Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PROYEK

PENERAPAN KONSEP DILATASI PADA KEHIDUPAN


SEHARI – HARI

KELAS: XI MIPA 1
KELOMPOK 4:

1. Karina Alya Safira (16)


2. Maya Bunga S. (18)
3. M. Alfin Choiruddin (20)
4. Nabilla Putri N. A. (22)
5. Nadine Safira Putri (24)
6. Novi Adi Ningrum (26)
7. Rahma Siti Hanisa (28)

SMA NEGERI 3 SURABAYA


JL. MEMET SASTROWIRYO KOMPLEK TNI AL KENJERAN
SURABAYA
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan
karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan proyek ini guna memenuhi tugas
kelompok untuk mata pelajaran matematika wajib, dengan judul: “Penerapan Konsep
Dilatasi dalam Kehidupan Sehari – Hari”.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan laporan proyek ini tidak terlepas dari bantuan
banyak pihak yang dengan tulus memberikan saran dan kritik sehingga laporan proyek ini dapat
terselesaikan.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa laporan proyek ini masih jauh dari kata sempurna
dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu, kami
mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari
berbagai pihak.

Surabaya, November 2022


Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................................. 2


DAFTAR ISI............................................................................................................................. 3
BAB I ......................................................................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................... 4
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................................... 4
1.3 Tujuan ............................................................................................................................. 4
BAB II ....................................................................................................................................... 5
2.1 Dasar Teori ..................................................................................................................... 5
2.1.1 Pengertian Dilatasi .................................................................................................. 5
2.1.2 Notasi Dilatasi .......................................................................................................... 5
2.1.3 Sifat – Sifat Dilatasi ................................................................................................. 5
BAB III...................................................................................................................................... 7
3.1 Alat Dan Bahan .............................................................................................................. 7
3.2 Langkah Kerja................................................................................................................ 7
BAB IV ...................................................................................................................................... 8
4.1 Kesimpulan ..................................................................................................................... 8
DOKUMENTASI ..................................................................................................................... 9

3
BAB I

1.1 Latar Belakang


Transformasi dalam matematika dapat disebut sebagai transformasi geometri.
Transformasi geometri merupakan salah satu cabang geometri yang membahas
perubahan letak atau bentuk suatu objek geometri akibat pergeseran, pencerminan,
perputaran, perubahan skala atau peregangan. Tranformasi yang akan kami praktikkan
adalah tranformasi geometri perubahan skala atau peregangan yang biasa kita sebut
dengan tranformasi geometri dilatasi. Di praktik ini, kami menggunakan alat yang
sering kita jumpai dalam kehidupan sehari – hari yaitu menggunakan kamera
handphone.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan masalah – masalah tersebut, maka kami merumuskan masalah
sebagai berikut:
1. Bagaimana penerapan konsep dilatasi pada kehidupan sehari – hari?
2. Bagaimana prinsip kerja tranformasi dilatasi pada kamera handphone?
3. Bagaimana sifat – sifat transformasi dilatasi pada kamera handphone?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan praktikum ini dilaksanakan:
1. Dapat mengetahui penerapan konsep dilatasi pada kehidupan sehari – hari.
2. Dapat mengetahui prinsip kerja dilatasi.
3. Dapat mengetahui sifat – sifat dilatasi.

4
BAB II

2.1 Dasar Teori


2.1.1 Pengertian Dilatasi
Dalam tranformasi geometri, dilatasi merupakan suatu objek dua dimensi yang
memperbesar atau memperkecil ukuran tanpa harus mengubah bentuk objek. Setiap
objek sebelum dan sesudah dilatasi akan serupa dengan satu sama lain. Transformasi
dilatasi dapat ditentukan oleh titik pusat dan faktor skala.
Faktor skala ialah skala yang digunakan untuk menentukan seberapa besar atau
kecil bayangan yang diperbesar atau diperkecil terhadap objek benda aslinya.
Sedangkan, titik pusat dilatasi adalah titik yang digunakan sebagai metrik atau
pengukuran ketika menskalakan suatu objek benda.
2.1.2 Notasi Dilatasi
Sebuah dilatasi dengan faktor skala k dan pusat dilatasi P dituliskan [P, k]. Jika
[P, k]: A(x, y) ➝ A`(x`, y`) dengan koordinat P(a,b), diperoleh hubungan:
x ′ = a + k(x − a)
y ′ = b + k(x − b)
x′ x a
Atau dapat ditulis ( ) = k (y) + (1 − k) ( )
y′ b
Jika pusat dilatasi pada titik 𝑂(0,0), diperoleh hubungan:
x′ x x′ k 0 x
( ) = k (y) atau ( ) = ( )( )
y′ y′ 0 k y
2.1.3 Sifat – Sifat Dilatasi
Seperti yang telah diketahui bahwa dilatasi menyebabkan ukuran suatu objek
benda mengalami perubahan kecuali untuk faktor skala 𝑘 = 1 yang mana ukuran
bendanya tetap. Perubahan ukuran dan letak pada benda dapat diketahui berdasarkan
sifat – sifatnya, yaitu:
1. Jika 𝑘 > 1, maka objek benda akan diperbesar dan terletak searah pusat dilatasi
dengan objek benda semula.
2. Jika 𝑘 = 1, maka objek benda tidak mengalami perubahan ukuran dan letak.
3. Jika 0 < 𝑘 < 1, maka objek benda akan diperkecil dan terletak searah terhadap
pusat dilatasi dengan objek benda semula.

5
4. Jika −1 < 𝑘 < 0, maka objek benda akan diperkecil dan terletak berlawanan arah
terhadap pusat dilatasi dengan objek benda semula.
5. Jika 𝑘 = −1, maka objek benda tidak mengalami perubahan ukuran dan terletak
berlawanan arah terhadap pusat dilatasi dengan objek benda semula.
6. Jika 𝑘 = −1, maka objek benda akan diperbesar dan terletak berlawanan arah
terhadap pusat dilatasi dengan objek benda semula.
Sifat – sifat tersebut apabila digambarkan grafiknya maka akan terlihat seperti gambar
di bawah ini.

6
BAB III

3.1 Alat Dan Bahan


Alat
• Kamera HP
Bahan
• Objek
3.2 Langkah Kerja
1. Nyalakan terlebih dahulu handphone masing-masing.
2. Buka aplikasi kamera pada handphone.
3. Geser 2 jari (mendekat) pada layar handphone.
4. Atur perbesaran pada kamera handphone.
5. Terakhir, sentuh tombol potret pada layar handphone.

7
BAB IV

4.1 Kesimpulan
Pada proyek penerapan konsep dilatasi, dapat disimpulkan bahwa kamera
termasuk contoh konsep dilatasi yang digunakan dalam kehidupan sehari – hari. Bukti
dari adanya kamera termasuk contoh penerapan konsep dilatasi adalah ketika kamera
dapat diperbesar sesuai dengan ukuran yang ingin ditetapkan, seperti pada awal ukuran
kamera 1x / normal / standart dapat diperbesar 2x bahkan 10x. Namun, penerapan
konsep dilatasi pada kamera handphone hanya bisa memperbesar dan tidak bisa
memperkecil suatu objek benda kurang dari 1x.

8
DOKUMENTASI

Perbesaran 1x

Perbesaran 1,5x

9
Perbesaran 2x

Perbesaran 4x

10

Anda mungkin juga menyukai