Anda di halaman 1dari 32

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
P U T U S A N
Nomor 164 K/Pdt/ 2012

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

do
gu MAHKAMAH AGUNG
memeriksa perkara perdata dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai
berikut dalam perkara :

In
A
SAID bin OBED ALJABRI, bertempat tinggal di Jalan Taman Sari
II Nomor 62 RT. 006/RW. 001 Kelurahan Mahpar, Kecamatan
ah

lik
Taman Sari Kodya Jakarta Timur, dalam hal ini memberi kuasa
kepada DINDIN CHAERUDDIN, SH., Advokat berkantor di Jalan
am

ub
Otto Iskandardinata I Blk. Nomor 11 Cianjur, berdasarkan Surat
Kuasa Kuhus tanggal 2 Agustus 2011 ;
ep
Pemohon Kasasi dahulu Penggugat/Pembanding ;
k

Melawan:
ah

R
I. H. DANI BAHDANI, SH., bertempat tinggal di Jalan Kayu Manis V

si
RT. 011/RW. 004 Kelurahan Kayu Manis, Kecamatan Matraman

ne
ng

Jakarta Timur ;
II. H. BOEN, bertempat tinggal di Kampung Kali Manggis RT. 003/

do
RW.004 Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis Kota
gu

Depok ;
Para Termohon Kasasi dahulu para Tergugat/para Terbanding ;
In
A

Mahkamah Agung tersebut ;


Membaca surat-surat yang bersangkutan ;
ah

lik

Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa sekarang


Pemohon Kasasi dahulu sebagai Penggugat telah menggugat sekarang para
m

ub

Termohon Kasasi dahulu sebagai para Tergugat dimuka persidangan Pengadilan


Negeri Depok pada pokoknya atas dalil-dalil :
ka

ep

Bahwa berdasarkan Akta perjanjian Pengikatan Jual Beli tanah Nomor 854/
L/2004, tertanggal 19 Oktober 2004 yang dilakukan dihadapan Notaris Trismoni
ah

Asmawel, SH., seluas ± 502 M² terletak di Kota Depok, Kecamatan Cimanggis,


es

Kelurahan Harjamukti setempat dikenal jalan Alternatif Cibubur oleh pihak


M

ng

Tergugat II dijual kepada Penggugat dengan harga Rp 850.000.000,00 (delapan


on

ratus lima puluh juta Rupiah) ;


Bahwa kemudian dilakukan dengan Pelepasan hak Atas Tanah tertanggal
gu

15 November 2004 antara Tergugat II dengan Penggugat yang diketahui oleh


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Kepala Kelurahan Harjamukti (Ahmad Sapriyani). Setelah terbit Sertifikat Hak
Guna Bangunan atas tanah tersebut dengan Nomor 02592/Harjamukti

ne
ng
sebagaimana surat ukur/Gambar Situasi tanggal 29 November 2004 Nomor 2076/
Harjamukti seluas 502 M² dilakukan Pengikatan untuk Jual Beli antara Tergugat II

do
gu
dengan Penggugat dengan Akta Nomor 15 tertanggal 11 Januari 2005 di depan
Notaris Vivi Vovita Ranadireksa, SH., yang berkedudukan di Depok dan Akta Jual

In
Beli antara Tergugat II dengan Penggugat di depan PPAT/Pejabat Pembuat Akta
A
Tanah Depok Erika Feni Masyitho, SH. ;
ah

Bahwa atas Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592/Harjamukti

lik
sampai saat ini belum dibalik namakan, akan tetapi kewajiban atas Pajak Bumi dan
Bangunan tanah tersebut telah dipenuhi oleh Penggugat ;
am

ub
Bahwa atas kepemilikan tanah milik Penggugat tersebut, muncul surat
Perintah Eksekusi Pengosongan dari Pengadilan Negeri Depok dalam perkara
ep
k

Nomor 03/Pen.Pdt/Pdt/Eks.Peng/2006/PN.Dpk., Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/


ah

PN.Dpk., merupakan perkara antara H. Dani Bahdani/Tergugat I dengan H. Bonen/


R

si
Tergugat II ;
Bahwa Eksekusi tersebut dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 11

ne
ng

Desember 2008 berdasarkan Penetapan Nomor 03/Pen.Pdt/Eks.Peng/ 2008/


PN.Dpk., Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk. “untuk mengeksekusi pengosongan”

do
gu

sebidang tanah dengan sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592/Kota Depok,
seluas 600 M² (enam ratus meter persegi) sertifikatnya tertanggal 2 Desember
2004, terdaftar atas nama H. Bonen, sebagaimana termaksud dalam Akta
In
A

Pengikatan Jual Beli Tanah Nomor 09 tanggal 11 Juni 2004 yang dibuat dan
ditanda tangani oleh para pihak dihadapan Notaris Rawat Erawady, SH., terletak di
ah

lik

Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis Kota Depok Jawa Barat, setempat


dikenal oleh umum sebagai jalan Alternatif Cibubur RT. 005/RW. 009 ;
m

ub

Bahwa eksekusi tersebut tertunda pelaksanaannya sebagaimana Berita


Acara Eksekusi Pengosongan Nomor 03/Pen.Pdt/Pdt/Eks.Peng/2008/ PN.Dpk.,
ka

ep

Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk., tertanggal 11 Desember 2008 yang


ditandatangani oleh Jurusita Bambang Noorhadi, Sm. Hk., dikarenakan pihak
ah

Penggugat bukan sebagai pihak dalam perkara Nomor 117/Pdt.G/2007/ PN.Dpk.,


es

dengan memperlihatkan ke pihak Jurusita dari Pengadilan Negeri Depok berupa


M

ng

tanda bukti kepemilikan yang sah atas tanah yang dieksekusi berupa Sertifikat Hak
on

Guna Bangunan Asli Nomor02592/Harjamukti luas 502 M² atas nama H. Bonen/


Tergugat II, sementara pihak Pemohon Eksekusi sendiri yakni H. Dani Bahdani,
gu

SH/Tergugat I pada waktu itu hadir kuasa hukumnya Zulkifli Mahafatna, SH., tidak
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
bisa memperlihatkan bukti Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592/Kota
Depok luas 600 M² atas nama H. Bonen sebagaimana dasar permohonan

ne
ng
eksekusi Nomor 03/Pen.Pdt/Eks.Peng/2008/ PN.Dpk., Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/
PN.Dpk. ;

do
gu Bahwa tertundanya eksekusi tersebut pada tanggal 11 Agustus 2009 pihak
Pengadilan Negeri Depok melakukan Eksekusi Pengosongan kembali atas tanah

In
milik Penggugat atas dasar penetapan yang sama yakni Nomor 03/Pen.Pdt/Pdt/
A
Eks.Peng/2008/PN.Dpk., Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.- Dpk ;
ah

Bahwa eksekusi yang kedua kalinya tersebut terlaksana dengan secara

lik
paksa oleh pihak Pengadilan Negeri Depok, walaupun Penggugat memperlihat-kan
bukti-bukti kepemilikan serta surat yang menerangkan bahwa Sertifikat Hak Guna
am

ub
Bangunan Nomor 02592/Kota Depok luas 600 M² atas nama H. Bonen yang
dijadikan dasar penetapan eksekusi Nomor 03/Pen.Pdt/ Eks.Peng/2008/ PN.Dpk.,
ep
k

Jo Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk., tidak tercatat dalam daftar pembukuan di


ah

Kantor Badan Pertanahan (BPN) Kota Depok, dan yang tercatat adalah Sertifikat
R

si
Hak Guna Bangunan yang dimiliki Penggugat yakni Nomor 12592/Harjamukti luas
502 M² atas nama H. Bonen, jadi eksekusi tersebut obscur libel/salah alamat dan

ne
ng

cacat hukum ;
Bahwa dilaksanakannya eksekusi tersebut pihak Penggugat sangat

do
gu

dirugikan dan hak-hak selaku pemilik yang sah atas tanah yang dieksekusi oleh
Pengadilan Negeri Depok tanggal 11 Agustus 2009 merasa dirampas ;
Bahwa sebagai pertimbangan, jual beli tersebut diatas telah dilakukan
In
A

dengan jauh sebelum adanya rencana berdasarkan Penetapan Nomor 03/


Pen.Pdt/Eks.Peng/2008/PN.Dpk. Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk. Pengadilan
ah

lik

Negeri Depok, sehingga Penggugat selaku Pemilik yang sah menurut hukum
harus dilindungi ;
m

ub

Bahwa, menurut hukum mengenai sengketa perdata Nomor 117/


Pdt.G/2007/PN.Dpk., di Pengadilan Negeri Depok tersebut diatas adalah
ka

ep

merupakan persoalan antara Tergugat I dengan Tergugat II, dan tidak boleh
membawa akibat kerugian kepada Penggugat ;
ah

Bahwa Penggugat mempunyai sangka yang beralasan terhadap itikad


es

buruk Tergugat I untuk mengalihkan terhadap objek sengketa yakni tanah milik
M

ng

Penggugat yang sekarang dikuasai Tergugat I, dengan ini Penggugat meminta


on

agar Pengadilan Negeri Depok Cq. Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini
berkenan terlebih dahulu meletakkan sita jaminan terhadap sebidang tanah
gu

dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M²,
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
sertifikat tertanggal 2 Desember 2004 terdaftar atas nama H. Bonen termaksud
dalam Pengikatan diri untuk Jual Beli antara H. Bonen dengan Said Obed Aljabri

ne
ng
Akta Nomor 15 Januari 2005 didepan Notaris Depok Vivi Novita Ranadireksa, SH.,
dan Akta Jual Beli antara H. Bonen dengan Said Obed Aljabri di depan Pejabat

do
gu
Pembuat Akta Tanah Depok Erika Masyitho, SH., terletak di Kelurahan Harjamukti,
Kecamatan Cimanggis Kota Depok Jawa Barat setempat dikenal oleh umum

In
sebagai jalan Alternatif Cibubur RT. 005/RW. 009 ;
A
Bahwa, oleh karena gugatan Penggugat didasarkan bukti-bukti otentik yang
ah

tdak dapat disangkal kebenarannya oleh Tergugat I dan Tergugat II, sehingga

lik
putusan ini memenuhi syarat hukum untuk dinyatakan dapat dijalankan terlebih
dahulu walaupun ada bantahan, banding atau kasasi dari Tergugat I dan Tergugat
am

ub
II (uit voerbaar bij voorraad) ;
Bahwa mengingat eksekusi pengosongan yang dilakukan Pengadilan
ep
k

Negeri Depok tanggal 11 Agustus 2009 menimbulkan kerugian yang sangat besar
ah

dan riil terhadap tanah milik Penggugat, karena itu Penggugat mohon dengan
R

si
hormat sudilah kiranya Pengadilan Negeri Depok berkenan memutuskannya ;
Maka berdasarkan segala apa yang terurai diatas, Penggugat mohon

ne
ng

dengan hormat sudilah kiranya Pengadilan Negeri Depok Cq. Majelis Hakim yang
memeriksa serta mengadili perkara ini berkenan memutuskan :

do
gu

Primair :
1. Menerima serta mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;
2. Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan tersebut diatas ;
In
A

3. Menyatakan batal dan catat hukum eksekusi yang dilakukan Pengadilan Negeri
Depok tertanggal 10 Agustus 2009 penetapan Eksekusi Nomor 03/Pen.Pdt/
ah

lik

Eks.Peng/2008/PN.Dpk. Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk. ;


4. Menyatakan Penggugat adalah pemilik yang sah atas sebidang tanah yang
m

ub

terletak di Kelurahan Harjamukti Kecamatan Cimanggis Kota Depok Jawa Barat


sebagaimana Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592/Harjamukti luas 502
ka

ep

M² atas nama Haji Bonen ;


5. Menghukum Tergugat I atau siapapun yang menguasai sebidang tanah dengan
ah

Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M², Sertifikat
es

tertanggal 2 Desember 2004 terdaftar atas nama H. Bonen, terletak dikenal oleh
M

ng

umum sebagai Jalan Alternatif Cibubur RT. 005/RW. 009 untuk mengosongkan/
on

mengembalikan/menyerahkan kepada Penggugat sebagai pemilik yang sah


tanpa terkecuali ;
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
6. Menyatakan jual beli berdasarkan Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli Tanah
Nomor 854/L/2004, tertanggal 19 Oktober 2004 yang dilakukan dihadapan

ne
ng
Notaris Trismoni Asmawel, SH. Jo. Pelepasan Hak Atas Tanah tertanggal 15
November 2004 antara Tergugat II dengan Penggugat yang diketahui oleh

do
gu
Kepala Kelurahan Harjamukti (Ahmad Sapriyani) Jo. Akta Pengikatan Diri untuk
Jual Beli Nomor : 15 tertanggal 11 Januari 2005 di depan Notaris Vivi Novita

In
Ranadireksa, SH. Jo. dan Akta Jual Beli di depan PPAT/Pejabat Pembuat Akta
A
Tanah Depok Erika Feni Masyitho, SH., menurut Pasal 26 Undang-Undang
ah

Pokok Agraria adalah sah ;

lik
7. Menyatakan cacat hukum Akta Perdamaian (Perjanjian Perdamaian) tanggal 7
April 2008 tertuang dalam putusan Pengadilan Negeri Depok tertanggal 7 April
am

ub
2008 Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk., beserta Penetapan Nomor 03/Pen.Pdt/
Eks.Peng/2008/PN.Dpk., Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk. tertanggal 21
ep
k

November 2008 yang berupa perintah untuk melaksanakan putusan tersebut


ah

sepanjang mengenai tanah yang menjadi milik Penggugat ;


R

si
8. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu walaupun ada
bantahan, banding dan kasasi (uitvoerbaar bij voorraad) ;

ne
ng

9. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk membayar semua biaya yang


timbul dalam perkara ini ;

do
gu

Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat I dan Tergugat II


telah mengajukan eksepsi pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut :
Eksepsi Tergugat I :
In
A

Bahwa gugatan yang diajukan oleh Penggugat kabur dan tidak jelas
(obscuur libel) karena tidak tegas apakah gugatan a quo menyangkut perbuatan
ah

lik

melawan hukum ataukah gugatan perlawanan, di dalam Petitum Gugatannya butir


3, Penggugat mohon agar eksekusi yang telah dilakukan oleh Pengadilan Negeri
m

ub

Depok dalam perkara Nomor 10, 10 Agustus 2009 dinyatakan cacat hukum,
sementara dalam butir 4 Penggugat memohon agar dinyatakan sebagai pemilik
ka

ep

sah atas obyek sengketa. Petitum butir 3 a quo seharusnya diajukan dalam upaya
hukum lainnya ;
ah

Bahwa materi gugatan Penggugat dalam perkara ini secara umum telah
es

diajukan oleh Penggugat dalam perkara perlawanan Nomor 134/Pdt.G/2008/


M

ng

PN.Dpk, namun dicabut oleh Penggugat sendiri pada tanggal 5 Pebruari 2009.
on

pencabutan gugatan dalam perkara perlawanan Nomor 134/Pdt.G/2008 /PN.Dpk.


tersebut menunjukkan bahwa Penggugat secara tegas telah melepaskan haknya
gu

untuk mengajukan gugatan yang sama, in casu dalam perkara ini ;


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Bahwa Penggugat mendalilkan dasar gugatannya karena mengaku telah
melakukan pengikatan jual beli dengan Tergugat II melalui Akta Pengikatan Jual

ne
ng
Beli Nomor 854/L/2004 tertanggal 19 Oktober 2004 yang dibuat di hadapan Notaris
Trismoni Asmawel, SH. Kemudian Penggugat juga mengaku telah ada Pelepasan

do
gu
Hak Atas Tanah tertanggal 15 November 2004 antara Tergugat II dengan
Penggugat, selanjutnya Penggugat mendalilkan bahwa tanggal 11 Januari 2005

In
dihadapan Notaris Vivi Novita Ranadireksa, SH. telah dilakukan Pengikatan Diri
A
Untuk Jual Beli melalui Akta Nomor 15 dari keseluruhan dalil Penggugat diatas,
ah

tidak satupun yang menyatakan telah terjadi penyerahan (Levering) sebagai

lik
landasan hukum telah beralihnya kepemilikan atau hak atas tanah, bahkan
Penggugat pun mengakui bahwa SHGB Nomor 02592/Harjamukti belum dibalik
am

ub
nama, dengan demikian kalaupun dalil-dalil Penggugat diatas benar adanya
(quodnon), Penggugat tidak bisa mengajukan gugatan dalam perkara ini karena
ep
k

Penggugat tidak mempunyai kualifikasi sebagai pemilik ataupun pihak yang


ah

dirugikan terkait dengan eksekusi yang telah dilakukan oleh Pengadilan Negeri
R

si
Depok pada tanggal Nomor 10 Agustus 2009 ;
Bahwa berdasarkan dalil-dalil butir 2, 3 dan 4 diatas, maka mohon agar

ne
ng

Majelis Hakim menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima ;


Eksepsi Tergugat II :

do
gu

1. Penggugat Tidak Mempunyai Kwalitas Dan Kedudukan Hukum Mengajukan


Perkara Gugatan ;
Bahwa secara hukum Penggugat tidak mempunyai kwalitas dan/atau tidak
In
A

memenuhi syarat sebagai pihak yang berhak mengajukan perkara gugatan a


quo dan oleh karenanya gugatan Penggugat harus ditolak atau setidak-
ah

lik

tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijk verklaard), dengan


alasan bahwa Penggugat bukanlah selaku pemilik yang sah atas objek
m

ub

sengketa dikarenakan Sertifikat Hak Guna bangunan Nomor 02592 tercatat


atas nama Tergugat II/H. Bonen dalil Penggugat yang menyatakan bahwa
ka

ep

antara Penggugat dengan Tergugat II telah melakukan Jual Beli terhadap objek
sengketa yang didasarkan pada Akta Jual Beli yang dibuat dihadapan PPAT/
ah

Pejabat Pembuat Akta Tanah Erika Feni Masyitho, SH., yang mana Akta Jual
es

Beli tersebut tidak jelas Nomor Akta, hari, tanggal, bulan, dan tahun dibuat dan
M

ng

ditandatangani antara Tergugat II dan Penggugat maka dengan jelas terbukti


on

Akta Jual Beli PPAT diragukan keabsahannya secara hukum dan berakibat
tidak pernah terjadi Pengalihan Hak Atas Tanah atas objek sengketa, demikian
gu

juga Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli Tanah Nomor 854/2004 tertanggal 19
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Oktober 2004 yang dibuat dihadapan Notaris Trismoni Asamawel, SH., dan
Akta Pengikatan Diri Jual beli Nomor 15, tertanggal 11 Januari 2005 di depan

ne
ng
Notaris Vivi Vovita Ranadireksa, SH., Bahwa Tergugat II tidak pernah
mengenalnya dan hadir serta menandatanganinya termasuk Surat Pelepasan

do
gu
Hak atas Tanah tertanggal 15 November 2004 yang diketahui oleh Kepala
Kelurahan Harjamukti yaitu Ahmad Sapriyani, dengan demikian dalam

In
mengajukan gugatannya Penggugat tidak berhak dan tidak memiliki kedudukan
A
hukum (persona standi in judicio) ;
ah

2. Gugatan Penggugat Kabur (Obscuur Libel) ;

lik
Bahwa seluruh dalil-dalil yang diajukan Penggugat dalam Posita gugatannya
kabur dan tidak jelas, dengan alasan apakah Materi gugatan Penggugat adalah
am

ub
merupakan gugatan Perbuatan Melawan Hukum atau gugatan Wanprestasi
atau Perlawanan. Bahwa gugatan Penggugat tidak memiliki dasar hukum
ep
k

(rechtelijke ground) dan tidak berdasarkan fakta (feitelijke ground) ;


ah

Bahwa semua dalam dalil-dalil (Posita) gugatan Penggugat mulai dari butir 4
R

si
halaman 1 s/d. butir 10 halaman 2 telah mempersoalkan Pelaksanaan Eksekusi
Pengadilan Negeri Depok Nomor 03/Pen.Pdt/ Eks.Peng/2008/ PN.Dpk. Jo.

ne
ng

Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk., dan dalam Petitumnya pada butir 3


menyatakan batal dan cacat hukum eksekusi yang dilakukan Pengadilan

do
gu

Negeri Depok tertanggal 10 Agustus 2009 Penetapan Eksekusi Nomor 03/


Pen.Pdt/ Eks.Peng/2008/PN.Dpk., Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007 /PN.Dpk., dan
dalam petitum pada butir 7 menyatakan “Cacat Hukum Akta Perdamaian
In
A

(Perjanjian Pertdamaian) tanggal 7 April 2008 tertuang dalam Putusan


Pengadilan Negeri Depok tertanggal 7 April 2008 Nomor 117/Pdt.G/ 2007/
ah

lik

PN.Dpk beserta Penetapan Nomor 03/Pen.Pdt/Eks.Peng/2008/ PN.Dpk. Jo.


Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk. tertanggal 21 November 2008” yang berupa
m

ub

perintah untuk melaksanakan putusan tersebut sepanjang mengenai tanah


yang menjadi milik Penggugat adalah merupakan Perkara Perlawanan dan
ka

ep

bukan Perkara Gugatan Perdata. Demikian juga disisi lain dalam petitumnya
pada butir 6 “menyatakan jual beli berdasarkan akta Perjanjian Pengikatan Jual
ah

Beli Tanah Nomor 854/2004, tertanggal 19 Oktober 2004 antara Tergugat II


es

dengan Penggugat yang diketahui oleh Kepala Kelurahan Hardjamukti


M

ng

(Achmad Sapriyani) Jo. Akta Jual Beli di depan PPAT Pejabat Pembuat Akta
on

Tanah Depok Erika Feni Masyitho, SH., adalah kabur dan tidak jelas karena
mengandung cacat formil karena tidak memiliki dasar hukum yang tegas dan
gu

jelas dalam posita, dan dalil gugatan yang di dalamnya terdapat pertentangan
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
antara dalil yang satu dengan dalil yang lainnya dan oleh karena itu gugatan
Penggugat harus ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima

ne
ng
(niet ontvankelijk verklaard) ;
Bahwa terhadap gugatan tersebut Pengadilan Negeri Depok telah

do
gu
mengambil putusan, yaitu putusan Nomor 120/Pdt.G/2009/PN.Dpk., tanggal 22
Juni 2010 yang amarnya sebagai berikut :

In
Dalam Eksepsi :
A
- Menolak seluruh Eksepsi dari Tergugat I dan Tergugat II ;
ah

Dalam Pokok Perkara :

lik
- Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;
- Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara hingga saat ini sebesar
am

ub
Rp 1.336.000,00 (satu juta tiga ratus tiga puluh enam ribu Rupiah) ;
Menimbang, bahwa dalam tingkat banding atas permohonan Penggugat/
ep
k

Pembanding putusan Pengadilan Negeri tersebut telah dikuatkan oleh Pengadilan


ah

Tinggi Jawa Barat di Bandung dengan putusan Nomor 12/Pdt/2011/ PT.Bdg.,


R

si
tanggal 31 Maret 2011 ;
Menimbang, bahwa sesudah putusan terakhir ini diberitahukan kepada

ne
ng

Penggugat/Pembanding pada tanggal 1 Agustus 2011 kemudian terhadapnya oleh


Penggugat/Pembanding diajukan permohonan kasasi secara lisan pada tanggal 9

do
gu

Agustus 2011 sebagaimana ternyata dari Akte Permohonan Kasasi Nomor 120/
Pdt.G/2009/PN.Dpk. Jo. Nomor 12/PDT/ 2011/PT.BDG., yang dibuat oleh Panitera
Pengadilan Negeri Depok, permohonan tersebut diikuti oleh memori kasasi yang
In
A

memuat alasan-alasan yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri tersebut


pada tanggal 15 Agustus 2011 ;
ah

lik

Bahwa setelah itu oleh para Tergugat/para Terbanding yang pada tanggal 8
September 2011 dan tanggal 26 Agustus 2011 telah diberitahu tentang memori
m

ub

kasasi dari Penggugat/Pembanding diajukan jawaban memori kasasi oleh masing-


masing Tergugat yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Depok pada
ka

ep

tanggal 21 September 2011 dan 19 September 2011 ;


Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasan-alasannya
ah

telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan seksama, diajukan dalam


es

tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam undang-undang, maka
M

ng

oleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal dapat diterima ;


on

Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi/


Penggugat dalam memori kasasinya tersebut pada pokoknya adalah :
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
1. Bahwa pertimbangan hukum putusan Pengadilan Tinggi Bandung
Nomor 12/PDT/2011/PT.BDG. tanggal 31 Maret 2011 yang

ne
ng
menguatkan putusan Pengadilan Negeri Depok Nomor 120/
Pdt.G/2009/PN.Dpk tanggal 22 Juni 2010 adalah Judex Facti

do
gu diangap keliru, salah, terkesan asal-asalan, mengcopy paste serta
kecenderungan adanya keberpihakan dalam pertimbangannya atau

In
menerapkan hukum ;
A
2. Bahwa, hal tersebut telah nyata Majelis Hakim Tinggi dalam
ah

pertimbangannya di dalam putusan Nomor 12/Pdt/2011/PT.Bdg.

lik
tanggal 31 Maret 2011 pada halaman 4 alinea 3 yang menyatakan
bahwa “setelah meneliti dan mempelajari dengan saksama memori
am

ub
banding dari Pembanding/Penggugat ternyata tidak terdapat hal-hal
yang yang perlu dipertimbangkan secara lebih mendasar oleh karena
ep
k

memori banding tersebut sifatnya hanya pengulangan terhadap hal-


ah

hal yang telah disampaikan dalam persidangan di Pengadilan Negeri


R

si
Depok dan menurut hemat Majelis Hakim Pengadilan Tinggi
segalanya telah secara jelas dipertimbangkan Majelis Hakim Tingkat

ne
ng

Pertama dalam putusannya tertanggal 22 Juni 2010 Nomor 120/


Pdt.G/2009/PN.Dpk. tersebut“ ;

do
gu

Pertimbangan tersebut menurut Pemohon Kasasi bukan merupakan


keseriusan dan penilaian berdasarkan pemikiran yang secara teliti dan
dipelajari Majelis Hakim Tinggi melainkan berdasarkan keberpihakan semata
In
A

pada pihak Terbanding I/Tergugat I/Termohon Kasasi I ;


Bahwa menurut Majelis Hakim Tinggi memori banding dari Pemohon
ah

lik

Banding sekarang Pemohon Kasasi sifatnya hanya pengulangan terhadap


hal-hal yang telah disampaikan dalam persidangan di Pengadilan Negeri
m

ub

Depok sebelumnya, hal ini adalah keliru dan salah, menurut Pemohon Kasasi
bukan pada masalah pengulangan atau tidak terdapat hal-hal baru dalam
ka

ep

memori bandingnya akan tetapi seharusnya Majelis Hakim Tinggi lebih


bijaksana, saksama, teliti memeriksa serta memutuskan perkara banding
ah

yang diajukan Pemohon Banding/Pemohon Kasasi yang jelas-jelas


es

pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pengadilan Negeri Depok keliru, di


M

ng

dalam memori banding telah dipaparkan dengan begitu jelas dan gamblang
on

tentang persoalan dalam perkara yang dihadapi Pemohon Banding/Pemohon


Kasasi. Perkara yang dihadapi Pemohon Kasasi telah jelas tidak ada
gu

perubahan dan tidak perlu adanya hal-hal baru, permasalahannya adalah


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
“tidak adanya keseriusan Majelis Hakim Tinggi dalam memeriksa serta
mengadili perkara Pemohon Banding“ ;

ne
ng
Terlebih sebagai salah satu contoh bahwa pertimbangan serta putusan
Majelis Hakim Tinggi Bandung salah, keliru serta terkesan asal-asalan terlihat

do
gu putusannya Nomor 12/Pdt/2011/PT.Bdg tertanggal 31 Maret 2011 dalam
pertimbangannya pada halaman 4 alinea 3 pertimbangannya yakni :

In
“... dan menurut hemat Majelis Hakim Pengadilan Tinggi segalanya telah
A
secara jelas dipertimbangkan Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam
ah

putusannya tertanggal 22 Juni 2020 ... dan seterusnya ...” ;

lik
Kutipan pertimbangan Majelis Hakim Tinggi Bandung tersebut jelas terkesan
asal-asalan terutama mengenai tulisan tahun 2020 terlepas disengaja atau
am

ub
tidak disengaja dalam penulisannya, perkara ini adalah perkara tahun 2009
diputus oleh Pengadilan Negeri Depok tahun 2010 masuk ke Pengadilan
ep
k

Tinggi Bandung tahun 2011 bukan tahun 2020, hal itu membuktikan bahwa
ah

Majelis Hakim Tinggi tidak serius, tidak teliti, tidak tepat, tidak benar dan tidak
R

si
mempelajari dengan saksama berkas perkara dan turunan resmi putusan
Pengadilan Negeri Depok tanggal 22 Juni 2010 hal ini pula tidak sesuai

ne
ng

dengan pertimbangannya pada halaman 5 alinea I ;


Bahwa dari hal tersebut tentunya Majelis Hakim Tinggi Pengadilan

do
gu

Tinggi Bandung perkara Nomor 12/PDT/2011/PT.BDG tanggal 31 Maret 2011


tidak perlu secara hukum memberikan putusan yang menyatakan bahwa
putusan Pengadilan Negeri Depok Nomor 120/Pdt.G/2009/PN.Dpk tanggal 22
In
A

Juni 2010 barus dikuatkan ;


3. Bahwa, Pemohon Kasasi dahulu Penggugat/Pembanding dalam
ah

lik

memori kasasi ini tidak memaparkan hal-hal baru yang intinya tetap
sama hal-nya pada permohonan serta memori banding terdahulu
m

ub

ingin menyampaikan bahwa pertimbangan Majelis Hakim Tingkat


Pengadilan Negeri Depok Nomor 120/Pdt.G/2009/PN.Dpk tanggal 22
ka

ep

Juni 2010 telah keliru, salah dalam pertimbangan serta dalam


memutus perkaranya ada keberpihakan sehingga sangat merugikan
ah

pihak Penggugat/Pemohon Banding/Pemohon Kasasi ;


es

4. Bahwa, Pemohon Kasasi dahulu Penggugat/Pembanding melalui


M

ng

permohonan kasasi ini agar pihak Mahakamah Agung RI selaku


on

lembaga tertinggi peradilan di Negara Republik Indonesia ini


mengambil alih memeriksa serta mengadili dengan Profesional,
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
secara betul-betul dan saksama serta teliti yang pada akhirnya
tercipta suatu keadilan yang diharapkan ;

ne
ng
Bahwa untuk lebih jelasnya Pemohon Kasasi dahulu Penggugat/ Pembanding
kembali memaparkan dalam memori kasasi ini segala apa yang pernah di

do
gu
jelaskan dalam memori banding sebelumnya adalah :
I. Bahwa, Pemohon Kasasi dahulu Penggugat/Pembanding keberatan

In
serta menolak segala pertimbangan dan putusan Majelis Hakim
A
Tingkat Pertama Pengadilan Negeri Depok Nomor 120/Pdt.G/2009/
ah

PN.Dpk tanggal 22 Juni 2010 yang pada akhirnya dikuatkan oleh

lik
Pengadilan Tinggi Bandung Nomor 12/PDT/2011/PT.BDG. tanggal
31 Maret 2011, dengan pertimbangan-pertimbangan hukum Dalam
am

ub
Pokok Perkara yang pada pokoknya adalah sebagai berikut :
1. Bahwa, dalam halaman 25 alinea 5 putusan a quo pertimbangan
ep
k

Majelis Hakim menyatakan :


ah

Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-l berupa surat kuasa di bawah


R

si
tangan yang isinya pada pokoknya menerangkan bahwa H. Bonen telah
memberikan kuasa kepada Farid Rachmat, SH. untuk menjualkan tanah

ne
ng

objek sengketa, setelah Majelis Hakim meneliti tanda tangan H. Bonen


dalam bukti tertulis yang lain (bukti P-4, P-7) ternyata berlainan bentuk

do
gu

tanda tangannya, oleh karena diragukan kebenarannya tanda tangan


Tergugat II dalam surat kuasa sebagaimana tersebut dalam bukti P-l,
selain itu surat kuasa dimaksud juga tidak ada aslinya, maka bukti P-l
In
A

tidak akan dipertimbangkan oleh Majelis Hakim dan karenanya Majelis


Hakim menganggap H. Bonen tidak pernah memberikan kuasa yang sah
ah

lik

kepada M. Farid Rachmat sebagaimana tersebut, maka perbuatan hukum


yang dilakukan oleh M. Farid Rachmat sebagaimana tersebut dalam bukti
m

ub

P-5, P-17, P-18, P-20, P-21, P-22, P-23, P-24 yaitu menerima uang dan
Djafar Achmad untuk menerima pembayaran pelunasan jual beli atas
ka

ep

objek sengketa atas nama H. Bonen adalah tidak sah ;


2. Bahwa, pada halaman 26 alinea 2 & 3 Majelis Hakim menyatakan :
ah

a. Menimbang, bahwa selanjutnya berdasarkan bukti P-3


es

telah dibuat surat Perjanjian Jual Beli Tanah tanggal 19


M

ng

Oktober 2004 antara M. Farid Rachmat, SH. dan Djafar


on

Achmad yang dilegalisasi dikantor Notaris Trismoni


Asmawel, SH. Dimana dalam bukti tersebut diterangkan
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
pihak pertama M. Farid Rachmat, SH. telah menjual
objek sengketa kepada Djafar Achmad ;

ne
ng
b. Menimbang, bahwa terhadap bukti P-3 setelah Majelis
Hakim membaca dengan cermat bukti P-3 ternyata

do
gu dalam bukti P-3 di dalam bagian komparisi atau pihak-
pibak yang mengadakan perjanjian ternyata tidak

In
menyebutkan adanya pemberian kuasa dari H. Bonen
A
kepada M. Farid Rachmat, SH. dan pemberian kuasa
ah

dari Said bin Obed Aljabri kepada Djafar Achmad

lik
sebagaimana yang didalilkan oleh Penggugat/
Pembanding/Pemohon Kasasi. Dengan demikian maka
am

ub
bukti P-3 menurut Majelis Hakim hanya mengikat
kepada pribadi M. Farid Rachmat, SH. dan Djafar
ep
k

Achmad serta tidak mengikat kepada pribadi


ah

Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi serta


R

si
Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II, dengan
demikian maka bukti P-3 menurut Majelis Hakim tidak

ne
ng

dapat membuktikan adanya pengikatan jual beli antara


Penggugat dengan Tergugat II atas tanah objek

do
gu

sengketa dan dengan demikian maka bukti P-3 ini


harus ditolak ;
3. Bahwa, pada halaman 27 alinea 1, 2, 3 & 4 pertimbangan Majelis
In
A

Hakim menyatakan :
a. Menimbang, bahwa sedangkan untuk bukti P-7 berupa
ah

lik

Akta Jual Beli Tanah Objek Sengketa antara Penggugat


dan Tergugat II yang dilaksanakan dihadapan Notaris/
m

ub

PPAT Erika Feni Masyitho, SH. setelah Majelis Hakim


mempelajari bukti tersebut ternyata dalam bukti P-7
ka

ep

tidak diberi nomor, hari dan tanggal dibuatnya akta


tersebut. Oleh karena itu menurut Majelis Hakim akta
ah

tersebut adalah cacat hukum dan tidak sah dan


es

karenanya tidak dapat dijadikan alat bukti bahwa


M

ng

Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II telah


on

menjual tanahnya yang menjadi objek sengketa kepada


Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi ;
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
b. Menimbang, bahwa untuk bukti P-8 yang berupa
Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592 tanggal 2

ne
ng
Desember 2004 atas nama H. Bonen membuktikan
bahwa tanah yang menjadi objek sengketa sekarang ini

do
gu adalah milik H. Bonen dan belum dipindahkan kepada
siapapun juga ;

In
c. Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-9, P-10, P-12
A
dan P-13 diperoleh fakta hukum bahwa H. Dani
ah

Bahdani Tergugat I/Terbanding II/Termohon Kasasi I

lik
telah mengajukan gugatan kepada H. Bonen Tergugat
II/Terbanding II/Termohon Kasasi II karena H. Bonen
am

ub
Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II telah
wanprestasi, gugatan tersebut berakhir dengan Akta
ep
k

Perdamaian (bukti-P-13) dimana dalam Akta


ah

Perdamaian tersebut H. Bonen Tergugat II/Terbanding


R

si
II/Termohon Kasasi II berjanji akan melaksanakan Akta
Pengikatan Jual Beli yang telah dibuat dihadapan

ne
ng

Notaris Rawat Erawadi, SH. Nomor 09 tanggal 11 Juni


2004 oleh karena ternyata Tergugat II/Terbanding II/

do
gu

Termohon Kasasi II tidak mau melaksanakan isi


putusan perdamaian sebagaimana tersebut dalam bukti
P-13, maka Tergugat I/Terbanding I/Termohon Kasasi II
In
A

meminta penetapan kepada Ketua Pengadilan Negeri


Depok untuk mengeluarkan penetapan untuk
ah

lik

melaksanakan eksekusi terhadap tanah yang menjadi


objek sengketa (bukti P-14). Atas penetapan tersebut
m

ub

selanjutnya Panitera/Sekretaris Pengadilan Negeri


Depok telah mengeluarkan surat Nomor
ka

ep

W11.U21/20235/HT.01.10/XI/2008 tanggal 27
November 2008 perihal Perintah Eksekusi
ah

Pengosongan dalam perkara Nomor 03/Pen.Pdt/


es

Eks.Peng/2008/PN.Dpk. Jo. Nomor 117/ Pdt.G/2007/


M

ng

PN.Dpk. (bukti P-9). Kemudian Jurusita Pengadilan


on

Negeri Depok telah melaksanakan eksekusi sesuai


dengan Berita Acara Ekeskusi Pengosongan
gu

sebagaimana tersebut dalam bukti P-10 ;


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
d. Menimbang, bahwa berkaitan dengan penyebutan
Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592/Kota

ne
ng
Depok dan Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor
02592/Harjamukti sebagaimana dalam bukti P-13

do
gu dihubungkan dengan
berpendapat bahwa kesalahan penyebutan tersebut
bukti P-ll, Majelis Hakim

In
tidak bersifat prinsipil karena yang dimaksud oleh
A
Tergugat I/Terbanding I/Termohon Kasasi I dan
ah

Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II dalam

lik
putusan/Akta Perdamaian bukti P-9, P-10, P-12 dan
P-13 adalah tanah yang menjadi objek sengketa
am

ub
sebagaimana tersebut dalam Acara Pemeriksaan
setempat tanggal 9 April 2010 ;
ep
k

4. Bahwa pada halaman 28 alinea 1, 3, 4, 5 & 6 pada putusan a quo


ah

pertimbangan Majelis Hakim menyatakan :


R

si
a. Menimbang, bahwa sedangkan terhadap bukti P-15A
sampai dengan P-15H yang berupa surat tanda terima

ne
ng

Setoran Pajak (STTS), menurut Majelis Hakim tidak


dapat dipergunakan sebagai bukti kepemilikan hak atas

do
gu

tanah, namun sebagai tanda bahwa orang tersebut


telah membayar pajak bumi dan bangunan ;
b. Menimbang, bahwa tehadap bukti T.I-1 dan T.II-1 yang
In
A

berupa surat perjanjian pengikatan jual beli hak atas


tanah Nomor 9 tanggal 11 Juni 2004 yang dibuat
ah

lik

dihadapan Rawat Erawady, SH, Notaris/ PPAT dan


diperkuat dengan keterangan saksi Sigit Wibowo
m

ub

terbukti bahwa antara Tergugat I/Terbanding I/


Termohon Kasasi I dan Tergugat II/Terbanding II/
ka

ep

Termohon Kasasi II telah membuat surat perjanjian


pengikatan jual beli hak atas tanah yang menjadi objek
ah

sengketa dalam perkara ini dengan harga Rp


es

960.000.000,00 (sembilan ratus enam puluh juta


M

ng

Rupiah) ;
on

c. Menimbang, bahwa sedangkan terhadap bukti T.II-2


yang berupa Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor
gu

02592 tanggal 2 Desember 2004 atas nama H. Bonen


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
yang meskipun Tergugat II/Terbanding II/Termohon
Kasasi tidak dapat menunjukan asli sertifikat dimaksud,

ne
ng
akan tetapi ternyata bersesuaian dengan bukti P-8
dengan demikian bukti tersebut mempunyai kekuatan

do
gu pembuktian dan membuktikan bahwa obyek sengketa
adalah milik dari Tergugat II/Terbanding II/Termohon

In
Kasasi II ;
A
d. Menimbang, bahwa T.I-4, T.l-5, T.I-6, TI-7, T.I-8, T.II-3,
ah

T.II-4, T.II-5 dihubungkan dengan bukti P-9, P-10, P-12

lik
dan P-13 yang berupa akta perdamaian antara
Tergugat I/Terbanding I/Termohon Kasasi I ternyata
am

ub
dengan Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II
dalam perkara perdata Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk,
ep
k

beserta rangkaian permohonan eksekusi yang diajukan


ah

Tergugat I/Terbanding I/Termohon Kasasi I ternyata


R

si
sama antara satu dengan yang lainnya dan telah
dipertimbangkan dalam bukti-bukti yang diajukan oleh

ne
ng

Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi, maka


menurut Majelis tidak perlu dipertimbangkan lagi ;

do
gu

Bahwa, uraian pembuktian tersebut diatas baik pembuktian terhadap


bukti-bukti yang diajukan oleh Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi
maupun yang diajukan oleh para Tergugat/para Terbanding/ para
In
A

Termohon Kasasi, Majelis Hakim menemukan adanya fakta hukum


sebagai berikut :
ah

lik

• Bahwa, benar Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II


(H. Bonen) adalah pemilik yang sah hak atas tanah objek
m

ub

sengketa sebagaimana tersebut dalam Sertifikat Hak Guna


Bangunan Nomor 02592/Harjamukti tanggal 2 Desember
ka

ep

2004 ;
• Bahwa, tanah tersebut kemudian dijual kepada Tergugat l/
ah

Terbanding Il/Termohon Kasasi II terlebih dahulu sesuai


es

dengan Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 09 tanggal 11 Juni


M

ng

2004 yang dibuat dihadapan Rawat Erawady, SH. Notaris di


on

Kota Bekasi kepada Tergugat I/Terbanding II/Termohon


Kasasi II (Dani Bahdani) oleh Tergugat II/Terbanding II/
gu

Termohon Kasasi II ;
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
• Bahwa selain dijual kepada Tergugat I/Terbanding I/
Termohon Kasasi I, objek sengketa juga dijual kepada

ne
ng
Penggugat sesuai Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 15
tanggal 11 Januari 2005 yang dibuat dihadapan Vivi Novita

do
gu •
Ranadireksa, SH. Mkn. Notaris Depok ;
Bahwa jual beli dengan menggunakan akta pengikatan jual

In
A
beli dilakukan karena pada saat transaksi jual beli yang
menjadi objek sengketa belum diterbitkan oleh Kantor
ah

lik
Pertanahan ;
• Bahwa setelah menerima uang pembayaran hak atas tanah
am

ternyata Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II tidak

ub
menepati janjinya sebagaimana tersebut dalam akta
pengikatan jual beli, sehingga Tergugat I/Terbanding I/
ep
k

Termohon Kasasi I menggugat Tergugat II/Terbanding II/


ah

Termohon Kasasi II sebagaimana tersebut dalam perkara


R

si
perdata Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk dan perkara
tersebut diakhiri dengan putusan perdamaian tanggal 7 April

ne
ng

2008 ;
• Bahwa Penggugat/Pemabanding/Pemohon Kasasi juga

do
gu

pernah mengajukan perlawanan terhadap para Tergugat/


para Terbanding/ para Termohon Kasasi sebagaimana
In
tersebut dalam perkara perdata nomor 134/Pdt.G/2008/
A

PN.Dpk, dan perkara tersebut kemudian dicabut oleh


ah

Penggugat sesuai dengan penetapan Nomor 134/


lik

Pdt.G /2008/PN.Dpk tanggal 5 Pebruari 2009 ;


• Bahwa terhadap akta jual beli antara Penggugat/
m

ub

Pembanding/ Pemohon Kasasi dengan Tergugat II/


ka

Terbanding II/Termohon Kasasi II yang dilakukan dihadapan


ep

Erika Feni Masyito, SH. Pejabat Pembuat Akta Tanah di


ah

Depok yang diajukan oleh Penggugat sebagaimana dalam


R

bukti P-7 ternyata tidak diberi nomor dan tanggal, sehingga


es

menurut Majelis Hakim akta tersebut tidak mempunyai


M

ng

kekuatan hukum ;
on

Menimbang, bahwa dari fakta-fakta hukum tersebut diatas Majelis Hakim


gu

berpendapat bahwa oleh karena Tergugat II/Terbanding II/Termohon


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Kasasi II telah menjual tanah yang menjadi objek sengketa terlebih dahulu
kepada Tergugat I/Terbanding I/Termohon Kasasi I daripada kepada

ne
ng
Penggugat/Pembanding/ Pemohon Kasasi, dan antara Tergugat I/
Terbanding/Termohon Kasasi I dan Tergugat II/Terbanding II/Termohon

do
gu Kasasi II telah dibuat putusan/akta perdamaian sebagaimana tersebut
dalam putusan perdamaian Nomor 117/PdtG/2007/PN.Dpk tanggal 7 April

In
2008 serta telah dilakukan eksekusi oleh jurusita Pengadilan Negeri
A
Depok dan tanah yang menjadi objek sengketa telah diserahkan kepada
ah

Tergugat I/Terbanding II/Termohon Kasasi II, maka sesuai dengan rasa

lik
keadilan serta agar adanya kepastian hukum terhadap putusan yang
mempunyai kekuatan hukum yang tetap, maka Majelis Hakim
am

ub
berpendapat penguasaan dan pemilikan tanah yang dilakukan oleh
Tergugat I/Terbanding I/Termohon Kasasi I adalah sah dan tanah objek
ep
k

sengketa ditetapkan menjadi mlikk dari Tergugat I/Terbanding I/Termohon


ah

Kasasi I ;
R

si
Menimbang, bahwa selanjutnya apabila Penggugat/Pembanding/
Pemohon Kasasi merasa dirugikan oleh Tergugat II/Terbanding II/

ne
ng

Termohon Kasasi II yang berkaitan dengan proses jual beli atas tanah
sengketa yang telah dijual kepada orang Iain sebelum Penggugat/

do
gu

Pembanding/Pemohon Kasasi dan Tergugat II/Terbanding II/Termohon


Kasasi II melakukan ikatan jual beli, maka Penggugat/ Pembanding/
Pemohon Kasasi dapat mengajukan gugatan tersendiri kepada Tergugat
In
A

II/Terbanding II/Termohon Kasasi II agar Tergugat II/Terbanding II/


Termohon Kasasi II mengembalikan uang milik Penggugat/Pembanding/
ah

lik

Pemohon Kasasi yang telah diserahkan kepada Tergugat II/Tergugat Il/


Termohon Kasasi II ;
m

ub

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum tersebut diatas


maka Petitum angka 4 gugatan Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi
ka

ep

yang memohon kepada Majelis Hakim agar menyatakan Penggugat/


Pembanding/Pemohon Kasasi adalah pemilik yang sah atas sebidang
ah

tanah (objek sengketa) yang terletak di Kelurahan Harjamukti, Kecamatan


es

Cimanggis, Kota Depok Jawa Barat sebagaimana tersebut dalam


M

ng

Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M2 atas


on

nama H. Bonen adalah tidak terbukti dan tidak berlandaskan hukum, maka
sudah selayaknya Petitum angka 4 yang merupakan Petitum pokok
gu

gugatan Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi dinyatakan ditolak ;


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Menimbang, bahwa karena Petitum pokok yaitu Petitum angka 4 ditolak
dan karenanya Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi bukan sebagai

ne
ng
pemlik hak atas tanah objek sengketa, maka Petitum Penggugat/
Pembanding/Pemohon Kasasi yang lainnya yaitu Petitum Nomor 2, 3, 5,

do
gu 6, 7, 8 dan 9 tidak berlandaskan hukum yang benar dan karenanya juga
harus ditolak ;

In
Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi
A
tidak dapat membuktikan kebenaran dalil-dalil gugatannya maka gugatan
ah

Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi harus ditolak seluruhnya ;

lik
Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi
berada dipihak yang kalah maka Penggugat/Pembanding/ Pemohon
am

ub
Kasasi harus dihukum untuk membayar biaya perkara yang besarnya
akan ditetapkan dalam amar putusan ;
ep
k

II. Bahwa, menurut Pemohon Kasasi dahulu Penggugat/Pembanding


ah

Keputusan Pengadilan Negeri Depok Nomor 120/Pdt.G/2009/PN.Dpk


R

si
tertanggal 22 Juni 2010 yang kemudian dikuatkan oleh Pengailan
Tinggi Bandung Nomor 12/PDT/2011/PT.BDG tanggal 31 Maret 2011

ne
ng

telah menandung kesalahan-kesalahan di dalam pertimbangan-


pertimbangannya tersebut diatas, adanya keberpihakan sehingga

do
gu

sampai menyebabkan kepatusan yang keliru dan tidak benar


sehingga perlu Pemohon Kasasi dahulu Penggugat/Pembanding di
dalam memori kasasi ini menyatakan keberatan-keberatan terhadap
In
A

keputusan Pengadilan Negeri Depok Nomor 1207Pdt.G/2009/


PN.Dpk tertanggal 22 Juni 2010 yang dikuatkan oleh Pengadilan
ah

lik

Tinggi Bandung Nomor 12/PDT/2011/PT.BDG tanggal 31 Maret


2011 adalah sebagai berikut :
m

ub

1. Bahwa Judex Facti Pengadilan Tingkat Pertama/Pengadilan Negeri


Depok dalam pertimbangannya mengenai para pihak datam perkara
ka

ep

perdata ini hanya mengambil kata-kata/kalimat dari para Tergugat/


para Terbanding/para Termohon Kasasi tanpa memberikan alasan
ah

hukum apapun juga untuk memperkuat alasan para Tergugat/para


es

Terbanding/ para Termohon Kasasi ;


M

ng

2. Bahwa Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi merasa keberatan,


on

serta menyangkal dan menolak atas pertimbangan ini karena dalam


gugatan serta Repliknya Penggugat/Pembanding/ Pemohon Kasasi
gu

dalam pokok perkaranya jelas-jelas telah mengemukakan alasan-


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
alasan secara hukum, karena Majelis Hakim tidak objektif, telah
keliru serta salah mempertimbangkan dan menerapkan hukum ;

ne
ng
3. Bahwa, Majelis Hakim Tingkat Banding tentunya sependapat dengan
Pemohon Banding/Pembanding/Pemohon Kasasi dimana setiap

do
gu orang umumnya dan khususnya para pihak dan yang mengajukan
perkara ini ke Pengadilan maksudnya adalah untuk menyelesaikan

In
dan menuntaskan permasalahan yang mereka hadapi yaitu dengan
A
adanya putusan Pengadilan yang mereka anggap adil, bukannya
ah

putusan Pengadilan ini akan menimbulkan permasalahan baru, yang

lik
mana permasalahannya akan bertambah rumit dan semerawut
sebagaimana terjadi dalam perkara ini yang diputus Pengadilan
am

ub
Negeri Depok, atas hal ini dipertegas dalam Yurisprudensi
Mahkamah Agung RI Nomor 51 K/Sip/1972 tanggal 25 Maret 1972
ep
k

dikatakan bahwa “Suatu putusan Pengadilan tidak boleh bersifat


ah

kabur, sehingga dalam pelaksanaan putusan dapat timbul persoalan


R

si
baru” ;
4. Bahwa, sebenarnya pokok persoalannya dalam perkara ini tidak

ne
ng

begitu sulit dan secara Yuridis memiliki alasan yang sangat mudah
untuk diputus oleh Majelis Hakim sebagaimana diuraikan dalam

do
gu

gugatannya oleh Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi yang


pada intinya adalah sebagai berikut :
a. Bahwa, Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi
In
A

mempunyai sebidang tanah yang terletak di Desa


Harjakmukti Kecamatan Cimanggis Kota Depok dengan
ah

lik

luas 502 M2 dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan


Nomor 02592/Harjamukti tertanggal 2 Desember 2004
m

ub

atas nama H. Bonen yang dibeli dari H. Bonen


ka

Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II pada


ep

tahun 2004, sertifikat tersebut berada di pihak


Penggugat/Pembanding ketika itu diserahkan oleh
ah

Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II setelah


es

administrasi pembayaran jual beli lunas. (bukti-bukti


M

ng

surat pengikat jual beli, akta jual beli, kwintasi


on

pembayaran sampai lunas dan lain sebagainya yang


terkait perkara ini terlampir dalam berkas P-1 sampai
gu

dengan P-24) ;
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
b. Bahwa, sejak tahun 2004 Penggugat/Pembanding/
Pemohon Kasasi menguasai tanah a quo beserta

ne
ng
sertifikat SHGB Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M2

tertanggal 2 Desember 2004 atas nama H. Bonen,

do
gu Sertifikat tersebut belum
sehubungan Akta Jual Belinya belum di register oleh
bisa dibalik namakan

In
A
Notaris/PPAT Erika Feni Masyito, SH. karena
berdasarkan keterangan dari BPN Kota Depok tanah a
ah

quo sedang disengketakan dengan pihak lain di luar

lik
perkara a quo ;
c. Bahwa, seiring dengan itu pula sejak tahun 2004
am

ub
sampai dengan sekarang pihak Penggugat/
Pembanding/Pemohon Kasasi telah memenuhi
ep
k

kewajiban untuk membayar pajak bumi dan bangunan


ah

tanah a quo. Sebagai catatan selain Penggugat/


R

si
Pembanding tidak ada yang membayar pajak bumi dan
bangunan tanah a quo. (bukti P-15A sampai dengan

ne
ng

P-15H) ;
d. Bahwa, pada tahun 2008 tepatnya tanggal 11

do
gu

Desember 2008 tanah a quo akan di eksekusi oleh


pihak Pengadilan Negeri Depok melalui Surat Perintah
In
Eksekusi Pengosongan Nomor 03/Pen.Pdt/
A

Eks.Peng/2008/PN.Dpk. Jo. Nomor 117/Pdt.G/ 2007/


PN.Dpk. Nomor perkara tersebut adalah perkara
ah

lik

perdata antara pihak Tergugat I/Terbanding I/Termohon


Kasasi I H. Dani Bahdani, SH. dengan Tergugat II/
m

ub

Terbanding II/Termohon Kasasi II H. Bonen, dalam


ka

perkara ini Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi II


ep

tidak dilibatkan sebagai pihak ;


e. Bahwa, rencana Eksekusi tersebut didasarkan
ah

Penetapan Nomor 03/Pen.Pdt/Eks.Peng/2008/PN.Dpk


es

Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/ PN.Dpk yang isinya untuk


M

ng

mengeksekusi pengosongan sebidang tanah dengan


on

Nomor 02592/Kota Depok seluas 600 M2 Sertifikatnya

tertanggal 2 Desember 2004 terdaftar atas nama H.


gu

Bonen/Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
sebagaimana termaksud dalam Akta Pengikatan Jual
Beli tanah Nomor 09 tanggal 11 Juni 2004 yang dibuat

ne
ng
dan ditanda tangani oleh para pihak dihadapan Notaris
Rawat Erawady, SH. terletak di Kelurahan Harjamukti,

do
gu Kecamatan Cimanggis Kota
setempat dikenal oleh umum sebagai jalan alternative
Depok Jawa Barat

In
Cibubur RT. 005/RW. 009 ;
A
f. Bahwa, atas hal tersebut maka dilaksanakanlah
ah

Eksekusi Pengosongan tanah a quo yakni pada hari

lik
Kamis tanggal 11 Desember 2008, namun
pelaksanaannya tertunda sehubungan pihak
am

ub
Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi pada waktu
itu secara hukum adalah bukan sebagai pihak yang
ep
k

berperkara pada perkara Nomor 117/Pdt.G/2007/


ah

PN.Dpk telah memperlihatkan tanda kepemilikan yang


R

si
sah atas tanah a quo yang dieksekusi yaitu berupa
Sertifikat Asli SHGB Nomor 02592/Harjamukti luas 502

ne
ng

M2 atas nama H. Bonen/Tergugat II/Terbanding II/


Termohon Kasasi II, sementara pihak Pemohon

do
gu

Eksekusi sendiri H. Dani Bahdani, SH. yang diwakili


kuasa hukumnya Zulkifli Mahafatna, SH. hadir pada
In
waktu itu tidak bisa memperlihatkan Sertifikat SHGB
A

Nomor 02592/Kota Depok luas 600 M2 . yang nyata-


nyata SHGB tersebut yang merupakan dasar
ah

lik

penetapan tersebut maupun permohonan eksekusi


Nomor 03/Pen.Pdt/Eks.Peng/2008/PN.Dpk Jo. Nomor
m

ub

117/ Pdt.G/2007/PN.Dpk. sebagaimana Berita Acra


ka

Eksekusi Pengoso-ngan Nomor 03/Pen.Pdt/


ep

Eks.Peng/2008/PN.Dpk tertanggal 11 Desember 2008


yang ditanda tangani oleh Bambang Noorhadi, Sm. Hk.
ah

Jurusita pada Pengadilan Negeri Depok ;


es

g. Bahwa, pada tahun 2009 tepatnya tanggal 10 Agustus


M

ng

2009 pihak Pengadilan Negeri Depok melakukan


on

eksekusi lanjutan atas tanah a quo atas dasar yang


sama yakni penetapan Nomor 03/Pen.Pdt/
gu

Eks.Peng/2008/PN.Dpk Jo. Nomor 17/Pdt.G/2007/


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
PN.Dpk dan kali ini Eksekusi pengosongan berhasil
dilaksanakan secara paksa, meskipun Penggugat/

ne
ng
Pembanding/Pemohon Kasasi telah melakukan
perlawanan secara langsung dilokasi tanah a quo

do
gu dengan memperlihatkan bukti kepemilikian yang sah
seperti yang pernah diperlihatkan sebelumnya pada

In
waktu eksekusi pertama pada tanggal 11 Desember
A
2008, terlebih lagi Penggugat/ Pembanding/ Pemohon
ah

Kasasi juga memperlihatkan bukti kepada pihak

lik
Eksekutor Pengadilan Negeri Depok bukti yang sangat
mendasar dan dapat dipertanggungkan secara hukum
am

ub
yakni berupa Surat Penjelasan Nomor 600-235-2009
tertanggal 10 Maret 2009 dari Kantor Pertanahan Kota
ep
k

Depok yang ditanda tangani oleh Drs. Dadang Sutisna


ah

selaku Kepala Kantor Pertanahan Kota Depok yang


R

si
isinya menjelaskan “bahwa sesuai data administrasi
yang tercatat pada Kantor Pertanahan Kota Depok atas

ne
ng

tanah Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 02592/


Kota Depok tertanggal 2 Desember 2004 atas nama H.

do
gu

Bonen seluas 600 M2 tidak tercatat dalam daftar

pembukuan di Kantor Pertanahan Kota Depok dan


In
yang tercatat dalam pembukuan adalah Hak Guna
A

Bangunan Nomor 02592/ Harjamukti luas 502 M2


tanggal 2 Desember 2004 atas nama H. Bonen terletak
ah

lik

di Kelurahan Harjamukti Kecamatan Cimanggis Kota


Depok” ;
m

ub

h. Bahwa, sebelum terjadi eksekusi pengosongan lanjutan


ka

tersebut pihak Penggugat/Pembanding/Pemohon


ep

Kasasi pernah mengajukan Perlawanan terhadap


Tergugat I/Terbanding I/Termohon Kasasi dan Tergugat
ah

II/Terbanding II ke Pengadilan Negeri Depok Nomor


es

perkara 134/Pdt.G/2008/PN.Dpk, kemudian oleh pihak


M

ng

Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi dicabut


on

sesuai penetapan Nomor 134/Pdt.G/2008/PN.Dpk


tanggal 5 Pebruari 2009 dengan alasan bahwa pihak
gu

Pengadilan Negeri Depok tidak akan melakukan


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
eksekusi Pengosongan kembali karena pada waktu
eksekusi pertamapun yakni tertanggal 11 Desember

ne
ng
2008 pihak Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi
telah berhasil melakukan perlawanan dilokasi tanah a

do
gu quo dengan cara
kepemilikan yang sah ke pihak eksekutor Pengadian
memperlihatkan bukti-bukti

In
Negeri Depok sebagaimana Berita Acara Eksekusi
A
Pengosongan Nomor 03/ Pen.Pdt/Eks.Peng/2008/
ah

PN.Dpk Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk tertanggal

lik
11 Desember 2008 yang ditanda tangani oleh Jurusita
Bambang Noorhadi, Sm, Hk., selain itu Penggugat/
am

ub
Pembanding/ Pemohon Kasasi berkeyakinan bahwa
tanah a quo adalah milik Penggugat/ Pembanding/
ep
k

Pemohon Kasasi karena selain adanya Berita Acara


ah

Eksekusi Nomor 03/Pen.Pdt/Eks.Peng/2008/PN.Dpk


R

si
Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk tertanggal 11
Desember 2008 juga mempunyai Surat Penjelasan dari

ne
ng

Kantor Pertanahan Kota Depok Nomor 600-235-2009


tertanggal 10 Desember 2009 yang ditanda tangani

do
gu

oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Depok Drs.


Dadang Sutisna yang isinya bahwa “Sesuai data
administrasi yang tercatat pada Kantor Pertanahan
In
A

Kota Depok atas tanah Sertifikat Hak Guna Bangunan


Nomor 02592/Kota Depok tertanggal 2 Desember 2004
ah

lik

atas nama H. Bonen seluas 600 M2 tidak tercatat dalam


Daftar Pembukuan di Kantor Pertanahan Kota Depok
m

ub

dan yang tercatat dalam daftar pembukuan adalah Hak


ka

Guna Bangunan Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M2


ep

tanggal 2 Desember 2004 atas nama H. Bonen terletak


di Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota
ah

Depok. Atas dasar tersebut maka kalau sampai terjadi


es

eksekusi lanjutan maka pihak Penggugat/Pembanding/


M

ng

Pemohon Kasasi berkeyakinan pihak Pengadilan


on

Negeri Depok tidak akan gegabah melakukannya dan


eksekusi pengosongannya adalah salah alamat (Non
gu

Executable). (bukti P-10, P-11, P-12, P-13 & P-14) ;


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Fakta-Fakta Dari Hal Tersebut Di Atas Terdapat Kejelasan Antara Lain :
1. Bahwa, Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi adalah yang

ne
ng
menguasai dan memiliki tanah sekaligus Sertifikat SHGB 02592/
Harjamukti luas 502 M2 tangggal 2 Desember 2004 atas nama H.

do
gu Bonen sejak tahun 2004 yang diperoleh dari Tergugat I/Terbanding
I/Termohon Kasasi I H. Bonen dengan cara membeli secara benar

In
A
menurut hukum ;
2. Bahwa, dari sekian bukti-bukti yang diajukan pihak Penggugat/
ah

Pembanding/Pemohon Kasasi dari mulai P-1 sampai dengan P-24

lik
hanya bukti P-4 dan P-6 sacara hukum telah dibuktikan dan diterima
menurut Majelis Hakim. Mengenai bukti P-4 berupa Akta Pelepasan
am

ub
Hak atas tanah a quo dari Tergugat II/Terbanding II H. Bonen kepada
Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi Said bin Obed Aljabri
ep
k

yang didukung keterangan saksi Djafar Achmad maka menurut


ah

Majelis Hakim telah terbukti adanya pelepasan hak atas tanah a quo
R

si
kepada Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi dan atas
pelepasan tersebut Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi telah

ne
ng

menerima uang pelepasan sebesar Rp 400.000.000,00 (empat ratus


juta Rupiah), dan mengenai bukti P-6 berupa akta pengikatan diri

do
gu

untuk menjual tanggal 11 Juni 2005 terbukti sebagai akta otentik


adanya jual beli tanah a quo, artinya dari 2 bukti tersebut telah
In
terbukti Majelis Hakim telah membenarkan adanya jual beli tanah a
A

quo antara Penggugat/Pembanding dengan Tergugat II/ Terbanding


II/Termohon Kasasi II, padahal seluruh bukti-bukti yang diajukan
ah

lik

Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi dari P-1 sampai dengan


P-24 adalah bukti autentik saling terkait satu sama lain terbukti
m

ub

Sertifikat SHGB Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M2 atas nama H.


ka

Bonen berada dalam penguasaan/dimiliki pihak Penggugat/


ep

Pembanding/ Pemohon Kasasi sejak tahun 2004, dan sejak itupun


sampai sekarang pihak Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II
ah

tidak merasa dirugikan, keberatan dan mengajukan gugatan atas


es

penguasaan atau kepemilikan tanah a quo beserta sertifikat SHGB


M

ng

Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M2 atas namanya sendiri ;


on

3. Sertifikat SHGB Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M2 tanggal 2


gu

Desember 2004 atas nama H. Bonen yang ada di pihak Penggugat/


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Pembanding/ Pemohon Kasasi adalah SHGB yang tercatat
dipembukuan Kantor Pertanahan Kota Depok sebagaimana

ne
ng
dijelaskan dalam Surat Penjelasan dari Kantor Pertanahan Kota
Depok Nomor 600-235-2009 tanggal 10 Maret 2009 yang tanda

do
gu tangani Kepala Kantor Pertanahan Kota Depok Drs. Dadang
Sutisna ;

In
4. Bahwa, Dalam Penetapan Eksekusi Pengosongan Nomor 03/
A
Pen.Pdt/ Eks.Peng/2008/PN.Dpk Jo. Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk
ah

tanggal 21 November 2008 dan tertanggal 13 Juli 2009 jelas-jelas

lik
didasari adanya Sertifikat Aspal (asli tapi palsu) Sertifikat SHGB
Nomor 02592/Kota Depok luas 600 M2 (enam ratus meter persegi)
am

ub
Sertifikatnya tanggal 2 Desember 2004, terdaftar atas nama H.
Bonen sebagaimana termaksud dalam Akta Pengikatan Jual Beli
ep
k

Tanah Nomor 09 tanggal 11 Juni 2004 yang dibuat dan ditanda


ah

tangani oleh para pihak dihadapan Notaris Rawat Erawady, SH.


R

si
terletak di Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok
Jawa Barat setempat dikenal oleh umum sebagai jalan alternative

ne
ng

Cibubur RT. 005/RW. 009 tidak tercatat dalam daftar pembukuan di


Kantor Pertanahan Kota Depok sebagaimana surat penjelasan dari

do
gu

Kantor Pertanahan Kota Depok nomor 600-235-2009 tangggai 10


Maret 2009 ditanda tangani oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota
In
Depok Drs. Dadang Sutisna ;
A

5. Bahwa, perkara perdata Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk antara


Tergugat I/Terbanding I/Termohon Kasasi I H. Dani Bahdani, SH.
ah

lik

dengan Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II H. Bonen


adalah perkara yang diduga direkayasa dalam rangka mengambil
m

ub

tanah a quo milik Pembanding/ Penggugat SHGB Nomor 02592/


ka

Harjamukti luas 502 M2 , dugaan rekayasa tersebut jelas apabila


ep

dilihat dari kronologis perkara tersebut sebagai berikut :


a. Adanya Surat Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 9 tanggal 11 Juni
ah

2004 terhadap tanah a quo belum disertifikatkan antara Tergugat I/


es

Terbanding I/ Termohon Kasasi I dengan Tergugat II/Terbanding II/


M

ng

Termohon Kasasi II ;
on

b. Dan pada tahun 2004 Sertifikat SHGB Nomor 02592/Harjamukti luas


502 M2 tanggal 2 Desember 2004 telah dimiliki Penggugat/
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Pembanding/Pemohon Kasasi, patut dipertanyakan mengapa pihak
Tergugat I/Terbanding I/Termohon Kasasi H. Dani Bahdani, SH.

ne
ng
menggugat pihak Tergugat II/Terbanding II H. Bonen pada tahun
2007 dan tidak memasukan pihak Penggugat/Pembanding/ Pemohon

do
gu Kasasi sebagai pihak sebagaimana terdaftar di Pengadilan Negeri
Depok Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk yang berakhir dengan

In
perdamaian hingga perdamaian tersebut berdampak pada adanya
A
eksekusi pengosongan tanah a quo SHGB Nomor 02592/Harjamukti
ah

luas 502 M2 milik Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi. Begitu

lik
juga kalau memang pihak Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi
II merasa tidak menjual kepada Penggugat/Pembanding/Pemohon
am

ub
Kasasi atas tanah a quo SHGB No 02592/Haijamukti luas 502 M2

dan itu adalah miliknya mengapa pihak Tergugat II/Terbanding II/


ep
k

Termohon Kasasi II tidak mengajukan gugatan atau mempersoalkan


ah

kepemilikan tanah a quo SHGB Nomor 02592/Harjamukti luas 502


R

si
M2 yang dikuasai/dimilki Penggugat/Pembanding/Pemohon

Kasasi ? ;

ne
ng

c. Ternyata jelas sekali perkara Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk dengan


perdamaiannya melalui Penetapan Ekseksusi Nomor 03/Pen.Pdt/

do
gu

Eks.Peng/2008/PN.Dpk didasari adanya Sertifikat yang dimilki oleh


para pihak dalam perkara tersebut yakni Sertifikat Nomor 02592/Kota
In
Depok luas 600 M2 (enam ratus meter persegi) seperti diketahui
A

bahwa Sertifikat yang dimaksud tersebut tidak tercatat di pembukuan


ah

lik

Kantor Pertanahan kota Depok sebagaimana surat penjelasan dari


Kantor Pertanahan Kota Depok Nomor 600-235-2009 tanggal 10
Maret 2009 (bukti P-10, P-11, P-12 & P-13) ;
m

ub

d. Bahwa, mengenai salah penyebutan Sertifikat SHGB 02592/Kota


ka

Depok Iuas 600 M2 dan Sertifikat SHGB 02592/Harjamukti Iuas 502


ep

M2 tidak bersifat prinsipil adalah pertimbangan Majelis Hakim yang


ah

tidak cermat, kalau menurut Penggugat/Pembanding/ Pemohon


R

Kasasi salah penyebutan hanya nama Kota Depok saja dalam SHGB
es
M

Nomor 02592 tersebut mungkin agak dimaklumi itupun harus di uji


ng

secara hukum, akan tetapi kalau salah penyebutan tersebut diikuti


on

dengan yang lainnya yakni mengenai luas tanahnya yaitu 600 M2


gu

adalah bukan salah penyebutan lagi, dan jelas ini adalah suatu hal
d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
yang secara hukum tidak dapat dipertanggung jawabkan dan sangat
merugikan pihak Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi, faktanya

ne
ng
jelas dalam bukti P-8, P-9, P-10, P-11, P-12, P-13 & P-14 dijelaskan
bahwa baik mengenai letak maupun luasnya yakni 02592/Kota

do
gu Depok luas 600 M2 yang tidak tercatat di pembukuan Kantor

Pertanahan Kota Depok dan 02592/Harjamukti luas 502 M2 yang

In
A
tercatat di pembukuan Kantor Pertanahan Kota Depok, di pertegas
lagi oleh keterangan saksi H. Tulus Susilo, SH. MH. dari Kantor
ah

lik
Pertanahan Kota Depok menerangkan di bawah sumpah bahwa
Sertifikat SHGB Nomor 02592/ Harjamukti atas nama H. Bonen dan
am

telah dilakukan pengukuran oleh BPN Depok dengan luas 502 M2

ub
dan tidak ada Sertifikat SHGB Nomor 02592/Kota Depok dengan
luas 600 M2 . (keterangan saksi dijeiaskan dalam putusan pada
ep
k

halaman 18 Nomor 2) ;
ah

e. Dalam perkara ini ternyata ada dua Sertifikat SHGB atas tanah a
R

si
quo, yaitu :
1. SHGB Nomor 02592/Kota Depok luas 600 M2 versi para

ne
ng

Tergugat/para Terbanding/para Termohon Kasasi (tidak


diajukan sebagai bukti di Pengadilan) ;

do
gu

2. SHGB Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M2 milik


Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi (diajukan sebagai
In
A

bukti di Pengadilan) ;
f. Pihak para Tergugat/para Terbanding/para Termohon Kasasi dalam
ah

lik

pembuktian tidak bisa membuktikan adanya Sertfikat SHGB Nomor


02592/Kota Depok luas 600 M2, dipertegas menurut surat penjelasan
m

ub

dari Kantor Pertanahan Kota Depok Nomor 600-235-2009 tanggal 10


Maret 2009 yang ditanda tangani kepala Kantor Pertanahan Kota
ka

Depok Drs. Dadang Sutisna yang intinya menjeiaskan tidak


ep

terdaftarnya SHGB 02592/Kota Depok luas 600 M2 di pembukuan


ah

Kantor Pertanahan kota Depok, sebaliknya pihak Penggugat/


R

Pembanding telah membuktikannya tentang SHGB Nomor 02592/


es
M

Harjamukti luas 502 M2 yang dimilikinya. (bukti P-8 & P- 11) ;


ng

g. Bahwa, ironisnya pihak para Tergugat/para Terbanding/para


on

Termohon Kasasi secara hukum dipersidangan tidak bisa


gu

memperlihatkan bukti Sertifikat yang dijadikan dasar dan atau


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
dimaksudkan dalam putusan Perdamaian Nomor 117/Pdt.G/ 2007/
PN.Dpk tanggal 7 April 2007, Penetapan Pengadilan Negeri Depok

ne
ng
Nomor 03/Pen.Pdt/Eks.Peng/ 2008/PN.Dpk. Jo. Nomor 117/
Pdt.G/2007/PN.Dpk. tanggal 13 Juli 2009, Berita Acara Eksekusi

do
gu Pengosongan Nomor 03/Pen.Pdt/ Eks.Peng/ 2008/PN.Dpk Jo.
Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk. tanggal 11 Desember 2008 dan

In
Surat Perintah Eksekusi Pengosongan dari Pengadilan Negeri Depok
A
Nomor 03/Pen.Pdt/Eks.Peng/ 2008/PN.Dpk Jo. Nomor 117/
ah

Pdt.G/2007/PN.Dpk tanggal 27 November 2008 yakni Sertifikat

lik
SHGB Nomor 02592/Kota Depok luas 600 M2 ;

h. Bahwa, menurut pertimbangan Majelis Hakim pihak Tergugat I/


am

ub
Terbanding I/Termohon Kasasi I sebagai pihak pertama yang
membeli tanah a quo dari Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi
ep
k

II sebagaimana Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 9 tertanggal 11 Juni


ah

2004 di depan Rawat Erawady, SH. Notaris Bekasi dengan uang


R

si
panjar sebesar Rp 250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta Rupiah)
dari nilai total seluruhnya Rp 960.000.000,00 (sembilan ratus enam

ne
ng

puluh juta Rupiah) sisanya Rp 710.000.000,00 (tujuh ratus sepuluh


juta Rupiah) dibayarkan setelah sertifikat terbit dari BPN Kota Depok,

do
gu

sehingga menurut Majelis Hakim pihak Tergugat I/Terbanding I/


Termohon Kasasi I yang paling berhak atas tanah a quo, hal ini
In
menurut Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi merupakan
A

pertimbangan yang sangat keliru dan jelas-jelas adanya


keberpihakan karena walapun Tergugat I/Terbanding I/Termohon
ah

lik

Kasasi I sebagai pihak yang terlebih dahulu melakukan pengikatan


jual beli terhadap tanah a quo dengan Tergugat II/Terbanding Il/
m

ub

Termohon Kasasi II akan tetapi dalam pelaksanaan sisa


ka

pembayarannya sebesar Rp 710.000.000,00 (tujuh ratus sepuluh juta


ep

Rupiah) tidak terbayarkan dan disini jelas bahwa pihak para


Tergugat/para Terbanding/para Termohon Kasasi hanya memiliki
ah

bukti TI-1 dan TII-l yaitu berupa Akta Pengikatan Jual Beli Nomor 9
es

tanggal 11 Juni 2004 saja untuk dijadikan gugatan ke Pengadilan


M

ng

Depok perkara Nomor 117/Pdt.G/2007/PN.Dpk. ;


on

i. Bahwa, apabila dibandingkan dengan Penggugat/Pembanding/


Pemohon Kasasi melakukan transaksi jual beli dengan Tergugat I/
gu

Terbanding I/Termohon Kasasi I terhadap tanah a quo dari mulai


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli Tanah Nomor 854/L/2004
tanggal 19 Oktober 2004 di buat Notaris Jakarta Selatan Trismoni

ne
ng
Asmawel, SH. (bukti P-3), serta didukung dengan bukti lainnya
seperti Surat Kuasa tanggal 1 Juni 2004 walaupun bukan asli akan

do
gu tetapi menurut Penggugat/Pembanding/ Pemohon Kasasi adalah
merupakan suatu kesatuan yang saling terkait dalam jual beli tanah

In
a quo (bukti P-1), Surat Kuasa tanggal 10 Oktober 2004 (bukti-P2),
A
Surat Pelepasan Hak Atas tanah tanggal 15 November 2004 (bukti-
ah

P4), Surat tanda terima/kwitansi tanggal 9 Januari 2005 Tergugat II/

lik
Terbanding II/Termohon Kasasi II telah menerima uang sebesar Rp
400.000.000,00 (empat ratus juta Rupiah) untuk pelunasan
am

ub
pembayaran pembelian tanah a quo (bukti P-5), Akta Pengikatan Diri
Untuk Juai Beli Nomor 15 tanggal 11 Januari 2005 Notaris/PPAT Vivi
ep
k

Novita Ranadireksa, SH. Mkn. di dalam Akta ini pihak Tergugat II/
ah

Terbanding II/Termohon Kasasi II mengaku telah menerima uang


R

si
sebesar Rp 850.000.000,00 (delapan ratus lima puluh juta Rupiah)
jumlah uang tersebut telah diperhitungkan dengan uang harga

ne
ng

pembelian pada saat jual beli resminya dan akta ini berlaku juga
sebagai tanda terima/kwitansi (tanda pembayaran) yang sah &

do
gu

terakhir adalah berupa Akta Jual Beli terhadap tanah a quo antara
Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II dengan Penggugat/
Pembanding/Pemohon Kasasi yang telah ditanda tangani oleh kedua
In
A

belah pihak didepan Notaris/PPAT Kota Depok Erika Feni Masyitho,


SH. (bukti P-7) ;
ah

lik

j. Bahwa, untuk bukti P-7 tersebut yaitu berupa Akta Jual Beli terhadap
tanah a quo SHGB Nomor 02592/Harjamukti luas 502 M2 atas nama
m

ub

H. Bonen yang dibuat dihadapan Notaris Kota Depok Erika Feni


ka

Masyitho, SH. belum dibubuhi nomor register dan tanggal,


ep

sehubungan tanah a quo sedang di blokir/sedang diperkarakan oleh


pihak lain diluar pihak-pihak perkara ini, keterangan tersebut datang
ah

dari Notaris Erika Feni Masyito, SH. ketika mengurus akta jual beli
es

tersebut ke Kantor Pertanahan Kota Depok yang diperkuat oleh


M

ng

keterangan saksi dari Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi yaitu


on

Djafar Achmad, dan menurut Penggugat/Pembanding/Pemohon


Kasasi semacam ini tidak menjadikan penguasaan/kepemilikan tanah
gu

a quo SHGB Nomor 02592/ Harjamukti luas 502 M2 atas nama H.


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Bonen ditangan Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi hilang
kepemilikannya, dikarenakan sampai saat ini jual beli tanah a quo

ne
ng
tersebut antara Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi dengan
Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II tidak ada pembatalan

do
gu atau cacat hukum terbukti sampai sekarang Sertifikat SHGB Nomor
02592/Harjamukti luas 502 M2 atas nama H. Bonen masih dikuasai

In
A
dan dimiliki Penggugat/ Pembanding/Pemohon Kasasi ;
k. Bahwa, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Depok dalam
ah

pertimbangannya apabila Penggugat/Pembanding/Pemohon Kasasi

lik
merasa dirugikan oleh Tergugat II/Terbanding II/Termohon Kasasi II
H. Bonen dalam perkara tanah a quo maka dapat melakukan
am

ub
gugatan tersendiri kepada Tergugat II/Terbanding II/Termohon
Kasasi II mengembalikan uang milik Penggugat/ Pembanding/
ep
k

Pemohon Kasasi yang telah diserahkan kepada Tergugat II adalah


ah

pertimbangan tidak mendasar, dalam perkara ini pihak Penggugat/


R

si
Pembanding/Pemohon Kasasi mengajukan gugatan ini telah
dipertimbang-kan secara cermat tentang siapa yang akan digugat,

ne
ng

apa yang digugat dan mengenai dasar gugatannya. Seperti telah


dijelaskan sebelumnya sebagaimana bukti-bukti yang diajukan

do
gu

Penggugat/ Pembanding sekarang Pemohon Kasasi selain bukti-


bukti terlampir juga bukti P-8 sampai dengan P-14 jelas bukti tersebut
In
merupakan satu kesatuan yang menjadi dasar gugatan pihak
A

Penggugat/Pembanding sekarang Pemohon Kasasi tentang Sertifikat


SHGB 02592/Kota Depok luas 600 M2 versi para Tergugat/para
ah

lik

Terbanding sekarang para Termohon Kasasi ;


Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung
m

ub

berpendapat :
ka

mengenai alasan-alasan Pemohon kasasi :


ep

Bahwa alasan-alasan kasasi tersebut tidak dapat dibenarkan, karena Judex


ah

Facti tidak salah menerapkan hukum, sebab telah terbukti Penggugat dalam
R

membeli objek sengketa dari penjual melalui kuasanya tersebut tidak mendapat
es

kuasa dari pemilik ;


M

ng

Bahwa kalau pun Penggugat merasa dirugikan atas jual beli tersebut, yang
on

bersangkutan dapat menggugat pihak yang telah menerima uang pembelian


gu

tersebut, sedangkan jual belinya tidak sah, karena objek telah terjual kepada
d

pihak lain dan telah dieksekusi oleh Pengadilan ;


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas, lagi pula ternyata
bahwa putusan Judex Facti dalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum

ne
ng
dan/atau undang-undang, maka permohonan kasasi yang diajukan oleh Pemohon
Kasasi SAID bin OBED ALJABRI tersebut harus ditolak ;

do
gu Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi
ditolak dan Pemohon Kasasi sebagai pihak yang kalah, maka Pemohon Kasasi

In
dihukum membayar ongkos perkara dalam tingkat kasasi ini ;
A
Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009
ah

dan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 sebagaimana yang telah diubah

lik
dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009 peraturan perundang-undangan lain yang
am

ub
bersangkutan ;
MENGADILI:
ep
k

Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi SAID bin OBED


ah

ALJABRI tersebut ;
R

si
Menghukum Pemohon Kasasi/Penggugat untuk membayar ongkos perkara
dalam tingkat kasasi ini sebesar Rp 500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah) ;

ne
ng

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung


pada hari Rabu, tanggal 4 Juli 2012 oleh Prof. REHNGENA PURBA,SH.,MS.

do
gu

Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua
Majelis, SOLTONI MOHDALLY,SH.,MH. dan Prof. Dr. TAKDIR RAHMADI,
In
SH.,LLM. Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota, dan diucapkan dalam sidang
A

terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim
ah

lik

Anggota tersebut dan dibantu oleh REZA FAUZI,SH.,CN. Panitera Pengganti


dengan tidak dihadiri oleh para pihak.
m

ub

Hakim-Hakim Anggota : Ketua Majelis,


ttd. ttd.
ka

SOLTONI MOHDALLY,SH.,MH. Prof. REHNGENA PURBA,SH.,MS.


ep

ttd.
Prof. Dr. TAKDIR RAHMADI, SH.,LLM.
ah

Ongkos-Ongkos : Panitera Pengganti,


es

1. M e t e r a i …………. Rp. 6.000,00 ttd.


M

2. R e d a k s i ………… Rp. 5.000,00 Reza Fauzi, SH.,CN.


ng

3. Administrasi kasasi ... Rp. 489.000,00


Jumlah Rp. 500.000,00
on
gu

Untuk salinan
d

MAHKAMAH AGUNG RI
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
a.n. Panitera
Panitera Muda Perdata,

ne
ng

do
gu PRI PAMBUDI TEGUH, SH.,MH.
NIP. 19610313 198803 1 003

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32

Anda mungkin juga menyukai