Anda di halaman 1dari 6

8 Cara Kerja ERP dalam Perusahaan Manufaktur

Software ERP atau enterprise resource planning merupakan software yang


paling dicari saat ini oleh berbagai industri bisnis dari manufaktur, distributor,
food and beverage, retail, kesehatan, pertanian, dan masih banyak lagi. ERP
sangat powerful karena perusahaan manufaktur Anda bisa memiliki banyak
modul dan fitur dalam satu sistem, selain itu akan lebih banyak manfaat yang
didapatkan perusahaan. Lalu, bisnis manufaktur seperti apa yang membutuhkan
ERP? Bagaimana cara kerja ERP untuk perusahaan manufaktur? Temukan
jawabannya di bawah ini!
Daftar Isi
1. Siapa yang Membutuhkan ERP Manufaktur?
1. ERP untuk Bisnis Kecil
2. ERP untuk Mid-Market
3. ERP untuk Perusahaan Besar
2. Cara Kerja ERP untuk Meningkatkan Proses Manufaktur
1. Menyederhanakan Proses Manajemen Inventory
2. Menyiapkan Permintaan Pelanggan
3. Sistem Perencanaan Sumber Daya
4. Kolaborasi antara Supplier dan Pelanggan
5. Meningkatkan Produktivitas
6. Tidak Ada Lagi Over Processing
7. Manajemen Sumber Daya Manusia
8. Otomatisasi Supply Chain
3. Kesimpulan
Siapa yang Membutuhkan ERP Manufaktur?

ERP manufaktur adalah software untuk berbagai bisnis manufaktur, dari small
bisnis hingga enterprise. Bisnis manufaktur membutuhkan ERP dengan modul
dan fungsi khusus untuk melakukan pengelolaan, otomatisasi, pelacakan,
kolaborasi dan integrasi terhadap setiap proses manufaktur mulai dari menerima
pesanan pelanggan hingga pengiriman pesanan.

ERP untuk Bisnis Kecil

ERP untuk produsen kecil tidak ada kebutuhan tools dan menyediakan sistem
yang berfungsi di semua departemen perusahaan. Ini merupakan solusi dari
awal hingga akhir proses terbaik untuk mengelola bisnis yang kompleks.
Banyak bisnis kecil memilih untuk menggunakan ERP berbasis cloud karena
penerapannya lebih cepat, biaya implementasi lebih murah, dapat diakses di
mana saja, data lebih aman dan continuous upgrades.

ERP untuk Mid-Market

Software ERP untuk perusahaan menengah umumnya menyertakan fitur analisis


dari berbagai proses bisnis seperti keuangan, manajemen supply chain,
akuntansi, SDM, dan masih banyak lagi. ERP membantu bisnis yang sedang
berkembang untuk menjadi lebih produktif, gesit dan kompetitif.

ERP untuk Perusahaan Besar

Pabrik besar dengan aktivitas operasi yang berskala global membutuhkan ERP
yang lebih powerful dengan teknologi AI, machine learning, dan analitik.
Perusahaan besar membutuhkan software yang dapat secara otomatis dan cerdas
mengubah proses menjadi lebih efisien. Sistem ERP bisa digunakan secara on-
premise maupun cloud, atau secara hybrid seperti MASERP tergantung dari
kebutuhan bisnis. Sistem tersebut dapat diintegrasikan dengan database yang
sudah ada atau prefer di memory berkapasitas besar dan kuat.

Cara Kerja ERP untuk Meningkatkan Proses Manufaktur

Saat ini, banyak produsen yang bergantung pada proses alur kerja yang efektif
untuk memenuhi kepuasan pelanggan mereka, meningkatkan produktivitas
kerja, dan memperluas bisnis mereka. Perusahaan manufaktur tidak berhenti
mencari berbagai cara untuk meningkatkan efisiensi dan membuat proses kerja
mereka menjadi lebih sederhana.

Cara tersebut termasuk melakukan usaha meningkatkan lead time dan kualitas
produk, meningkatkan produktivitas, memperbaiki manajemen inventory, dan
sebagainya. Tetapi, semua cara tersebut juga memerlukan komunikasi dan
koordinasi yang efektif di semua level dan departemen di perusahaan.

Perusahaan manufaktur bekerja keras untuk mengelola persaingan yang


semakin bertambah, fluktuasi permintaan yang tiba-tiba, dan masalah mengenai
supply chain kalau aktivitas mereka tidak terintegrasi secara menyeluruh.

Beberapa perusahaan manufaktur memiliki banyak software yang diinstal di


sistem mereka untuk keperluan manajemen operasi. Tetapi, pemilihan software
tersebut juga tergantung dari vendor, perusahaan manufaktur perlu memiliki
sistem yang memfasilitasi siklus khusus mereka. Biasanya kalau keperluan dan
proses bisnisnya sangat spesifik, biaya yang dikeluarkan pun relatif besar.

Menyederhanakan Proses Manajemen Inventory

Cara kerja ERP dalam manajemen inventory meliputi persediaan bahan dan
produk. Persediaan produk terdiri dari hasil produksi manufaktur sampai produk
tersebut dikirim atau diangkut ke pelanggan yang memesan. Manajemen bahan
meliputi berbagai proses yang memastikan kalau perusahaan manufaktur
mempunyai bahan dalam jumlah tepat untuk menyelesaikan proses produksi.

Kesulitan dapat muncul kalau antara manajemen inventory bahan dan produk
tidak berjalan bersama. Dengan ERP, berbagai proses seperti BOM (bill of
material), manajemen inventory dan tracking bahan baku bisa dilakukan secara
otomatis. Untuk produsen berskala kecil, update proses tersebut umumnya
masih menggunakan cara manual seperti spreadsheet. Cara ini tentu saja bisa
menimbulkan human error.

ERP bisa mengantisipasi human error dan membuat proses manajemen


inventory menjadi lebih otomatis. Dengan solusi ini, dapat dipastikan bahan
baku selalu tiba tepat waktu dan tidak ada stock yang menumpuk di gudang.

Menyiapkan Permintaan Pelanggan

Mengetahui tingkat persediaan untuk waktu tertentu bakan di tahun berikutnya


dengan menggunakan cara manual adalah tidak mudah. Departemen forecasting
dapat membuat prediksi sesuai riset, yang tergantung pada data yang mereka
miliki sebelumnya. Tetapi, cara ini tidak memperhitungkan perubahan di pasar
saat ini.

Menarik kesimpulan mengenai tren penjualan dengan forecasting manual tidak


memperhitungkan penyimpangan yang ada di history pelanggan. Misalnya,
target yang Anda capai dengan cara perkiraan akan salah kalau salah satu klien
penting di perusahaan Anda tidak berlangganan lagi.

Sistem Perencanaan Sumber Daya

Software ERP seperti MASERP akan memberitahu Anda mengenai perubahan


permintaan pelanggan menggunakan data yang sudah ada dan real time. Ini
membuat prediksi permintaan pelanggan di masa yang akan datang menjadi
sangat mudah. Selain itu, data yang dihasilkan juga lebih akurat dibandingkan
dengan metode manual.

Kolaborasi antara Supplier dan Pelanggan

Cara kerja ERP adalah dapat menyederhanakan dan meningkatkan response


time secara signifikan. Ini tentu saja dapat meningkatkan komunikasi internal
antara semua departemen dan komunikasi dengan semua supplier. Nantinya,
semua stakeholder juga dapat berkolaborasi sesuai dengan kepentingannya.
Dengan kolaborasi yang baik, tujuan perusahaan juga akan lebih cepat tercapai
dengan tepat waktu.

Karena software ERP dapat merespon perubahan data secara cepat dan efisien,
ini sangat membantu dalam meningkatkan hubungan dengan pelanggan.

Meningkatkan Produktivitas

Perusahaan yang masih mengandalkan proses manual untuk menjalankan


aktivitas manufaktur biasanya memiliki lebih banyak pengeluaran tenaga kerja
dibandingkan dengan perusahaan yang sudah mengotomatisasi proses kerja.

Sistem ERP dapat membantu organisasi untuk menyederhanakan proses kerja


sehingga waktu yang dibutuhkan lebih sedikit untuk menyelesaikan jumlah
pekerjaan yang sama. Selain itu, karena banyak waktu luang, ini bisa
diinvestasikan dengan melakukan aktivitas lain yang menawarkan return lebih
tinggi.

Tidak Ada Lagi Over Processing

Produksi yang berlebihan menyebabkan pemborosan tanpa ada customer value.


Workflow dan supply yang rumit sering membuat proses yang berlebihan dan
penundaan yang tidak perlu dalam produksi dan distribusi.

Sistem ERP membantu perusahaan manufaktur untuk menghindari kelebihan


produksi barang dan memberikan solusi ke kegiatan lain yang lebih
menciptakan customer value. Mulai dari bill of material hingga pengiriman
produk, sistem ERP bisa digunakan untuk memastikan kalau produksi sesuai
dengan tujuan konsumen dan key performance indicator (KPI).

Manajemen Sumber Daya Manusia


Meningkatkan fungsionalitas SDM dengan melacak kehadiran dan pelatihan
juga berdampak baik untuk perusahaan manufaktur. Solusi terbaik adalah
menggabungkan sistem ERP dengan HRM (human resources management)
karena perusahaan Anda bisa membuat beberapa kegiatan administrasi berbasis
kertas menjadi digital dan otomatis.

Hal ini akan menyebabkan departemen SDM lebih berfokus pada


pengembangan karyawan di perusahaan. Jadi, SDM bisa lebih dioptimalkan dan
menghemat waktu kerja Anda.

Otomatisasi Supply Chain

Mengintegrasi sistem ERP dengan manajemen supply chain sangat membantu


dalam meningkatkan komunikasi antara produsen dan supplier. Selain itu,
pelanggan juga mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai aktivitas
bisnis Anda. Human error adalah masalah terbesar dalam masalah kualitas
produk di bisnis manufaktur. Dengan mengotomatisasi beberapa proses dengan
sistem ERP, Anda bisa menghilangkan banyak kesalahan rumit dalam supply
chain.

Karyawan Anda jadi memiliki waktu untuk berinvestasi di kegiatan lain yang
lebih kreatif. Cara kerja ERP ini bisa mengoptimalkan sumber daya yang
tersedia dan memangkas biaya tenaga kerja, ini akan menguntungkan
perusahaan Anda.

Kesimpulan

Software ERP ternyata tidak hanya dapat digunakan oleh perusahaan


multinasional saja, tetapi juga untuk bisnis yang sedang berkembang maupun
berskala kecil. Dalam perusahaan manufaktur, ERP membantu dalam
manajemen inventory, menyiapkan permintaan pelanggan, sistem perencanaan
sumber daya bahan baku dan produk, kolaborasi antara supplier dan pelanggan,
meningkatkan produktivitas pelanggan, tidak ada lagi over processing,
manajemen SDM dan otomatisasi supply chain.

Salah satu software ERP yang bisa digunakan oleh perusahaan Anda adalah
MASERP yang sudah dipercaya oleh ribuan customer dalam dan luar negeri.
MASERP mengintegrasikan berbagai departemen di perusahaan seperti
keuangan, pembelian, penjualan, inventory, manufaktur, pajak, karyawan dan
masih banyak lagi.
Dikenal dengan perusahaan pabrik, perusahaan manufaktur identik dengan
produksi massal dan persediaan barang yang banyak juga. Agar tidak
membingungkan karena jumlah barang yang banyak, fitur Batch Number pada
MASERP bisa memudahkan Anda membedakan barang yang baru diproduksi
hari ini dengan barang produksi hari sebelumnya sehingga tidak
mengalami double produksi.
Anda bingung menentukan harga pokok produksi (HPP)? Formula Bill of
Material pada MASERP membantu Anda menentukan HPP sementara dan
final.

Anda mungkin juga menyukai