuk memutuskan Pemenang dariSayembara ini.
Ayah tiri : “Wah!! Sepatu kaca yang indah!! Ya, kedua anakku boleh mencoba
sepatu -sepatu ini,”
Cinderella kaget, karena sepatu kaca yang dibawa oleh pangeran Antonio adalah sepatu
kaca milik Cinderella yang jatuh di istana.
Dia membuat Cinderella memakai gaun indah dan sepatu kaca tersebut, persis seperti
Cinderella sewaktu di Istana. Akhirnya, pangeran tau, Cinderella lah pemenang sayembara
tersebut.
Cinderella hidup bahagia bersama ratu dan pangeran. Sedangkan ayah tiri, dan saudara
tirinya menjadi pembantu.
TERIMA KASIH