Farmakokimia
1. kandungan reagen karl fishcer?
-belerang dioksida pada larutan iod dalam suatu campuran piridina anhidrat dan metanol
anhidrat
-campuran iodium, belerang dioksida, piridin, dan metanol atau eter glikol
2. penyetearaan persamaan reaksi dan mol
3. manakah reaksi berikut yang menghasilkan pH 5
asam kuat dan basa lemah
4. [AgNO3-]x, x=1 so larutan perak
5. indikator kimia
bahan kimia yang digunakan sebagai penanda akhir sebuah reaksi, biasanya ditunjukkan
dengan perubahan warna
6. Data apa yang diperoleh dari metode analisis spektrofotometri UV-Vis:
panjang gelombang maksimum
sifat ionic
sifat elektronik
gugus kromofor
7. rentang panjang gelombang spektrofotometri UV
UV jauh : 100 – 190
UV dekat : 190 – 400
Visible : 400 – 800
8. hitung kadar nitrogen titrasi kjedahl, penyetaraan reaksi, hitung reaksi antara O2 dengan
CO
farmakologi/farmasi klinis
1. jelaskan tujuan kombinasi obat berikut
INH dan vit B6
INH bekerja dengan cara mengganggu proses metab bakteri, efek sampingnya sakit
kepala, insomnia dan neuritis, untuk mencegah neuritis biasanya dikombinasi dengan vit
B6(pyridoxine)
Al(OH)3 dan simetikon
Al(OH)3 merupakan absorben asam lambung yang bersifat menetralisir, simetikon akan
memperkecil gelembung gas yang timbul dan mudah diserap sehingga mencegah masuk
angin, kembung dan sering buang angin.
a. Al(OH)3 dan simetikon
Al(OH)3 merupakan absorben asam lambung yang bersifat menetralisir, simetikon
akan memperkecil gelembung gas yang timbul dan mudah diserap sehingga
mencegah masuk angin, kembung dan sering buang angin.
b. Al (OH)3 dan Mg (OH)2
Al (OH)3 dapat mengakibatkan obstipasi sedangkan Mg (OH)2 memiliki efek
laksan.jadi dikombinasi untuk menetralisir mengatasi kedua efek tersebut
c. Obat tuberculosis (INH, etambutol & rifampsin )
Untuk menghambat resistensi.
d. Pada infeksi campuran , misalnya kombinasi obat-obat anti kuman dan
antifungi.Atau dua antibiotik dengan spektrum sempit ( gram positif +gram negatif)
untuk memperluas aktivitas terapi, misalnya basitrasin+polimiksin dalam sediaan
topikal.
e. Untuk memperoleh potensial, misalnya sulfametoksazol dan trimetropin
(= kotrimoksazol ) dan sefsulodin dengan gentamisin pada infeksi
Pseudomonas.Multy drug therapy (AZT+3TC+Ritonavir ) terhadap AIDS juga
mempunyai efek sanngat baik.
f. Untuk mengurangi toksisitas , misalnya trisulfa dan sitostatika , karena
dosis masing-masing komponen dapat dikurangi.
g. Amoxicillin dan asam klavulanat
Amoksisilin merupakan antibioatik broadspectrum. Amoksisilin tidak dapat
digunakan pada bakteri yang memiliki enzim β-laktamase, karena enzim tsb akan
merusak s
Untuk mengatasi resistensi karena kombinasi ini dapat menginaktivir enzim
penisilinase.
2. sebutkan indikasi obat berikut :
1. Akarbosa
Untuk diabetes mellitus tipe 2 yakni penghambat enzim alfa glukosidase
• furosemid
Furosemid merupakan diuretic golongan loop diuretik. Diuretics meningkatkan jumlah
air seni yang disahkan, yang akan menyebabkan tubuh kehilangan air dan garam.
Furosemid membantu mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi). Ini bukan obat. Hal
ini juga akan mengurangi pembengkakan dan penyimpanan air yang disebabkan oleh
berbagai kondisi medis, seperti jantung, hati, atau penyakit ginjal. .
Pirantel pamoat = obat antelmintik
Ranitidine = obat anti tukak yakni dengan menghambat sekresi asam lambung
Difenhidramin = antihistamin, untuk mengatasi alergi
Kodein = merupakan narkotik golongan 3 yang digunakan untuk antitusif
3. Berikan masing2 contoh dari golongan obat berikut :
Antihiperkolesterolimia : clofibratum, simpibarat, bezafibrat, gemfibrozil, simvastatin
Diuretic : HCT, Furosemida, Amilorida, Spironolakton
Analgesic : asetosal, as. Mefenamat, antalgin, parasetamo, salisilamid, phenacetin
4. definisi dari:
nefrotoksik : dapat menyebabkan kerusakan pada sel saraf
anemia aplastik : anemia akibat tidak terbentuknya eritrosit dan unsure darah yang lain
anorexia:tidak ada atau hilangnya selera makan.
leukopeni ; jumlah leukosit dalam darah kurang
polisitomia = jumlah sel darah diatas normal
pensitopeni= defisiensi semua elemen sel darah
diabetes insipidus central=kelainan metabolik yang disebabkan defisiensi hormon anti
diuretik , menyebabkan kegagalan reabsorbsi air pada tubulus dalam ginjal menimbulkan
pengeluaran urin dalam jumlah besar, dan rasa haus yang hebat.
Dibetes mellistus:kelainan metabolik dimana ditemukan ketidak mampuan untuk
mengokisidasi karbohidrat , akibat gangguan pada mekanisme insulin yang normal,
menimbulkan hiperglikemia ,glikosuria,poliuria,rasa haus, rasa lapar, badan kurus,
kelemahan, asidosis, sering menyebabkan dispnea,lipemia,ketonuria,dan akhirnya koma.
5. sebutkan dua contoh obat:
laksan : bisakodil, dianthronum, Mg. sulfat, fenolftalein, ol. ricini
diabetes : glibenklamid, glipizida, glimepirida, metformin-HCl, klorpromide
gout : Na. diklofenak, indometasin, ibuprofen, piroksikam, glafenin, fenilbutason,
asma : teofilin, aminofilin, salbutamol ambroksol-HCl,
6. apa indikasi dari:
simvastatin : hiperkolestrolemia
lidokain : analgesic (anestesi)
metoklopramid : antidiabet
kloramfenikol : antibiotic (broad spectrum)
7. obat mana yang harus dengan resep dokter: injeksi vit. C, asetosal, trimetoprim, diazepam
teknologi farmasi/farmasetika
1. pengertian HLB
Hidrofil-lipofil balance atau angka yang menunjukan perbandingan antara kelompok
senyawa hidrofilik (suka air) dan kelompok senyawa oleofilik (suka minyak)
2. cara penentuan HLB
Berat bahan minyak ( lanolin ) dibagi jumlah bahan minyak dikali HLB bahan berminyak
(lanolin)
(B1 x HLB 1) + (B2 X HLB 2) = (B campuran x HLB campuran)