u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
Nomor 154 PK/Pdt./2015
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
memeriksa perkara perdata dalam peninjauan kembali telah memutuskan
do
gu sebagai berikut dalam perkara:
BINTARI DIAH ASTUTI, bertempat tinggal di Jalan Negara Km 7
RT 004, Kelurahan Jingah, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten
In
A
Barito Utara, dalam hal ini memberi kuasa kepada Nurwadi Aco,
S.H., dan kawan, Para Advokat, beralamat Apartemen Sudirman
ah
lik
Cityloft Lt 9 Unit 901, Jakarta Pusat, berdasarkan Surat Kuasa
Khusus tanggal 1 November 2014;
am
ub
Pemohon Peninjauan Kembali dahulu Termohon Kasasi I juga
Pemohon Kasasi II/Penggugat/Terbanding;
Lawan
ep
k
si
Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Hulu, Kalimantan Timur,
ne
ng
diwakili oleh Direkturnya Ir. Iskandar Budiman, yang dalam hal ini
memberi kuasa kepada Kuasa Hukumnya Mahyudin, S.H., dan
kawan-kawan, Para Advokat beralamat di Jalan Brigjen H. Hasan
do
gu
ub
ep
2013 yang telah berkekuatan hukum tetap, dalam perkaranya melawan Termohon
R
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berdasarkan permasalahan Akta Perjanjian Nomor 26 tanggal 28 Februari
si
2011, Akta Perjanjian Pembayaran Nomor 27 tanggal 28 Februari 2011
yang dibuat oleh Penggugat dengan Tergugat sehingga akta perjanjian
ne
ng
yang dibuat oleh Penggugat dengan Tergugat tersebut sangat jelas tertuang
dalam akta perjanjian dan telah mengingkari diri sebagaimana Pasal 1
dalam akta perjanjian tersebut sehingga apa yang terjadi dalam akta
do
gu perjanjian tersebut baik Penggugat dan Tergugat harus memenuhinya;
2. Bahwa dalam perjanjian yang termuat dalam Akta Notaris Nomor 26
In
A
tanggal 28 Februari 2011 dimana pokok dari perjanjian tersebut adalah
masalah Pengurusan Perizinan sebagaimana dalam Pasal 1 ayat (1) dan
ah
lik
ayat (2) dalam akta perjanjian tersebut dan Penggugat bersama dengan
Tergugat telah menyepakati dari pada perjanjian tersebut dan tidak
mempermasalahkannya serta dalam perjanjian tersebut sangat jelas;
am
ub
3. Bahwa dalam akta perjanjian tersebut dibuat juga mengenai hak dan
kewajiban yang termuat dalam Pasal 4 dalam Akta Perjanjian Nomor 26
ep
tanggal 28 Februari 2011 dimana kewajiban Penggugat untuk menyerahkan
k
si
Tergugat karena pada waktu itu Tergugat sendiri yang mengambilnya tetapi
pengurusan perizinan sudah dilakukan oleh Penggugat, namun hak
ne
ng
do
gu
lik
ub
pembayaran tersebut dimana pihak Pertama dalam hal ini sebagai Tergugat
telah membayar uang sebesar Rp11.500.000.000,00 (sebelas miliar lima
ka
ratus juta rupiah) kepada pihak Kedua dalam hal ini sebagai pihak
ep
5. Bahwa Penggugat dan Tergugat juga membuat Akta untuk Kuasa dengan
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kuasa tersebut yang dituangkan dalam akta dimana kesemua akta tersebut
si
semua dibuat dihadapan Notaris Akhmad Fibriansyah Bagan, S.H., M.Kn.;
6. Bahwa dalam Perjanjian Pembayaran tersebut dibuat cara pembayaran
ne
ng
sejumlah uang sebesar Rp11.500.000.000,00 (sebelas miliar lima ratus juta
rupiah) sebagaiamana dalam Pasal 2 dalam Akta Perjanjian Pembayaran,
namun pihak Tergugat tidak memenuhi hal tersebut kepada Penggugat,
do
gu padahal Penggugat sudah memenuhi isi perjanjian yang dibuat dalam Akta
Perjanjian Nomor 26 tanggal 28 Februari 2011 mengenai masalah
In
A
pengurusan perizinan tersebut;
7. Bahwa setelah pengurusan perizinan selesai dilakukan oleh Penggugat
ah
lik
dengan diterbitkannya Keputusan Bupati Barito Utara Nomor 188.45/
514/2010 tentang Pemberian Izin Usaha Pertambangan Eksploitasi kepada
PT Pagun Taka sehingga sudah jelas kewajiban dari Penggugat sudah
am
ub
dilaksanakan, namun dari Tergugat sendiri mengingkari Perjanjian
Pembayaran yang termuat dalam Akta Perjanjian Pembayaran Nomor 27
ep
tanggal 28 Februari 2011 Pasal 1 dan Pasal 2 dimana Tergugat akan
k
lima ratus juta rupiah), namun pembayaran yang dilakukan oleh Tergugat
R
si
tidak sesuai dengan Akta Perjanjian Pembayaran yang dibuat, dimana
Tergugat melakukan pembayaran di bulan Februari 2011 sebesar
ne
ng
Rp2.500.000.000,00 (dua miliar lima ratus juta rupiah), di bulan Maret 2011
dengan total Rp1.500.000.000,00 (satu miliar lima ratus juta rupiah), di
do
gu
lik
ub
sebagaimana tersebut pada Pasal 2 ayat (2) akta ini dapat dibuktikan oleh
R
Pihak kedua bahwa Pihak Pertama telah ingkar janji atau melalaikan
es
ng
dengan tuntutan/gugatan yang dilakukan oleh Pihak Kedua dan dengan ini
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memberikan hak kepada pihak Kedua untuk mengajukan tuntutan/gugatan
si
sesuai dengan hukum yang berlaku serta biaya yang timbul sehubungan
dengan tuntutan/gugatan tersebut menjadi beban biaya Pihak Partama.
ne
ng
Jadi sisa pembayaran yang harus dipenuhi Tergugat sebesar
Rp7.385.000.000,00 (tujuh miliar tiga ratus delapan puluh lima juta rupiah)
sedangkan batas waktu pembayaran terakhir sebagaimana Akta Perjanjian
do
gu Pembayaran Nomor 27 tanggal 28 Februari 2011 termuat dalam Pasal 2
point 3 adalah tanggal 31 Mei 2011, namun sampai sekarang pihak
In
A
Tergugat juga tidak melaksanakan Perjanjian Pembayaran tersebut
sehingga Tergugat telah wanprestasi terhadap Akta Perjanjian Nomor 27
ah
lik
tanggal 28 Februari 2011;
8. Bahwa oleh karena Tergugat telah wanprestasi, maka berdasarkan Akta
Perjanjian Nomor 26 tanggal 28 Pebruari 2011 Pasal 5 ayat (1) mengenai
am
ub
sanski, maka Penggugat meminta kepada Tergugat untuk memenuhi sisa
dari pembayaran tersebut sebesar Rp7.385.000.000,00 (tujuh miliar tiga
ep
ratus delapan puluh lima juta rupiah);
k
si
pertambangan tersebut dan sudah diterima oleh Tergugat namun mengenai
pembayaran dilakukan oleh Tergugat belum dipenuhi padahal Penggugat
ne
ng
sudah beberapa kali menghubungi Tergugat baik secara langsung dan juga
dengan menggunakan hand phone untuk menyelesaikan masalah tersebut
do
gu
namun tidak ada tanggapan dari Tergugat dan masalah tersebut tidak ada
penyelesaian sampai dengan sekarang;
10. Bahwa oleh karena masalah antara Penggugat dari Tergugat belum ada
In
A
lik
ub
Tergugat;
ah
12. Bahwa oleh karena Tergugat telah wanprestasi maka wajarlah apabila
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kepada Tergugat sangat jelas apabila Pihak Partama ingkar janji atau
si
melalaikan kewajibannya maka setuju dikenakan denda, maka oleh karena
Tergugat ingkar janjinya, sehingga wajar Penggugat meminta denda
ne
ng
tersebut sebesar 50% dari jumlah perjanjian awal Rp11.500.000.000,00
(sebelas miliar lima ratus juta rupiah) kalau dihitung denda yang dibayar
oleh Tergugat sebesar Rp5.750.000.000,00 (lima miliar tujuh ratus lima
do
gu puluh juta rupiah) akibat kelalaian pembayaran terhadap Akta Perjanjian
Pembayaran Nomor 27 tanggal 28 Februari 2011 tersebut karena dalam
In
A
pembuatan perizinan pertambangan sekarang dilokasi tersebut ada yang Iebih
tinggi dari Tergugat kalaupun Tergugat mau membatalkan perijinan tersebut
ah
lik
Penggugat juga tidak keberatan dan Penggugat bersedia mengganti semua
uang yang diterima Penggugat sebesar Rp4.115,000.000,00 (empat miliar
seratus lima belas juta rupiah) asal Tergugat mau mengembalikan Perijinan
am
ub
yang telah diterbitkan tersebut kepada Penggugat sehingga denda 50%
sangat wajar Penggugat minta, dan menghukum Tergugat untuk membayar
ep
uang paksa (dwangsom) sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) setiap
k
si
sampai dengan putusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap;
13. Bahwa Penggugat mengajukan gugatan ini atas dasar yang jelas
ne
ng
do
gu
perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu (uit voerbaar bij voorraad)
walaupun pihak Tergugat mengajukan upaya hukum banding, kasasi
ataupun upaya hukum lainnya dan menghukum Tergugat untuk membayar
In
A
lik
ub
ng
ayat (1) sebesar Rp7.385.000.000,00 (tujuh miliar tiga ratus delapan puluh
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
lima juta rupiah) dari jumlah perjanjian awal sebesar Rp11.500.000.000,00
si
(sebelas miliar lima ratus juta rupiah):
5. Menghukum Tergugat untuk membayar denda sebesar 50% dari jumlah
ne
ng
perjanjian awal sebesar Rp11.500.000.000,00 (sebelas miliar lima ratus juta
rupiah) kalau dihitung sebesar Rp5.750.000.000,00 (lima miliar tujuh ratus
lima puluh juta rupiah);
do
gu 6. Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa (dwangsom) sebesar
Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) setiap harinya akibat tidak dilaksanakannya
In
A
putusan Pengadilan terhitung sejak gugatan didaftarkan di Kepaniteraan
Pengadilan Negeri Muara Teweh sampai dengan putusan yang mempunyai
ah
lik
kekuatan hukum tetap;
7. Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan yang dilakukan oleh Juru Sita
Pengadilan Negeri Muara Teweh;
am
ub
8. Menyatakan putusan ini dilaksanakan terlebih dahulu walaupun pihak Tergugat
mengajukan upaya hukum banding, kasasi atau upaya hukum lainnya;
ep
9. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbal dalam perkara ini;
k
yang seadil-adilnya;
R
si
Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat mengajukan
eksepsi yang pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
lik
ub
Dan akibat lebih lanjui, gugatan harus dinyatakan tidak dapat diterima
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tepat dalam gugatan, berpatokan pada kasus perkara yang bersangkutan,
si
apabila pihak dalam perkara yang timbul adalah berdasarkan suatu
perjanjian, maka yang sah sebagai pihak Penggugat atau Tergugat adalah
ne
ng
terbatas pada diri para pihak yang langsung terlibat dalam perjanjian
tersebut. Patokan itu sesuai dengan asas yang ditegaskan dalam Pasal
1340 KUHPerdata, yang bunyinya “Persetujuan hanya mengikat atau
do
gu berlaku antara pihak yang membuatnya", selanjutnya pasal ini juga
menjelaskan bahwa suatu persetujuan tidak menimbulkan kerugian
In
A
kepada pihak ketiga, sebaliknya pihak ketiga tidak dapat memperoleh
manfaat dari perjanjian. Oleh sebab itu yang dapat menjadi pihak
ah
lik
Penggugat maupun pihak Tergugat dalam sengketa yang timbul dari
suatu perjanjian hanya terbatas pada diri orang yang menjadi pihak
dalam perjanjian dimaksud;
am
ub
3. Bahwa dalam perkara a quo sesuai dengan uraian posita gugatan
Penggugat, gugatan a quo didasari atas beberapa perjanjian
ep
diantaranya Akta Perjanjian Nomor 26 tanggal 28 Februari 2011, Akta
k
si
pihak-pihak di dalam ketiga akta perjanjian tersebut adalah Insinyur
Hafid Safrudin, yang menurut keterangannya bertindak berdasarkan
ne
ng
do
gu
lik
ub
Penggugat menarik Tergugat dalam perkara a quo, karena isi dari surat
kuasa tersebut hanyalah mengenai pemberian kuasa dari Tergugat
ka
kepada Ir. Hafid Safrudin untuk mengurus proses take over KP (kuasa
ep
ng
atas perikatan yang dibuat oleh Ir. Hafid Safrudin dengan Penggugat;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
II. Gugatan Penggugat Kabur (obscuur libel);
si
1. Bahwa menurut M. Yahya Harahap, S.H., di dalam bukunya yang
berjudul Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan,
ne
ng
Penyitaan, Pembuktian dan Putusan Pengadilan yang diterbitkan oleh
Sinar Grafika, hal. 58, untuk menghindari terjadinya perumusan dalil
gugatan yang kabur atau obscuur libel, fundamentum petendi atau posita
do
gu yang dibuat harus memuat dua unsur, yaitu:
- Dasar Hukum (recktelijke ground);
In
A
Memuat penegasan atau penjelasan mengenai huhungan hukum antara:
Penggugat dengan materi dan atau objek yang disengketakan, dan;
ah
lik
objek sengketa;
- Dasar Fakta (feitelijke ground);
am
ub
Memuat pernyataan mengenai:
Fakta atau peristiwa yang berkaitan langsung dengan atau disekitar
ep
hubungan hukum yang terjadi antara Penggugat dengan materi atau
k
si
hukum atau hubungan hukum yang didalilkan Penggugat;
2. Bahwa berdasar kepada doktrin hukum sebagaimana tersebut di atas
ne
ng
do
gu
ternyata gugatan Penggugat didasari atas fakta yang tidak jelas haI mana
dapat dilihat dari bunyi posita gugatan Penggugat angka 2 (dua), 5 (lima)
ah
lik
ub
Februari 2011, Akta Notaris Nomor 27 tanggal 28 Februari 2011 dan Akta
Notaris Nomor 28 tanggal 28 Februari 2011, fakta yang demikian jelas
ka
adalah fakta yang keliru karena Tergugat sama sekali tidak pernah
ep
ng
Akta Notaris Nomor 27 tanggal 28 Februari 2011 dan Akta Notaris Nomor
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
28 tanggal 28 Februari 2011 sebagaimana disebutkan oleh Penggugat
si
karena isi dari surat kuasa tersebut hanyalah mengenai pemberian kuasa
dari Tergugat kepada Ir. Hafid Safrudin untuk mengurus proses take over
ne
ng
KP (kuasa pertambangan) di Desa Lemo, Kecamatan Teweh Tengah,
Kabupaten Barito Muara bukan untuk melakukan perjanjian kepada pihak
ketiga, sehingga dengan demikian gugatan yang diajukan oleh Penggugat
do
gu dapat dikualifikasikan sebagai gugatan yang kabur (obscuur libel) karena
didasari atas fakta yang tidak jelas/keliru, karena itu patut menurut hukum
In
A
gugatan Penggugat dinyatakan ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan
tidak dapat diterima;
ah
lik
III. Gugatan Penggugat Kurang Pihak (exceptio plurium litis consortium)
1. Bahwa Tergugat berpendapat kalau gugatan yang diajukan oleh
Penggugat mengandung cacat plurium litis consortium. Menurut
am
ub
M. Yahya Harahap, S.H., di dalam bukunya yang berjudul Hukum Acara
Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian dan
ep
Putusan Pengadilan yang diterbitkan oleh Sinar Grafika, Hal. 439,
k
apabila orang yang ditarik sebagai Tergugat tidak lengkap atau orang
R
si
yang ditaris sebagai Penggugat tidak lengkap”. Kelengkapan menarik
pihak Penggugat maupun Tergugat dalam suatu gugatan tentunya
ne
ng
do
gu
ketiga. Dengan demikian, oleh karena pihak ketiga tersebut tidak ikut
digugat, gugatan dinyatakan mengandung cacat plurium litis consortium";
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa dalam perkara a quo dasar gugatan yang diajukan oleh Penggugat
si
adalah Akta Notaris Nomor 26 tanggal 28 Februari 2011, Akta Notaris
Nomor 27 tanggal 28 Februari 2011 dan Akta Notaris Nomor 28 tanggal 28
ne
ng
Februari 2011, vide posita gugatan angka 1 (satu), dengan demikian maka
seharusnya Ir. Hafid Safrudin sebagi pihak dalam ketiga akta tersebut juga
seharusnya dijadikan pihak/subjek dalam perkara a quo, akan tetapi karena
do
gu Ir. Hafid Safruddi dan Notaris tidak dijadikan pihak dalam perkara a quo,
maka jelas gugatan Penggugat mengandung cacat plurium litis consortium
In
A
oleh karenanya sesuai dengan Yurisprudensi yang termuat dalam Putusan
Mahkamah Agung tanggal 27 Maret 1975 Nomor 216 K/Sip/1974 dari
ah
lik
Putusan Mahkamah Agung tanggal 11 November 1975 Nomor 1078
K/Sip/1972, "Gugatan haruslah dinyatakan tidak dapat diterima";
Dalam Vrijwaring
am
ub
1. Bahwa menurut H. Riduan Syahrani, S.H., dalam bukunya Materi Dasar
Hukum Acara Perdata, terbitan Citra Aditya Bakti, halaman 34, vrijwaring
ep
(penanggungan atau pembebasan) dahulu diatur dalam Pasal 70 sampai
k
peradilan, vrijwaring terjadi bilamana pihak ketiga ditarik oleh salah satu pihak
R
si
dalam suatu perkara yang sedang berlangsung pemeriksaannya di Pengadilan.
Di dalam buku Hukum Acara Perdata RGB/HIR, karangan K. Wantjik Saleh,
ne
ng
do
gu
lik
ub
apabila Tergugat mohon kepada Majelis Hakim dalam perkara a quo untuk
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa semua uraian pada pokok perkara di atas mohon dianggap tercatat
si
dan terulang kembali dalam rekonvensi ini, sepanjang analog dan relevan;
2. Bahwa antara Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi dengan Tergugat
ne
ng
Rekonvensi/Penggugat Konvensi ada melakukan hubungan hukum
sebagaimana tertuang dalam Surat Perjanjian Jual Beli (take over) Koordinat
atas nama CV Lotita Sarana Jaya seluas 2696 Ha, tanggal 7 April 2011,
do
gu perjanjian tersebut dibuat diawali dengan kesepakatan Iisan pada bulan
Pebruari 2011;
In
A
3. Bahwa di dalam perjanjian jual beli tersebut disebutkan kalau Penggugat
Rekonvensi/Tergugat Konvensi dan Tergugat Rekonvensi/Penggugat
ah
lik
Konvensi sepakat untuk melakukan jual beli (take over) koordinat atas nama
CV Lotita Sarana Jaya seluas 2696 Ha (dua ribu enam ratus sembilan puluh
enam hektar);
am
ub
4. Bahwa sebagai pelaksanaan isi perjanjian jual beli tersebut Penggugat
Rekonvensi/Tergugat Konvensi telah melakukan pembayaran sebesar
ep
Rp4.115.000.000,00 (empat miliar seratus lima belas juta rupiah);
k
si
dimaksud di dalam perjanjian jual beli tersebut kepada Penggugat
Rekonvensi/Tergugat Konvensi, bahkan sampai gugatan ini diajukan pada
ne
ng
do
gu
(cidera janji), maka dengan demikian merujuk kepada ketentuan Pasal 1267,
yang berbunyi “Pihak yang terhadapnya perikatan tidak dipenuhi dapat
ah
lik
memilih, memaksa pihak yang lain untuk memenuhi persetujuan, jika hal itu
masih dapat dilakukan, atau menuntut pembatalan persetujuan, dengan
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
belas juta rupiah);
si
8. Bahwa karenanya juga cukup beralasan apabila Penggugat Rekonvensi/
Tergugat Konvensi membayar ganti rugi berupa bunga sebesar 20% dari
ne
ng
Rp4.115.000.000,00 (empat miliar seratus lima belas juta rupiah)
perbulannya terhitung sejak bulan April 2011 dan seterusnya sampai
putusan Pengadilan ini dilaksanakan;
do
gu 9. Bahwa karena Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi wanprestasi
(cidera janji) maka banyak waktu, tenaga serta pikiran Penggugat
In
A
Rekonvensi/Tergugat Konvensi yang terkuras belum Iagi nama baik
Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi sebagai Pengusaha yang
ah
lik
rusak sehingga cukup beralasan hukum apabila Penggugat Rekonvensi/
Tergugat Konvensi juga menuntut ganti kerugian immaterial sebesar
Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah);
am
ub
10. Bahwa untuk menjamin terpenuhinya tuntutan Penggugat Rekonvensi/
Tergugat Konvensi tersebut mohon Pengadilan Negeri Muara Teweh
ep
meletakkan sita jaminan atas semua harta benda/kekayaan/asset-asset
k
si
ketiga, tanpa terkecuali;
11. Bahwa agar nantinya putusan ini dilaksanakan secara sukarela, maka
ne
ng
do
gu
lik
ub
sebagai berikut:
es
ng
2. Menyatakan sah Surat Perjanjian Jual Beli (take over) Koordinat Atas Nama
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
CV Lolita Sarana Jaya seluas 2696 Ha (dua ribu enam ratus sembilan puluh
si
enam hektar) tanggal 7 April 2011;
3. Menyatakan Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi wanprestasi;
ne
ng
4. Menyatakan batal Surat Perjanjian Jual Beli (take over) Koordinat Atas
Nama CV Lolita Sarana Jaya seluas 2696 Ha (dua ribu enam ratus
sembilam puluh enam hektar) tanggal 7 April 2011 tersebut;
do
gu 5. Menghukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi mengembalikan
uang yang telah dibayarkan oleh Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi
In
A
sebesar Rp4.115.000.000,00 (empat miliar seratus lima belas juta rupiah)
secara tunai dan seketika;
ah
lik
6. Menghukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi untuk membayar
bunga sebesar 20% dari Rp4.115.000.000,00 (empat miliar seratus lima
belas juta rupiah) per bulan terhitung sejak bulan April 2011 dan seterusnya
am
ub
sampai Putusan Pengadilan ini dilaksanakan;
7. Menghukurn Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi untuk membayar
ep
ganti immateriil kepada Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi sebesar
k
si
9. Menghukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi untuk membayar
uang paksa Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) perhari, setiap Tergugat
ne
ng
do
gu
10. Menyatakan putusan ini dapat dilaksanakan Iebih dahulu meskipun ada
bantahan, banding dan kasasi (uit voerbaar bij voorraad);
11. Menghukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi untuk membayar
In
A
lik
ub
Dalam Eksepsi:
ep
Dalam Vrijwaring:
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Menyatakan sah surat-surat bukti yang diajukan oleh Penggugat di persidangan;
si
- Menyatakan Tergugat telah melakukan wanprestasi terhadap Akta Perjanjian
Nomor 26, tanggal 28 Februari 2011, Perjanjian Pembayaran Nomor 27 tanggal
ne
ng
28 Februari 2011 dan Akta Kuasa Nomor 28 tanggal 28 Februari 2011;
- Menghukum Tergugat untuk membayar kekurangan yang termuat dalam Akta
Perjanjian Pembayaran Nomor 27 tanggal 28 Februari 2011 Pasal 1 ayat (1)
do
gu sebesar Rp7.385.000,000,00 (tujuh miliar tiga ratus delapan puluh lima juta
rupiah) dari jumlah perjanjian awal sebesar Rp11.500.000.000,00 (sebelas
In
A
miliar lima ratus juta rupiah);
- Menghukum Tergugat untuk membayar denda sebesar 50% dari jumlah
ah
lik
perjanjian awal sebesar Rp11.500.000.000,00 (sebelas miliar lima ratus juta
rupiah) kalau dihitung sebesar Rp5.750.000.000,00 (lima miliar tujuh ratus
lima puluh juta rupiah);
am
ub
- Menolak gugatan Penggugat untuk selebihnya;
Dalam Rekonvensi:
ep
- Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi untuk seluruhnya;
k
si
perkara ini sebesar Rp162.000,00 (seratus enam puluh dua ribu rupiah);
Menimbang, bahwa amar Putusan Pengadilan Tinggi Kalimantan Tengah
ne
ng
do
gu
Dalam Konvensi:
Dalam Eksepsi:
ah
lik
ub
Dalam Rekonvensi:
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Menghukum Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar
si
seluruh biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat
banding sebesar Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);
ne
ng
Menimbang, bahwa amar Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Nomor 2620 K/Pdt./2012 tanggal 9 Desember 2013 yang telah berkekuatan
hukum tetap tersebut adalah sebagai berikut:
do
gu - Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi I: Ir. ISKANDAR
BUDIMAN selaku Direktur PT PAGUN TAKA dan Pemohon Kasasi II:
In
A
BINTARI DIAH ASTUTI tersebut;
- Menghukum Pemohon Kasasi II juga sebagai Termohon Kasasi/Penggugat
ah
lik
untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini sejumlah
Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah);
Menimbang, bahwa sesudah Putusan Mahkamah Agung Nomor 2620
am
ub
K/Pdt./2012 tanggal 9 Desember 2013 yang telah mempunyai kekuatan hukum
tetap tersebut, diberitahukan kepada Termohon Kasasi juga Pemohon Kasasi
ep
II/Penggugat/Terbanding pada tanggal 30 Oktober 2014 kemudian terhadapnya
k
si
2014 diajukan Berita Acara Sumpah Penemuan Bukti Baru pada tanggal 6
November 2014 dan diajukan permohonan peninjauan kembali pada tanggal 10
ne
ng
do
gu
lik
ub
II/Tergugat/Pembanding;
Bahwa kemudian Pemohon Kasasi I juga Termohon Kasasi II/Tergugat/
ka
diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam
es
undang undang, maka oleh karena itu permohonan peninjauan kembali tersebut
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon
si
Peninjauan Kembali/Penggugat dalam memori peninjauan kembali tersebut
pada pokoknya ialah:
ne
ng
1. Ditemukan surat-surat bukti berupa Surat Keterangan Izin Peninjauan (SKIP)
berikut koordinat atas nama CV Lolita Sarana Jaya, dokumen analisa
dampak lingkungan (Andal) tahun 2011 atas nama PT Pagun Taka, dokumen
do
gu rencana pengelolaan lingkungan hidup (RKL) tahun 2011 atas nama PT
Pagun Taka yang bersifat menentukan yang pada waktu perkara diperiksa
In
A
tidak dapat ditemukan;
Bahwa Judex Facti dalam putusannya pada halaman 8, halaman 9 dan
ah
lik
halaman 10 telah mengambil pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut:
- Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Banding membaca, meneliti
secara seksama bukti TK/PR 4 yang menjadi dasar lahirnya kesepakatan
am
ub
antara Ir. Hafid Syafrudin yang bertindak untuk dan atas nama Direktur PT
Pagun Taka selaku Pihak Pertama dan Ny Bintari Diah Astuti selaku pihak
ep
kedua didalam Perjanjian berdasarkan Akta Notaris Nomor 26, 27, dan 28
k
jelas Ir. Hafid Syafrudin hanya diberi kuasa untu mengurus segala sesuatu,
R
si
termasuk membuat surat menyurat yang berkaitan dengan proses take
over KP (Kuasa Pertambangan) di Desa Lemo Kecamatan Tewe Tengah
ne
ng
do
gu
(bukti P.1 vide bukti TK/PR.1) Ir. Hafid Syafrudin selaku Pihak Pertama
dan Nyonya Bintari Diah Astuti selaku Pihak Kedua mengikatkan diri untuk
mengurus perizinan yang sama sekali telah menyimpang dari isi serta
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat tidak dapat dimintai pertang-
si
gungjawaban hukum berdasarkan Akta Notaris Nomor 26, 27, dan 28
tanggal 28 Pebruari 2011, (bukti P 1. 2. 3/bukti TK/PR 1. 2. 3) maka
ne
ng
menurut Majelis Hakim Banding, Penggugat berdasarkan Surat Bukti P 1,
2, 3, 4, 5, 6 berikut keterangan 3 (tiga) orang saksi, tidak mampu
membuktikan dalil-dalil gugatannya, oleh karena itu gugatan Penggugat
do
gu haruslah dinyatakan ditolak untuk seluruhnya;
Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali sangat berkeberatan terhadap putusan
In
A
Judex Juris yang menyebutkan “Bahwa alasan kasasi dari Pemohon Kasasi
II/Penggugat juga tidak dapat dibenarkan oleh karena telah benar bahwa
ah
lik
penerima kuasa hanya berhak melakukan tindakan yang secara tegas dimuat
dalam surat kuasa yang diterimanya“;
Bahwa keberatan Pemohon Peninjauan Kembali didasarkan alasan
am
ub
ditemukannya bukti-bukti berupa surat-surat dokumen, yaitu Surat
Keterangan Izin Peninjauan (SKIP) Nomor 262/TAMBEN-C/I/2010 tanggal 19
ep
Januari 2010 berikut Koordinatnya atas nama CV Lolita Sarana Jaya,
k
si
tahun 2011 atas nama PT Pagun Taka;
Bahwa Ir. Hafid Syafrudin, selaku penerima kuasa sama sekali tidak
ne
ng
do
gu
lik
27, dan 28 tanggal 28 Februari 2011, dan Perjanjian yang dibuat di Notaris
Akhmad Fibriansyah Bagan, S.H., M.Kn., tersebut sudah sesuai dengan isi
m
ub
serta tidak menyimpang dari maksud dan tujuan dalam surat kuasa yang
diberikan oleh Tergugat kepada Ir. Hafid Syafrudin, dimana surat menyurat
ka
Pagun Taka (bukti P.5) sehingga proses take over KP (Kuasa Pertambangan)
M
ng
dari CV Lolita Sarana Jaya selaku pemilik Surat Keterangan Izin Peninjauan
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(SKIP) Nomor 262/TAMBEN-C/I/2010 tanggal 19 Januari 2010 berikut
si
Koordinatnya kepada PT Pagun Taka dapat dinyatakan sah secara hukum;
Bahwa dengan diterbitkannya Pemberian Izin Usaha Pertambangan (IUP)
ne
ng
Eksplorasi atas nama PT Pagun Taka berdasarkan Keputusan Bupati Barito
Utara Nomor 188.45/514/2010 tanggal 29 Maret 2010 (bukti P.5), selanjutnya
menjadi landasan hukum bagi PT Pagun Taka dalam pengajuan dokumen
do
gu Analisis Dampak Lingkungan (Andal) Tahun 2011 dan Rencana Pengelolaan
Lingkungan Hidup (RKL) Tahun 2011 kepada Pemerintah Kabupaten Barito
In
A
Utara melalui Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Barito Utara;
Bahwa dengan diketemukannya bukti-bukti tersebut, maka Penggugat dalam
ah
lik
hal ini sudah melaksanakan kewajibannya sebagaimana Pasal 1 ayat (2) dan
Pasal 2 ayat (1) Akta Perjanjian Nomor 26 tanggal 28 Februari 2011 (bukti
P.1 vide bukti TK/PR 1);
am
ub
Bahwa pada waktu perkara diperiksa baik pada tingkat Pengadilan Negeri,
Tingkat Banding maupun Tingkat Kasasi, bukti-bukti tersebut tidak dapat
ep
ditemukan, oleh karena tidak dibawa/diperlihatkan oleh saksi saat memberikan
k
si
selaku penanggung jawab pertambangan dan lingkungan hidup di Kabupaten
Barito Utara;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Perjanjian Jual Beli tersebut kedua belah pihak tidak mengatur lebih lanjut
ep
tentang batas waktu pemenuhan Prestasi dan Kontra Prestasi dari masing-
ah
masing pihak;
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagaimana bukti-bukti tersebut diatas dan belum menyerahkan kepada
si
Penggugat Rekonpensi/Tergugat Konpensi objek jual beli yaitu (take over)
koordinat atas nama CV Lolita Sarana Jaya seluas 2696 Ha namun jumlah
ne
ng
uang yang diperjanjikan belum dibayar seluruhnya oleh Penggugat
Rekonpensi/Tergugat Konpensi kepada Tergugat Rekonpensi/Penggugat
Konpensi yaitu Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah), oleh karena itu
do
gu baik Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi maupun Tergugat
Rekonvensi/Penggugat Konvensi sama-sama belum memenuhi isi
In
A
perjanjian dimaksud (bukti TK/PR.6);
- Menimbang, bahwa oleh karena baik Penggugat Rekonvensi/Tergugat
ah
lik
Konvensi dan Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi sama-sama
belum memenuhi isi perjanjian maka tuntutan Penggugat Rekonvensi/
Tergugat Konvensi agar Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi
am
ub
dinyatakan ingkar janji atau wanprestasi adalah tidak beralasan hukum
oleh karena itu haruslah ditolak;
ep
- Menimbang, bahwa oleh karena tuntutan agar Tergugat Rekonvensi/
k
si
yang lainnya juga haruslah ditolak.
Bahwa Pemohon Peninjauan Kembali sangat berkeberatan terhadap putusan
ne
ng
Judex Jure yang menyebutkan “Bahwa sesuai surat kuasa yang dibuat oleh
Tergugat (bukti TK/PR. 4) Ir. Hafid Syafrudin (kuasa Tergugat) sebagai pihak
do
gu
pertama dalam perjanjian a quo tidak diberikan mandat untuk mengurus izin
pertambangan dari Bupati Barito Utara tetapi untuk membeli (take over)
koordinat a.n. CV Lolita Sarana Jaya sehingga telah benar segala biaya
In
A
pengurusan izin pertambangan dari Bupati Barito Utara tidak dapat dibebankan
kepada Tergugat”;
ah
lik
ub
Bintari Diah Astuti, (bukti TK/PR-7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19,
ep
20, 21, 22, 23, 24, 25) dalam kolom keterangan ditulis maksud transfer
ah
dengan surat kuasa dari Ir. Iskandar Budiman selaku Direktur PT Pagun Taka
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa berdasarkan putusan Judex Facti halaman 11 terdapat suatu
si
kekhilafan hakim atau suatu kekeliruan yang nyata, dikarenakan putusan
Judex Facti dalam halaman 11 tersebut sudah cukup jelas disebutkan
ne
ng
“dalam kolom keterangan ditulis maksud transfer adalah untuk pembayaran
KP (Kuasa Pertambangan)“, bukan untuk pembayaran pembelian koordinat
atas nama CV Lolita Sarana Jaya, dimana lanjutan kalimat yang terdapat
do
gu pada alinea pertimbangan yang sama dalam putusan Judex Facti disebutkan
“hal mana sesuai pula dengan Surat Kuasa dari Ir. Iskandar Budiman selaku
In
A
Direktur PT Pagun Taka (Penggugat Rekonpensi/Tergugat Konpensi) kepada
Ir. Hafid Syafrudin, Surat bernomor/PTK/SK/II/2011 (bukti TK/PR 4)”;
ah
lik
Bahwa berdasarkan putusan Judex Facti halaman 11, Ir. Hafid Syafrudin
selaku Penerima Kuasa dari Tergugat, sudah menjalankan fungsi dan
kewenangannya untuk dan atas nama Tergugat, dimana surat-surat yang
am
ub
berkaitan dengan take over KP (Kuasa Pertambangan) berupa Keputusan
Bupati Barito Utara Nomor 188.45/514/2010 tanggal 29 Maret 2010
ep
tentang Pemberian Izin Usaha Pertambangan (IUP) Eksplorasi atas nama
k
PT Pagun Taka (bukti P.5), adalah wujud dari take over KP (Kuasa
ah
si
pertambangan berdasar Koordinat yang tertuang dalam Surat Keterangan
Izin Peninjauan (SKIP) Nomor 262/TAMBEN-C/I/2010 tanggal 19 Januari
ne
ng
do
gu
cukup beralasan hukum segala sesuatu yang terkait dalam proses take over
KP (Kuasa Pertambangan) tersebut menjadi kewajiban Tergugat untuk
melakukan pembayaran kepada Penggugat, Akta Nomor 27 (bukti P. 2, bukti
In
A
lik
ub
ternyata tidak terdapat suatu kekhilafan Hakim atau suatu kekeliruan yang nyata
ep
dalam putusan Judex Juris dan Judex Facti tersebut, dan bukti baru/novum
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
persidangan, sehingga bukan merupakan kekhilafan Hakim atau suatu
si
kekeliruan yang nyata sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 67 huruf f
Undang Undang Nomor 14 Tahun 1985 sebagaimana yang telah diubah dengan
ne
ng
Undang Undang Nomor 3 Tahun 2009, tidak terdapat adanya kekhilafan atau
kekeliruan yang nyata;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka permohonan
do
gu peninjauan kembali yang diajukan oleh Pemohon Peninjauan Kembali: BINTARI
DIAH ASTUTI tersebut harus ditolak;
In
A
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan peninjauan kembali dari
Pemohon Peninjauan Kembali ditolak, maka Para Pemohon Peninjauan
ah
lik
Kembali dihukum untuk membayar biaya perkara dalam pemeriksaan
peninjauan kembali ini;
Memperhatikan Undang Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan
am
ub
Kehakiman, Undang Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung
sebagaimana yang telah diubah dan ditambah dengan Undang Undang Nomor 5
ep
Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2009
k
M E N G A D I L I:
R
si
1. Menolak permohonan peninjauan kembali dari Pemohon Peninjauan Kembali
BINTARI DIAH ASTUTI tersebut;
ne
ng
do
gu
Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis,
Dr. Nurul Elmiyah, S.H., M.H., dan Dr. H. Zahrul Rabain, S.H., M.H., Hakim-
ah
lik
Hakim Agung sebagai Anggota dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk
umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota
m
ub
tersebut dan dibantu oleh Liliek Prisbawono Adi, S.H., M.H., Panitera Pengganti
dengan tidak dihadiri oleh kedua belah pihak.
ka
ep
ttd./ Dr. H. Zahrul Rabain, S.H., M.H. Soltoni Mohdally, S.H., M.H.
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Panitera Pengganti,
Biaya Peninjauan Kembali:
si
1. M e t e r a i …….... Rp 6.000,00 ttd./
2. R e d a k s i ……... Rp 5.000,00
3. Administrasi PK … Rp2.489.000,00 Liliek Prisbawono Adi, S.H., M.H.
ne
ng
J u m l a h ….........…..Rp2.500.000,00
do
gu UNTUK SALINAN
MAHKAMAH AGUNG RI.
In
A
a.n PANITERA
PANITERA MUDA PERDATA
ah
lik
Dr. PRI PAMBUDI TEGUH, SH.,MH.,
NIP. 1961 0313 1988 031 003
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22