Anda di halaman 1dari 21

Tugas: Komunikasi Data

MAKALAH
TEKNIK TELEKOMUNIKASI

OLEH KELOMPOK 1, YAKNI:

1. LM. IKZAL SAFRIN 2014 51 060


2. LINDA TURSEPTYAH 2014 51 008
3. NENI YARTI 2014 51 038
4. EVIANA 2014 51 018
5. ARIF AMIRULLAH HASAN 2014 51 030
6. MUH. FADLAN 2014 51 058
7. SRI YULIANTI 2014 51 139

JURUSAN SISTEM INFORMASI


(GENAP)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER


STMIK BINA BANGSA
KENDARI
2015

1
MAKALAH TEKNIK TELEKOMUNIKASI

OLEH KELOMPOK 1, YAKNI:

1. LM. IKZAL SAFRIN 2014 51 060


2. LINDA TURSEPTYAH 2014 51 008
3. NENI YARTI 2014 51 038
4. EVIANA 2014 51 018
5. ARIF AMIRULLAH HASAN 2014 51 030
6. MUH. FADLAN 2014 51 058
7. SRI YULIANTI 2014 51 139

JURUSAN SISTEM INFORMASI


(GENAP)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER


STMIK BINA BANGSA
KENDARI
2015

2
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang mengusai alam semesta dan senantiasa
memberikan kesehatan, ketabahan serta kemudahan dalam segala urusan kepada
hambanya yang di kehendaki-Nya serta satu hal yang patut penulis syukuri adalah
adanya kesempatan yang diberikan Allah SWT kepada penulis sejak masuk di STMIK
Bina Bangsa Kendari hingga saat ini.

Penulis menyadari bahwa apa yang telah diraih selama ini tidak terlepas dari
bantuan berbagai pihak, oleh karena itu, perkenankanlah penulis menghaturkan
ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang tidak bisa saya
sebutkan satu persatu.

Meskipun dalam proses pembuatan makalah penulis di hadapkan dengan


berbagai kendala dan kesulitan namun karena adanya bantuan, bimbingan, dorongan
dan arahan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga
makalah ini dapat di selesaikan, pada kesempatan ini mengucapkan terima kasih
sebagai penghargaan kepada mereka :
1. Bapak, Rahmat Inggi S.Si sebagai Dosen Pengajar Komunikasi Data
2. Kedua orangtua saya : Ibunda dan Ayahanda saya yang paling saya cintai, terima
kasih atas cinta dan kasih sayangnya yang tulus, dukungan fisik maupun moril
yang telah di berikan. Seluruh kasih sayangnya dan perlindungan kalian
membuatku tegar dalam melangkah
3. Saudara-saudaraku yang selalu melindungiku, terima kasih yang telah banyak
membantu, memacu semangat saya dan memberikan tempat bersandar sebagai
orang tua sekaligus teman buat saya.
4. Teman-teman semua yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terima kasih
atas motivasinya.
Akhir kata penulis mengucapkan semoga Allah SWT senantiasa

melindungi serta membalas kebaikan budi yang telah penulis peroleh. Amin.

Kendari, 2015

Penulis

3
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR .............................................................................................................. i
DAFTAR ISI .............................................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................... 2
1.3 Tujuan dan Manfaat....................................................................................... 2
1.3.1 Tujuan.................................................................................................... 2
1.3.2 Manfaat.................................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN
2.1. Sejarah Telekomunikasi di Dunia .......................................................... 3
2.1.1 Telekomunikasi Pada Masa Pemula........................................... 3
2.1.2 Telekomunikas Elektrik.................................................................. 5
2.1.3 Telekomunikasi Berbasis Komputer.......................................... 8
2.2. Pengertian Telekomunikasi ..................................................................... 8
2.3. Peralatan Atau Perangkat Telekomunikasi........................................ 9
2.3.1 Peralatan Terminal Telekomunikasi.......................................... 9
2.3.2 perangakat sentrla telekomunikasi (swiching)..................... 11
2.4. Jenis-jenis Telekomunikasi....................................................................... 11
2.4.1 Berdasarkan Arah Komunikasi..................................................... 11
2.4.2 berdasarkan mobilitas..................................................................... 12
2.4.3 Banyaknya Penerima........................................................................ 12
2.5. Media Transmisi Telekomunikasi.......................................................... 13
2.5.1 Pengertian Media Transmisi Telekomunikasi........................ 13
2.5.2 Jenis-Jenis Media Transmisi........................................................... 13

BAB III PENUTUP


3.1 Kesimpilan....................................................................................................... 17
3.2 Saran................................................................................................................... 17

4
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Inovasi di dalam teknologi telekomunikasi berkembang dengan cepat dan


selaras dengan perkembangan karakteristik masyarakat modern yang memiliki
mobilitas tinggi, mencari layanan yang fleksibel, serba mudah dan memuaskan dan
mengejar efisiensi di segala aspek.Seiring dengan pesatnya perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, menyebabkan sektor–sektor industri semakin banyak
yang menggunakan fasilitas atau peralatan dengan teknologi yang canggih
guna mendapatkan hasil yang optimal dan efisien.
Aktifitas kehidupan sehari-hari banyak tergantung dari penggunaan informasi.
Bentuk-bentuk informasi adalah beraneka ragam, antara lain dalam bentuk bahasa
lisan, tertulis atau data tertulis/gambar. Informasi bisa diolah, disimpan dan
disalurkan. Teknologi-teknologi baru telah dikembangkan untuk melakukan hal-hal
tersebut. Salah satu sarana yang paling penting dalam penyaluran informasi adalah
dengan mengkonversikan informasi ke dalam bentuk sinyal listrik dan
mentransmisikannya dalam jangkauan jarak tertentu menggunakan suatu media
komunikasi.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan beberapa
permasalahan antara lain:
1. Sejarah telekomuniasi di dunia
2. Pengertian telekomuniaksi
3. Peralatan atau perangkat telekomunikasi
4. Jenis-jenis telekomunikasi
5. Media transmisi telekomunikasi

5
1.3 Tujuan dan Manfaat
1.3.1 Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah menjelaskan mengenai apa itu
tehnik telekomunikasi dan perangakat dalam tehnik telekomunikasi.

1.3.2 Manfaat
Agar dapat lebih memahami tentang tehnik telekomunikasi yang telah ada
sejak zaman dahulu hingga saat ini dan bagaimana para ilmuan
mengembangkan tehnik telekomunikasi dari zaman ke zaman.

6
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 SEJARAH TELEKOMUNIKASI DUNIA


Telekomunikasi berasal dari kata Tele yang artinya jauh
dan Communicate yang berarti komunikasi. Jadi secara sederhana telekomunikasi bisa
diartikan komunikasi jarak jauh.  Telekomunikasi tidak hanya berupa suara tetapi juga
dapat dilakukan secara visual (yang terlihat) dan elektrik.  Komunikasi jarak jauh ini
pula sudah ada sejak zaman dahulu. Berikut perkembangan teknologi telekomunikasi
dari masa ke masa:

2.1.1 Telekomunikasi Pada Masa Permulaan

Pada masa ini sarana telekomunikasi yang digunakan berupa media


yang sangat sederhana, Drum digunakan oleh masyarakat asli Afrika, New
Guinea dan Amerika Selatan. Di Cina, masyarakat menggunakan "Tamtam",
suatu lempengan logam besar berbentuk bundar yang menimbulkan bunyi
keras  yang terdengar  sampai jarak yang jauh.

Pada  abad  ke-5  sebelum  Masehi, Yunani  kuno  dan Romawi


menggunakan api untuk berkomunikasi dari gunung  ke gunung atau menara
ke menara.  Telekomunikasi  ini  digunakan  saat  perang   dan hanya efektif
pada malam hari.

7
Pada abad ke-2 sesudah Masehi bangsa Romawi menggunakan asap
pada menara sebagai  media  telekomunikasi.  Setiap  menara  bisa 
mengeluarkan  asap  yang  dapat  dilihat  oleh  menara  lain  yang  berada  di 
dekatnya.  Sistem  telekomunikasi  ini  digunakan  untuk  menyampaikan 
pesan-pesan  militer  dalam  menjalankan  pemerintahan  atas  daerah  jajahan 
yang  semakin luas.

Pada  abad  ke-4  sesudah  Masehi,  Aeneas  the  Tactician mengusulkan


sistem telekomunikasi menggunakan air yang  disebut  hydro-optical 
telegraph.  Sistem  telekomunikasi  ini  memanfaatkan  ketinggian  air  sebagai 
kode-kode  dalam berkomunikasi.  Sistem ini  bisa  mengirimkan  pesan dengan
sangat cepat dari satu tempat ke tempat lain.

8
Pada  masa  Revolusi  Perancis,  Claude  Chappe  menemukan  alat
telekomunikasi  yang  disebut  mechanical-optical  telegraph  atau sering
disebut semaphore. Alat tersebut berupa suatu batang yang dapat  digerakkan 
menggunakan  tali  sehingga  bisa  membentuk berbagai  simbol/huruf  yang 
jumlahnya  mencapai  196  (huruf besar, kecil, tanda baca dan angka). Alat
tersebut dipasang di atas atap  gedung  sehingga  bisa  terlihat  dari  jarak  jauh.

2.1.2 Telekomunikasi Elektrik

Telegraph  elektrik  komersial  pertama  dibangun pada 9  April 1839 di 


Inggris  oleh Sir Charles  Wheatstone dan  Sir  William Fothergill  Cooke,
beroperasi dengan jangkauan  21 kilometer di  the  Great Western Railway 24
Mei 1844, Samuel  Morse bersama  Alfred  Vail  berhasil membangun  suatu
telegraph  yang  bisa  merekam  pesan  ke  dalam gulungan  kertas.

9
Sepuluh tahun kemudian (1876), pemuda berusia 29 tahun bernama
Alexander Graham Bell dan asistennya Thomas Watson (22 tahun) menemukan
telepon konvensional. Penemuan telepon di masa ini dianggap sangat penting
karena bisa mengirimkan suara lewat kabel. Komunikasi lewat suara ini lebih
alami dan dapat dilakukan siapa saja. "Mr. Watson, come here, I want
you!" adalah suara pertama yang dikirim lewat kabel oleh Graham Bell. 

Jaringan kabel dianggap lambat dan mahal dalam pembangunannya


sehingga memunculkan suatu gagasan mengenai wireless yaitu jaringan tanpa
kabel.  Sebenarnya usaha ini sudah dimulai sejak tahun 1832 ketika James
Lindsay mendemonstrarsikan wireless telegraphy dihadapan mahasiswanya.
Dan pada tahun 1854 dia berhasil mengirimkan pesan dari Dundee ke
Woodhaven yang berjarak sekitar 3 kilometer dengan air sebagai media
transmisinya.

10
Guglimo Marconi seorang insinyur listrik Italia, mengembangkan suatu
sistem telegrafi tanpa kabel yang dikenal sebagai "radio". Makna penemuan
barunya secara dramatis dilukiskan di tahun 1909 saat kapal S.S. Republic
tenggelam ke dasar laut. Berita radio amat membantu, semua penumpang bisa
diselamatkan kecuali enam orang.

Pada 25 Maret 1925 di London, John Logie Baird asal Skotlandia berhasil
mengirimkan pesan berupa gambar siluet bergerak. Pada Oktober 1925 Baird
berhasil mengirimkan gambar bergerak sebenarnya atau lebih dikenal sebagai
"Televisi" menggunakan nipkow disk  sehingga dikenal dengan televisi mekanik.
Selanjutnya Baird berhasil membangun televisi berwarna denganchatode-ray
tubes.

11
2.1.3 Telekomunikasi berbasis komputer

Sejak ditemukannya komputer pada dekade 1930-an, perkembangan


telekomunikasi menjadi sangat cepat.  Berbagai usaha dilakukan untuk
mengirim data dari satu komputer ke komputer lainnya. Agustus 1982,
protokol electronic mail (e-mail) mulai diperkenalkan. Pada Mei 1996,
HTTP/1.0 atau protokol hyperlinked internet berhasil di implementasikan.
Kedua aplikasi inilah yang membuat telekomunikasi berbasis komputer 
menjadi populer.

Dapat ditarik kesimpulan bahwa alat telekomunikasi suara maupun


gabungan berupa suara dan visual seperti percakapan live streaming atau video
call  yang ada saat ini adalah hasil perkembangan telekomunikasi yang sudah
dilalui dari masa ke masa. Selama perkembangannya, alat telekomunikasi yang
digunakan mengalami perubahan dari bentuk yang "primitif" sampai yang
mudah dan simple untuk digunakan. 

2.2 PENGERTIAN TELEKOMUNIKASI

Telekomunikasi berasal dari kata Tele yang artinya jauh


dan Communicate yang berarti komunikasi. Jadi secara sederhana
telekomunikasi bisa diartikan komunikasi jarak jauh.  Telekomunikasi tidak
hanya berupa suara tetapi juga dapat dilakukan secara visual (yang terlihat)
dan elektrik. Telekomunikasi adalah teknik pengiriman atau penyampaian
infomasi, dari suatu tempat ke tempat lain.

12
2.3 PERALATAN ATAU PERANGKAT TELEKOMUNIKASI

Peralatan telekomunikasi adalah alat-alat digunakan dalam


telekomunikasi. Adapun beberapa peralatannya yaitu:

2.3.1 Perangkat Terminal Telekomunikasi

Terminal adalah peralatan yang bertugas merubah sinyal informasi asli


(suara manusia atau lainnya) menjadi sinyal elektrik atau elektromagetik atau
cahaya. Contoh:
a. Telegraf

Telegraf adalah sistem telekomunikasi yang menggunakan peralatan listrik


untuk mengirim dan menerima sinyal sesuai dengan kode dalam bentuk pulsa
listrik.
Telegraf mengirim sinyal untuk jarak yang jauh memlalui kabel tembaga
Kode untuk mengirim pesan melalui telegraf menggunakan kode Morse. Kode
Morse adalah sebuah sistem pengiriman pesan yang menggunakan kombinasi
suara panjang dan pendek dalam berbagai cara yang bervariasi untuk
mengkodekan huruf-huruf, bilangan-bilangan, dan karakter-karakter lain.
b. Telefhon

Telefhon adalah peralatan yang mengubah suara menjadi energi listrik dan
mengirimkannya melalui kabel jaringan telepon.  Sesuai dengan namanya,
telepon berasal dari bahasa Yunani yaitu tele yang berarti JAUH dan phone
berarti SUARA.
c. Faksimile (Faks)

Faksimile berasal dari kata facsimile yang artinya menyalin sama persis
dengan aslinya.  Mesin faks merupakan peralatan telekomunikasi yang
digunakan untuk mengirimkan tulisan dan gambar melalui kabel telepon. 
Mesin faks menyalin dokumen yang ingin dikirim, kemudian mengirimkan
dokumen ke nomor faks yang ingin dituju. Mesin faks memungkinkan orang-
orang mengirim dokumen-dokumen bisnis dan dokumen cetak lainnya ke
tempat yang jauh dalam hitungan menit.

13
d. Televisi

Televisi adalah sistem telekomunikasi yang mengirimkan dan menerima


gambar dan suara dengan cara mengirimkan sinyal-sinyal elektronik melalui
kabel dan serat optik, yaitu dengan menggunakan gelombang elektromagnetik.
e. Radio

Radio adalah alat komunikasi yang mengirimkan suara melalui udara


dengan menggunakan gelombang elektromagnetik.

f. Telepon Bergerak

Telepon Bergerak (mobile phone) atau biasa disebut handphone, telepon


selular (cellular phone) atau ponsel merupakan salah satu alat komunikasi yang
paling banyak digunakan saat ini.  Telepon bergerak merupakan gabungan dari
teknologi telepon hasil penemuan Alexander Graham Bell (1876) dengan
teknologi radio hasil penemuan Guglielmo Marconi (1894).  Kedua teknologi itu
digabungkan dan jadilah telepon dengan sinyal suara yang dilewatkan melalui
gelombang radio.  Karena bersifat nirkabel (wireless), maka telepon tersebut
memungkinkan terjadinya komunikasi bergerak.
g. Komputer

Komunikasi bisa terjadi dengan sistem tampilan display (monitor) dan


tercetak (printer). Dapat melakukan integrasi multi layanan, suara, data,
gambar, dan video. Dapat dilengkapi dengan telephone card dan TV card.
h. Teleprinter

Teleprinter adalah suatu alat untuk mengubah bahasa tertulis (dengan


abjad) menjadi bahasa yang diperuntukan saluran, kemudian diteruskan ke
teleprinter lain yang mengubah kembali mejadi bahasa tertulis.

2.3.2 Perangkat Sentral (Penyambungan) Telekomunikasi


(Switching)

14
Sentral bertugas menghubungkan permintaan sambungan dari satu
terminal ke terminal lain yang ditujunya.
Fungsi utama sistem penyambungan:
1. Melakukan proses pembangunan sambungan (connection) ketika ada
pelanggan yang meminta sambungan
1. Mempertahankan dan memonitor saluran yang digunakan selama proses
pembicaraan berlangsung
3. Me-release semua perangkat switching dan membebaskan saluran setelah
proses pembicaraan selesai
4. Memonitor saluran dan stand by menunggu proses permintaan sambungan
berikutnya.

2.4 JENIS-JENIS TELEKOMUNIKASI

Telekomunikasi dapat dibedakan menjadi beberapa jenis jika dilihat


dari beberapa kriteria, yaitu:
2.4.1 Berdasar Arah Komunikasi
a. Satu arah (simplex) Yaitu jenis komunikasi yang hanya mempunyai
satu arah saja, daripemancar ke penerima. Beberapa contoh untuk
komunikasi jenis ini adalah radio broadcast dan televisi broadcast.

Tx Rx

Gambar Komunikasi satu arah

b. Dua arah (full duplex) Yaitu jenis komunikasi yang mengakomodasi


pertukaran informasi dalam dua arah secara simultan
(dimungkinkan untuk mengirimkan dan menerima informasi secara
bersamaan).Contoh untuk komunikasi jenis ini adalah komunikasi
melalui telepon tetap maupun telepon bergerak.

15
Gambar Komunikasi dua arah

2.4.2 Berdasar Mobilitas


a. Tetap (fixed) Yaitu jenis komunikasi dimana letak terminal-terminal
pelanggannya tetap, hal ini disebabkan karena media komunikasinya
berupa kabel sehingga membatasi gerakan perpindahan pelanggan.
Sebagai contoh untuk jenis komunikasi ini adalah jaringan telepon
tetap (rumah).
b. Bergerak (mobile) Yaitu jenis komunikasi yang memungkinkan
terminal terminal pelanggannya untuk berpindah tempat (bergerak)
selama komunikasi berlangsung. Hal ini disebabkan karena media
komunikasinya berupa ruang bebas (free space) dengan pembawa
berupa gelombang radio sehingga memungkinkan gerakan
perpindahan pelanggan dalam lingkup wilayah pelayanan
komunikasi. Sebagai contoh untuk jenis komunikasi ini adalah
jaringan telepon seluler.
2.4.3 Banyaknya Penerima
a. Point to point Yaitu jenis komunikasi dimana informasi yang
disalurkan berasal dari satu titik menuju ke satu titik yang lain
(tujuan), misalnya komunikasi menggunakan jalur gelombang mikro.
b. Point to multipoint Yaitu jenis komunikasi dimana informasi yang
disalurkan berasal dari satu titik menuju ke banyak titik yang lain
(tujuan), misalnya komunikasi broadcast (radio, televisi, dan lain-
lain).
c. Multipoint to multipoint Yaitu jenis komunikasi dimana informasi
yang disalurkan berasal dari banyak titik menuju ke banyak titik
yang lain (tujuan), misalnya world wide web (www).

16
2.5 MEDIA TRANSMISI TELEKOMUNIKASI

2.5.1 Pengertian Media Transmisi Telekomunikasi


Media transmisi telekomuniaksi adalah media yang menghubungkan
antara pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak yang jauh,
maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan isyarat
inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk
diubah kembali menjadi data.
2.5.2 Jenis-jenis Media Transmisi Telekomuniaksi
Secara umum media transmisi telekomunikasi dibagi menjadi 2 yaitu :
1. Menggunakan Kabel (Wireline)
a. Coaxial cable, terdiri dari dua jenis yaitu;
1.) Thicknet Coaxial Cable

Kabel Coaxial yang tebal ini dikenal sebagai Thicknet 10Base5 yang membawa
sinyal Ethernet. Angka ‘5’ pada nama 10Base5 ini mengacu pada panjang segmen
maksimal yang mampu diraih kabel Coaxial jenis ini yaitu 500 meter. Jenis kabel
Coaxial yang satu ini memiliki ukuran yang bervariasi dan diameter yang lumayan
besar dengan rata-rata sekitar 10mm. Jenis kabel Coaxial yang tebal ini juga sangat
popular untuk LAN, karena memiliki bandwith yang lebar sehingga memungkinkan
komunikasi broadband (multiple channel).

2.) Thinet Coaxial Cable

17
Kabel Coaxial yang tipis ini dikenal sebagai Thinnet 10Base2 yang membawa
sinyal Ethernet. Angka ‘2’ pada nama 10Base2 ini mengacu pada panjang untuk
segmen maksimal yang mampu diraih kabel Coaxial jenis ini yaitu 200 meter.
Umumnya kabel Coaxial yang tipis ini lebih sering ditemukan pada jaringan komputer
yang ada di sekolah-sekolah.

b. Twisted Pair Cable, tediri dari:

1. Unshielded Twisted Pair (UTP)


Unshielded Twisted Pair (UTP) merupakan kabel jaringan Twisted Pair yang
bagian dalamnya terdiri dari 4 pasang (pair) kabel tembaga, yang mana tiap pair-nya
dipilin (twisted) saling berlilitan sehingga membentuk sebuah pola berbentuk spiral.
Jenis kabel jaringan Twisted Pair yang satu ini tidak memiliki pelindung (unshilded)
sehingga kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik yang berasal dari sekitar
kabel. Lihat gambar.1.

2. Foiled Twisted Pair (FTP)


Tak berbeda jauh dengan Unshielded Twisted Pair (UTP), jenis kabel jaringan
Twisted Pair yang satu ini juga terdiri dari 4 pasang (pair) kabel tembaga, yang mana
tiap pair-nya dipilin (twisted) saling berlilitan sehingga membentuk sebuah pola
berbentuk spiral. Hanya kabel yang juga dikenal dengan nama S/UTP ini menggunakan
aluminium foil yang dipasang tepat di bawah karet luar untuk melindungi isolator
sehingga kabel jaringan FTP lebih tahan terhadap interferensi elektromagnetik yang
berasal dari sekitar kabel. Lihat gambar.1.

3. Shielded Twisted Pair (STP)


Bisa dibilang ini merupakan jenis kabel jaringan Twisted Pair yang paling
sempurna dibanding 2 kabel Twisted Pair lainnya seperti UTP maupun FTP. Pasalnya
meskipun secara umum kabel jaringan STP memiliki susunan kabel yang sama dengan
UTP dan FTP, namun terdapat perbedaan material dan bahan pembungkus yang
digunakan sehingga kabel jaringan STP lebih tahan terhadap interferensi
elektromagnetik yang berasal dari sekitar kabel. Lihat gambar.1.

18
Gambar.1 :

c. kabel fiber optik

Fiber optic adalah media transmisi yang terbuat dari serat kaca dan plastik yang
menggunakan bias cahaya dalam mentransmisikan data. Sumber cahaya yang
digunakan adalah laser karena mempunyai spectrum yang sangat sempit.  Media
transmisi fiber optic sudah menggantikan eranya media copper(tembaga) dengan
alasan bahwa fiber optic memiliki kelebihan, yaitu : informasi ditransmisikan dengan
kapasitas (bandwidth) yang tinggi, karena murni terbuat dari kaca dan plastik
maka signal tidak terpengaruh pada gelombang elektromagnetik dan frekwensi radio.
Sementara media tembaga dapat dipengaruhi oleh interferensi gelombang
elektromagnetik dan mediawireless dipengaruhi oleh frekwensi radio. Dengan
kelebihan yang dimiliki ini maka fiber optic sudah banyak digunakan sebagai tulang
punggung (backbone) jaringan telekomunikasi.

2. Nirkabel Atau Tanpa Kabel (Wireless)


a. gelombang radio

Gelombang radio dapat dihasilkan oleh rangkaian elektronika yang disebut


osilator. Gelombang radio ini dipancarkan oleh antena dan diterima oleh antena
pula. Gelombang radio mempunyai frekuensi antara  Hz sampai  Hz. Gelombang
ini diaplikasikan sebagai alat komunikasi, sebagai pembawa informasi dari satu
tempat ke tempat lain.
b. gelombang mikro

Gelombang mikro adalah gelombang elektromagnetik yang mempunyai panjang


gelombang 1 meter – 1 mm atau frekuensi 300 Mhz – 300 Ghz.  Gelombang mikro
adalah gelombang elektromagnetik dengan frekuaensi super tinggi (super
frequency) yaitu, di atas 3 GHz (3x109 Hz).

c. gelombang inframerah

19
Inframerah adalah radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang lebih panjang
dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio. Namanya
berarti "bawah merah" (dari bahasa Latin infra, "bawah"), merah
merupakan warna dari cahaya tampak dengan gelombang terpanjang. Radiasi
inframerah memiliki jangkauan tiga "order" dan memiliki panjang gelombang antara
700  nm dan 1 mm. Inframerah ditemukan secara tidak sengaja oleh Sir William
Herschell, astronom kerajaan Inggris ketika ia sedang mengadakan penelitian mencari
bahan penyaring optisyang akan digunakan untuk mengurangi kecerahan gambar
matahari pada teleskop tata surya.

d. gelombang cahaya

Gelombang cahaya merupakan gelombang elektromagnetik karena arah


rambatnya merupakan perpaduan dari medan listrik dan medan magnet yang
saling tegak lurus. Dengan kata lain, gelombang elektromagnetik adalah
gelombang yang selalu terdiri dari medan listrik dan medan magnet yang dalam
perambatannya saling tegak lurus dan tidak membutuhkan medium. 

BAB III
PENUTUP

20
3.1 Kesimpulan

Kemajuan kehidupan manusia dalam berbagai aspek kehidupan, telah

memaksa mereka untuk senantiasa terus melakukan transformasi menciptakan

suatu tatanan kehidupan modern yang baru, sehingga dapat mempermudah

melakukan segala hal yang berkaitan dengan pekerjaan mereka. Hal inilah yang

juga turut mempengaruhi perkembangan bidang teknologi informasi dan

komunikasi yang juga mengalami dinamika perubahan yang sangat cepat.

Setiap saat selalu saja bermunculan teknologi baru yang memberikan

konstribusi nilai tambah pada teknologi yang sudah ada. Hal ini menjadi

tantangan bagi orang – orang yang bergerak dalam dunia perangkat keras

maupun perangkat lunak untuk terus berupaya menciptakan kreasi dan inovasi

yang berguna bagi kemajuan teknologi system informasi dan komunikasi,

begitu halnya pada jaringan telekomunikasi.

3.2. Saran

Walaupun teknik telekomunikasi saat ini suadah cukup hebat namun


kita tidak boleh lupa bahwa segala sesuatu yang ada di bumi, baik dalam bidang
ilmu pengetahuan dan teknologi semata-mata atas kehendak-Nya.

21

Anda mungkin juga menyukai