Anda di halaman 1dari 22

Hasil Belajar dan

Tujuan Pembelajaran
Keterampilan
Kelompok 9

Anggota

Devi Karisna Putri (E1A020017)


Dewi Hartani (E1A020018)
1
Hasil Belajar
Kemampuan-kemampuan
Hasil Belajar yang dimiliki peserta didik
setelah menerima
pengalaman belajarnya.
Hasil Belajar Menurut Ahli
Hamalik (2007)
Hasi belajar adalah sebagai terjadinya perubahan tingkah laku
pada diri seseorang yang dapat diamati dan diukur bentuk
pengetahuan, sikap dan keterampilan. Perubahan tersebut dapat
diartikan sebagai terjadinya peningkatan yang lebih baik dari
sebelumnya dan yang tidak tahu menjadi tahu.

Nasution (1995)
Hasil belajar adalah suatu perubahan pada diri individu. Perubahan
yang dimaksud tidak halnya perubahan pengetahuan, tetapi juga
meliputi perubahan kecakapan, sikap,pengertian, dan
penghargaan diri pada individu tersebut.
Hasil belajar yang dicapai siswa melalui proses
belajar mengajar yang optimal cenderung
menunjukkan hasil yang mempunyai ciri-ciri
sebagai berikut:

1. Kepuasaan dan kebanggan yang dapat


menumbuhkan motivasi pada diri siswa.
2. Menambahkan keyakinan akan kemampuan dirinya.
3. Hasil belajar yang dicapai bermakna bagi dirinya
seperti akan tahan lama diingatannya, membentuk
prilakunya, bermanfaat untuk mempelajari aspek lain,
dapat digunakan sebagai alat untuk memperoleh
informasi dan pengetahuan lainnya.
4. Kemampuan siswa untuk mengontrol atau menilai
dan mengendalikan dirinnya terutama dalam menilai
hasil yang dicapainya maupun menilai dan
mengendalikan proses dan usaha belajarnya.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Hasil Belajar
Faktor Linkungan Faktor Instrumental

1. Lingkungan Alami 1. Kurikulum

2. Lingkungan social 2. Program


Budaya 3. Sarana dan fasilitas
4. Guru

Faktor Fisiologis Faktor Psikologis


Orang yang dalam 1. Minat
keadaan segar 2. Kecerdasan
jasmaninya akan
berlainan belajarnya 3. Bakat
dari orang yang dalam 4. motivasi
keadaan kelelahan.
Bentuk-bentuk Hasil Belajar
Menurut Benjamin S. Bloom, hasil belajar diklarifikasikan dalam 3 ranah berikut:

Ranah Kognitif Ranah Afektif Ranah Psikomotor


Berkenaan dengan hasil Berkenaan dengan sikap Ranah psikomotorik
belajar intelektual ranah dan nilai sebagai hasil berhubungan dengan
kognitif terdiri dari 6 aspek: belajar, ranah afektif terdiri keterampilan motorik,
• Pengetahuan hafalan dari: manipulasi benda atau
• Pemahaman • Menerima kegiatan yang memerlukan
• Aplikasi atau penerapan • Merespon koordinasi badan antara lain:
• Analisis • Menilai • Gerakan tubuh
• Sintesis • Mengorganisasi • Ketepatan gerakan yang
• evaluasi karakterisasi dikoordinasikan
• Perangkat komunikasi non
verbal
• Kemampuan berbicara
Tujuan Hasil Belajar

Menurut Sudjana ‘’2005’’ mengutarakan tujuan penilaian hasil


belajar adalah :
◎ Mendeskripsikan kecakapan belajar siswa sehingga dapat
diketahui kelebihan dan kekurangannya dalam bidang studi
atau mata pelajaran yang ditempuhnya.
◎ Mengetahui keberhasilan proses pendidikan dan pengajaran
di sekolah.
◎ Menentukan tindak lanjut hasil penilaian.
◎ Memberikan pertanggungjawaban ‘’accountability’’ dari pihak
sekolah kepada pihak-pihak yang berkepntingan.
2
Tujuan Pembelajaran
Keterampilan
Keterampilan diambil dari kata
terampil (Skill) yang
mengandung kecakapan
melaksanakan dan
menyelesaikan tugas dengan
cekat dan tepat.
Keterampilan
Ruang lingkup keterampilan
meliputi kegiatan berupa
perbuatan, berpikir, berbicara,
melihat, mendengar, dan
sebagainya.
Keterampilan Menurut Ahli

Gordon (1994)
Keterampilan adalah sebuah kemampuan seseorang dalam
mengoperasikan pekerjaan itu secara lebih mudah serta
tepat.

Dunette
Keterampilan merupakan pengetahuan yang didapatkan serta
dikembangkan dengan melalui latihan atau training serta
pengalaman dengan melakukan berbagai tugas.
Dalam konteks pendidikan belajar
keterampilan merupakan bagian dari
keterampilan belajar. Muatan keterampilan
belajar akan memunculkan keterampilan lain,
baik bersifat kognitif, afektif dan psikomotor.
Dalam dimensi belajar keterampilan lebih
condong pada aspek psikomotor.
Pembelajaran
Keterampilan dalam konteks
Keterampilan pembelajaran adalah usaha untuk memperoleh
kompetensi cekat, cepat dan tepat dalam
menghadapi permasalahan. Sehingga
pembelajaran keterampilan mengacu pada
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaiannya
mengacu pada penguasaan kompetensi.
Pembelajaran berdasarkan pendekatan
keterampilan proses perlu memeprhatikan
hal-hal berikut:
◎ Keaktifan peserta didik didorong oleh
kemauan untuk belajar karena adanya
tujuan yang ngin dicapai
Pendekatan ◎ Keaktifan peserta didik akan berkembang
jika dilandasi dengan pedayagunaan
Keterampilan potensi yang dimilikinya
◎ Suasana kelas dapat mendorong atau
Proses mengurangi aktivitas peserta didik.
◎ Dalam kegiatan pembelajaran, tugas guru
adalah memberikan kemudahan belajar
melalui bimbingan dan motivasi untuk
mencapai tujuan.
Bentuk dan Pelaksanaan Pendekatan
Keterampilan

Funk (dalam Trianto, 2008:73) 2. Keterampilan Proses Terpadu


membagi keterampilan (Integrated Science Process Skill)
menjadi 2 tingkatan: ◎ Menentukan variabel
1. Keterampilan Proses Tingkat ◎ Menyusun table data
Dasar (Basic Science Process
Skill) ◎ Menyusun grafik

◎ Observasi/Mengamati ◎ Memberi hubungan variabel

◎ Klasifikasi ◎ Memproses data

◎ Komunikasi ◎ Menganalisis penelitian

◎ Pengukuran ◎ Menyusun hipotesis

◎ Prediksi (ramalan) ◎ Menentukan variabel secara


operasional
◎ Inferensi
◎ Merencanakan penelitian
Secara umum, manfaat
Manfaat pembelajaran umum bagi peserta
didik adalah sebagai bekal dalam
Pembelajaran menghadapi seerta memecahkan
permasalahan, baik secara
Keterampilan pribadi, masyarakat dan sebagai
warga Negara.
Tujuan utama dari pendidikan
berbasis keterampilan adalah
untuk meningkatkan relevansi
Tujuan pendidikan dengan nilai-nilai
kehidupan nyata atau
Pembelajaran mempersiapkan peserta didik
agar memiliki kemampuan,
Keterampilan kesanggupan dan
keterampilan yang diperlukan
untuk menjaga kelangsungan
hidup serta mengembangkan
dirinya.
◎ Memberikan motivasi belajar kepaada siswa
◎ Untuk lebih memperdalam konsep
pengertian dan fakta yang dipelajari siswa

Tujuan ◎ Untuk mengembangkan pengetahuan atau


teori dengan kenyataan hidup dalam
Pendekatan masyarakat
◎ Sebagai persiapan dan latihan dalam
Keterampilan menghadapi hidup dalam masyarakat

Proses ◎ Mengembangkan sikap percaya diri,


bertanggung jawab, dan rasa
ketidaksetiakawanan social dalam berbagai
masalah
Menurut Conny (1990 : 14), pendekatan
keterampilan proses (PKP) perlu diterapkan dalam
kegiatan belajar mengajar berdasarkan alas an-alas
an berikut:
◎ Perkembangan ilmu pengetahuan berlangsung
semakin cepat sehingga tak mungkin lagi para

Pentingnya guru mengajarkan semua fakta dan konsep


kepada siswa

Pendekatan ◎ Para ahli psikologi umumnya berpendapat bahwa


anak-anak muda memahami konsep-konsep

Keterampilan yang rumit dan abstrak jika diserta dengan


contoh-contoh konkrit

Proses ◎ Penemuan ilmu pengetahuan tidak bersifat


relative benar seratus persen penemuannya
bersifat relative
◎ Dalam proses belajar mengajar pengembangan
konsep tidak dilepaskan dari pengembangan
sikap dan nilai dalam diri anak didik.
◎ Pendekatan keterampilan proses lebih mengarah
pada teori pembelajaran kontruktivisme dan
kognitivisme serta humanisme dimana ketiga

Keterkaitan teori ini lebih mengutamakan model dan panca


indra dalam prosesnya. Dimana siswa lebih aktif,
lebih mandiri, siswa mampu menemukan sendiri
Pendekatan dan mengembangkan sendiri apa yang dia dapat.
◎ Suatu prinsip untuk memilih pendekatan
Keterampilan pembelajaran ialah belajar melalui proses
mengalami secara langsung untuk memperoleh
Proses hasil belajar yang bermakna. Proses tersebut
dilaksanakan melalui interaksi antara siswa
dengan Teori dengan lingkungannya.
◎ Siswa diharapkan termotivasi dan senag
Pembelajaran melakukan kegiatan belajar yang menarik dan
bermakna bagi dirinya. Hal ini berarti peranan
pendekatan belajar mengajar sangat penting
kaitannya dengan keberhasilan balajar. Salah
satunya pendekatan keterampilan proses.
Daftar Pustaka

◎ https://eprints.uny.ac.id/9829/2/bab2.pdf, diakses pada 20


mei 2021
◎ http://digilib.insby.ac.id/779/3/Bab%202.pdf, diakses pada
20 Mei 2021
◎ http://repository.upi.edu/12071/6/S_PLB_1004915_Chapte
r%202.pdf, diakses pada 20 Mei 2021
◎ https://pendidikan.co.id/pengertian-keterampilan-macam-
contoh-dan-menurut-para-ahli/, diakses pada 20 Mei 2021
◎ https://www.google.co.id/amp/s/safnowandi.wordpress.co
m/2012/11/15/pembelajaran-ketermpilan-proses/amp/,
diakses pada 20 Mei 2021
◎ https://dosensosiologi.com/pengertian-keterampilan/,
diakses pada 22 Mei 2021
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai