Outline Pembelajaran:
1. Konsep energi
2. Hukum kekekalan energi
3. Kerja
4. Teorema kerja-energi
5. Energi kinetik
6. Teorema kerja energi kinetic
7. Energi potensial gravitasi
8. Energi kekekalan mekanik
9. Daya
2 Fisika Mekanika I 10/12/2020
Konsep Energi
Hanya akan dijelaskan bentuk mekanik dari energi (akan
diperkenalkan konsep energi kinetik dan potensial)
Bunyi
Radian / EM Kimia Listrik
W = 12 cos 20 3 = 33.8 J
W = F cos x
W = ( F cos ) x
F
Dapat dilihat bahwa,
bila x = 0 (tidak ada perpindahan)
F cos maka W = 0 (tidak ada kerja yang dilakukan).
Bila θ = 90o (arah gerak tegak lurus arah
perpindahan) maka W = 0 karena cos90o = 0
x
9 Fisika Mekanika I 10/12/2020
W = F•x
W = Fx cos
Kerja = Gaya x Perpindahan
(Newton) x (Meter)
(kg.m2/s2) → Joule
Satuan usaha adalah JOULE
1 Joule = 1 Newton.Meter = 1 Nm
F F = 600
=0 0
x x
W = F•x W = F•x
W = Fx cos W = Fx cos
W = 50010 cos 0 W = 20 15 cos 60 0
W = 5000Nm=5000J W = 150J
11 Fisika Mekanika I 10/12/2020
Apabila pada suatu benda bekerja beberapa gaya sehingga benda tersebut
berpindah tempat, maka kerja total pada benda tersebut adalah jumlah dari
kerja oleh masing-masing gaya.
F2
v
F1 F3 Keterangan:
W1 = kerja oleh gaya F1
N
WT = W1 + W2 + ...WN = Wi W2 = kerja oleh gaya F2
i =1 W3 = kerja oleh gaya F3
WT = F1 x1 + F2 x2 + ...FN xN WN = kerja oleh gaya FN
W = lim
ki →0
F x
i
x i
W= F ( x ) dx
xi
xf xf
1 2
W = −kxdx = − kx
2
1
(
= − k x f 2 − xi 2
2
)
xi xi
Bila xi = 0 dan xf = x, maka kerja oleh pegas adalah
1 2
W = − kx Tanda negatif berarti energi disimpan dalam pegas.
2
14 Fisika Mekanika I 10/12/2020
Ketika suatu benda bergerak, benda tersebut memiliki energi kinetik
1 2
K= mv
2
Kerja total yang dilakukan pada sebuah partikel sama dengan
perubahan energi kinetik partikel
1 1
Wtotal = K = mv f − mvi
2 2
2 2
Diam Bergerak
Bola A bergerak dan menumbuk bola B. Bola B yang awalnya diam menjadi
bergerak (karena tumbukan dari bola A). Jadi, bola A mampu melakukan kerja
(memiliki energi).
Bola A memiliki energi karena geraknya (kecepatannya) → energi kinetik.
A B
vB = 0
WF = −(EP)
g
Wf k ( A→ B )
= − f k (d ) Kerja dalam lintasan tertutup ≠ nol
W fk ( A→D→C →B ) = − f k ( s ) − f k ( d ) − f k ( s ) Gaya yang sifat kerja yang dilakukannya
memenuhi sifat seperti ini disebut gaya
= − f k (2s + d ) non-konservatif.
2 2
0 + g (h f − hi ) = vi
1 2
2
vi = 2 g (h f − hi )
Gesekan udara diabaiakan, gaya yang bekerja
hanya gaya gravitasi (konservatif). Jadi, HKEM vi = 2 10 3,6 = 72m/s
dapat digunakan.
24 Fisika Mekanika I 10/12/2020
Daya adalah kerja yang Satuan Daya
dilakukan tiap satuan waktu.
W W joule
P P
t t sekon
Daya sesaat:
1 joule / sekon = 1 Watt
dW F • ds
P= = Satuan lain dari daya adalah
dt dt horsepower (hp) atau tenaga kuda
(pk)
P = F •v 1 hp = 746 W
Albert Schweitzer
27 Fisika Mekanika I 10/12/2020
1. Ketika liburan musim dingin, seorang ayah bersama anaknya mengikuti
perlombaan "dogsled" melintasi danau yang beku. Ini adalah perlombaan
dimana setiap kereta luncur ditarik oleh seseorang, bukan oleh anjing. Untuk
memulai seorang ayah menarik kereta luncur (massa total 80 kg) dengan
gaya sebesar 180 N pada posisi 40 di atas horizontal. Tentukan (a)
pekerjaan yang ayah itu lakukan, dan (b) kecepatan akhir kereta luncur
setelah bergerak x=5 m, dengan asumsi bahwa itu dimulai dari benda
dalam keadaan diam dan tidak ada gesekan.