0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
12 tayangan5 halaman
Dokumen tersebut membahas analisis struktur pelat lantai jembatan dengan dua metode, yaitu pendekatan dan rinci. Metode pendekatan memodelkan pelat sebagai strip satu dimensi di atas tumpuan, sedangkan metode rinci memodelkan pelat dua atau tiga dimensi. Dokumen ini juga menjelaskan cara menentukan lebar pelat strip ekivalen untuk menganalisis pengaruh beban mati dan hidup pada pelat.
Dokumen tersebut membahas analisis struktur pelat lantai jembatan dengan dua metode, yaitu pendekatan dan rinci. Metode pendekatan memodelkan pelat sebagai strip satu dimensi di atas tumpuan, sedangkan metode rinci memodelkan pelat dua atau tiga dimensi. Dokumen ini juga menjelaskan cara menentukan lebar pelat strip ekivalen untuk menganalisis pengaruh beban mati dan hidup pada pelat.
Dokumen tersebut membahas analisis struktur pelat lantai jembatan dengan dua metode, yaitu pendekatan dan rinci. Metode pendekatan memodelkan pelat sebagai strip satu dimensi di atas tumpuan, sedangkan metode rinci memodelkan pelat dua atau tiga dimensi. Dokumen ini juga menjelaskan cara menentukan lebar pelat strip ekivalen untuk menganalisis pengaruh beban mati dan hidup pada pelat.
Analisis struktur bangunan atas, bawah, dan fondasi
1.2.3.1. Umum Pada bagian ini membahas tata cara pemodelan dan analisis struktur jembatan. Terdapat dua metode yang digunakan dalam analisis struktur, yaitu metode pendekatan dan metode analisis rinci. Metode pendekatan merupakan suatu metode analisis struktur dengan cara membagi struktur jembatan ke dalam bentuk strip yang mewakili struktur global untuk perhitungan pengaruh (gaya dalam dan deformasi) akibat pembebanan pada struktur jembatan. Elemen struktur dimodelkan dan dianalisis sebagai gelagar 1 dimensi, sedangkan analisis struktur rinci merupakan metode analisis struktur dengan memodelkan struktur jembatan ke dalam bentuk dua atau tiga dimensi dengan menggunakan metode elemen hingga. 1.2.3.2. Analisis struktur bangunan atas 1.2.3.2.1. Pelat lantai Pelat merupakan komponen struktur jembatan yang memikul langsung beban kendaraan pada sistem struktur jembatan. Beban yang bekerja pada pelat terdiri dari beban mati dan beban hidup kendaraan. Analisis struktur pelat dilakukan dengan memodelkan pelat sebagai elemen balok satu dimensi di atas banyak tumpuan pada arah transversal jembatan. Panjang bentang pelat ditetapkan berdasarkan spasi antar gelagar dengan tumpuan terletak berada digaris as gelagar.
Gambar 1.2 - Pelat strip untuk analisis struktur beban mati pelat Pengaruh beban mati yang terdiri dari momen dan geser (MA dan MS) pada pelat dihitung berdasarkan lebar pelat strip selebar 1000 mm. Beban mati yang bekerja pada pelat terdiri dari berat sendiri pelat, beban barrier dan lapisan permukaan jembatan (perkerasan jalan). Beban mati ini diasumsikan sebagai beban merata yang bekerja pada pelat yang dihitung berdasarkan berat isi material yang digunakan. Nilai berat isi material dapat dilihat pada Tabel 2 SNI 1725:2016. Pemodelan struktur pelat untuk perhitungan pengaruh beban mati diperlihatkan pada Gambar 1.2. Pengaruh beban hidup truk (momen dan geser) pada pelat ditentukan berdasarkan lebar strip ekivalen. Lebar strip ekivalen pelat bernilai berbeda yang mana nilai lebar ekivalen tergantung kepada jenis pelat yang digunakan, arah strip utama yang ditinjau dan lokasi pelat yang ditinjau (kantilever, momen positif dan momen negatif). Penentuan lebar pelat strip ekivalen untuk perhitungan pengaruh beban hidup kendaraan pada pelat diperlihatkan pada Tabel 2.1.
USULAN TEKNIS PERENCANAAN JEMBATAN---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------BAB I - 2
Gambar 1.3 - Pemodelan struktur pelat untuk analisis pengaruh beban truk Untuk kasus dimana jarak antar gelagar lebih besar dari jarak antar diafragma, sehingga pelat melentur pada arah memanjang jembatan. Untuk kasus seperti ini, pelat dimodelkan sebagai elemen gelagar di atas banyak tumpuan dengan tumpuannya adalah diafragma. Lebar efektif pelat yang digunakan berdasarkan lebar strip seperti yang ditetapkan pada Tabel 2.1. Beban truk yang bekerja pada pelat adalah beban truk pada arah memanjang jembatan dengan konfigurasi sumbu seperti yang diatur dalam SNI 1725:2016.
USULAN TEKNIS PERENCANAAN JEMBATAN---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------BAB I - 3
Tabel 1.1 Lebar pelat lantai ekivalen
Pemodelan struktur pelat untuk perhitungan pengaruh beban hidup diperlihatkan
pada Gambar 2.3. Ketentuan-ketentuan pemodelan dan perhitungan pengaruh beban truk terhadap pelat adalah sebagai berikut: 1) Beban roda terluar ditempatkan sejauh 300 mm dari sisi dalam barrier. 2) Jarak antar roda pada satu kendaraan adalah sebesar 1750 mm. 3) Jarak antar roda pada dua kendaraan yang berdekatan minimal sebesar 1000 mm. 4) Beban roda kendaraan ditempatkan sedemikian rupa pada pelat sehingga mewakili semua kemungkinan posisi roda yang mungkin bekerja pada pelat, nilai
USULAN TEKNIS PERENCANAAN JEMBATAN---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------BAB I - 4
pengaruh dari beban kendaraan terhadap pelat ditentukan dari nilai envelope maksimum. 5) Nilai pengaruh akibat beban truk harus dibagi dengan lebar efektif pada lokasi yang ditinjau (di kantilever, daerah momen positif atau momen negatif) untuk mendapatkan nilai pengaruh per meter lebar pelat. 6) Nilai pengaruh kendaraan dikalikan dengan faktor pembesaran dinamis (FBD) sebesar 30% seperti yang ditetapkan dalam SNI 1725:2016 pada Bagian 8.6 untuk semua keadaan batas kecuali fatik. Untuk fatik, faktor FBD diambil sebesar 15%.
USULAN TEKNIS PERENCANAAN JEMBATAN---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------BAB I - 5