Anda di halaman 1dari 37

MAKALAH

PERANGKAT PENYIMPANAN DATA


KELAS TI.103

DISUSUN OLEH KELOMPOK 3:


SHELA APRIANI MAJID
NIM. 20222225016
AMANDA PUTRI ZALBINAH
NIM. 20222225004
HASRIANI
NIM.20222225012

UNIVERSITAS TEKNOLOGI AKBA MAKASSAR

SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI

PRODI TEKNIK INFORMATIKA

MAKASSAR 2022
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena
berkat pertolongan-Nyalah sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan
tugas (MAKALAH), sebagaimana salah satu kewajiban bagi setiap mahasiswa-
mahasiswi Universitas Teknologi Akba Makassar untuk mengerjakan tugas yang
diberikan.
Adapun maksud dan tujuan penyusunan makalah ini adalah untuk
memenuhi persyaratan mengikuti UTS/UAS dalam makalah ini penulis telah
berusaha dengan segala pengetahuan yang dimiliki, untuk penyelesaian makalah
ini penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan bimbingan dari semua pihak, baik secara langsung maupun tidak
langsung dalam penyempurnaan makalah ini.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis memperoleh bantuan dari beberapa
pihak. Untuk itu, dalam kesempatan ini penulis banyak mengucapkan Terima
Kasih yang setulus-tulusnya kepada:
1. Bapak Dr.H.Askar Taliang,M.Si. Kepala Rektor Universitas Teknologi Akba
Makassar
2. Bapak MUHAJIRIN.S.Kom.,M.T. Selaku Ketua Prodi Teknik Informatika
Universitas Teknologi Akba Makassar
3. Bapak Wabdillah,S.Pd.,M.Pd. Selaku dosen kami dalam mata kuliah Sistem
& Teknologi Informasi.
4. Kepada BAPAK/IBU DOSEN di lingkungan Universitas teknologi Akba
Makassar.
5. Kepada ORANG TUA kami yang selalu mendoakan kami.
Akhir kata semoga makalah ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan
para pembaca yang berminat pada umumnya.

Makassar, Oktober 2022

Penulis

ii
DAFTAR ISI

Sampul..................................................................................................... I

Kata Pengantar........................................................................................ II

Daftar isi.................................................................................................. III

Daftar Gambar......................................................................................... IV

BAB I PENDAHULUAN.................................................................... 1
1.1. ..........................................................................Latar Belakang 1
1.2. ................................................................................................Rumusan
Masalah...................................................................................... 1
1.3. ................................................................................................Tujuan 1

BAB II PEMBAHASAN....................................................................... 2
2.1. Sejarah Perkembangan Perangkat Penyimpanan Data........... 2
2.2. Pengertian Perangkat Penyimpanan Data............................... 2
2.3. Macam-macam Perangkat Penyimpanan Data....................... 2
BAB III PENUTUP................................................................................. 29
3.1. Kesimpulan............................................................................... 29
3.2. Saran-Saran............................................................................... 30
DAFTAR PUSTAKA............................................................................. 31

iii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 ROM ................................................................................... 3
Gambar 1.2 RAM.................................................................................... 4
Gambar 1.3 DRAM................................................................................. 5
Gambar 1.4 CMOS.................................................................................. 5
Gambar 1.5 SDRAM............................................................................... 6
Gambar 1.6 CACHE............................................................................... 6
Gambar 1.7 Punch Card.......................................................................... 7
Gambar 1.8 Punch Tape.......................................................................... 8
Gambar 1.9 Selectron Tube..................................................................... 8
Gambar 1.10 Magnetik Tape................................................................... 9
Gambar1.11 Compact Cassette............................................................... 10
Gambar 1.12 Magnetik Drum................................................................. 11
Gambar 1.13 Williams-kilburn Tube...................................................... 12
Gambar 1.14 Magnetik Tape Drive......................................................... 13
Gambar 1.15 Magnetik Core................................................................... 14
Gambar 1.16 Disket................................................................................. 14
Gambar 1.17 Hard Disk Drive................................................................ 16
Gambar 1.18 Solid State Drive............................................................... 16
Gambar 1.19 Floppy Disk....................................................................... 17
Gambar 1.20 Zip Drive........................................................................... 18
Gambar 1.21 SD Card............................................................................. 19
Gambar 2.1 Laser Disk........................................................................... 20

Gambar 2.2 Compact Disk...................................................................... 21

Gambar 2.3 Digital Vidio Disk............................................................... 22

Gambar 2.4 USB Flash Disk................................................................... 23

iv
Gambar 2.5 Blue Ray Optical Disk........................................................ 24

Gambar 3.1 Cloud Storage...................................................................... 24

v
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring perkembangan zaman, sekarang ini komputer merupakan
perangkat penting. Penyimpanan arsip dokumen biasanya disimpan dalam
sebuah perangkat komputer yaitu harddisk. Tempat penyimpanan sekarang
ini sangat beragam. Dari harddisk yang biasanya ada di dalam CPU atau
hardisk internal dan ada juga harddisk portable atau biasa disebut memory
external, seperti flashdisk, disket, Compact Disk (CD), dan lain – lain.
penyimpanan data pada server sudah tak terhindarkan lagi kegunaannya
dan keberadaannya menjadi penting. Penyimpanan data dituntut untuk
menyediakan data dengan permintaan yang semakin banyak dan jenis data
yang semakin besar . Oleh karena itu, penyimpanan data pada server sangat
dibutuhkan dan diharapkan dapat membantu proses penyimpanan dan
pemusatan data serta ketersediaan data secara kontinu untuk
didistribusikan.
Berdasarkan uraian di atas, dalam makalah ini akan di bahas mengenai
perangkat penyimpanan data dari masa ke masa beserta cara kerja,
kelebihan, kekurangan, dan juga karakteristik dari perangkat penyimpanan
data tersebut.
1.2  Rumusan Masalah
a.          Apa yang dimaksud dengan media penyimpanan data
b.         Apa sajakah perangkat penyimpanan data fungsinya
c.          Apakah kelebihan dan kekurangan dari media peyimpanan data
d.         Bagaimanakah cara kerja dari berbagai media penyimpanan data.
1.3  Tujuan
a.       Untuk mengetahui apa itu media penyimpanan data
b.      Untuk mengetahui jenis – jenis media penyimpanan data serta fungsinya
c.       Mengetahui kelebihan dan kekurangan dari berbagai media penyimpanan
data
d.      Untuk mengetahui cara kerja berbagai media penyimpanan data.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Perkembangan Perangkat Penyimpanan Data


Media penyimpanan merupakan salah satu bagian dari perangkat personal
computer (pc) yang mengalami evolusi cukup panjang. Evolusi ini didorong
oleh tuntutan dan kebutuhan bisnis seiring dengan perkembangan teknologi.
Semakin lama kita akan menghadapi ukuran file dan storage yang semakin
besar. Dahulu, sebuah foto mungkin hanya berukuran ratusan kilobyte.
Karena kecanggihan teknologi fotografi dan kamera yang memungkinkan kita
meng capture file dengan resolusi semakin tinggi berakibat pada ukuran file
yang semakin besar.

2.2 Pengertian Perangkat Penyimpanan Data


Computer Data Storage (Penyimpanan Data Komputer) adalah media yang
digunakan dengan fungsi untuk menyimpan berbagai macam data digital yang
tersedia pada perangkat komputer dengan waktu tertentu sehingga dapat
dibaca dan dibuka kembali untuk diproses ulang pada perangkat. Untuk saat
ini Media penyimpanan Komputer terbagi menjadi 3 kategori, yaitu Media
penyimpanan Magnetik (Magnetic Disk), Media Penyimpanan Optical
(Optical Disk), dan Media Penyimpanan Awan (Cloud Storage). Dan
selanjutnya akan saya bahas ketiga kategori tersebut secara detail, jenis-jenis
dan juga contoh dari setiap kategori tersebut.

2.3 Macam Perangkat Penyimpanan Data


A. Penyimpanan Magnetik (Magnetic Disk)

Penyimpanan Magnetik merupakan media penyimpanan yang


termasuk ke dalam penyimpanan sekunder (secondary storage) yang
paling banyak dipakai pada sistem komputer modern.

2
1. Kelebihan dan Kekurangan

a) Kelebihan :

Kapasitas penyimpanan pada media ini lebih besar dari media


penyimpanan lainnya bahkan sudah mencapai Petabyte dan
Kecepatan akses datanya tinggi.

b) Kekurangan :

Harganya lebih mahal jika dibandingkan dengan media


penyimpanan lainnya.

2. Cara Kerjanya :

(Hanya beberapa) Pada saat disk digunakan, motor drive berputar


dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah read−write head
yang ditempatkan di atas permukaan piringan tersebut. Permukaan
disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi
beberapa sektor. Cakram fixed−head memiliki satu head untuk
tiap−tiap track, sedangkan cakram moving−head (atau sering dikenal
dengan nama cakram keras ) hanya memiliki satu head yang harus
dipindah−pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track yang
lainnya.

3.aMacam-macam Perangkat Penyimpanan Magnetik


a) ROM (Read Only Memory)

Gambar 1.1

3
ROM adalah perangkat keras pada komputer berbentuk chip
memori semikonduktor  isinya  dapat dibaca. Jenis data
penyimpanan ini hanya dapat dibaca dan tidak dapat ditulis
berulang kali. Memori jenis ini bersifat non-volatile, sehingga data
yang disimpan tidak hilang saat listrik dimatikan..

b) RAM 

Gambar 1.2

Memori RAM dikenal  memori paling populer di dunia


komputasi. Fungsi dari RAM adalah untuk menyimpan software
yang sedang berjalan di komputer kalian. RAM adalah “wadah”
untuk semua aktivitas yang berlangsung di komputer kalian. 

Perbedaan antara RAM dan ROM 


Perbedaan ram dan rom adalah Baik RAM maupun ROM
terpasang di ponsel dan tidak dapat dihapus, sehingga tergolong
penyimpanan internal. Perbedaan antara RAM dan ROM
adalah cara kerjanya. 

RAM (Random Access Memory) bertindak sebagai penyimpanan


sementara saat menjalankan aplikasi. Oleh karena itu, semakin
banyak memori kosong atau tidak terpakai yang kalian miliki,
semakin cepat aplikasi akan berjalan. RAM  bersifat sementara,

4
sehingga akan mengosongkan memori yang digunakan oleh
aplikasi saat berhenti berjalan. 

ROM (memori hanya-baca) bertindak seperti penyimpanan


persisten. ROM ini biasanya digunakan untuk menginstal aplikasi,
tetapi dapat dipakai untuk menyimpan file seperti foto, musik,  dan
video.

c) DRAM 

Gambar 1.3

DRAM adalah jenis RAM yang sering di-refresh


oleh CPU. Fungsi dari DRAM  untuk mencegah memori yang ada
di dalam RAM agar tidak langsung hilang sehingga bisa digunakan
terus menerus. DRAM merupakan singkatan dari dynamic RAM. 

d) CMOS 

Gambar 1.4

5
CMOS adalah bagian dari ROM. Fungsi CMOS ini
adalah untuk menyimpan pengaturan dasar komputer. merupakan
pengaturan dasar yang digunakan oleh CMOS ini adalah tanggal
dan waktu di komputer Anda. Pada dasarnya, CMOS adalah chip
dengan memori hanya 64 byte.

e) SDRAM 

Gambar 1.5

Kalian mungkin mengira ini merupakan versi mungil dari RAM.


Faktanya, SDRAM adalah bagian lanjutan dari
DRAM. Kelebihan SDRAM sendiri adalah lebih cepat dari
DRAM. 

f) Cache 

Gambar 1.6

Memori cache sering terdengar di area browser. Salah satu bagian


dari memori tersebut berperan cukup besar sebagai bagian dari

6
“filtering” saat menggunakan komputer. Data difilter terlebih
dahulu di area cache sebelum mencapai memori utama. Oleh
karena itu, kecepatan memori cache sangat cepat.

g) Punch Card (1890)

Puch Card sendiri merupakan media penyimpanan data mekanis


(mechanical data-storage) pertama. Mampu menampung 80
karakter. Kartu punch berasal dari abad ke-19, ketika digunakan
untuk memprogram perangkat mekanis seperti alat tenun dan
pemain piano. Kartu punch biasanya digunakan untuk
pemrograman komputer sampai tahun 1980-an.

Gambar 1.7

Meskipun kartu punch sekarang sudah usang sebagai media


perekaman, tapi beberapa organisasi masih menggunakan kartu
punch untuk menyimpan data hari ini, terutama dalam pemungutan
suara.

7
h) PunchTape

Gambar 1.8

Orang pertama yang mengetahui penggunaan paper tape yang


biasanya digunakan untuk mesin faksimili dan mesin telegram
tahun 1846 ini bernama Alexander Bain.Setiap baris tape
menampilkan satu karakter, tetapi karena kita bisa melipatnya
dengan mudah maka media ini dapat menyimpan data lebih banyak
daripada Punch Card.

i) SelectronTube

Gambar 1.9

8
Pada tahun 1946 RCA mulai mengembagkan Selectron Tube yang
merupakan awal format memori komputer. Perangkat ini berukuran
10 inci dan dapat menyimpan data sebanyak 4096 bits. Tetapi
harga satu buah Selectron Tube ini sangatlah mahal dan umurnya
pun sangat pendek di pasaran.

j) MagneticTape

Gambar 1.10

Media penyimpanan ini telah digunakan pertama kali oleh IBM


untuk menyimpan data pada tahun 1950-an. Sebuah roll Magnetic
Tape dapat menyimpan data setara dengan 10 ribu Punch Cards.
Fenomena ini membuat Magnetic Tape menjadi sangat populer
sebagai cara menyimpan suatu data komputer hingga pertengahan
tahun 1980-an.

9
k) Compact Cassette

Gambar 1.11

Compact Cassette ini merupakan salah satu bagian dari Magnetic


Tape. Media penyimpanan ini dikenalkan oleh Philips pada tahun
1963, namun tidak sampai tahun 1970 menjadi populer. Komputer-
komputer, seperti ZX Spectrum, Commodore 64 dan Amstrad CPC
menggunakan Compact Cassette atau yang lebih sering disebut
dengan kaset ini untuk menyimpan data.

l) Magnetic Drum (1932)

Ini adalah magnetic drum pertama, dan mampu menampung 82


KB, atau sekitar 5 dokumen ekstensi .doc standar.Memory Drum
awalnya ditemukan oleh Gustav Tauschek pada tahun 1932. tetapi
setelah itu memory drum magnetictidak lagi digunakan. Sampai
akhirnya Angkatan laut Amerika Serika mengembangkan
codebreakers selama perang Dunia 2.

10
Gambar 1.12

Dalam memory drum ini, satu drum memiliki panjang 16 inch dan
menampung 40 trek yang berputar pada 12.5000 putaran permenit.
Engineering Research Associates (ERA) melanjutkan
pengembangan teknologi dengan proyek Atlas mereka. Memori
drum terdiri dari silinder logam panjang yang dilapisi bahan
magnetik, dengan deretan kepala baca-tulis yang terletak di poros
drum.

m) Williams-Kilburn Tube (1947)

Williams-Kilburn Tube merupakan bentuk pertama dari Random


Access Memory (RAM). Tabung pertama menampung 1024 bit,
atau 128 byte, yang dapat memuat sekitar 128 karakter. Anda
memerlukan setidaknya 72 dari mereka untuk menyimpan satu file
gambar JPG. (1/27 dari 1 file jpeg).

11
Gambar 1.13

Tabung Williams-Kilburn, ditemukan pada tahun 1947,


menampilkan bentuk penyimpanan data secara elektronik untuk
pertama kalinya. Perangkat ini berukuran panjang 16 inci, lebar 6
inci, dan menyimpan data dengan menampilkan kisi titik pada
tabung sinar katoda, dan mengirimkan muatan statis melalui
tabung. Meskipun teknologinya revolusioner, penggunaannya tidak
berumur panjang, karena teknologi unggul dikembangkan segera
setelahnya.

n) Magnetic Tape Drive (1951)

Very Attractive, hehe. Gulungan pita sepanjang 1200 kaki mampu


menampung 230 KB data, sekitar 10 PDF atau 23 file .doc yang
diformat. Ukuran yang sangat besar untuk saat itu,

12
Gambar 1.14

Diciptakan di Jerman pada tahun 1928, pita magnetik pertama kali


digunakan untuk menyimpan data pada tahun 1951 di Eckert-
Mauchly UNIVAC I. Penggerak pita menggunakan motor untuk
memutar pita magnetik dari gulungan ke gulungan, sambil
melewatkan kepala pita untuk membaca, menulis, atau menghapus
data. Versi yang lebih ringkas dari teknologi ini sudah umum
sampai tahun 1980-an, seperti VHS dan kaset. Pita magnetik
semakin jarang digunakan untuk backup harian, tetapi karena
sifatnya yang murah, pita magnetik masih digunakan untuk
pengarsipan data hingga saat ini.

o) Magnetic Core (1951)

Sebuah standar baru. Core memory pertama yang digunakan di


komputer disimpan kurang lebih 2KB, kira-kira seukuran file
gambar PNG kecil atau 2.000 karakter teks.

13
Gambar 1.15

Diciptakan pada tahun 1951, memori inti magnetik pertama kali


digunakan di komputer MIT Whirlwind. Memori inti bekerja
dengan menyimpan satu bit data pada cincin magnetik kecil, atau
inti. Semakin banyak inti magnetik yang Anda masukkan ke dalam
memori inti, semakin banyak data yang dapat Anda simpan di
dalamnya. Memori inti adalah standar dalam komputasi 1955-1975.
Baru-baru ini 2004, sistem memori inti magnetik ditemukan masih
dalam pelayanan dalam sistem kontrol telepon.

p) Disket

Gambara1.116

14
Disket ini diperkenalkan pertama kali pada tahun 1969. Saat itu
media ini hanya bisa membaca saja atau istilahnya adalah read
only. Maksudnya adalah, ketika data tersimpan, data tidak lagi bisa
dimodifikasi ataupun dihapus dari dalam Floppy Disk ini. Ukuran
media ini hanya sektar 8 inch dan hanya dapat menyimpan data
sekitar 80 Kb. 4 tahun kemudian, Floppy Disk yang baru muncul
dan dapat menyimpan data sebanyak 256 Kb.

q) Hard Disk Drive (1956)

The Spin Doctor, kira-kira begitu julukannya. Dengan


penyimpanan 3,75 MB, HDD pertama memiliki ruang
penyimpanan yang cukup untuk menampung seluruh file mp3, 45
detik video resolusi rendah, atau 5 juta karakter teks.

Ini merupakan Hard Disk Drive yang pertama kali dibuat. Hard
Drive pertama kali dibuat dan diproduksi oleh perusahaan IBM
pada tahun 1956 yang kemudian disebut sebagai HDD Generasi
pertama. HDD pertama ini ditemukan dan diciptakan oleh Reynold
Johnson. HDD ini berlabel RAMAC 305 yang mempunyai
kapasitas 5 Mega Bits atau 5.000.000 bits dan berukuran 24 inch
dan menggunakkan single head dalam pengaksesannya.

15
Gambar 1.17

HDD, pertama kali diperkenalkan oleh IBM pada tahun 1956,


memiliki berat lebih dari satu ton dan seukuran lemari es. HDD
menyimpan data pada satu atau lebih piringan logam magnetik
yang berputar cepat, atau disk. HDD masih ada di mana-mana saat
ini, dengan model portabel menjadi lebih kecil, dengan kapasitas
penyimpanan yang lebih tinggi, setiap tahun.

r) SSD (Solid State Drive)

Gambara1.18
Nama SSD (Solid State Drive) mungkin sudah mulai sering
terdengar di telinga kita, apalagi kehadiran platform Ultrabook

16
yang kian populer turut mendongkrak popularitas SSD sebagai
media penyimpanan. SSD sendiri adalah media penyimpanan
berbasis chip Flash yang berjenis Non Volatile Memory. Non
Volatile Memory memungkinkan data yang tersimpan di SSD tidak
hilang meski aliran listrik terputus. Sedangkan yang berjenis
Violatile akan kehilangan data ketika aliran listrik terputus, seperti
memory RAM (Random Access Memory).

Solid state drive (SSD), yang dibuat oleh Samsung saat ini, hanya
berukuran 2½ inci dan dapat menampung 16 terabyte data. Begitu
njomplang dengan perkembangan tahun itu ya.

s) Floppy Disk (1967)

Sang Icon tombol Save. Floppy disk 8 inci pertama yang


dikembangkan memiliki kapasitas 80KB, cukup untuk menampung
8 file .doc yang diformat.

Gambar 1.19

Floppy disk dikembangkan di laboratorium IBM San Jose pada


tahun 1967. Awalnya, floppy disk adalah disk magnetik, maka
disebut “flop”. Kemudian, amplop plastik ditambahkan untuk
melindungi dari kotoran dan goresan dan berbagai ukuran disk

17
muncul. Pada tahun 1978, lebih dari 10 produsen memproduksi
floppy drive 5¼ inci, tetapi Anda mungkin ingat disk 3½ inci yang
terbaik. Pada pertengahan 70-an, floppy disk adalah bentuk
penyimpanan data portabel yang paling banyak digunakan. Floppy
disk memiliki penggunaan yang terbatas saat ini, tetapi secara
mengejutkan masih digunakan di pangkalan nuklir AS.

t) Zip Drive (1994)

The Home of floppy disk. Zip Drive pertama dapat menampung


sekitar 100 menit audio MP3. Itu sama dengan 20 menit video
resolusi rendah atau 1/7 CD.

Gambar 1.20

Zip Drive asli adalah sistem penyimpanan floppy disk yang dapat
dilepas dengan kapasitas sedang hingga tinggi, yang diperkenalkan
oleh Iomega pada akhir tahun 1994. Ini diluncurkan dengan
kapasitas 100 MB, tetapi versi yang lebih baru meningkatkan
kapasitas dari 250 MB menjadi 750 MB. Beberapa organisasi
masih menggunakan Zip Drives hari ini.

u) SD Card (1999)

Memory Card pertama kali dikeluarkan sekitar tahun 1990-an.


Memory Card mengalami evolusi yang cukup besar juga dari segi

18
ukuran dan besar data penyimpanan. Media ini biasanya dipakai
pada device atau alat elektronik yang bersifat praktis atau portable
seperti ponsel atau kamera. Perkembangan memory ini juga
mempelopori keluarnya Flashdisk.

Size doesn’t matter, kecuali jika Anda mendapatkan penyimpanan


data yang lebih kecil dan lebih portabel. SD Card pertama
menampung sekitar 64MB, cukup untuk menampung 50 foto atau
13 menit video resolusi rendah yaitu sekitar 1/11 CD. Kapasitas
tertinggi kartu SD saat ini adalah 1 Terabyte (CMIIW).

Gambar 1.21

Standar Secure Digital adalah pengembangan bersama oleh


SanDisk, Panasonic, dan Toshiba pada tahun 1999. Teknologi ini
dibangun di atas iterasi sebelumnya, seperti MultiMediaCard
(MMC). Kartu SD menggunakan memori flash, yang menyimpan
data dalam sel yang terbuat dari floating gate transistor. Ukuran
kecil dan tipisnya kartu membuatnya ideal untuk fotografi digital
dan videografi. Kemudian, kartu ukuran mini dan micro dirilis.

19
B. Penyimpanan Optical (Optical Disk)

Penyimpanan optical adalah media yang menyimpan data


komputer yang dapat ditulis dan dibaca dengan menggunakan laser
bertenaga rendah.

1. Kelebihan dan Kekurangan

a) Kelebihan : Beratnya lebih ringan dari beberapa media penyimanan


Magnetic Disk.

b) Kekurangan : Kapasitas memorinya lebih kecil dari Magnetic Disk


dan Jika tergores maka resikonya data tidak akan terbaca.

2. Cara Kerjanya : 

Media penyimpanan tersebut berputar dengan sangat kencang (putaran


tersebut mempengaruhi kecepatan transfer data) dengan membaca data
melalui optik yang berada pada perangkat pembacanya.

3. Macam-macam Perangkat Penyimpanan Optikal

a) Laser Disk

Gambar 2.1

Tahun 1958, media lain bernama Laser Disk berhasil ditemukan,


dan pada tahun 1972 untuk pertama kalinya video disk
didemonstrasikan kepada publik. 6 tahun kemudian, sekitar tahun
1978, media ini telah tersedia di pasaran. Hal yang tidak mungkin

20
manusia simpan pada tahun sebelumnya dapat di simpan di media
penyimpanan ini.

b) Compact Disk (1982)

Penyimpanan optik pertama yang sangat portabel. CD memiliki


kapasitas 650 – 700 MB. Itu bisa menampung 70.000 file .doc yang
diformat, 140 menit video resolusi rendah, atau, lebih tepatnya,
album Radiohead favorit Anda.

Gambar 2.2

Compact Disc dikembangkan pada tahun 1982 oleh Sony dan


Phillips. Meskipun CD hanya berdiameter 12 sentimeter, ketika
pertama kali diperkenalkan, CD dapat menampung lebih banyak
data daripada hard drive komputer pribadi. Drive CD membaca
data yang disimpan pada disk dengan menyorotkan sinar laser
terfokus pada permukaan disk. CD merevolusi industri musik pada
1980-an, akhirnya menggantikan piringan hitam dan kaset.
Penjualan CD telah dikalahkan oleh musik digital dalam beberapa
tahun terakhir, tetapi masih terjual puluhan juta setiap tahun.

c) Digital Video Disk (1995)

Dimaksudkan untuk menjadi penerus DVD, cakram optik Blu-ray


dikembangkan oleh konsorsium industri teknologi. Sementara

21
DVD lama hanya mampu resolusi 480p, Blu-ray menukik dengan
lebih dari dua kali lipat kapasitas. Nama itu berasal dari laser biru
dengan panjang gelombang yang relatif pendek yang mampu
membaca kepadatan data yang lebih tinggi pada disk dibandingkan
dengan red laser yang digunakan untuk membaca DVD.Compact
disc yang lebih besar, ya DVD. DVD pertama memiliki
penyimpanan 1,46 GB, cukup besar untuk menampung film pendek
atau 2 CD. Beberapa pabrikan membuat cakram dua sisi, satu lapis
yang dapat menampung data 9,4 GB.

Gambar 2.3

Juga dikembangkan oleh Sony dan Phillips, selain sejumlah


perusahaan teknologi lainnya, DVD muncul pada tahun 1995. DVD
menyimpan data menggunakan fungsi optik yang sama dengan CD,
dengan kemampuan penyimpanan yang ditingkatkan. Kali ini,
DVD mengubah industri film, menghapus Video Home System
(VHS) yang banyak digunakan. Setelah menikmati hari di bawah
sinar matahari, DVD itu kemudian dikalahkan oleh cakram Blue-
ray .

d) USB Flash Drive (1999)

Sang Drive dengan banyak nama. Flash drive pertama yang


dikembangkan menampung 8MB, jadi satu atau dua eBook, 90

22
detik video resolusi rendah atau 800 file .doc. USB Flash Drive
terbesar di dunia saat ini memiliki kapasitas 2 Terabyte.

Gambar 2.4

M-Systems, sebuah perusahaan Israel, mengembangkan USB Flash


Drive pada tahun 1999. Bahasa sehari-hari dikenal sebagai thumb
drive, pen drive, jump drive, disk key, disk on key, flash-drive, atau
memory stick. Mirip dengan kartu SD, USB flash drive
menggunakan memori flash. USB flash drive menjadi populer
sebagai perangkat penyimpanan portabel karena kemudahan
menghubungkannya ke port USB komputer untuk transfer data.

e) Blue Ray Optical Disk (2003)

The Disk. The Myth. Legenda. Disk definisi tinggi ini mendukung
dan menyimpan 25 GB video definisi tinggi pada 1080p, yaitu
sekitar 36 CD. Sony telah mendongkrak penyimpanan cakram
optik hingga 3,3 terabyte hari ini.

23
Gambar 2.5

C. Penyimpanan Awan (Cloud Storage)

Gambar 3.1

Penyimpanan Awan merupakan media yang masih tergolong baru,


media ini bersifat online dan tidak menggunakan kapasitas data memori
pada perangkat karena mereka menggunakan penyimpanan yang terdapat
pada Internet.

1. Kelebihan dan Kekurangan

a) Kelebihan : Tidak memerlukan perangkan untuk menyimpan data.

b) Kekurangan : Sering terjadi kesalahan pada Server dengan resiko data


akan hilang dan juga dikenakan akses koneksi data.

2. Cara Kerjanya : Untuk dapat menyimpan data pada media ini kita
diharuskan untuk mengunggah file tersebut dan untuk mengambil data
kita harus mengunduh file tersebut.

24
3. Macam-macam Perangkat Penyimpanan Cloud Storage

1. PersonaLink

sistem penyimpanan data berbasis web pertama yang diluncurkan


oleh AT&T pada tahun 1994. Amazon Web Services meluncurkan
AWS S3 pada tahun 2006, sebagian memulai tren menuju
penyimpanan data cloud besar-besaran. Dengan penyimpanan
cloud, basis data jarak jauh digunakan untuk menyimpan informasi,
yang dapat diakses kapan saja melalui akses internet. Seiring
dengan peningkatan teknologi cloud, penyimpanan cloud akan
menjadi semakin murah.

2. Cloud Storage for Indihome

Cloud storage yang satu ini sangat recommended bagi kamu yang
ingin menyimpan data secara aman baik foto, video, maupun file
dokumen yang lain. Kamu dapat mengaksesnya kapanpun dan
kapanpun, praktis bukan? 

Selain itu, kamu juga bisa berbagi akun dengan keluarga,


mencadangkan kontak secara otomatis, serta akses yang sangat
aman karena sudah menerapkan standar otentikasi biometrik, jadi
bersifat sangat rahasia.

Keunggulan lainnya yang menjadi nilai plus bagi Cloud Storage for
Indihome ini adalah semua data disimpan di dalam
negeri/Indonesia, jadi keamanannya tidak perlu diragukan lagi.

3. OneDrive

25
OneDrive merupakan cloud storage yang berasal dari
Microsoft. Cloud storage ini langsung tersedia bagi para pengguna
sistem operasi Windows 8 dan Windows 8.1. 

Dengan OneDrive ini, maka Anda bisa menyimpan berbagai


jenis file, baik video, foto, maupun dokumen dengan lebih mudah
dan cepat. 

4. Dropbox

Dropbox juga menjadi salah satu cloud storage yang cukup banyak


digunakan di Indonesia. Layanan penyimpanan yang satu ini
memiliki fitur khusus, dan sangat mudah digunakan. 

Layanan penyimpanan ini bisa Anda akses melalui banyak


perangkat, mulai dari Windows, Linux, Mac, iOS, Android, hingga
Blackberry. 

Untuk kapasitas penyimpanannya tersedia secara gratis dengan


memori sebesar 2 GB. Kapasitas ini tentunya sudah cukup untuk
menyimpan beberapa data penting Anda. 

5. Google Drive

Untuk contoh cloud storage yang satu ini memang sudah tidak


asing lagi di telinga. Bagi Anda yang memiliki email dengan basis
Google, tentu sudah umum jika bisa menggunakan Google Drive. 

Penyimpanan Google Drive ini bisa Anda dapatkan secara gratis.


Bahkan, kapasitas yang disediakan bisa mencapai 15 GB. 

26
Kapasitas ini tentunya sudah mampu menyimpan berbagai
jenis file yang mana telah terhubung dengan Google mail, Google+,
dan Google Docs. 

6. Box

Jika Anda saat ini sedang menggeluti bisnis di bidang IT, maka
untuk penyimpanannya bisa menggunakan Box ini. Fitur dasar
yang ada pada cloud storage box ini  memang hampir sama
dengan cloud storage lain pada umumnya. 

Khususnya,  untuk cloud storage box ini memiliki kemiripan


dengan CD Google Drive. 

7. Copy

Copy cloud storage dibuat oleh sebuah perusahaan bernama


Barracuda Networks. Layanan penyimpanan yang satu ini memang
sangat cocok digunakan untuk perorangan hingga para pelaku
bisnis. 

Kapasitas penyimpanannya sendiri bisa mencapai 15 GB. Kapasitas


sebesar itu bisa Anda dapatkan secara gratis, sama halnya dengan
Google Drive. 

8. iCloud

Jika cloud storage dari iCloud memang lebih dikhususkan untuk


pengguna Windows, untuk iCloud ini hanya bisa digunakan oleh
para pengguna Mac dan iOS saja. 

27
Cloud storage iCloud bisa digunakan secara otomatis oleh semua
device Mac dan iOS yang terkoneksi dengan akun, dan tersambung
pada iCloud yang sama. 

iCloud sendiri bisa Anda gunakan untuk back up kontak,


kalender, bookmarks, notes, foto, dan data penting lainnya. Semua
data tersebut akan tersimpan secara aman dalam
server online Apple. 

Pengguna iCloud akan mendapatkan storage sebesar 5 GB secara


gratis. Namun, Anda juga masih bisa menambah
kapasitas storage hingga 50 GB dengan membayar 99 sen per
bulannya. 

9. Mega

Mega merupakan layanan cloud storage yang berasal dari file


hosting megaupload.com. File hosting ini merupakan layanan file
download yang pernah sangat populer di masanya. 

Mega sendiri memberikan Anda ruang penyimpanan gratis hingga


50 GB. Namun, jika kapasitas penyimpanan tersebut masih kurang,
Anda bisa membeli kapasitas tambahan dengan harga yang sudah
ditentukan. 

28
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

     Memori internal dapat diakses secara langsung oleh prosesor. Memori
internal memiliki fungsi sebagai pengingat. Dalam hal ini yang disimpan di
dalam memori utama dapat berupa data atau program. Memori external
Merupakan memori tambahan yang berfungsi untuk menyimpan data atau
program. Contoh: Hardisk, Floppy Disk dll. Hubungan antara Chace Memori,
Memori Utama dan Konsep dasar memori eksternal adalah : Menyimpan data
bersifat non volatile, baik pada saat komputer aktif atau tidak. memori
eksternal yaitu perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan,
pembacaan dan penyimpanan data, di luar memori utama. Memori eksternal
mempunyai dua tujuan utama yaitu sebagai penyimpan permanen untuk
membantu fungsi RAM dan yang untuk mendapatkan memori murah yang
berkapasitas tinggi bagi penggunaan jangka panjang.

Memory bekerja dengan cara menyimpan, lalu menyuplai data-data


penting yang dibutuhkan oleh processor dengan cepat untuk dapat diolah
menjadi informasi. Makanya, fungsi kapasitas adalah hal yang sangat penting
bagi memory, karena semakin besar kapasitasnya, maka semakin banyak data
yang dapat disimpan dan diteruskan, sehingga akan membuat processor dapat
bekerja lebih cepat.

Computer data storage, sering disebut storage atau memory, merujuk


kepada komponen komputer dan media penyimpanan yang menyimpan data
digital yang digunakan dalam interval waktu tertentu. Dalam penggunaan
istilah saat ini, memory merujuk kepada bentuk penyimpanan semikonduktor
yang dikenal dengan Primary Storage (Memori Utama) dan Secondary
Storage (Memori Sekunder). Yang dimaksud primary storage misalnya
Random-Access Memory (RAM), yaitu memory yang dapat digunakan

29
sebagai tempat penyimpanan data dan program sementara sewaktu digunakan
oleh prosesor.

Pita Magnetik digunakan untuk membaca dan menulis data dari dan ke
pita magnit melalui read / write head, dimana proses menulis pada pita magnit
sifatnya destructive, yaitu bila data baru ditulis maka data yang lama akan
langsung terhapus. Sedangkan proses membaca dari pita magnit adalah
bersifat non-destructive, yaitu sesudah dibaca pita magnetik masih berisi data
yang sama sebelum dibaca. Pita magnetik merupakan salah satu jenis memori
sekunder yang digunakan untuk penyimpanan offline yang besar. Pita
magnetik juga berfungsi sebagai media transfer data yang paling sederhana
antara mesin-mesin yang tidak mempunyai sambungan komunikasi secara
langsung.

Media optik yang ada saat ini adalah berbentuk CD (CompactDisk). CD


terbuat dari plat alumunium yang dapat dilapisi dengan bahan –
bahan chrome yang mengkilat dan tidak menggunakan bahan magnetic
melainkan bahan yang dapat memantulkan cahaya.

3.2 Saran

Melihat begitu pesat dan canggihnya perkembangan komputer, kami


mengajak untuk lebih pandai dan teliti dalam memilih media penyimpanan
data. Karena semakin banyaknya media penyimpanan data, kita harus lebih
pandai memilih perangkat penyimpanan data mana yang menjadi kebutuhan
kita. Sehingga kita tidak menyalahgunakan perangkat penyimapanan data.

30
DAFTAR PUSTAKA
 Binus.ac.id.perangkat penyimpanan data. Diakses pada 16 Oktober 2022.
 www.msn.com. Jenis-jenis perangkat penyimpanan data.Diakses pada 16
Oktober 2022.
 Id.scribd.com. Sejarah Perkembangan Media Penyimpanan Data. Diakses
pada 16 Oktober 2022.
 Indanoviani.blogspot.com. Makalah perangkat penyimpanan data.
Diakses pada 18 Oktober 2022.
 Blog.unnes.ac.id. Pengertian dan macam-macam media penyimpanan
data komputer. Diakses pada 22 Oktober 2022.
 M.brilio.net. 17 evolusi media penyimpanan data. Diakses pada 22
Oktober 2022.
 Cloudstorage.co.id. 7 contoh cloud storage sebagai media penyimpanan
data. Diakses pada 23 Oktober 2022.
 Academia.edu. Makalah ORKOM Penyimpanan data. Diakses pada 25
Oktober 2022.

31
32

Anda mungkin juga menyukai