LAPORAN KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN GERIATRIC DI MASYARAKAT

BERBASIS RUMAH SAKIT

RUMAH SAKIT UMUM MAMAMI

KUPANG

2020
A. LANDASAN KEGIATAN

Berdasarkan keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Mamami NOMOR

026/SK/DIR/IX/2019 tentang kebijakan edukasi sebagai bagian dari pelayanan
kesehatan pada geriatric di masyarkat berbasis rumah sakit (hospital based
community geratric service) bahwa rumah sakit sebagai salah satu sarana kesehatan
yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat
penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, Bahwa dalam rangka
mewujudkan pelayanan geriatric yang bermutu dan profesional perlu didukung
ketersediaan sumber daya pemberi pelayanan edukasi kesehatan geriatric di
masyarakat.

B. TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN

1. Mempertahankan derajat kesehatan para pasien geriatric pada taraf yang
setinggi-tingginya, sehingga terhindar dari penyakit atau gangguan kesehatan;
2. Memelihara kesehatan melalui aktivitas fisik dan mental;
3. Merangsang para petugas kesehatan (dokter, perawat) untuk dapat mengenal
dan menegakkan diagnosa yang tepat dan dini, bila dijumpai suatu kelainan;
4. Mencari upaya semaksimal mungkin untuk geriatric yang menderita penyakit
atau gangguan kesehatan, dapat mempertahankan kebebasan yang maksimal
tanpa perlu suatu pertolongan (memelihara kemandirian secara maksimal);
5. Bila pasien gerietric sudah sampai stadium terminal/penyakit atau gangguan
kesehatan sudah tidak dapat disembuhkan, ilmu ini mengajarkan untuk tetap
memberikan bantuan yang simpatik dan perawatan dengan penuh pengertian,
(dalam akhir hidupnya memberikan bantuan moril dan perhatian yang maksimal,
sehingga kematiannya berlangsung dengan tenang);
6. Memberdayakan kemandirian penderita dalam waktu lama dan mencegah
disabilitas-handicap diwaktu mendatang. Sifat dari assesmen ini tidak sekedar
multi-disiplin tetapi juga interdisiplin dengan koordinasi serasi antar disiplin dan
lintas pelayanan kesehatan.
C. DOKTER DAN ANGGOTA TIM MEDIS
Kegiatan ini melibatkan dokter dan paramedis yang terdiri dari

1) Penanggung Jawab Bhaksos : Dr. Bill Brenton Mandala

2) Koor. Bhakti Sosial : Trevenna Maria Ben Tanone, Amd.Keb
3) Wakil Koor. Bhakti Sosial : Maria Saijao, Amd.Keb
4) dokter : dr. Bill Brenton Mandala
5) Seksi Pemeriksaan TTV : Yohana Yeni de Rozari, Amd.Keb
6) Seksi Dokumentasi : Ida Imelda Damanik, Amd.Gz

D. KHALAYAK SASARAN
Sasaran utama dari pelayanan kesehatan ini adalah geriatric di rumah warga
berusia di atas 60 tahun yang memiliki masalah kesehatan dan/atau membutuhkan
konsultasi dokter.

E. LAPORAN KEGIATAN
Tim berkumpul di Rumah Sakit Mamami pada 08 Oktober 2019 jam 07.00 WITA
menuju lokasi. Layanan kesehatan diberikan dengan melalukan promosi kesehatan
pada geriatric disalah satu rumah warga.

Kegiatan dimulai jam 09.00 WITA dan berakhir pada pukul 10.00 WITA. Berikut adalah
susunan acara secara keseluruhan dalam kegiatan tersebut :

Waktu Acara
08.30 – 08.40 Perkenalan nama pembawa materi
08.40 – 09.00 Penyuluhan kesehatan dan
pembagian leaflet
09.00 – Selesai Tanya jawab materi yang telah
diberikan.

F. HASIL KEGIATAN
Pasien yang ikut serta dalam kegiatan ini rata-rata usia pasien di atas 60 tahun,
 Hasil pengamatan dilapangan menyimpulkan kurangnya kesadaran masyarakat untuk
memeriksakan diri secara rutin ke Puskesmas atas masalah kesehatan yang dimiliki,
terutama untuk kasus penyakit kronis degeneratif seperti Hipertensi dan Diabetes
Melitus. Beberapa kasus membutuhkan penanganan lanjutan ke tingkat layanan
sekunder (Rumah Sakit) ke dokter spesialis karena pengobatan ditingkat primer
(Puskesmas) tidak kunjung membaik.

G. KESIMPULAN
Kegiatan Pelayanan Kesehatan dalam Bakti Sosial Rumah Sakit Umum Mamami dapat
dilaksanakan dengan baik dan berhasil bila ditinjau dari kelancaran acara dan partisipasi
masyarakat. Dalam kegiatan ini dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1. Peningkatan kualitas kesehatan perlu dilakukan dengan membangun kesadaran dan
peningkatan edukasi kepada masyarakat
2. Masyarakat dengan penyakit kronik-degeneratif seperti Hipertensi, Diabetes dll perlu
melakukan kontrol kesehatan secara teratur ke pusat kesehatan terdekat mengingat
penyakit tersebut membutuhkan pengelolaan dan tata laksana yang termonitor
secara berkala.
3. Secara umum, pelayanan dapat diberikan dengan baik oleh tim kesehatan
 H. Lampiran

Gambar 1. Penyuluhan disalah satu rumah warga